cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya Gedung Graha Medika Lt. 1, Ruang 104
Location
Kota malang,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Kedokteran Brawijaya
Published by Universitas Brawijaya
ISSN : 02169347     EISSN : 23380772     DOI : http://dx.doi.org/10.21776/ub.jkb
Core Subject : Health,
JKB contains articles from research that focus on basic medicine, clinical medicine, epidemiology, and preventive medicine (social medicine).
Articles 14 Documents
Search results for , issue "Vol 29, No. 2 (2016)" : 14 Documents clear
Ekstrak Daging Putih Semangka (Citrulus vulgaris) Menurunkan Kolesterol Total dan Aktivitas Hidroksi-Metilglutaril-KoA Reduktase Tikus Hiperkolesterolemia Djala, Fany Lairin; Lyrawati, Diana; Soeharto, Setyawati
Jurnal Kedokteran Brawijaya Vol 29, No. 2 (2016)
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.jkb.2016.029.02.2

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ekstrak daging putih semangka mempengaruhi profil lipid dan memiliki efek hambatan terhadap HMG-KoA reduktase. Pada penelitian ini digunakan 4 kelompok Rattus norvegicus Wistar jantan dengan diet tinggi kolesterol sebagai model hiperkolesterolemia, yaitu (1) tanpa ekstrak, (2) dengan ekstrak daging putih semangka 250, atau (3) 500mg/kgBb/hari, (4) simvastatin 0,9mg/kgBb/hari, dan 1 kelompok tikus diet normal. Profil lipid dianalisis menggunakan metode Cholesterol Peroxidase-Phenol Quinoneimine (CHOD-PAP), sedangkan aktivitas HMG-KoA reduktase dianalisis secara spektrofotometri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada tikus hiperkolesterolemia ekstrak daging putih semangka ekivalen dengan simvastatin dalam menurunkan kadar kolesterol total (p=0,038), meningkatkan kadar HDL (p=0,021) dan menghambat aktivitas HMG-KoA reduktase (p=0,012). Hal ini menunjukkan bahwa ekstrak daging putih semangka 250 atau 500 mg/kgBb/hari dapat dikembangkan sebagai antihiperlipidemia.Kata Kunci: Aktivitas HMG-KoA reduktase, hiperkolesterolemia, profil lipid, semangka
Recurrent Aggressive Angiomyxoma: A Case Report Mashadi, Imam Rasjidi; Susanto, Christine; Wondany, Ryan Putra
Jurnal Kedokteran Brawijaya Vol 29, No. 2 (2016)
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.jkb.2016.029.02.12

Abstract

Aggressive angiomyxoma (AA), a rare mesenchymal tumor with high recurrence rate and infiltrative nature, most generally arises in the vulvovaginal region, perineum, and pelvis of women in reproductive age peaking from age 31 to 35 but uncommonly found on men. It appears as a slow-growing gelatinous mass, which commonly asymptomatic. Imaging studies including USG, CT scan, and MR imaging are of great importance for the diagnosis of AA on identifying the mass characteristics. This paper reports a case of a 37 year old P3A0 woman with a lump on the left side of vaginal lip for 2 weeks before admission. The lump was soft to touch and was not painful, without other accompanying symptoms. Past medical history showed the lump has recurred after being surgically removed. On physical examination, a lump was found on the left vulva with soft consistency. CT scan showed a well-circumscribed hypodense mass on left labia majora and showed post contrast wall enhancement. Fine needle aspiration biopsy was done and showed hypocellular smear with myxoid matrix and bleeding. The mass was then removed by vulvectomy procedure. Histopathological analysis of the mass shows infiltration of myxoid stroma with blood vessels consistent with aggressive angiomyxoma. In conclusion, AA is usually asymptomatic and has high tendency of recurrence. Imaging procedure is useful on identifying mass characteristics and biopsy can be done to establish AA diagnosis. Surgery is the main modality for the treatment of AA, and administration of gonadotropin-releasing hormone analogue can prevent further recurrence.Keywords: Aggressive angiomyxoma, gonadotropin-releasing hormone agonist, recurrent
Efek Ekstrak Propolis terhadap Ekspresi TNF-α, Apoptosis dan Nekrosis Jaringan Otak Tikus Model Traumatic Brain Injury (TBI) Dewi, Ashalia Chandra; Ali, Mulyohadi; Purnomo, Hari
Jurnal Kedokteran Brawijaya Vol 29, No. 2 (2016)
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.jkb.2016.029.02.4

