Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN MAHASISWA DENGAN SIKAP MAHASISWA TENTANG SEKS PRANIKAH PADA MAHASISWA PRODI D III KEBIDANAN STIKES WIDYA HUSADA SEMARANG Sari, Cempaka Kumala; Siwi, Rifki Trijayanti; Jamil, M.
Jurnal Ilmu dan Teknologi Kesehatan Vol 8, No 1 (2017)
Publisher : STIKES Widya Husada Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33666/jitk.v8i1.46

Abstract

Remaja harus memiliki pengetahuan yang benar tentang seks dan mengembangkan sikap seks yang benar tentang seks (Pratiwi, 2005). Prodi D III Kebidanan STIKES Widya Husada merupakan salah satu sekolah kesehatan yang letaknya tidak jauh dari kota yang memungkinkan para mahasiswa memperoleh berbagai kemudahan dalam mendapatkan informasi tentang kesehatan reproduksi dari berbagai sumber seperti buku, majalah, Koran, internet, yang tempatnya tidak jauh dari lokasi sekolah. Tujuan untuk mengetahui apakah ada Hubungan Tingkat Pengetahuan Mahasiswa Dan Sikap Mahasiswa Tentang Seks Pra Nikah Pada Mahasiswa Prodi D III Kebidanan STIKES Widya Husada Semarang.Jenis penelitian yang dilakukan adalah studi kuantitatif dengan desain penelitian non experimental, dan tergolong penelitian dalam penelitian obervasional survey yang dilakukan untuk menjelaskan hubungan dan pengaruh antara variabel bebas dan variabel terikat. Analisa data dengan analisis univariat dan analisis bivariat dengan menggunakan tabulasi silang.Hasil dari penelitian ini adalah mayoritas responden memiliki pengetahuan cukup sejumlah 20 responden (60,6%) dengan sikap sebagian besar kurang mendukung sejumlah 22 responden (66,7%). Hasil uji chi square menunjukan ada hubungan antara tingkat pengetahuan mahasiswa denga sikap mahasiswa tentangs seks pranikah di Prodi D III Kebidanan STIKES Widya Husada Semarang. Perlu adanya peningkatan bimbingan konseling khususnya yang memberikan penyuluhan atau pendidikan tentang kesehatan reproduksi. Perlu diadakan penelitian tentang faktor lain yang memperngaruhi seks pranikah misalnya faktor lingkungan yang mendukung adanya seks pra nikah.Kata Kunci : Pengetahuan, Sikap, Seks pranikah?KNOWLEDGE LEVEL RELATIONSHIP WITH STUDENTS ATTITUDE TO STUDENTS ABOUT SEX PREMARITAL STUDENTS PRODI DIII MIDWIFERY STIKES WIDYA HUSADA SEMARANGTeens should have the right knowledge about sex and develop the right attitude about sex (Pratiwi, 2005). Prodi DIII Midwifery STIKES Widya Husada is one of the medical school is located not far from the city that allows students to obtain various conveniences in getting information on reproductive health from a variety of sources such as books, magazines, newspapers, the Internet, that's not far from the location of the school . Aim to determine whether there is a Knowledge Level Student Relations and Student Attitudes About Sex Pre Marital On Student Prodi DIII Midwifery STIKES Widya Husada Semarang.This type of research is a quantitative study conducted with non-experimental research design, and classified research in obervasional research survey conducted to explain the relationship and influence between independent variables and the dependent variable. Analysis of the data by univariate and bivariate analysis using cross tabulation.The results of this study is that the majority of respondents have enough knowledge of a number of 20 respondents (60.6%) with the fact that most do not support a number of 22 respondents (66.7%). The results of chi square test showed no relationship between the level of student knowledge premises student attitude tentangs premarital sex in Prodi DIII Midwifery STIKES Widya Husada Semarang. It should be an increase in guidance counseling in particular that provide counseling or education about reproductive health. It should be conducted research on other factors that affect premarital sex eg environmental factors that support their pre-marital sex.Keywords: Knowledge, Attitude, Premarital Sex
PkM Nasional Kalibrasi Alat Kesehatan dalam Upaya Peningkatan Pelayanan Kesehatan di Wilayah Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Nisrina, Safira Fegi; Rahmat, Basuki; Nugroho, Agung Satrio; Mulyono, Mulyono; Supriyanto, Agus; Soekardi, Chandrasa; Santoso, Sugeng; Soedjarwo, Soedjarwo; Rinayati, Rinayati; Wahyuning, Sri; Sari, Cempaka Kumala; Sulistyowati, Indah
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 6 No. 4 (2025): Edisi Oktober - Desember
Publisher : Lembaga Dongan Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55338/jpkmn.v6i4.6812

