Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Diet and history of infectious diseases affect the incidence of anemia in adolescent girls Turrahmi, Hirfa; Rahayu, Heti; Fitria, Khaulah
International Journal of Health Science and Technology Vol. 6 No. 2 (2024): November
Publisher : Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31101/ijhst.v6i2.3805

Abstract

This study was conducted at SMPN 77 Central Jakarta in 2023 to determine the correlation between diet, physical activity and history of infectious diseases with the incidence of anemia in adolescent girls. The research method used is correlative descriptive with a cross-sectional design. The research sample was 114 adolescent girls who were selected by stratified random sampling technique. The results showed that as many as 36.8% of adolescent girls experienced anemia, with a total of 43.0% having a LILA (Upper Arm Circumference) <19 cm. The results of statistical analysis showed that there was a correlation between diet and the incidence of anemia (p=0.000) and OR=53.3 (CI 95%. 6.7 – 420.3) as well as disease history with the incidence of anemia (p=0.000) and OR=17.9 (CI 95%. 6.3 – 50.6). However, no association was found between physical activity and the incidence of anemia (p=0.537). The results of the study concluded that adolescents with poor diets had a 53.3 times greater risk of developing anemia, while adolescents with a history of infectious diseases had a 17.9 times greater risk. This study suggests that adolescents regulate their diet by paying attention to the frequency and type of food consumed and maintaining immunity to avoid infectious diseases and prevent anemia by consuming iron tablets regularly.
Permainan TAK (Terapi Aktivitas Kelompok) sebagai Upaya Peningkatan Kesehatan Jiwa pada Remaja di SMPN 77 Jakarta Pusat Nuraenah, Nuraenah; Widakdo, Giri; Naryati, Naryati; Turrahmi, Hirfa; Adelia, Annisya; Rahayu, Siti
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Vol 8, No 3 (2025): Volume 8 No 3 (2025)
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkpm.v8i3.19373

Abstract

ABSTRAK Remaja sering mengalami perubahan  emosi atau emosi yang  labil,  mudah terpengaruh oleh lingkungan. Idealnya remaja mampu mengatasi tekanan kehidupan yang dihadapinya sehari-hari melalui adaptasi dari kemampuan yang baik dan sesuai maka orang tua memiliki peran dalam memerhatikan kondisi anak secara psikis maupun psikososial anak remaja tersebut. Berdasarkan analisa situasi permasalahan sebelumnya, solusi yang ditawarkan yaitu melakukan kegiatan edukasi dengan Permainan TAK (Terapi Aktivitas Kelompok) sebagai upaya Peningkatan Sehat Jiwa  pada Remaja SMPN77 Jakarta. Dengan adanya  Pengmas  dari FIK. Siswa dan siswi SMPN 77 akan mampu menyelesaikan masalah Emosi dan prilaku   dalam kehidupan berinteraksi setelah mendaptkan Edukasi tentang Peningkata sehat jiwa  melalui permaianan TAK (Terapi Aktivitas Kelompok). Kata Kunci: Remaja, Perilaku, Emosi  ABSTRACT Adolescents often experience emotional changes or unstable emotions, easily influenced by the environment. Ideally, adolescents are able to overcome the pressures of life that they face every day through adaptation of good and appropriate abilities, so parents have a role in paying attention to the psychological and psychosocial conditions of these adolescent children. Based on the analysis of the previous problem situation, the solution offered is to conduct educational activities with TAK Games (Group Activity Therapy) as an effort to Increase Mental Health in Adolescents of SMPN77 Jakarta. With the community service from FIK. Students and students of SMPN 77 will be able to solve emotional and behavioral problems in interacting life after getting education about improving mental health through TAK (Group Activity Therapy) games. Keywords: Adolescents, Behavior, Emotions
Hubungan Pengetahuan Ibu Tentang Isyarat Pemberian Makan Bayi Dengan Praktik Pemberian ASI Ristiani, Rensa; Rahmaika Arumsari, Dita; Istiananingsih, Yuni; Turrahmi, Hirfa
Jurnal Asuhan Ibu dan Anak Vol. 10 No. 2 (2025): Jurnal Asuhan Ibu dan Anak
Publisher : Universitas 'Aisyiyah Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33867/JAIA.626

Abstract

Pemberian ASI secara eksklusif dalam 6 bulan pertama kehidupan berperan krusial dalam mendukung pertumbuhan dan perkembangan bayi. Namun banyak ibu yang masih mengalami kesulitan dalam memberikan ASI eksklusif. Tingkat cakupan ASI eksklusif di Kabupaten Sukabumi pada tahun 2023 sebesar 63,58%, menurun hingga 11,12% dari tahun 2022 yaitu sebesar 74,7%. Salah satu aspek yang berperan dalam pemberian ASI adalah pengetahuan ibu terhadap isyarat pemberian makan bayi. Pengetahuan baik tentang isyarat tersebut memungkinkan ibu merespons kebutuhan bayi dengan lebih tepat, sehingga meningkatkan keberhasilan pemberian ASI. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan ibu tentang isyarat pemberian makan bayi dan praktik pemberian ASI di wilayah kerja Puskesmas Nyalindung Kabupaten Sukabumi. Penelitian ini menggunakan metode cross-sectional. Penelitian dilaksanakan di wilayah kerja Puskesmas Nyalindung, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat pada bulan Oktober 2024. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang diisi oleh 58 responden sesuai kriteria inklusi dengan teknik accidental sampling. Analisis statistik menggunakan uji Spearman Rank. Sebanyak 91,4% responden memiliki pengetahuan baik tentang isyarat pemberian makan bayi, dan 69% responden memberikan ASI. Hasil uji Spearman Rank menunjukkan hubungan positif yang signifikan antara pengetahuan dan praktik pemberian ASI (p = 0,002; r = 0,407; kategori sedang). Edukasi tentang isyarat pemberian makan bayi perlu dimasukkan dalam konseling menyusui sejak masa kehamilan hingga pascapersalinan. Pendekatan ini dapat meningkatkan keberhasilan pemberian ASI secara eksklusif.