cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota medan,
Sumatera utara
INDONESIA
Jurnal Dinamis
ISSN : 02167492     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Education,
Arjuna Subject : -
Articles 246 Documents
PEMANTAUAN TINGKAT KEADAAN GETARAN BANTALAN BACKWARD INCLINED CURVE CENTRIFUGAL FAN TIPE 2 SWSI AKIBAT PERUBAHAN TARIKAN SABUK-V SEBAGAI PENDEKATAN TEKNIK PEMELIHARAAN DI PABRIK KELAPA SAWIT David C. L Tobing; Ikhwansyah Isranuri; Bustami Syam; M. Dirhamsyah M. Dirhamsyah
Jurnal Dinamis No 5 (2009)
Publisher : Jurnal Dinamis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk memantau pengaruh perubahan tarikan sabuk-V terhadap getaran bantalan dari backward inclined curve centrifugal fan tipe 2SWSI yang merupakan model dari depericaper fan pabrik kelapa sawit dengan skala 1:3. Analisa sinyal getaran untuk mendeteksi tingkat keadaan yang digunakan antara lain: analisa trend getaran, analisa spektrum getaran dan analisa rotor orbit trajectories. Subjek penelitian adalah bantalan jenis squared flanged UKF 206 J yang dipasang pada poros centrifugal fan. Kecepatan getaran yang merupakan variabel terikat, diukur dengan X-Viber Analyzer pada saat mesin beroperasi. Sedangkan variabel bebas yaitu gaya dinamis pada poros fan (Fdy) diperoleh melalui perubahan tarikan sabuk-V A-37 yang ditentukan berdasarkan kalkulasi gaya defleksi (Pa) yang diukur dengan V-belt tensiometer. Berdasarkan pengolahan data secara statistik, ditemukan bahwa kedua variabel berkorelasi secara non linier. Hasil pemantauan terhadap sinyal getaran pada bantalan model skala dapat menunjukkan antara lain: (a) kecepatan getaran bantalan pada tiap pengujian rata-rata berada di atas standar, (b) kerusakan pada tiap elemen bantalan dipengaruhi oleh besar tarikan sabuk-V, dan (c) kecepatan getaran bantalan akan meningkat ketika tarikan sabuk-V diluar batas miminum dan maksimum.Kata kunci: Centrifugal fan; tarikan sabuk-V; getaran bantalan; analisa trend; analisa spektrum frekuensi; analisa rotor; orbit trajectories
KAJIAN TERBENTUKNYA GELEMBUNG UAP PADA PIPA-PIPA EVAPORATOR KETEL PIPA AIR Tekad Tekad
Jurnal Dinamis No 5 (2009)
Publisher : Jurnal Dinamis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1217.699 KB)

Abstract

AbstrakProses pembentukan uap pada pipa evaporator dalam ketel uap pipa air memiliki karakteristikaliran dua fasa yaitu fasa uap dan air. Agar ketel dapat berfungsi secara efektif, perlu diketahuidimana letak pembentukan uap dalam pipa, letak gelembung uap berkembang penuh dan jugaposisi fluida pada dinding pipa menjadi kering (dryout), sebab jika fluida pada dinding pipa-pipawaterwall kering, koefisien perpindahan panas akan turun secara drastis dan akan membuattemperatur pada dinding pipa (Tw) menjadi naik secara drastis, sehingga pipa-pipa waterwallakan menerima panas yang berlebihan. Kondisi tersebut dapat mengakibatkan pipa-pipa ketelmengalami: korosi, perubahan struktur material pipa yang akan mempengaruhi kekuatanmaterial atau bahkan dapat menyebabkan pipa menjadi meleleh. Proses pembentukan uap didalam pipa tergantung kepada flux panas permukaan, untuk itu perlu diketahui besarnya fluxpanas maksimum dan minimum yang dapat diberikan pada pipa. Flux panas yang terlalu besarakan menyebabkan pipa mengalami dryout, sebaliknya jika terlalu kecil akan membuat prosespembentukan uap dalam pipa terlalu lambat dan kapasitas uap yang dihasilkan rendah ataubahkan tidak terbentuknya uap.Kata kunci: Gelembung Uap, Pipa evaporator ketel pipa air.
MIGRABILITY OF ADDITIVE ( STEARAT ACID AND PALMITAT ACID) IN THE SOLID STATE OF POLYMER Nasruddin MN; Basuki Wirjosentono; Tulus Tulus; Tjahyono Herawan
Jurnal Dinamis No 5 (2009)
Publisher : Jurnal Dinamis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (449.509 KB)

