Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Sociocultural Study The Evolution Of Palang Pintu : Past Vs Present Erlangga, Muhammad Rafli; Herlyna, Herlyna; Syamsuar, Fauzi
JELL (Journal of English Language and Literature) STIBA-IEC Jakarta Vol 10 No 02 (2025): JELL STIBA IEC
Publisher : STIBA IEC JAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37110/jell.v10i02.299

Abstract

Palang Pintu is a typical tradition of the Betawi people which contains cultural, artistic and philosophical values in the wedding procession. However, over time, several sessions in the Palang Pintu tradition have undergone changes. This research aims to identify changes that occur and analyze the factors that influence them.This research uses qualitative methods with a sociocultural study approach by Vygotsky. Data was collected through observation and interviews with cultural actors.. Analysis was carried out to compare Palang Pintu practices in the past and present in order to understand the shift in cultural values and meanings within them.The results of the research show that several elements in Palang Pintu have undergone modifications, such as reducing or adapting traditional pantun scenes, pencak silat, as well as the involvement of cultural figures. The main factors of this change include modernization, shifts in social values, and adaptation to current societal preferences.As an effort to preserve culture, this research recommends education regarding the importance of maintaining traditional elements in Palang Pintu, as well as encouragement for the younger generation to continue preserving cultural heritage by adapting it wisely without losing its original essence.
MENINGKATKAN PENDIDIKAN DAN PEMBINAAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT MASYARAKAT Syamsuar, Fauzi; Alam, Akbar Marfu; Sari, Rahayu Indah
Abdi Dosen : Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol. 2 No. 4 (2018): DESEMBER
Publisher : LPPM Univ. Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (612.68 KB)

Abstract

Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan kegiatan dharma bakti mahasiswa. Sebagai orang yang telah mengenyam pendidikan di bangku kuliah, mahasiswa yang telah mendapat ilmu seyogianya mempraktikkan ilmunya ke masyarakat. Sasaran kegiatan adalah warga desa Wangun Jaya, Leuwisadeng, Bogor, Jawa Barat. Mahasiswa yang terjun dalam pelaksanaan KKN sebanyak 13 mahasiswa dari berbagai fakultas. Hasil kegiatan KKN menunjukan bahwa di Kp. Cisaranten II, 45 %, anak putus sekolah atau tidak menjalankan program wajib belajar dari pemerintah yakni 12 tahun. Banyak faktor yang mempengaruhi salah satunya adalah masalah ekonomi yang membuat anak putus sekolah. Infrastruktur sekolah yang kurang memadai dalam kegiatan belajar mengajar juga menjadi faktor. UU No 36 Tahun 2009 pasal 4 disebutkan bahwa setiap warga berhak atas kesehatan dan berhak memperoleh pelayanan kesehatan yang aman, bermutu, dan terjangkau (Ps.5). Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) adalah program pemerintah yang diluncurkan dimana bertujuan untuk mengubah perilaku masyarakat yang tidak sehat agar menjadi sehat. Kesimpulan dari kegiatan ini adalah bahwa semua siswa di PAUD Cahaya 01 Cisaranten II, desa Wangun Jaya memiliki pengetahuan, sikap dan perilaku yang baik tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat sekolah. Diharapkan bahwa sekolah tetap terus mengajarkan tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) sekolah kepada seluruh siswa.
AN ANALYSIS ON TYPES OF PHRASES USED IN TAYLOR SWIFT SONG’S LYRIC FROM “THE TORTURED POETS DEPARTMENT” ALBUM Maulidyah, Zesifah; Syamsuar, Fauzi; Lestari, Noviana
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 7 No. 3 (2024): Vol. 7 No. 3 (2024): Volume 7 No 3 Tahun 2024 (Special Issue)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i3.31634

Abstract

a phrase is a group of words which have a grammatical relationship to each other, and which together form a structural unit. The study aims to find out types of phrases used in song’s lyric in The Tortured Poets Department album by Taylor Swift, the data analyzed is Taylor Swift’s selected songs in The Tortured Poets Department album, namely The Tortured Poets Department, Guilty as Sin, and Fortnight. The research design used is descriptive with a qualitative approach to analyze the data using the theory of Moleong (2017, p.6) related to type of phrases. The result of the study showed that there are some types of phrases used in the selected songs in The Tortured Poets Department album by Taylor Swift, i,e. noun phrases, verb phrases, adjective phrase, prepositional phrase, and adverb phrase. From the analysis that have been done, 49 occurrences of phrases were found in the three songs. Noun phrases consists of 19 occurrences, verb phrases consist of 15 occurrences, adjective phrases consist of 2 occurrences, prepositional phrases consist of 6 occurrences, and adverb phrases consists of 24 occurrences. Therefore, the result shows that the most phrase found in selected song in The Tortured Poets Department album by Taylor Swift is adverb phrases. This research can be useful for further researcher who are interested in conducting research on types of phrases analysis.
SURVIVAL ASPECTS IN FIRST THEY KILLED MY FATHER (2017): INSIGHTS FROM GONZALES' THEORY Mahendra, I Gede Danu; Syamsuar, Fauzi; Nawakwulan, Lyla
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 7 No. 3 (2024): Vol. 7 No. 3 (2024): Volume 7 No 3 Tahun 2024 (Special Issue)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i3.31720