Abstract

Peningkatan mutu pelayanan kesehatan di Puskesmas melalui kalibrasi alat kesehatan adalah langkah strategis untuk menjamin layanan yang aman dan akurat bagi masyarakat. Kalibrasi memastikan alat-alat medis berfungsi sesuai standar, sehingga hasil diagnosis dan tindakan medis yang diberikan menjadi lebih tepercaya.Hal ini juga didasari oleh Peraturan Menteri Kesehatan No. 54 Tahun 2015 tentang Pengujian dan Kalibrasi Alat Kesehatan di mana permenkes ini mewajibkan setiap alat kesehatan yang digunakan di fasilitas pelayanan kesehatan untuk dilakukan kalibrasi secara berkala minimal satu kali dalam setahun. Tujuan dari kegiatan PkM Nasional Dosen Prodi Teknologi Elektro Medis, Universitas Widya Husada adalah memberikan jasa dan kalibrasi alat kesehatan di lingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul, Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta secara gratis dalam upaya peningkatan mutu kualitas pelayanan kesehatan kepada masyarakat terutama yang berkaitan dengan penyediaan ala-alat kesehatan yang berkualitas dan peningkatan derajat kesehatan masyarakat secara luas. Metode yang dilakukan pada kegiatan ini adalah 1) melakukan kalibrasi alat kesehatan yang digunakan di fasilitas pelayanan kesehatan untuk dilakukan pengujian dan kalibrasi 2) penyuluhan memberikan pengetahuan tentang ilmu pentingnya perawatan, pemeliharaan, dan kalibrasi pada alat kesehatan. Hasil a) pelaksanaan pengabdian masyarakat di Puskesmas Sanden telah dikalibrasi 4 (empat) jenis alat kesehatan dengan jumlah total 14 (empat belas) alat kesehatan. Kemudian hasil b) Hasil pelaksanaan pengabdian masyarakat di puskesmas Sewon 1 telah dikalibrasi 4 (empat) jenis alat kesehatan dengan jumlah total 12 (dua belas) alat kesehatan. Empat jenis alat kesehatan tersebut diantaranya Pulse Oxymeter, Blood Pressure Monitor, Timbangan bayi dan Dewasa, dan Doppler.
Innovative Breast Massager Tool with 3-Movement Method Nisrina, Safira Fegi; Sari, Cempaka Kumala
Journal of Computer Networks, Architecture and High Performance Computing Vol. 5 No. 2 (2023): Article Research Volume 5 Issue 2, July 2023
Publisher : Information Technology and Science (ITScience)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47709/cnahpc.v5i2.2345

Abstract

Mother's Milk (ASI) is nutritious food for babies up to 6 months, but it is also recommended that breast milk be given to babies up to 2 years old. The benefits of breastfeeding include for antibodies in infants, avoiding allergic diseases, avoiding the risk of diseases of the respiratory tract, reducing diarrhea, reducing diabetes, and others. The problems that occur in Indonesia are several things, namely the limitations of exclusive breastfeeding due to the lack of knowledge of mothers about breast care and the lack of use of breast care in breast care for breastfeeding mothers. This can have a negative impact from not doing breast care or breast care which can have a negative impact, one of which is mastitis or tissue problems in the breast. One of the efforts to get sufficient milk production is that mothers must routinely carry out breast care, namely the use of a Breast Care tool design for the lactation process. Breast massage device or Breast Care for the lactation process can be used when mothers experience breastfeeding problems, with vibrations generated from servo motors and control motors on the device so that it can produce 3 types of vibrations that nursing mothers can use during breastfeeding.