Abstract

ABSTRACTPoly vinyl Chloride ( PVC) represent materials of thermoplastic as solid polymer conducted in the form of plastic sheet which not yet been mixed with something additive, while other film mixed with additive in the form of oleic acid and Palmitic Acid with comparison 10 : 1; 10 : 2; 10 : 3; and 10 : 4; tested migration testing by arranging in film and pressing between each of PVC and oleic acid, PVC and Palmitic Acid; after that they kept in a place that available and left araund 30 days, then the additive migration of oleic acid into PVC equal to 4.2035 % and the additive of Palmitic to PVC 5.8080 %. From the result obtained the amount of additive migration of oleic acid to is PVC smaller than the additive migration of Palmitic Acid to PVC. It also can be seen that effect of additive migration to solid polymer progressively increase (linearly compass with keeping time).Keyword : Polymer - PVC - Additive - Migration - Time.
KAJIAN EKSPRIMENTAL PENGARUH BAHAN ADITIF OCTANE BOSTER TERHADAP EMISI GAS BUANG PADA MESIN DIESEL Tekad Sitepu
Jurnal Dinamis No 5 (2009)
Publisher : Jurnal Dinamis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (514.125 KB)

Abstract

AbstrakKetersediaan energi konvensional semakin menipis di bumi, mendorong manusia untuk mengelola dan memanfaatkan energi secara efektif mungkin. Salah satunya adalah seperti yang akan dipaparkan dalam tulisan ini, yaitu mengenai gambaran emesi gas buang yang dihasilkan mesin diesel dengan menggunakan bahan bakar solar murni dan yang dicampur dengan bahan aditif octane boster cair maupun octane boster pill. Penambahan bahan aditif terhadap bahan bakar solar sudah banyak dimanfaatkan untuk perbaikan kinerja sebuah mesin diesel. Pencampuran bahan bakar solar dengan zat aditif octane boster dapat memperbesar nilai kalor, peningkatan kinerja mesin diesel, dan mengurangi emisi gas buang.Kata kunci: Emisi Gas Buang, Mesin Diesel, Bahan Aditif Octane Boster
KAJIAN PENGGUNAAN KOMPRESOR AKSIAL Tekad Sitepu
Jurnal Dinamis No 6 (2010)
Publisher : Jurnal Dinamis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1927.857 KB)

Abstract

AbstrakTulisan ini mencoba memberikan gambaran tentang kompresor aksial. Perbandingan tekananyang rendah dan kapasitas yang besar merupakan kekhususan dari kompresor aksial.Kompresor ini dapat digunakan pada instalasi turbin gas dengan daya yang besar, tapi dimensiyang kecil.Kata kunci: Kompresor aksial, derajad reaksi sudu, turbin gas.
ANALISIS RELIABILITY DAN AVAILABILITY MESIN PABRIK KELAPA SAWIT PT. PERKEBUNAN NUSANTARA 3 Yuhelson Yuhelson; Bustami Syam; Sukaria Sinullingga; Ikhwansyah Isranuri
Jurnal Dinamis No 6 (2010)
Publisher : Jurnal Dinamis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (509.297 KB)

