Soedarmadi, Yanies Novira
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

SUBJECTIVE WELL BEING PADA GENERASI Z SANTRI PTYQ REMAJA KUDUS Sirril Wafa; Yanies Novira Soedarmadi
Proyeksi: Jurnal Psikologi Vol 16, No 2 (2021): Oktober 2021
Publisher : Faculty of Psychology Universitas Islam Sultan Agung Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30659/jp.16.2.183-197

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesejahteraan subjektif pada generasi Z santri pondok pesantren tahfidz yanbu'ul Qur'an Remaja (PTYQR). Penelitian ini diperjelas dengan pertanyaan penelitian mengenai faktor yang mempengaruhi kesejahteraan subjektif . Penelitian ini menggunakan teori kesejahteraan subjektif  dari Diener et, al (2002) dan teori generasi Z dari Stillman & Stillman (2018). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kualitatif kasus intrinsik dengan analisis tematik theory driven. Penelitian ini melibatkan tiga orang peserta usia 18 tahun berjenis kelamin laki-laki santri pondok pesantren tahfidz yanbu'ul qur'an remaja. Peserta ketiga memiliki pengalaman yang sama yaitu siswa MA NU TBS Kudus Santri Pondok Pesantren Tahfidz Yanbu'ul Qur'an Remaja (PTYQR). Teknik data dalam penelitian ini adalah wawancara dan observasi dengan wawancara sebanyak tiga kali pada masing-masing partisipan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa para partisipan yang memiliki kesehatan positif dipengaruhi oleh keberhasilan dalam menghadapi beban akademik, dukungan dari orang tua serta hubungan positif dengan teman dan guru.  
KONTRIBUSI ORGANIZATION CITIZENSHIP BEHAVIOR (OCB) TERHADAP TEAM VIABILITY PADA TIM KERJA Yanies Novira Soedarmadi
Proyeksi: Jurnal Psikologi Vol 14, No 2 (2019): Oktober 2019
Publisher : Faculty of Psychology Universitas Islam Sultan Agung Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30659/jp.14.2.105-114

Abstract

Perubahan paradigma kerja menjadi bentuk kerja tim membawa dampak pada positif produktivitas dan kinerja organisasi. Pengetahuan mengenai kelangsungan hidup tim dimasa yang akan datang atau team viability menjadi hal yang penting guna pengambilan langkah selanjutnya dalam mengelola tim kerja. Terdapat beberapa faktor dalam menunjang terdapatnya team viability, salah satunya adalah perilaku keorganisasian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan Organizational Citizenship Behavior (OCB) dan team viability pada tim kerja. Pengukuran dilakukan dengan menggunakan model  skala Likert yang terdiri atas skala OCB dan Skala Team Viability. Subjek pada penelitian ini berjumlah 60 orang dan tengah bekerja pada suatu tim kerja, dengan masa kerja minimal 1 tahun. OCB memberikan kontribusi terhadap team viability sebesar 48,8% dan selebihnya dipengaruhi oleh _ports lainnya. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan positif antara OCB dan team viability (r = 0,699). Berdasarkan deskripsi data penelitian didapatkan OCB dan team viability beserta aspek-aspeknya didapatkan nilai-nilai skor yang bervariasi. Aspek OCB berupa helping behavior, _portsmanship, dan respon afektif memiliki kategori nilai skor tinggi, sedangkan civic virtue yang memiliki kategori nilai skor sedang hingga rendah. Kategori nilai skor sedang juga terdapat pada aspek team viability yaitu respon interpersonal.
Apakah pelatihan keterampilan antarbudaya pada instansi pemerintahan dapat meningkatkan sensitivitas antarbudaya? Peranan nilai lokal gotong royong Yanies Novira Soedarmadi
Jurnal Psikologi Sosial Vol 18 No 3 (2020): August
Publisher : Fakultas Psikologi Universitas Indonesia dan Ikatan Psikologi Sosial-HIMPSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.7454/jps.2020.26

Abstract

Terdapat inkonsistensi pada penelitian sebelumnya mengenai efek pelatihan keterampilan antarbudaya. Penelitian eksperimen ini bertujuan untuk meningkatkan sensitivitas antarbudaya melalui pelatihan keterampilan antarbudaya yang memasukkan materi tentang gotong royong sebagai nilai lokal Indonesia. Subjek penelitian berjumlah 32 orang yang dibagi menjadi 2 kelompok, yaitu 16 orang kelompok eksperimen dan 16 orang kelompok kontrol. Pelatihan keterampilan antarbudaya sebagai perlakuan. Pengukuran dilakukan sebelum dan setelah diberi pelatihan. Alat ukur yang digunakan adalah skala sensitivitas antarbudaya. Analisis data hasil penelitian menggunakan uji-t. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan sensitivitas antarbudaya pada kelompok yang mendapatkan pelatihan keterampilan antarbudaya dengan kelompok yang tidak mendapatkan pelatihan (t= 2,063; p = 0,048; p ≤ 0,05). Selisih rerata pada kedua kelompok menunjukkan kelompok yang diberi perlakuan memiliki sensitivitas antarbudaya yang lebih tinggi (rerata = 7,38).
Transforming Failure into Sustainability: The Significance of Team Psychological Capital and Organizational Citizenship Behavior in Augmenting Startup Employees Setiawan, Bambang Moertono; Soedarmadi, Yanies Novira; Irkham, Muhammad Daffa; Ulinnuhaa, M Ihkam
Integrated Journal of Business and Economics (IJBE) Vol 9, No 3 (2025): Integrated Journal of Business and Economics
Publisher : Universitas Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33019/ijbe.v9i3.1263

Abstract

The high failure rate of startups in Indonesia raises significant concerns regarding long-term sustainability as fundamental components of the digital economic development. In response to this issue, the present study explores an innovative approach by emphasizing team management as a strategic solution. Specifically, this research examines the impact of team psychological capital on team effectiveness, with a particular focus on the mediating role of organizational citizenship behavior. A total of 130 startup employees in Indonesia were selected through a purposive sampling technique. Data analysis was conducted using Structural Equation Modeling-Partial Least Squares (SEM-PLS) via SmartPLS 4.0 software. The empirical findings indicate that both team psychological capital and organizational citizenship behavior exert a significant and positive influence on team effectiveness. Moreover, organizational citizenship behavior is identified as a mediating variable in the relationship between team psychological capital and team effectiveness. These results underscore the crucial role of strengthening team psychological capital and fostering organizational citizenship behavior to enhance team performance. The study offers valuable theoretical and practical implications for human resource practitioners, startup founders, and managers in their efforts to optimize team dynamics and ensure the sustainability of startup enterprises