Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

DETERMINASI OPINI AUDIT DENGAN PENEKANAN GOING CONCERN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA Firdaus, Hendra
Balance : Jurnal Akuntansi dan Bisnis Vol 2, No 2 (2017): Balance : Jurnal Akuntansi dan Bisnis
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32502/jab.v2i2.1179

Abstract

ABSTRACT Going concern opinion accepted by a company represents the condition and events which arises auditor’s hesitation of the company’s going concern. Going concern audit opinion can be used as early warning to the user of financial statements in order to prevent mistakes on decision making. A number of research has been conducted concerning factors that influence to going concern audit opinion. Yet, its result keeps showing inconsistency. This study objective is to reinvestigate factors that influence going concern audit opinion. The factors used on this research are liquidity, leverage, profitability, company’s size, company’s growth, audit lag, and auditor client tenure.This research using sample of manucaturing companies listed on Indonesia Stock Exchange during 2012-2016. Based on purposive sampling, there are 30 manufacturing companies which fulfilled the sample requirements. Hypotesis testing on this research was done by the logistic regression analysis.The hypotesis testing showed that leverage have positive relationship to going concern audit opinion. Variables of profitability have negative relationship to going concern audit opinion. Variables of liquidity, company’s size, company’s growth, audit lag  and auditor client tenure have no relationship to going concern audit opinion.
PkM Sistem Budidaya Lebah Terpadu pada KTH Pasir Madu Desa Ciparigi, Kecamatan Sukadana Kabupaten Ciamis Faruk, Mujaddid; Romansyah, Romdah; Firdaus, Hendra
Abdimas Galuh Vol 6, No 2 (2024): September 2024
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/ag.v6i2.15859

Abstract

Program PkM yang dikemas dalam kegiatan “PKM Sistem Budidaya Lebah Terpadu pada KTH Pasir Madu Desa Ciparigi, Kecamatan Sukadana, Kabupaten Ciamis”, bertujuan untuk mengatasi masalah belum optimalnya Produksi dan Pemasaran, kurangnya sarana pendukung Agrowisata Ternak Lebah, Sedangkan target khusus yang ingin dicapai yaitu meningkatnya produktifitas, Pemasaran produk KTH Pasir Madu dan terciptanya sarana pendukung agrowisata ternak lebah, luarannya adalah artikel di Jurnal nasional, artikel di media masa cetak/elektronik, video di situs youtube, dan peningkatan pendapatan mitra. Metode yang digunakan dalam melaksanakan program PKM ini yaitu metode instruksional, diikuti dengan praktek yang meliputi lima tahapan, yaitu : 1) Penyampaian informasi (sosialisasi/penyuluhan) kepada pengelola KTH Pasir Madu Desa Ciparigi, 2) Pelatihan budidaya Lebah terpadu dan Sistem pemasaran produk hasil lebah yang meliputi : percontohan pembuatan stuff lebah, percontohan pengelolaan panen dan pascapanen hasil lebah untuk anggota. 3). Penerapan Teknologi berupa Penataan sarana Agrowisata Ternak lebah dengan pemasangan lampu kafe 4). Pendampingan dan evaluasi berupa Manajemen dan Promosi wisata melalui liflet, poster, dan media sosial serta evaluasi pemasaran 5) Keberlanjutan program melalui Seminar hasil kegiatan pengabdian dan pendampingan berkelanjutan. Hasil yang dicapai Pengelola KTH Pasir Madu mendapatkan pengetahuan tentang optimalisasi budidaya lebah dan pemasaran hasil lebah, serta manajemen serta penataan sarana agrowisata ternak lebah, dan masyarakat sekitar KTH Pasir Madu mendapat tambahan sumber pendapatan dengan keberadaan agrowisata Ternak lebah,  Sistem, Budidaya, lebah, terpadu, agrowisata
Eksperimen Konversi Energi Pada Servomotor Ditunjangi Oleh Sensor Ketinggian Air Berbasis Arduino Uno Dan Diterpakan Pada Rancangan Produk Tepatnya Pintu Gerbang Selokan Pembatas Banjir Otomatis Ridwansyah, Raden Mohammad Rizky; Abidin, Zenal; Riyadi, Slamet; Herdiana, Ade; Firdaus, Hendra; Nurhayati, Laela Maya
Prosiding Sains Nasional dan Teknologi Vol 11, No 1 (2021): PROSIDING SEMINAR NASIONAL SAINS DAN TEKNOLOGI 11 2021
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Wahid Hasyim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36499/psnst.v1i1.4875