Abstract

AbstractThis study presents a case study describing reliability and availability analysis of CriticalMachine at the Rambutan Palm Oil Factory of PTP Nusantara 3. The failures data ofengineering system were analyzed by Pareto’s Diagram, and the critical machine was foundedis Screw Press. Screw Press is consist of seven critical subsystems i.e: Left & Right HandedWorm, Bushing, Press Cylinder, Rebuild Worm, Bearing SKF 29326, Left Handed Shaft, andRight Handed Shaft. The analysis has been done for each subsystem by computing thecharacteristic of the maintenance system i.e: reliability, failure rate, mean time between failure,availability, failure cost, preventive cost, and replacement interval time. Furthermore it can becreate the optimum scheduling of preventive maintenance. Based on analysis of reliability,availability, failure rate, production lost cost, and maintenance cost, obtained the replacementinterval time of subsystems i.e: Left & Right Handed Worm = 76 days, Bushing = 76 day , PressCylinder = 95 days, Rebuild Worm = 95 days, Bearing SKF 29326 = 228 days, Left HandedShaft =114 days, and Right Handed Shaft = 76 days. The optimum maintenance schedulingwas modified based on replacement interval time of subsystem. Analysis of the new schedulingshows that the reliability of Screw Press(1) can be improve from 0.4207 to 0,8259, ScrewPress(2) from 0,4024 to 0,8259, Screw Press(3) from 0,4504 to 0,8259, and Screw Press(4)from 0,4204 to 0,8259 respectively. The availability of Screw Press(1) improved from 0,8564 to0,9524, Screw Press(2) from 0,9201, to 0,9524, Screw Press(3) from 0,8585 to 0,9524, andScrew Press(4) from 0,875 to 0,9524. The probability of failure frequency of Screw Press (1) isreduced from 37 to 19, Screw Press (2) from 23 to 19, Screw Press(3) from 25 to 19, and ScrewPress(4) from 23 to 19. This study shows that the reliability and availability analysis is veryuseful for deciding maintenance intervals, planning and organizing maintenance.Keywords: Reliabilit; Availabilit; Crew pres, Scheduling.
STUDY PEMELIHARAAN TURBIN AIR PADA PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA AIR DENGAN KAPASITAS 73,2 MW DI PT.INALUM POWER PLANT PARITOHAN Alfian Hamsi
Jurnal Dinamis No 6 (2010)
Publisher : Jurnal Dinamis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (100.157 KB)

Abstract

ABSTRAKPentingnya sistem pemeliharaan pada sebuah perusahaan memang tidak dapat dipungkiri lagi,sebab sangat berpengaruh terhadap kapasitas produksi dan keuntungan perusahaan, tetapiapabila sistem manajemen pemeliharaan tersebut terlalu jarang atau sering dilakukan, makaakan mengakibatkan kerugian besar bagi perusahaan. Maka dari itu, penulisan skripsi inibertujuan untuk menentukan waktu dan biaya Alternatif Preventive Maintenance yangmenguntungkan bagi sebuah perusahaan, dan juga untuk membandingkan sistem manajemenPreventive Maintenance (PM) dengan manajemen Breakdown Maintenance (BM). Dimana haltersebut dapat ditinjau dari segi umur pemakaian dan biaya pemeliharaannya yang diperolehberdasarkan data-data yang ada, sehingga kita dapat menentukan sistem manajemenpemeliharaan (Maintenance) yang lebih menguntungkan. Berdasarkan hasil perhitungandiperoleh bahwa dengan menggunakan sistem manajemen Preventive Maintenance (PM) kitadapat menentukan waktu pemeliharaan yang tepat dan biaya pemeliharaan yang lebih murah,dibandingkan dengan sistem manajemen Breakdown Maintenance (BM) dan pada sistemmanajemen Preventive Maintenance umur mesin lebih tahan lama dibandingkan dengan sistemmanajemen Breakdown Maintenance.Kata Kunci : ManPower,Manhour,Tool,Equipment,Cosumable,Material
ANALISIS TEORITIS KORELASI KAPASITAS ANGKAT TERHADAP BERBAGAI KOMBINASI SUDUT DAN PANJANG LENGAN ANGKAT PERALATAN PENGANGKAT REACHSTACKER Tugiman Tugiman
Jurnal Dinamis No 6 (2010)
Publisher : Jurnal Dinamis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (371.14 KB)

