Articles
296 Documents
PEMBATALAN HAK MEREK KARENA ADANYA PERSAMAAN PADA POKOKNYA DAN PERSAMAAN DENGAN MEREK TERKENAL
Anggo Doyoharjo & Puspaningrum
Exsplorasi Vol. 29 No. 1 (2016): Eksplorasi
Publisher : Eksplorasi
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Permohonan pendaftaran merek harus ditolak jika mempunyai persamaan pada keseluruhannya atau pada pokoknya dengan merek yang telah terdaftar, atau dengan merek terkenal. Karena pemegang Hak Merek AVITEX terdaftar sejak tahun 1984 merasa dirugikan, menggugat pembatalan merek ENVITEX, sebab telah menimbulkan passing off yaitu peniruan pada merek terkenal AVITEX. Tergugat gagal membuktikan bahwa dirinya tidak melakukan peniruan atau passing off. Dengan pertimbangan bahwa pemilik merek ENVITEX tidak mempunyai itikad baik, maka majelis Mahkamah Agung menyetujui dan membenarkan Putusan Pengadilan Niaga, yaitu membatalkan merek terdaftaar ENVITEX.Kata Kunci: merek, peniruan.
EFEKTIFITAS PELAKSANAAN PENDIDIKAN KECAKAPAN HIDUP ( LIFE SKILL EDUCATION ) BAGI SISWA BERKEBUTUHAN KHUSUS UNTUK DAPAT BERTAHAN HIDUP DI MASYARAKAT ( Penelitian Eksperimental di SLB Bina Putra Salatiga Pada Tahun Pelajaran 2016/2017 )
Lydia Ersta Kusumaningtyas
Exsplorasi Vol. 29 No. 1 (2016): Eksplorasi
Publisher : Eksplorasi
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Judul Penelitian ini EFEKTIFITAS PELAKSANAAN PENDIDIKAN KECAKAPAN HIDUP ( LIFE SKILL EDUCATION ) DALAM MEMBEKALI ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SLB BINA PUTRA SALATIGAUNTUK DAPAT BERTAHAN HIDUP DI MASYARAKAT ( Penelitian Pada Tahun Pelajaran 2016/2017 ).Penelitian ini mempunyai tujuan untuk mengetahui efektif atau tidaknya pelaksanaan pendidikan kecakapan hidup ( Life Skill Education ) dalam membekali anak berkebutuhan khusus di SLB Bina Putra Salatiga untuk dapat bertahan hidup di masyarakat ( Penelitian pada tahun pelajaran 2009/2010 )Sesuai dengan tujuan peneliltian , maka metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif . Dalam penelitian ini yang menjadi subyek adalah siswa SMPLB Bina Putra Salatiga pada tahun pelajaran 2009/2010 yang berjumlah 13 orang siswa . Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan tekhnik observasi dengan tujuan untuk mengetahui secara langsung tentang Efektifitas Bimbingan pribadi dari para guru dalam memberikan pendidikan kecakapan hidup ( Life Skill Education ) , jenis dan macam kecakapan hidup, hambatan , kesulitan dalam memberikan keterampilan pada siswa SLB Bina Putra Salatiga tingkat SMPLB .Untuk menguji data digunakan teknik triangulasi data, triangulasi peneliti dan triangulasi metodologi . Sedangkan analisis yang ditempuh dengan pengumpulan data , reduksi data , penyajian data dan penarikan kesimpulan .Dari hasil observasi dan wawancara dapat diketahui bahwa Anak berkebutuhan khusus dengan keanekaragaman karakteristiknya akan berhasil mempelajari Kecakapan hidup ( Life Skill ) yang dijarkan dengan bimbingan pribadidari para guru sebagai bekal agar mereka kelak memiliki keterampilan yang dapatdipergunakan untuk bertahan hidup di masyarakat di kelak kemudian hari.