Abstract

Suhu pada Gelas Air dengan Perbedaan Suhu tersebut memang dapat Mempengaruhi Kecepatan yang dihasilkan oleh Aktuator Servomotor berkat Penunjang Kemudi yaitu menggunakan Sensor Ketinggian Air yang dicelupkan Pada Gelas Air tersebut telah dituangkan oleh Kedua Botol tersebut bermaksud Menggunakan Suhu Air Dingin dan Suhu Air Panas bahwa Sebagai Persamaannya dapat Menghasilkan Energi Air menjadi Energi Listrik menghasilkan Energi Mekanik namun Sebagai Perbedaannya bahwa Apabila Menggunakan Air Dingin maka Kecepatan Servomotor dari Awal mula Bergerak dengan Lambat menjadi Cepat dan sampai Terakhir Gerakan menjadi Kencang Terkecuali Apabila Menggunakan Air Panas maka Kecepatan Servomotor dari Awal mula Bergerak dengan Cepat menjadi Kencang dan Sampai Terakhir Gerakan menjadi Lincah. Selanjutnya sesuai Kami harapkan bahwa Kami menunjukkan Ilustrasinya saja dengan Menggunakan Perangkat Lunak AutoCAD basis 2D, 2D Wireframe dan 3D sebeleum menjadi Demonstrasi Produk. Sistem Kontrol ini Hanya Menggunakan Sistem Kontrol Otomatis Karena Hanya Ada Aktuator dan Sensor Saja.
Optimization of integrated bee agro-tourism marketing system at KTH Pasir Madu Ciparigi village, Sukadana district, Ciamis regency Faruk, Mujaddid; Romansyah, Romdah; Firdaus, Hendra
Galuh International Journal of Community Service and Development Vol 2 No 2 (2025): March 2025
Publisher : Badan Kemitraan Inovasi dan Kewirausahaan Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/gijcsd.v2i2.4801

Abstract

The purpose of the Community Service (PKM) "Optimization of Integrated Bee Agro-tourism Marketing System at Pasir Madu Forest Farmer Group (KTH) Ciparigi Village, Sukadana District, Ciamis Regency" is to boost productivity, expand the marketing of Pasir Madu KTH products, and provide facilities for bee farming agro-tourism. It also aims to address the issues of non-optimal marketing and a lack of facilities for bee farming agro-tourism. Its output might include pieces in print and electronic mass media, YouTube videos, articles in The National Journals, and increased partner revenue. The method used in implementing this PKM is the instructional method, followed by practice which includes five stages, namely: 1) Delivery of information (socialization/counseling) to Pasir Madu KTH administrator in Ciparigi Village, 2) Training on marketing system for bee products 3). Mentoring and evaluation in the form of Management and Promotion of tourism through leaflets, posters, and social media as well as marketing evaluation 4) Sustainability of the program through Seminars on the results of community service activities and ongoing mentoring. The results achieved by the Pasir Madu KTH Administrator were an increase in knowledge about optimizing bee product marketing by 25%, as well as management of beekeeping agro-tourism facilities by 30%, and the community around Pasir Madu KTH received an additional source of income of 35% due to the existence of beekeeping agro-tourism.
Metode Pembelajaran Tahsin dalam Meningkatkan Pemahaman Membaca Al-Qur’an pada Siswa di Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri I Probolinggo Abdullah, Abdullah; Iqbal, Muhammad; Taufik H, Ahmad; Firdaus, Hendra
TRILOGI: Jurnal Ilmu Teknologi, Kesehatan, dan Humaniora Vol 3, No 3 (2022)
Publisher : Universitas Nurul Jadid