Abstract

ABSTRAKPada proses pemindahan petikemas yang dilakukan oleh peralatan pengangkat reachstackerdapat dilakukan analisis keseimbangan. Dari analisis ini akan diperoleh optimasi pengaruhantara panjang lengan pengangkat (boom), sudut lengan pengangkat dengan beban dariperalatan pengangkat reachstacker. Dari analisis tersebut akan didapat grafik dari karakteristikpengangkatan peralatan reachstacker. Perhitungan keseimbangan peralatan pengangkatreachstacker dilakukan dalam dua dimensi. Perhitungan dilakukan dengan metode superposisi.Selanjutnya akan didapat formulasi kesimbangan untuk tumpuan roda depan dan belakang.Dengan menggunakan formulasi keseimbangan dapat dicari perhitungan secara menyeluruhpada berbagai sudut dan panjang lengan pengangkat. Cara kedua yang dilakukan yaitumenggunakan metode persamaan diferensial untuk mencari titik maksimum yang terjadi padaperalatan pengangkat reachstacker. Hasil Analisis teoritis dinyatakan dalam bentuk grafikkarakteristik pengangkatan. Grafik ini menyatakan bahwa semakin panjang jangkauan makasemakin kecil beban yang dapat diangkat. Dan letak kondisi yang paling kritis terletak padalengan penyangga hidrolik.Kata Kunci : Reachstacker, Karakteristik Pengangkatan,
ANALISIS POSTUR KERJA DALAM SISTEM MANUSIA MESIN UNTUK MENGURANGI FATIGUE AKIBAT KERJA PADA BAGIAN AIR TRAFFIC CONTROL (ATC) DI PT. ANGKASA PURA II POLONIA MEDAN Farida Ariani
Jurnal Dinamis No 6 (2010)
Publisher : Jurnal Dinamis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (849.225 KB)

Abstract

ABSTRAKJasa penerbangan merupakan sub bidang pariwisata yang memegang peranan penting bagilaju berkembangnya pariwisata internasional. Dengan kemudahan, kenyamanan dan keamananpenerbangan yang terjamin, dapat lebih menarik wisatawan manca negera untuk mengunjungiobjek-objek pariwisata di dunia, termasuk diantaranya objek pariwisata di Indonesia. Apabilakondisi penerbangan tidak nyaman dan bahkan tidak aman, maka wisatawan condongmenunda keinginannya untuk mengunjungi objek-objek pariwisata. Kecelakaan pesawatbanyak terjadi sebagian besar karena ada kesalahan komunikasi antara kapten pesawatdengan bagian pengendalian lalu lintas udara (Air Traffic Control). PT. (Persero) AngkasaPura II merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang dipercayakan oleh pemerintahuntuk menjalankan roda bisnis dalam bidang jasa pelayanan Kebandar Udaraaan dan jasapelayanan lalu lintas udara. Bidang usaha yang diembankan oleh PT. (Persero) Angkasa PuraII memiliki karakteristik tersendiri yaitu dalam hal penyediaan prasarana transportasi udara yangmenggunakan teknologi tinggi di samping harus berstandar internasional serta dihadapkanpada perkembangan teknologi yang semakin pesat dan dinamis. Data yang digunakan dalampenelitian ini terdiri dari data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dengan caramengamati postur kerja secara langsung dengan menggunakan worksheet RULA. Selanjutnyadata sekunder diperoleh dari pengutipan data yang bersumber dari PT. Angkasa Pura II Medanyang meliputi referensi yang berhubungan dengan masalah yang dibahas. Jenis metode yangdigunakan adalah metode deskriptif yang meneliti postur kerja para operator selama bekerja dibagian Air Traffic Control dibandara udara Polonia Medan. Dengan kondisi yang demikiandisarankan kepada pihak manajemen perlu mengembangkan ’open management’ dengandidasari pada political will, sedangkan setiap operator harus dilibatkan pada setiap langkahperbaikan, karena merekalah yang paling tahu masalah-masalah yang sedang dihadapi.Partisipasi dalam ergonomi merupakan partisipasi aktif dari karyawan dengan supervisor danmanagernya untuk menerapkan pengetahuan ergonomi di tempat kerjanya untuk meningkatkankondisi lingkungan kerja.Kata Kunci: Air traffic control, worksheet RULA, Ergonomi
KAJIAN PENGGUNAAN HEAT RECOVERY STEAM GENERATOR PADA SUATU INSTALASI TURBIN GAS Tekad Sitepu
Jurnal Dinamis No 6 (2010)
Publisher : Jurnal Dinamis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (244.002 KB)

Abstract

AbstrakInstalasi Turbin Gas dengan Heat Recovery Steam Generator (HRSG) merupakan kombinasisiklus tenaga gas dengan siklus tenaga uap. Uap yang dihasilkan HRSG denganmemanfaatkan panas gas asap keluar dari turbin gas. Penempatan HRSG meningkatkanrendemen (hasil guna) thermal secara keseluruhan dari sistem.Kata kunci: HRSG, Turbin Gas, Heat Recovery

Page 2 of 25 | Total Record : 246