OPTIMALISASI PENGGUNAAN MULTIMEDIA BERBASIS GAMBAR PADA PEMBELAJARAN INTENSIVE READING SEBAGAI INTERNALISASI NILAI – NILAI MORAL (Studi Kasus pada Mahasiswa Semester 2 Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Slamet Riyadi Surakarta Tahun Akademik 2015/2016)
Luqman Al Hakim & Lusiana Dewi Kusumayati
Exsplorasi Vol. 29 No. 1 (2016): Eksplorasi
Publisher : Eksplorasi
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui optimalisasi penggunaan multimedia berbasis gambar pada pembelajaran intensive reading sebagai internalisasi nilai-nilai moral yang digunakan dosen bagi mahasiswa semester 2 Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Slamet Riyadi Surakarta tahun pelajaran 2015/ 2016; (2) mengidentifikasi masalah yang dihadapi mahasiswa dan dosen selama pelaksanaan pembelajaran bahasa Inggris menggunakan multimedia berbasis gambar pada pembelajaran intensive reading sebagai internalisasi nilai-nilai moral bagi mahasiswa semester 2 Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Slamet Riyadi Surakarta tahun pelajaran 2015/ 2016; dan (3) menemukan solusi yang diberikan dosen untuk mengatasi permasalahan selama pelaksanaan pembelajaran bahasa Inggris menggunakan multimedia berbasis gambar pada pembelajaran intensive reading sebagai internalisasi nilai-nilai moral bagi mahasiswa semester 2 Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Slamet Riyadi Surakarta tahun pelajaran 2015/ 2016.Penelitian ini dilaksanakan di Universitas Slamet Riyadi pada bulan Februari sampai Juli 2016. Subyek penelitian ini adalah mahasiswa semester 2 Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Slamet Riyadi Surakarta Tahun Akademik 2015/2016 yang terdiri dari 28 mahasiswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dalam bentuk studi kasus. Dalam mengumpulkan data, penulis menggunakan interview, kuesioner, pengamatan kelas, dan dokumen. Peneliti menganalisis data menggunakan metode kualitatif yang terdiri dari reduksi data, presentasi data, dan mengambil kesimpulan/ verifikasi.Hasil penelitian ini adalah (1) multimedia berbasis gambar mampu meningkatkan motivasi para mahasiswa dalam mengikuti perkuliahan membaca. Hal tersebut terlihat ketika mereka antusias dalam menyaksikan media tersebut dan antusias dalam membaca teks; (2) multimedia berbasis gambar memudahkan mahasiswa dalam memahami bacaan sebab isi dari bacaan tidak jauh dari gambar; dan (3) peninjauan terhadap mahasiswa ketika mereka mengerjakan latihan sangat diperlukan sebab dengan kegiatan tersebut, peneliti bisa bertanya secara langsung tentang permasalahan yang sedang mereka hadapi ketika membaca dan peneliti dapat mengamati secara langsung proses dan hasil latihan soal yang sedang dikerjakan oleh mahasiswa sehingga dapat diketahui letak permasalahan yang sedang dihadapi oleh setiap mahasiswa.Kata Kunci: Pembelajaran Intensive Reading, Multimedia Berbasis Gambar, Studi Kasus
PEMAHAMAN TERHADAP BUDAYA MELAYU SEBAGAI UPAYA PREVENTIF DALAM MENGURANGI KONFLIK INDONESIA-MALAYSIA
Setyasih Harini
Exsplorasi Vol. 29 No. 1 (2016): Eksplorasi
Publisher : Eksplorasi
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Indonesia dan Malaysia merupakan negara serumpun Melayu namun hubungannya sering mengalami pasang surut seperti roller coaster. Hubungan bilateral ini sangat penting mengingat potensi konflik kemungkinan bisa muncul kapan saja yang disebabkan karena kekurangsepahaman. Rumusan masalah yang muncul adalah bagaimana Balai Kajian dan Pengembangan Budaya Melayu (BKPBM) dapat menjadi agen dalam diplomasi warga untuk meningkatkan pemahaman tentang budaya Melayu. Tujuan penelitiannya adalah 1. Deskripsi tentang budaya Melayu dan pemetaannya di seluruh dunia, 2. Menjelaskan