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33650/trilogi.v3i3.4874

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh kemampuan siswa MTs Negeri I Probolinggo yang masih kurang dalam praktik membaca al-Qur’an. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana program tahsin dalam meningkatkan kemampuan membaca al-Qur’an siswa MTs Negeri I Probolinggo. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah; 1), untuk mengetahui efektifitas pelaksanaan metode tahsin dalam meningkatkan kemampuan siswa dalam membaca Al-Qur’an, 2), untuk mengetahui mutivasi siswa dalam pelaksanaan program tahsin dalam meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur’an sisw. 3), untuk mengetahui perencanaan penerapan metode tahsin dalam meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur’an siswa MTs Negeri I Probolinggo. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini dapat meningkatkan kemampuan efektifitas siswa dalam membaca al-Qur’an. Hal ini terbukti dari mutivasi dan antusias serta kemampuan siswa dalam memperbaiki bacaan Al-Qur’an meski dalam waktu yang singkat. Indikator bahwa program tersebut efektif dapat dilihat dalam beberapa hal yaitu; 1) Pengorganisasian materi yang baik; 2) Komunikasi yang efektif; 3) Penguasaan dan antusiasi terhadap materi pelajaran.
Analisis Penggunaan Solar Cell Untuk Kebutuhan Listrik Rumah Tinggal Sederhana Firdaus, Hendra; Abidin, Zenal; Suryadi, Dedi
Jurnal Media Teknologi Vol. 10 No. 2 (2024): Jurnal Media Teknologi
Publisher : Fakultas Teknik UNIGAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/jmt.v10i2.3822

Abstract

Energi merupakan salah satu masalah utama yang dihadapi oleh hampir seluruh negara di dunia. Hal ini mengingat energi merupakan salah satu faktor utama bagi terjadinya pertumbuhan ekonomi suatu negara. Permasalahan energi menjadi semakin kompleks ketika kebutuhan yang meningkat akan energi untuk menopang pertumbuhan ekonominya justru membuat persediaan cadangan energi konvensional menjadi semakin sedikit. Seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk, maka kebutuhan energi listrik juga akan bertambah. Pembangkit yang ada di Indonesia masih terbatas pada umumnya berasal dari energi air, panas bumi, dan batu bara sedangkan pemanfaatan Energi yang lainnya, misalnya energi listrik yang berasal dari sinar matahari jarang digunakan. Berdasarkan permasalahan tersebut, energi surya dipilih sebagai energi alternatif untuk produksi listrik. Untuk dapat memanfaatkan energi matahari secara terus menerus baik siang maupun malam, energi listrik yang dihasilkan terlebih dahulu disimpan dalam baterai yang dikendalikan oleh pengontrol. Output dari pengontrol dihubungkan langsung ke inverter DC ke AC. Jadi apabila listrik dari PT PLN padam maka lampu di dalam rumah tidak akan padam, selain itu khusus untuk penerangan dan beban kecil tenaga surya sehingga mengurangi pembelian token listrik dan menjadi lebih efisien. Biaya pemakaian listrik per hari dalam setahun rata-rata 365 hari, maka harga listrik sebesar Rp. 558.450,-. dan biaya pembelian peralatan energi surya yaitu Rp. 5.425.000, akan kembal modal (break even point) dalam waktu 9,71 tahun. Hasil penelitian bahwa energi listrik yang digunakan untuk keperluan lampu penerangan dan beban dalam rumah sederhana di penelitian ini, rata-rata perhari memerlukan energi listrik sebesar 1,132 kWh. Kemudian setelah dikonversikan dengan Tarif Dasar Listrik (TDL) yang berlaku yaitu Rp. 1.352 per kWh, biaya untuk pemakaian listrik setiap harinya adalah sebesar Rp. 1.530,- dan dalam setahun rata-rata terdiri dari 365 hari, maka biaya listrik yang digunakan dalam waktu setahun adalah sebesar Rp. 1.530,- x 365 hari = Rp. 558.450,-. Jadi biaya pengadaan perangkat solar cell untuk keperluan rumah tinggal yang sesuai dengan beban yang ada yaitu sebesar Rp. 5.425.000,-, akan kembali modal dalam waktu 9,714 tahun.
PERANCANGAN SISTEM SOLAR CELL SEBAGAI SUMBER ENERGI PENGGERAK POMPA AIR DARI SUMUR KE TANDON DALAM RANGKA PEMENUHAN KEBUTUHAN AIR DI LAHAN PERTANIAN Firdaus, Hendra
Jurnal Media Teknologi Vol. 11 No. 2 (2025): Jurnal Media Teknologi
Publisher : Fakultas Teknik UNIGAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/jmt.v11i2.4739