Abstract

Ekstrak propolis merupakan produk lebah dengan berbagai kandungan aktif yang memiliki efek antioksidan, antiinflamasi, proteksi DNA, neuroprotektan dan immunomodulator. Propolis mampu menurunkan reaksi inflamasi melalui hambatan terhadap aktivitas TNF-α dan NF-κB, mampu menurunkan Bax dan caspase-3, dan meningkatkan Bcl-2, yang berperan pada jalur apoptosis. Propolis berpotensi sebagai terapi alternatif dalam menurunkan inflamasi, apoptosis dan nekrosis pada traumatic brain injury (TBI) via modulasi ekspresi TNF-α. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh pemberian ekstrak propolis dalam berbagai dosis pada ekspresi TNF-α, apoptosis dan nekrosis pada jaringan otak tikus model TBI. Sampel dibagi menjadi 5 kelompok, yaitu: kontrol negatif, kontrol positif, kelompok model trauma dan diberi perlakuan propolis masing-masing dosis 50, 100, dan 200mg/kgBB/h. Pada akhir penelitian, tikus dikorbankan dan dibuat preparat otak untuk menilai ekspresi TNF-α, jumlah sel apoptosis dan area nekrosis. Ekspresi TNF-α, apoptosis dan nekrosis lebih rendah pada kelompok TBI yang mendapatkan ekstrak propolis 50, 100, dan 200mg/kgBB/h (p=0,000). Penelitian ini membuktikan bahwa ekstrak propolis berpengaruh dalam penurunan ekspresi TNF-α, apoptosis dan nekrosis jaringan otak tikus model TBI.Kata Kunci: Apoptosis, ekstrak propolis, ekspresi TNF-α, nekrosis, traumatic brain injury
Intervensi CBIA untuk Meningkatkan Pengetahuan, Sikap, dan Perilaku Penggunaan Antibiotik yang Rasional pada Anggota Bina Keluarga Balita Mahardika, Arfian Bela; Suryawati, Sri; Aji, Rustamaji
Jurnal Kedokteran Brawijaya Vol 29, No. 2 (2016)
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.jkb.2016.029.02.11

Abstract

Antibiotika sering diresepkan untuk pasien anak. Penggunaan antibiotik yang salah pada anak sering kali terkait dengan cara penggunaan yang tidak rasional. Untuk mengantisipasi hal tersebut, diperlukan peningkatan pengetahuan, sikap, dan perilaku orang tua. Program BKB (Bina Keluarga Balita) merupakan gerakan bersama antara pemerintah dan masyarakat dengan ibu sebagai sasaran utama yang kaitannya dengan hantaran tumbuh kembang anak. Dengan demikian kerjasama kegiatan meningkatkan pengetahuan orang tua dalam menggunakan antibiotik dengan benar pada BKB akan sangat bermanfaat. Tujuan penelitian adalah untuk meningkatkan pengetahuan, sikap, dan perilaku penggunaan antibiotik yang rasional pada anggota BKB di desa Banguntapan. Penelitian ini menggunakan pendekatan CBIA (Cara Belajar Ibu Aktif). CBIA yang dilakukan berupa pemberian penyuluhan, modul, dan diskusi kelompok kecil pada anggotan BKB. Paramater utama penelitian diukur dengan menggunakan kuesioner untuk mengetahui peningkatan pengetahuan, sikap dan perilaku setelah mengikuti kegiatan. Anggota BKB dibagi menjadi 2 kelompok yakni kelompok intervensi dan kontrol. Pengamatan dilakukan pada sebelum dan sesudah kegiatan serta pada minggu ke-3 setelah kegiatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Intervensi CBIA pada ibu-ibu kelompok BKB meningkatkan pengetahuan, sikap, dan perilaku penggunaan antibiotik yang rasional. Pada kelompok kontrol tidak ada kenaikan antara pretest-postest-1 dan posttest-2. Terjadi peningkatan pengetahuan, sikap, dan perilaku anggota BKB secara bermakna pada kelompok intervensi (P<0,05). Kata Kunci: Antibiotik, CBIA, pengetahuan, perilaku, sikap

Page 2 of 2 | Total Record : 14