tentang latar belakang dan tujuan dari Balai Kajian dan Pengembangan Budaya Melayu (BKPBM) dan aktivitasnya dalam mempertahankan budaya Melayu, 3. Menjelaskan tentang diplomasi warga. Penelitian ini menggunakan teori diplomasi warga. Metode penelitiannya adalah deskriptif kualitatif dengan obyek penelitiannya adalah Balai Kajian dan Pengembangan Budaya Melayu (BKPBM). Teknik pengumpulan datanya adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis datanya adalah reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Dari analisis data diketahui bahwa Balai Kajian dan Pengembangan Budaya Melayu (BKPBM) melakukan kegiatan secara online dan offline dalam pelestarian budaya Melayu. Kesimpulannya bahwa kedua aktivitas tersebut sangat penting.Kata kunci: budaya Melayu, Balai Kajian dan Pengembangan Budaya Melayu, diplomasi warga
PENGARUH CITRA PERGURUAN TINGGI TERHADAP KEPUTUSAN MAHASISWA MEMILIH PERGURUAN TINGGI DENGAN WORD OF MOUTH SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (Survei Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Unisri Surakarta)
SL. Triyaningsih & Rahayu Triastity
Exsplorasi Vol. 29 No. 1 (2016): Eksplorasi
Publisher : Eksplorasi
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Penelitian ini berjudul “Pengaruh Citra Perguruan Tinggi Terhadap Keputusan Mahasiswa Memilih Perguruan Tinggi dengan Word of mouth Sebagai Variabel Intervening (Survei Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Unisri Surakarta)”.Adapun tujuan penelitian ini adalah: 1) Untuk menganalisis signifikansi pengaruh citra perguruan tinggi terhadap word of mouth pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Unisri Surakarta. 2) Untuk menganalisis signifikansi pengaruh citra perguruan tinggi terhadap keputusan mahasiswa memilih perguruan tinggi pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Unisri Surakarta. 3) Untuk menganalisis signifikansi pengaruh word of mouth terhadap keputusan mahasiswa memilih perguruan tinggi pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Unisri Surakarta. 4) Untuk menganalisis signifikansi pengaruh citra perguruan tinggi terhadap keputusan mahasiswa memilih perguruan tinggi yang dimediasi oleh word of mouth pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Unisri Surakarta.Penelitian ini menggunakan metode survei yang dilakukan pada mahasiswa Fakultas Ekonomi Unisri Surakarta. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Ekonomi Unisri Surakarta tahun angkatan 2015 yang berjumlah 329, sedangkan sampel dalam penelitian ini akan diambil sejumlah 100 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan confinience random sampling. Metodologi penelitian yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah : 1) uji instrumen penelitian meliputi uji validitas dan uji reliabilitas, 2) uji asumsi klasik (uji autokorelasi, uji multikolonieritas, uji heteroskedastisitas, uji normalitas), 3) analisis jalur.Berdasarkan hasil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa ada pengaruh yang signifikan citra perguruan tinggi terhadap word of mouth. Ada pengaruh yang signifikan citra perguruan tinggi terhadap keputusan mahasiswa memilih perguruan tinggi pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Unisri Surakarta. Ada pengaruh yang signifikan word of mouth terhadap keputusan mahasiswa memilih perguruan tinggi pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Unisri Surakarta. Temuan lain dari hasil analisis menunjukkan bahwa word of mouth memediasi pengaruh citra perguruan tinggi terhadap keputusan mahasiswa memilih perguruan tinggi pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Unisri Surakarta.Kata kunci: citra perguruan tinggi, word of mouth, keputusan mahasiswa.
