cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
EMPATI
ISSN : 24068691     EISSN : 25810677     DOI : -
Core Subject : Social,
EMPATI - Jurnal Bimbingan dan Konseling merupakan jurnal ilmiah hasil penelitian di bidang Bimbingan dan Konseling, yang diterbitkan oleh Program Studi Bimbingan dan Konseling FIP Universitas PGRI Semarang. Jurnal ini terbit dua kali dalam satu tahun, dibulan April dan Oktober, untuk memasukkan artikel dapat dikirim melalui email empatibkupgris@gmail.com.
Arjuna Subject : -
Articles 10 Documents
Search results for , issue "Vol 8, No 1 (2021): Empati" : 10 Documents clear
HUBUNGAN ANTARA SELF EFFICACY DAN DUKUNGAN SOSIAL DENGAN RESILIENSI SISWA SMK NEGERI 1 WONOSEGORO KABUPATEN BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2020/2021 Putri Cecylia Dewi Maharani
Empati-Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 8, No 1 (2021): Empati
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/empati.v8i1.7977

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fenomena data awal yang terjadi di SMK Negeri 1 Wonosegoro yang menunjukkan bahwa siswa memiliki tingkat resiliensi dalam kategori sedang. Resiliensi dipengaruhi oleh faktor protektif yang berasal dari dalam maupun luar diri individu, faktor tersebut diantaranya adalah self efficacy dan dukungan sosial. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk (1) mengetahui tingkat resiliensi, (2) mengetahui tingkat self efficacy, (3) mengetahui tingkat dukungan sosial, (4) mengetahui hubungan antara self efficacy dan resiliensi, (5) mengetahui hubungan antara dukungan sosial dan resiliensi, (6) mengetahui hubungan antara self efficacy dan dukungan sosial dengan resiliensi siswa SMK Negeri 1 Wonosegoro Kabupaten Boyolali Tahun Pelajaran 2020/2021.Penelitian ini merupakan jenis penelitian ex post facto dengan desain penelitian kuantitatif korelasional. Sampel yang digunakan berjumlah 265 siswa dari 1.151 siswa dengan teknik pengambilan sampel propotionate stratified random sampling. Alat pengumpul data yang digunakan dalam penelitian ini antara lain skala resiliensi, skala self efficacy, dan skala dukungan sosial. Validitas instrumen penelitian menggunakan validitas konstruk dan diuji dengan rumus product moment. Sedangkan reliabilitas instrumen diuji dengan rumus cronbach alpha. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kuantitatif dan analisis statistik inferensial dengan teknik analisis regresi ganda.Hasil analisis deskriptif kuantitatif menunjukkan bahwa tingkat resiliensi, self efficacy, dan dukungan sosial termasuk dalam kategori sedang. Hasil analisis statistik inferensial menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara self efficacy dan resiliensi (R=0,819, p=<0,05) dan t=21,010>1,969. Kemudian antara dukungan sosial dan resiliensi juga menunjukkan adanya hubungan yang signifikan (R=0,435, p=<0,05) dan t=4,788>1,969. Begitu pula hubungan antara self efficacy dan dukungan sosial dengan resiliensi juga memiliki hubungan yang signifikan (R2=0,698, p=<0,05) dan F=302,598.Berdasarkan hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi self efficacy dan dukungan sosial, semakin tinggi pula resiliensi siswa. Oleh karena itu, guru BK diharapkan dapat memberikan pelayanan bimbingan dan konseling terkait resiliensi, self efficacy dan dukungan sosial untuk membantu siswa dalam meningkatkan kemampuan resiliensi. Dengan kemampuan tersebut, membantu siswa untuk beradaptasi secara positif dan bertahan dalam kesulitan, serta bangkit dari keterpurukan sehingga ia mampu menyelesaikan tugas perkembangan dan tugas akademiknya.Kata Kunci: resiliensi, self efficacy, dukungan sosial
KEEFEKTIFAN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK TEKNIK ROLE PLAYING UNTUK MENINGKATKAN SIKAP POSITIF KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA KELAS VIII SMP MUHAMMADIYAH 2 COMAL KABUPATEN PEMALANG Anisa Nur Sakinah
Empati-Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 8, No 1 (2021): Empati
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/empati.v8i1.7753

