Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : JGE (Jurnal Geofisika Eksplorasi)

IDENTIFIKASI POTENSI BIDANG GELINCIR MENGGUNAKAN METODE GEOLISTRIK DI DAERAH AMBON MALUKU Multi, Warni; Limehuwey, Resti; Patty, Philipus J; Kotarumalos, Sitti Hafsa; Ramadhan, Aditya; Sukri, M. Riswan Anas
JGE (Jurnal Geofisika Eksplorasi) Vol 10, No 1 (2024)
Publisher : Engineering Faculty Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jge.v10i1.351

Abstract

Identifikasi bidang gelincir telah dilakukan di Batu Koneng, Kota Ambon dengan menggunakan metode geolistrik konfigurasi dipole-dipole. Tujuan dilakukan penelitian ini yaitu untuk menginterpretasi lapisan batuan bawah permukaan di area penelitian melalui nilai resistivitas guna mengetahui adanya potensi bidang gelincir yang menyebabkan longsor. Data pengukuran dilakukan sebanyak 4 lintasan dengan panjang 110 m yang pengolahan datanya menggunakan software Res2Dinv. Hasil interpretasi menunjukkan bahwa di lokasi penelitian terdeteksi litologi lempung dengan variasi nilai resistivitas 8,77-24,9 Ωm. Sedangkan lapisan lain diduga sebagai batu gamping dengan variasi nilai resistivitas 23,0-70,1 Ωm. Bidang gelincir diduga berupa lapisan lempung yang terdeteksi pada semua penampang lintasan, untuk penampang 1 ditemukan pada kedalaman 1,25 m hingga 6,76 m, untuk penampang 2 ditemukan pada kedalaman 1,25 m hingga 8 m. Sedangkan pada penampang 3 pada kedalaman 1,25 m hingga 11 m dan penampang 4 menjadi lapisan yang paling dalam yaitu 1,25 m hingga 24 m.
IDENTIFIKASI POTENSI BIDANG GELINCIR MENGGUNAKAN METODE GEOLISTRIK DI DAERAH AMBON MALUKU Multi, Warni; Limehuwey, Resti; Patty, Philipus J; Kotarumalos, Sitti Hafsa; Ramadhan, Aditya; Sukri, M. Riswan Anas
JGE (Jurnal Geofisika Eksplorasi) Vol. 10 No. 1 (2024)
Publisher : Engineering Faculty Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jge.v10i1.351

Abstract

Identifikasi bidang gelincir telah dilakukan di Batu Koneng, Kota Ambon dengan menggunakan metode geolistrik konfigurasi dipole-dipole. Tujuan dilakukan penelitian ini yaitu untuk menginterpretasi lapisan batuan bawah permukaan di area penelitian melalui nilai resistivitas guna mengetahui adanya potensi bidang gelincir yang menyebabkan longsor. Data pengukuran dilakukan sebanyak 4 lintasan dengan panjang 110 m yang pengolahan datanya menggunakan software Res2Dinv. Hasil interpretasi menunjukkan bahwa di lokasi penelitian terdeteksi litologi lempung dengan variasi nilai resistivitas 8,77-24,9 Ωm. Sedangkan lapisan lain diduga sebagai batu gamping dengan variasi nilai resistivitas 23,0-70,1 Ωm. Bidang gelincir diduga berupa lapisan lempung yang terdeteksi pada semua penampang lintasan, untuk penampang 1 ditemukan pada kedalaman 1,25 m hingga 6,76 m, untuk penampang 2 ditemukan pada kedalaman 1,25 m hingga 8 m. Sedangkan pada penampang 3 pada kedalaman 1,25 m hingga 11 m dan penampang 4 menjadi lapisan yang paling dalam yaitu 1,25 m hingga 24 m.