Abstract

The movie First They Killed My Father (2017) portrays the harrowing experiences of a five-year-old girl, Loung Ung, who survived the Khmer Rouge regime's atrocities. This research analyzes Loung Ung's survival behaviors using Laurence Gonzales' survival theory from his book Deep Survival: Who Lives, Who Dies, and Why. Gonzales identifies key aspects of survival, including perception and cognition, acceptance, mental toughness and resilience, improvisation and adaptability, and hope and faith. Employing a descriptive qualitative method, this study examines specific scenes from the movie to highlight how Loung's behavior aligns with these survival aspects. The findings reveal that Loung's survival is significantly influenced by her acceptance of reality, emotional resilience, and ability to adapt to rapidly changing and dangerous circumstances. For instance, Loung demonstrates acceptance when she quickly adapts to the new norms imposed by the regime. Her mental toughness and resilience are evident as she maintains hope and determination despite immense loss and trauma. Furthermore, her improvisation and adaptability are showcased in her resourceful strategies to survive. This research contributes to the understanding of human resilience and the psychological mechanisms that enable individuals to survive extreme conditions.
THE AMBIGUITY ASPECTS OF MORALITY WITHIN HUMAN SOCIETY IN SICARIO (2015): INSIGHTS FROM EMILE DURKHEIM’S SOCIOLOGY THEORY Wahdi, Asyraf Syahla; Syamsuar, Fauzi; Isenmulang, Mashuri
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 7 No. 4 (2024): Vol. 7 No. 4 Tahun 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i4.32872

Abstract

Film Sicario (2015) menggambarkan Alejandro Gillick sebagai kritikus puisi gelap dengan cara menumbangkan narasi pahlawan tradisional, malah mengungkap kegelapan yang mengintai di bawah permukaan sifat manusia. Penelitian ini menganalisis karakterisasi ambiguitas Alejandro Gillick dan dilema moralnya sebagai cerminan Norma sosial dalam masyarakat manusia yang tercermin dalam film Sicario menggunakan teori anomie Émile Durkheim dan merujuk pada konsep teori anomie & strain dalam buku emile "The Rules of Sociological Method" (1895). Emile Mengidentifikasi aspek-aspek kunci dari ambiguitas seperti fleksibilitas moral, pengambilan keputusan pragmatis, dan kesetiaan yang kabur. Dengan metode deskriptif kualitatif, penelitian ini mengkaji adegan-adegan tertentu dalam film seperti manifestasi ambiguitas yang sejalan dengan karakter Alejandro Gillick dan norma-norma masyarakat. Temuan mengungkapkan bahwa teori ambiguitas dalam karakter Alejandro Gillick dipengaruhi oleh pemikiran poststrukturalis, khususnya konsep. Penelitian ini berkontribusi pada perluasan teori karakter di bidang studi media, menantang gagasan tradisional tentang identitas dan mempermasalahkan konsep keaslian.
THE STORY OF A WOMAN CARED FOR BY HER MOTHER'S SERVANT IN FILM CRUELLA 2021 Tafonao, Trinovayanti; Syamsuar, Fauzi; Marleni, Sri
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 7 No. 4 (2024): Vol. 7 No. 4 Tahun 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i4.34161

Abstract

Pada film “Cruella” yang dirilis pada tahun 2021, cerita ini berlatar belakang di London pada tahun 1970-an film ini adalah prekuel dari film animasi Disney “101 Dalmatis”. film ini mengisahkan latar belakang karakter Cruella de Vil, yang diperankan oleh Ema stone. Dalam film ini kita akan melihat perjalanan Estella, seorang gadis muda yang ambisius dan berbakat dalam desain fashion, yang akhirnya berubah menjadi Cruella de Vi. Film ini bertujuan untuk memberikan informasi yang menarik bagi pembaca, agar lebih bisa memahami isi cerita seorang anak perempuan yang dirawat oleh pelayan ibu kandungnya sampai bertumbuh besar sehingga menjadi seorang anak perempuan yang jenius dan berbakat. Film ini juga bertujuan untuk mengungkapkan motivasi dan konflik internal Cruella serta bagaimana diamengembangkan gaya dan persona ikoniknya. Sebagai prekuel, film ini memberikan penjelasan kedalaman baru pada karakter Cruella dan akan menyoroti pertemuannya dengan tokoh-tokoh lain serta proses perubahan karakter yang membawanya menjadi lebih kompleks, multifaset, dan menjadi antagonis terkenal dari cerita “101 Dalmatis”. Cerita ini menggambarkan asal-usul karakter Cruella de Vil, yang dikenal sebagai penjahat utama dalam cerita tersebut. Dalam film ini, Cruella, yang sebenarnya bernama Estella, adalah seorang fashionista muda yang terobsesi dengan mode. Dian berjuang untuk menemukan tempatnya didunia fashion London pada tahun 1970-an dan mengalami transformasi menjadi Cruella de Vil. Pada pembahasan ini akan ada hasil yang akan menunjukkan karakter anti-heroine yang kompleks, yang mendalam dalam hubungan emosional yang rumit dalam pencarian identitas dirinya yang sebenarnya, dan pada film ini juga akan memberi makna bagaimana perjuangan seorang anak perempuan yang hidup sebagai anak yatim piatu.