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini dilakukan karena melihat kurangnya sikap positif siswa terhadap kesehatan reproduksi yang menyadarkan pentingnya kesehatan reproduksi bagi remaja. Adapun permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah bagaimana cara meningkatkan sikap positif kesehatan reproduksi pada siswa melalui layanan bimbingan kelompok dengan teknik role playing. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuktikan keefektifan bimbingan kelompok dengan teknik role playing untuk meningkatkan sikap positif kesehatan reproduksi pada siswa kelas VIII SMP Muhammadiyah 2 Comal. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif eksperimen dengan desain one-group preteset-postest. Adapun sampel yang digunakan yaitu berjumlah 8 dari 112 siswa yang mengikuti pretest. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan purposive sampling.alat pengumpulan data yang digunakan peneliti yaitu menggunakan skala sikap siswa terhadap kesehatan reproduksi dan teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif dan uji Wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sikap positif kesehatan reproduksi pada siswa sebelum dan sesudah mendapatkan treatment berupa bimbingan kelompok dengan teknik role playing mengalami peningkatan sebesar 14,6 dari hasil awal saat pretest sebesar 38,5 menjadi 53,1 saat postets. Adapun hasil uji Wilcoxon yaitu nilai Asymp.Sig 0,11 < 0,05 yang berarti hipotesis penelitian diterima. Dari penelitian ini, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa bimbingan kelompok dengan teknik role playing terbukti efektif untuk meningkatkan sikap positif kesehatan reproduksi pada siswa kelas VIII SMP Muhammadiyah 2 Comal.Kata Kunci: Bimbingan Kelompok, Role Playing, Sikap Positif Kesehatan Reproduksi.
Hubungan Antara Attachment Orangtua dengan Perilaku Prososial Pada Siswa Nadia Oktasavira
Empati-Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 8, No 1 (2021): Empati
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/empati.v8i1.7978

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui tingkat attachment orangtua, mengetahui tingkat perilaku prososial, dan menganalisis hubungan attachment orangtua dengan perilaku prososial. Jenis penelitian ini expost facto dengan desain korelasional dan pendekatan kuantitatif. Alat pengumpulan data menggunakan skala attachment dan skala perilaku prososial. Uji validitas penelitian ini validitas konstruk, dan reliabilitas diuji dengan rumus alpha cronbach. Teknik analisis data yang digunakan analisis regresi sederhana dan analisis korelasi product moment dengan bantuan SPSS. Hasil penelitian menunjukkan: (1) tingkat attachment orangtua berada pada kategori tinggi dengan rata-rata skor 79,23 dengan standar deviasi 8,121, (2) tingkat perilaku prososial pada siswa berada pada kategori tinggi dengan rata-rata skor 109,56 dengan standar deviasi 11,321, (3) ada hubungan positif dan signifikan. Simpulan penelitian ini semakin tinggi tingkat attachment (aman), maka semakin tinggi tingkat perilaku prososial pada siswa. Kata kunci: attachment, perilaku prososial
Perilaku Narsisme dan Harga Diri Terhadap Penggunaan Media Sosial Tiktok Pada Siswa SMA Lidyamega Handari Putri
Empati-Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 8, No 1 (2021): Empati
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/empati.v8i1.7806

Abstract

Abstract. The number of students accessing the internet every year makes any changes that occur in adolescence which can cause certain problems in him. ideally adolescents are able to develop well, not displaying behavior that leads to negative behavior. Narcissists are very self-centered, always emphasize that they are perfect (self-congratulatory), and see their desires and hopes as important things. Self-esteem affects the use of social media in a teenager seen when publishing himself by displaying photos or videos that are considered attractive and tend to be indifferent. This study aims to examine the relationship between narcissistic behavior and self-esteem on the use of Tiktok social media. The sampling technique used is proportioned random sampling, total sample 213 with data collection using a psychological scale. The data analysis technique uses multiple linear regression by showing the results of a positive and significant relationship between narcissistic behavior and self-esteem on the use of TikTok social media with a significance result of 0.000 <0.05 and a calculated F value of 11.027> table 2.14Keywords: (Narcissists, Self-esteem, Tiktok social media)
HUBUNGAN EFIKASI DIRI KREATIF DENGAN KEMAMPUAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN KARIR SISWA KELAS XII SMK NEGERI se-SEMARANG SELATAN Novia Rissita Sari; Eem Munawaroh
Empati-Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 8, No 1 (2021): Empati
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/empati.v8i1.7980

