Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pemberian ASI Eksklusif di Kelurahan Tegal Ratu Wilayah Kerja Puskesmas Ciwandan Irianti, Susi; Lusiana, Norma; Hidayat, Annisa Nurhayati
ProHealth Journal Vol 18 No 2 (2021): December
Publisher : STIKes Hamzar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59802/phj.202118258

Abstract

Air Susu Ibu (ASI) diberikan 1 jam pertama setelah lahir tanpa makanan dan minuman tambahan selama 6 bulan pertama yang terbukti meningkatkan kualitas kesehatan dan keberlangsungan hidup anak. Pemberian ASI Eksklusif masih menjadi permasalahan untuk Puskesmas Ciwandan berdasarkan data cakupan pencapaian ASI eksklusif tahun 2021 belum mencapai target yang sesuai yaitu sebesar 43,2% dari target 60%. Cakupan pencapaian ASI eksklusif di Kelurahan Tegal Ratu tahun 2021 paling rendah se-Kecamatan Ciwandan sebesar 30,7%. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa faktor-faktor yang memengaruhi pemberian ASI eksklusif di Kelurahan Tegal Ratu wilayah kerja Puskesmas Ciwandan. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan disain potong lintang dengan mengambil data dari ibu yang mempunyai bayi usia 6 bulan sampai dengan usia 1 tahun di Kelurahan Tegal Ratu (n=72). Analisa dilakukan menggunakan chi-square dengan pemberian ASI eksklusif sebagai variabel dependen dan sebagai variabel independen adalah karakteristik responden (pendidikan, pekerjaan), pengetahuan dan peran petugas. Hasil penelitian univariat menunjukkan pemberian ASI eksklusif sebagian besar tidak ASI eksklusif (63,9%), tingkat pendidikan rendah (87,5%), tidak bekerja (70,8), pengetahuan baik (68,1) dan peran petugas baik (55,6%). Analisa uji chi square menunjukan ada hubungan yang signifikan p value (<0,05) antara pemberian ASI eksklusif dengan Pendidikan p=0,002, pekerjaan p=0,004, pengetahuan p=0,007 dan peran petugas kesehatan p=0,000. Hasil ini mengindikasikan perlunya optimalisasi peran petugas dalam memberikan KIE (Komunikasi, Informasi dan Edukasi) tentang ASI eksklusif.
The Relationship Between Family Support for Breastfeeding Companions and Maternal Behavior in Providing Exclusive Breastfeeding Hidayat, Annisa Nurhayati; Wiwi Wiarsih; Etty Nurkhayati
Papua Medicine and Health Science Vol. 1 No. 2 (2024): Vol. 1 No. 2 (Desember 2024): Papua Medicine and Health Science
Publisher : Fakultas Kedokteran, Universitas Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.64141/pmhs.v1i2.13

Abstract

The achievement of exclusive breastfeeding in Indonesia has not yet reached 80%. In 2013, the exclusive breastfeeding rate was 42%, while in 2015, it was 41%. By 2018, the target had still not been met, with an achievement rate of only 37.3%. One contributing factor is the lack of support from husbands and families. This study aims to determine the relationship between family support for breastfeeding companions and maternal behavior in providing exclusive breastfeeding at Independent Midwife Practice (IMP) Hj. Apipah Rangkasbitung in 2023. This research employs a descriptive-analytic design with a cross-sectional method. The sample consists of 40 mothers with infants aged 6–24 months, selected using a total sampling technique. Data collection was conducted from November to January at IMP Hj. Apipah using a questionnaire. The results show that 55% of mothers received support from their husbands, 55% from their biological mothers, 52.5% from their mothers-in-law, and 70% of mothers provided exclusive breastfeeding. The Chi-Square statistical test indicates a significant relationship between support from husbands, biological mothers, and mothers-in-law in providing exclusive breastfeeding (P-value = 0.000). It is recommended that IMP Hj. Apipah provide Exclusive Breastfeeding Communication, Information, and Education to mothers and families, organize father-focused breastfeeding classes, and establish a family-based breastfeeding support system
Peningkatan Pengetahuan Kader Tentang Kesehatan Ibu dan Anak dalam Upaya Pencegahan AKI Dan AKB di Desa Citaman Nurfazriah, Indah; Hidayat, Annisa Nurhayati; Kartikasari, Rina; Yusuffina, Duan
International Journal of Community Service Learning Vol. 5 No. 4 (2021): November 2021
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (350.866 KB) | DOI: 10.23887/ijcsl.v5i4.40588

Abstract

Peningkatan kualitas pelayanan kesehatan didukung oleh masyarakat pada umumnya dan khususnya para kader kesehatan yang mempunyai pengetahuan yang baik serta mempunyai komitmen tinggi terhadap peningkatan derajat kesehatan ibu dan anak, saat ini kesehatan ibu dan anak menjadi salah satu prioritas tujuan dari program MDG’s (Millenium Development Goals) yang merupakan pembangunan di era millenium yang dideklarasikan oleh negara-negara berkembang dan negara-negara maju salah satunya Negara Indonesia. Berdasarkan hasil wawancara dengan bidan koordinator Puskesmas Ciomas terdapat satu desa yang mempunyai kader dengan tingkat pengetahuan yang masih rendah dalam hal meningkatkan derajat kesehatan ibu dan anak. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan kader posyandu tentang tentang kesehatan ibu dan anak sebagai upaya pencegahan AKI dan AKB. Hasil identifikasi menunjukan bahwa terdapat peningkatan pengetahuan kader tentang kesehatan ibu dan anak sebesar 80%. Disarankan agar para kader posyandu di Desa Citaman Wilayah kerja Puskesmas Ciomas Kabupaten Serang dapat memahami dan menerapkan informasi yang diberikan.