PENDAYAGUNAAN PERAN PENASIHAT HUKUM DALAM PENYELESAIAN PERKARA PIDANA
Supriyanta & Bambang Ali Kusumo
Exsplorasi Vol. 29 No. 1 (2016): Eksplorasi
Publisher : Eksplorasi
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Peran penasihat hukum dalam sistem peradilan pidana memiliki arti penting karena mendukung tercapainya kebenaran materiil. Peranan yang seharusnya dari penasihat hukum tercantum dalam undang-undang tentang hukum acara pidana. Dalam praktek apa yang senyatanya dilakukan tidak terlepas dari peran yang seharusnya. Jika ketentuan hukum yang mengatur tidak memberikan ruang yang memadai bagi akses penasihat hukum, maka praktis hal itu akan menjadi kendala bagi upaya pencarian kebenaran, setidaknya informasi dari penasihat hukum tentang kebenaran suatu peristiwa pidana tidak dapat didayagunakan secara optimal.Kata Kunci : pendayagunaan peran penasihat hukum, penyelesaian perkara pidana
ANALISIS PENGUASAAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KINERJA GURU SEKOLAH DASAR BERSERTIFIKASI DI KECAMATAN BANJARSARI KOTA SURAKARTA
Sugiaryo & Sutoyo
Exsplorasi Vol. 29 No. 1 (2016): Eksplorasi
Publisher : Eksplorasi
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Guru adalah pendidik yang profesional. Untuk itu, ia dipersyaratkan memiliki 4 kompetensi, yaitu kompetensi paedagogik, kepribadian, sosial dan kompetensi profesional. Sebagai bukti bahwa persyaratan tersebut telah dipenuhi, guru harus memiliki sertifikat pendidik yang diperoleh setelah lulus uji kompetensi. Salah satu indikator sebagai pendidik yang profesional, guru harus mampu beradaptasi dengan perkembangan keilmuan yang hari demi hari semakin canggih. Selain itu, guru juga harus mampu menerapkan model dan metode pembelajaran berdasarkan tuntutan waktu dan kebutuhan peserta didik. Dengan demikian guru harus mampu mengusai perkembangan teknologi informasi dan komunikasi untuk diterapkan dalam pembelajaran di kelas. Melalui penguasaan teknologi informasi dan komunikasi diharapkan kinerja guru akan semakin meningkat. Dan dengan meningkatnya kinerja guru, diharapkan mutu pembelajaran dan mutu pendidikan juga akan semakin meningkat. Namun demikian hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) guru-guru sekolah dasar bersertifikasi di Kecamatan Banjarsari pada umumnya memiliki kemampuan yang cukup dalam memanfaatkan teknologi informasi dalam proses pembelajaran; (2) guru sekolah dasar bersertifikasi yang usianya di atas 50 tahun sebagian besar tidak mempunyai kemampuan yang cukup dalam memanfaatkan teknologi informasi dalam pembelajaran; (3) kinerja guru sekolah dasar bersertifikasi di Kecamatan Banjarsari pada umumnya cukup baik. Namun demikian khusus kinerja guru yang berkaitan dengan penyusunan karya ilmiah dan penelitian tindakan kelas sangat jelek. Sehubungan dengan hal tersebut direkomendasikan sebagai berikut : (1) Dalam rangka meningkatkan penguasaan teknologi informasi, perlu diselenggarakan diklat pengembangan TI dalam pembelajaran secara terjadwal. (2) Khusus bagi guru sekolah dasar yang memiliki usia di atas 50 perlu dilakukan pendampingan. (3) Dalam rangka peningkatan kinerja guru terutama penulisan karya ilmiah dan penelitian tindakan kelas perlu dilakukan workshop secara terprogram dan berkelanjutan. (4) Khusus untuk guru-guru sekolah dasar bersertifikasi yang berusia 50 tahun ke atas, dalam rangka meningkatkan kemampuan menulis karya ilmiah dan penelitian tindakan kelas perlu disediakan pendamping.Kata Kunci: penguasaan teknologi informasi, kinerja guru dan sertifikasi
STUDI KELAYAKAN USAHA MAKANAN TRADISONAL PADA KOMUNITAS PASAR PAWON DI BARON –LAWEYAN KOTA SURAKARTA
Yustina Wuri Wulandari & Dorothea Ririn Indriastuti
Exsplorasi Vol. 29 No. 1 (2016): Eksplorasi
Publisher : Eksplorasi