Abstract

Karir adalah salah satu aspek penting dalam kehidupan seseorang (Aminnurrohim, Saraswati, dan Kurniawan, 2014). Namun, masih banyak siswa yang mengalami kesulitan dalam mengambil keputusan diantaranya karena memiliki keraguan pada dirinya sendiri (Storme & Celik, 2017). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan efikasi diri kreatif dengan kemampuan pengambilan keputusan karir siswa kelas XII SMK Negeri se-Semarang Selatan. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian korelasional. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas XII. Teknik yang digunakan adalah teknik simple random sampling dengan taraf kesalahan 5% sehingga sampel penelitian berjumlah 304 siswa. Data dianalisis dengan korelasi product moment person. Hasil menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan (p=0,000 < 0,05). Kesimpulan dari penelitian ini terdapat hubungan positif signifikan antara efikasi diri kreatif dengan kemampuan pengambilan keputusan karir siswa kelas XII SMK Negeri se-Semarang Selatan. 
Gambaran Stres Akademik Siswa SMA Negeri Selama Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) Livia Safira; Maria Theresia Sri Hartati
Empati-Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 8, No 1 (2021): Empati
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/empati.v8i1.7909

Abstract

Abstract. Academic stress is a problem that is felt by every students. E-learning based distance learning often causes the emergence of new stressors in learning, such as internet connection, understanding of material, and various problems with assignments and daily tests. The purpose of this study was to describe the academic stress of high school students while carrying out distance learning (PJJ). Collecting data using an Academic Stress scale that has been tested for validity and reliability. This research is a descriptive quantitative type with a sample of 311 students from two high schools, namely SMA Negeri 04 Semarang and SMA Negeri 09 Semarang. The results showed that the majority of students experienced moderate academic stress (M = 2.78) during distance learning.Abstrak. Stres akademik merupakan suatu permasalahan dirasakan setiap pelajar. Pembelajaran jarak jauh berbasis e-learning tak jarang meyebabkan munculnya stressor baru dalam belajar, seperti koneksi internet, pemahaman materi, dan berbagai permasalahan tugas serta ulangan harian. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui gambaran stres akademik siswa SMA selama melaksanakan pembelajaran jarak jauh (PJJ). Pengumpulan data menggunakan skala Stres Akademik yang sudah diuji validitas dan reliabilitasnya. Penelitian ini berjenis kuantitatif deskriptif dengan sampel sebanyak 311 siswa dari dua SMA, yakni SMA Negeri 04 Semarang dan SMA Negeri 09 Semarang. Hasil penelitian menunjukan mayoritas siswa mengalami stres akademik tingkat sedang (M= 2,78) selama pembelajaran jarak jauh.
KEEFEKTIFAN TEKNIK HOMEROOM ONLINE UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DI ERA PENDEMI COVID-19 Mahmuddah Dewi Edmawati
Empati-Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 8, No 1 (2021): Empati
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/empati.v8i1.7551

Abstract

AbstractThe purpose of this research was to find out the improvement of students motivation ability in school throught group guidance service using homeroom technique during a pandemic with online media. Problem in this research was low learning motivation. The method used in this research was quasi experiment method with one group pretest-posttest,and analyzed with non parametric statistic using wilcoxon test. The research subjects were 8 grade X students at SMA Negeri 1 Nguter who had low learning motivation with 2 students as a comparison indicator . The results of the study showed an inereasing in student learning motivation after being given group guidance services. This is indicated from the results of data analysis using wilcoxon test. This was shown from the results of pretestand posttest learning motivation thst is obtained zhitung> ztable (2,521> 1,645). The conclusion of group guidance services can improve the learning motivation of students of class X SMA Negeri 1 Nguter.Keywords: motivation to learn, group guidance, guidance and counseling Abstrak Tujuan penelitian ini untuk mengetahui peningkatan kemampuan motivasi belajar siswa di sekolah melalui layanan bimbingan kelompok dengan teknik homeroom selama pandemi dengan media daring. Masalah dalam penelitian adalah motivasi belajar rendah. Metode yang dipergunakan dalam penelitian ini metode quasi experimen dengan one group pretest-posttest, dan dianalisis dengan statistik non parametrik menggunakan uji Wilcoxon. Subjek penelitian 8 orang siswa kelas X di SMA Negeri 1 Nguter yang memiliki motivasi belajar rendah dengan 2 siswa sebagai indikator pembanding .Hasil penelitian menunjukan terjadi peningkatan motivasi belajar siswa setelah diberikan layanan bimbingan kelompok. Hal ini ditunjukan dari hasil analisis data dengan menggunakan uji wilcoxon.Hal ini ditunjukan dari hasil pretest dan posttest motivasi belajar yang diperoleh Zhitung =-2,536 dan Ztabel =1,645. Kesimpulan layanan bimbingan kelompok meningkatkan motivasi belajar pada siswa Kelas X di SMA Negeri 1 Nguter.Kata kunci : motivasi belajar, bimbingan dan konseling, bimbingan kelompok
Layanan Bimbingan dan Konseling pada saat Pandemi Covid-19 di SMK Negeri 3 Pati Amanda Listiyani
Empati-Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 8, No 1 (2021): Empati
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/empati.v8i1.7975