Abstract

Kebutuhan Energi Listrik merupakan salah satu kebutuhan utama dalam kehidupan manusia. Pemenuhan Energi listrik di Negara Republik Indonesia dilaksanakan oleh PT PLN (persero). Beberapa wilayah belum terjangkau aliran listrik apalagi daerah lahan Pertanian yang jauh dari jaringan listrik. Di lahan pertanian Energi Listrik digunakan untuk Penerangan dan Penggunaan Pompa air untuk menyiram tanaman. Energi alternatif yang digunakan untuk pemenuhan energi listrik yang diteliti adalah Energi yang bersumber dari Energi Matahari melalui Solar Cell. Pembangkit listrik tenaga surya memerlukan beberapa komponen yaitu : Panel Solar Cell, Pengontrol pengisian daya, Baterai, dan Inverter. Untuk pemenuhan Energi dalam rangka manaikan air ke tempat penyimpanan air yang berupa tandon air yang dapat dipergunakan untuk kebutuhan penyiraman tanaman di salah satu lahan pertanian yang terletak di Desa Ciparigi Kabupaten Ciamis memerlukan perancangan alat Solar Cell dan perlengkapannya supaya penggunaan alat sesuai dengan keperluan. Untuk mengisi tandon air 1100 liter diperlukan pompa air 250 Watt dan Penel Surya 320Wp sehingga dapat mengatasi masalah ketersediaan air untuk lahan pertanian di salah satu desa Ciparigi kabupaten Ciamis,
SIMULATOR PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA PIKO HIDRO UNTUK MODUL PRAKTIKUM DI LABORATORIUM KONVERSI ENERGI Firdaus, Hendra; Suryadi , Dedi; Nurhayati , Maria
SEMINAR TEKNOLOGI MAJALENGKA (STIMA) Vol 6 (2022): STIMA 6.0 Bangkit Bersama Membangun Majalengka Smart City
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Piko Hydro Power Plant Simulator is a tool that performs the process of imitating something real and its surroundings from a Piko Hydro Power Plant. The act of performing a simulation generally describes the key characteristics of the behavior of a physical system or system, the tool aims to introduce, explain and assist in the understanding of a tool on a larger scale. This study describes the results of measurements and testing of the Pico Hydro Power Plant (PLTPH) simulator and the manufacture of a practicum module. The simulator is designed to find out about the Hydro Power Plant (PLTA) scheme as a learning material. After the PLTPH simulator was tested, the water flow rate in the channel was 0.29 L/s and the head value was 22.85 meters, with a potential power of 450 W or 0.45 kW with a generator efficiency of 0.8 and a turbine efficiency of 0.9 and a total 4 pole generator pole and 1400 rpm speed. It is hoped that this research can make it easier for users to understand about hydroelectric power plants.