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Pasar Pawon merupakan suatu tempat dimana komunitas penyedia makanan tradisonal berkumpul dan berinteraksi. Pasar ini telah berdiri sejak 20 tahun dan berlokasi di desa Baro Gede, Laweyan, Surakarta. UKM yang tergabung di Pasar Pawon meliputi komunitas tetap yaitu UKM Pawon dan UKM Pondok Boro. Dilatarbelakangi potensi pasar ini maka tujuan penelitian ini yaitu mengetahui studi kelayakan usaha yang sudah dilakukan di Pasar Pawon sehingga nantinya dapat digunakan untuk menyusun strategi operasional yang tepat dalam mengembangkan usaha. Penelitian ini menggunakan data primer dan sekunder. Data primer diperoleh dari survei lapangan, sedangkan data sekunder diperoleh dari berbagai sumber publikasi. Metode analisis yang digunakan adalah pendekatan deskriptif. Berkaitan dengan berbagai masalah yang dihadapi oleh UKM, ada beberapa strategi untuk mengatasinya. Pengembangan UKM tidak hanya oleh UMKM saja, tetapi juga harus didukung semua stakeholder. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa kegiatan usaha di Pasar Pawon secara finansial layak untuk dikembangkan ini terlihat dari nilai R/C lebih besar dari satu, yang berarti dalam melakukan kegiatan usaha mendapatkan profit keuntungan.Kata kunci: Studi kelayakan, Pasar Pawon, makanan tradisional
PELAKSANAAN PENERAPAN PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK YATIM PIATU DI PANTI ASUHAN WAHYU YOGA DHARMA KABUPATEN KARANGANYAR
S.R. Purwani Djati
Exsplorasi Vol. 29 No. 1 (2016): Eksplorasi
Publisher : Eksplorasi
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan penerapan undang-undang perlindungan anak nomor 23 tahun 2002 khususnya mengenai implementasi perlindungan hukum terhadap anak yatim piatu yang berada di panti asuhan Wahyu Yoga Dharma Kabupaten Karanganyar.Metode pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode pendekatan Yuridis normative karena penelitian ini hendak mengkaji peraturan hukum yang sudah ada dan melihat berlakunya di dalam masyarakat. Untuk mengumpulkan data primer digunakan metode studi pustaka atau studi dokumen baik bahan hukum primer, sekunder, maupun tersier. Sedangkan untuk tanda sekunder digunakan dengan metode wawancara mendalam atau Indepth interview dengan pimpinan asrama panti asuhan dan anak yatim piatu sebagai responden. Penelitian yang sifatnya diskriptif kualitatif ini dianalisis dengan teknik analisis model interaktif dengan alur tahapan sebagai berikut reduksi data, penyajian data, penyimpulan data, dan verifikasi.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa panti asuhan Wahyu Yoga Dharma telah melaksanakan perlindungan hokum terhadap anak yatim piatu sesuai undang-undang no. 23 tahun 2002 yang sifatnya perlindungan hokum non yuridis meliputi perlindungan hukum di bidang agama pasal 42-43, dibidang pendidikan pasal 46-54, di bidang kesehatan pasal 44-47 dan bidang social budaya pasal 55-58.Keywords :perlindungan hukum, penerapan undang-undang No. 23 Tahun 2002
INOVASI MANAJEMEN PEMASARAN DENGAN PENDEKATAN MARKETING MIX BERBASIS TEKNOLOGI INFORMASI (Studi Kasus Joga Computer Surakarta)
Yusuf Sutanto & Nani Irma Susanti
Exsplorasi Vol. 29 No. 1 (2016): Eksplorasi
Publisher : Eksplorasi
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Joga Computer merupakan distributor aksesoris komputer yang lengkap yang menyediakan berbagai kebutuhan umum yang digunakan untuk mendukung kebutuhan pelanggan akan teknologi informasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui keunggulan produk, harga, tempat dan promosi dalam manajemen pemasaran untuk mendapatkan hasil yang maksimal menggunakan teknologi informasi dibandingkan dengan tanpa menggunakan teknologi informasi. Alur penelitian yang dilakukan adalah mengenali hal-hal yang berhubungan dengan peningkatan pemasaran yang berimbas pada kenaikan omset perusahaan. Kemudian menganalisa SWOT (Kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman) perusahaan untuk menghasilkan manajemen pemasaran yang lebih baik dari sebelumnya. Berdasarkan dari hasil penelitian didapatkan bahwa dengan penjualan online waktu tercepat yang dihabiskan calon pembeli hanya 75 menit, sedangkan di dalam pemasaran secara offline waktu yang dibutuhkan 165 menit. Sedangkan berdasarkanorientasi total biaya, manajemen pemasaran secara online mengeluarkan biaya sebesar 40.000 untuk biaya termurah, dan manajemen pemasaran secara offline biaya termurah yang dikeluarkan sebesar 78.000. Dari hasil penelitian diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa manajemen pemasaran secara online lebih baik daripada pemasaran secara offline.Kata Kunci : Manajemen pemasaran, inovasi teknologi pemasaran, Joga Computer