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui layanan bimbingan dan konseling pada saat pandemi covid-19 di SMK Negeri 3 Pati. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif deskriptif. Data dalam penelitian ini didapat melalui wawancara dengan guru Bimbingan dan Konseling, program layanan Bimbingan dan Konseling, dan siswa di SMK Negeri 3 Pati. Teknik pemilihan informan menggunakan metode snowballing. Analisis data menggunakan model kualitatif dengan triangulasi sebagai metode pengujian keabsahan data. Layanan yang diberikan selama pandemic covid-19 di SMK Negeri 3 Pati yaitu layanan kalsikal dalam jaringan, konseling individu, dan kunjungan rumah. Hambatan yang dialami dalam pelaksanaan penelitian ini adalah jaringan yang tidak stabil. Solusi yang dilakukan dalam menghadapi hambatan tersebut yaitu guru bimbingan dan konseling memberikan layanan yang bervariatif serta memberikan semangat positif kepada siswa agar lebih antusias dan tidak bosan dalam mengikuti kegiatan layanan konseling.
KESULITAN BELAJAR MEMBACA (DYSLEXIA) DAN ALTERNATIF PENANGANANNYA Charity Wulandari Hasanah; Deasy Yunika Khairun; Meilla Dwi Nurmal
Empati-Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 8, No 1 (2021): Empati
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/empati.v8i1.7580

Abstract

Abstrak.Kesulitan belajar sering dijumpai salah satunya yaitu kesulitan belajar membaca. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kesulitan belajar membaca (disleksia) pada siswa di SMP Negeri 4 Kota Serang, mengetahui faktor dominan penyebab kesulitan belajar membaca (disleksia), dan memberikan rujukan alternatif layanan bimbingan dan konseling yang dapat diberikan oleh konselor atau guru BK. Pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus dilakukan pada 4 orang informan. Pengumpulan data diperoleh melalui observasi tak terstruktur dan melalui wawancara secara langsung, semi terstruktur, dan formal. Uji keabsahan data ditegakkan melalui metode triangulasi sumber data. Adapun, analisis data menggunakan teknik reduksi data, display data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat siswa yang mengalami kesulitan belajar membaca (disleksia) di SMP Negeri 4 Kota Serang. Faktor dominan penyebab terjadinya kesulitan belajar membaca (disleksia) adalah faktor biologis dan faktor perilaku. Faktor biologis berkaitan dengan pengalaman akan masalah kesehatan yang dialami informan dan masalah kehamilan pada ibu informan. Faktor perilaku dikaitkan dengan adanya masalah terhadap lingkungan sosial dan stres sebagai implikasi dari kesulitan belajar yang dialami. Demikian, pendekatan Rational Emotive Behaviour Therapy (REBT) dan pemberian metode pembelajaran multi-sensory dapat dijadikan rujukan alternatif layanan bimbingan dan konseling.
KEMAMPUAN MAHASISWA DALAM MENYUSUN MEDIA PELAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING Setiawan, Agus; Lestari, Farikha Wahyu
Jurnal Empati Bimbingan dan Konseling Vol 8, No 1 (2021): Empati
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/empati.v8i1.9497

Abstract

Abstract. Media Guidance and Counseling is needed in the delivery of services. The goal is to make services effective and more meaningful. Therefore, students need to get provisions in making guidance and counseling media. This study aims to determine the ability of students in the development of counseling service media. The results of his research show that the ability to develop media mastered by students is in the development of graphic media because it is more easy than other. The most widely used graphic media creation application is Canva. It is still necessary to strengthen the development of audio and audiovisual media among students.Keywords: Media, Guidance and counseling services  Abstrak. Media Bimbingan dan Konseling dibutuhkan dalam pemberian layanan. Tujuannya adalah untuk membuat layanan menjadi efektif dan lebih bermakna. Oleh karena itu, mahasiswa perlu mendapatkan bekal dalam pembuatan media bimbingan dan konseling. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan mahasiswa dalam pengembangan media layanan BK. Hasil penelitiannya menunjukkan kemampuan pengembangan media yang dikuasai mahasiswa adalah dalam pengembangan media grafis dikarenakan proses produksinya lebih mudah. Aplikasi pembuatan media grafis yang banyak digunakan yaitu canva. Masih diperlukan adanya penguatan pengembangan media audio dan audiovisual di kalangan mahasiswa.

Page 1 of 1 | Total Record : 10