Articles
<![CDATA[MODEL REKURSIF : PENGARUH STIMULUS PEMASARAN PADA WEB TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN ONLINE YANG DIMEDIASI PEMBELAJARAN KOGNITIF ]]>
<![CDATA[Edy, Irwan Christanto]]>;
<![CDATA[Riyanto, Riyanto]]>
<![CDATA[ Proceeding SENDI_U 2019: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU DAN CALL FOR PAPERS ]]>
Publisher : <![CDATA[Proceeding SENDI_U ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (430.309 KB)
<![CDATA[Keputusan pembelian online merupakan perilaku konsumen online dan merupakan fenomenayang menarik dalam penelitian. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan konsep bahwa keputusanpembelian konsumen online dipengaruhi perilaku pembelajaran kognitif. Teori utama yang mendasaripenelitian ini adalah perilaku konsumen dan pembelajaran. Teori pembelajaran yang digunakan untukmengupas perilaku konsumen pembelajar online dengan perpaduan (persilangan) teori pembelajaranbehavior dan teori pembelajaran kognitif. Perpaduan (persilangan) antara teori pembelajaran behavior,kognitif ini disebut perilaku pembelajaran kognitif (Cognitif Learning Behavior). Penelitian inimerupakan penelitian surve. Data yang digunakan adalah data primer, dengan instrumen penelitianberupa kuesioner. Subyek dari penelitian ini adalah individu yaitu konsumen online. Konsumen onlinedalam penelitian ini merupakan generasi millenial yang telah melakukan pembelian online pada ecommerce di Indonesia (Matahari.mall, bukalapak, tokopedia, shoppee, Zilingo) dengan jenis produkadalah fashion. Dalam penelitian ini terpilih 200 responden. Penelitian terdiri dari variabel stimulusorganik pemasaran, keputusan pembelian online, pembelajaran kognitif. Teknik sampling denganConvenience Sampling yaitu merupakan metode sampling dimana pengambilan sampel didasarkan padaketersediaan elemen dan kemudahan untuk mendapatkannya. Pengumpulan data dengan kuesioner onlinedan penyebaran kuesioner melalui Whatsapp kepada responden yang mudah dihubungi peneliti. Metodeanalisis data dengan : 1) uji instrumen kualitas data (validitas dan reliabilitas), 2) Analisis StatistikDeskriptif dan 3) Analisis Model dengan SEM. Hasil penelitian menunjukan bahwa stimulus pemasaranonline berpengaruh positif dan signifikan terhadap pembelajaran kognitif, pembelajaran kognitifberpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian online, stimulus organik pemasaranonline berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian online.]]>
<![CDATA[THE EFFECT OF EFICIENCY RATIO, EFFECTIVENESS RATIO, CONTRIBUTION RATIO OF LAND AND BUILDING TAX ON LOCAL OWN SOURCE REVENUE IN THE SUKOHARJO REGENCY 2016-2018 (EMPIRICAL STUDY IN THE REGIONAL AGENCY OF THE SUKOHARJO REGENCY) ]]>
<![CDATA[Haryanti, Setyani Sri]]>;
<![CDATA[Tatok, Febrian Fernanda Siwi]]>;
<![CDATA[Edy, Irwan Christanto]]>
<![CDATA[ International Journal of Economics, Business and Accounting Research (IJEBAR) Vol 4, No 02 (2020): IJEBAR, VOL. 04 ISSUE 02, JUNE 2020 ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM ITB AAS INDONESIA (d.h STIE AAS Surakarta) ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.29040/ijebar.v4i02.967
<![CDATA[This study aims to determine the effect of the efficiency ratio of Land and Building Tax revenue, determine the effect of the effectiveness ratio of Land and Building Tax revenue and determine the effect of the ratio of contribution of Land and Building Tax revenue to Local Government Revenue Original Revenue in Sukoharjo Regency in 2016-2018.The data analysis technique in this study is a descriptive analysis using indicators of the criteria of efficiency, effectiveness and contribution. The type of data used is quantitative data, data sources used secondary data and use the documentation method.The results of the study know that the efficiency ratio of land and building tax revenue in Sukoharjo regency in 2016-2018 is included in the very efficient criteria because in those 3 years the realization of land and building tax revenues is greater than the cost of collection. The effectiveness ratio of revenue from land and building tax in Sukoharjo Regency in 2016-2018 is included in the very effective criteria because the average for 2016-2018 is more than 100%, namely 123.93% with details in 2016 of 131.41% , in 2017 it was 120.35% while in 2018 it was 120.02%. The contribution ratio of the Land and Building Tax to Local Government Revenue in Sukoharjo Regency in 2016-2018 is included in the criteria of lacking because the ratio of contributions on average is only 10.71%.]]>
<![CDATA[PEMBERDAYAAN BISNIS UMKM KULINER BERBASIS KELUARGA MENUJU KEBERLANJUTAN USAHA ]]>
<![CDATA[Edy, Irwan Christanto]]>;
<![CDATA[Faskahariyanto, Kristian]]>;
<![CDATA[Adinugroho, Suryo]]>
<![CDATA[ Jurnal Pengabdian Masyarakat AbdiMas Vol 11, No 01 (2024): Jurnal Pengabdian Masyarakat Abdimas ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Esa Unggul ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.47007/abd.v11i01.7852
<![CDATA[Sistem kekeluargaan adalah kerja sama dalam keluarga termasuk ada keterkaitan usaha, baik langsung maupun tidak langsung, atas dasar prinsip saling memerlukan, mempercayai, memperkuat, dan menguntungkan yang melibatkan anggota kaluarga. Kekaluargaan dalam bisnis seiring dengan peningkatan mutu usaha yang berbasis keluarga. Keterlibatan setiap anggota kaluarga selalu mengarah pada peningkatan mutu luaran produk bisnis keluarga. Inovasi produk menjadi faktor kunci juga dalam bisnis keluarga. Kegiatan pengabdian kepasa masyarakat ini memberikan tujuan peningkatan kolaborasi antara pendidikan tinggi dalam menudukung peningkatan mutu bisnis berbasis kelaurga. Kegiatan pengabdian ini mencakup kerjasama antara Institut Teknologi dan Bisnis kristen Bukit Pengharapan (ITBK Bukit Pengharapan) dengan UMKM kuliner di sekitar Tawangmangu. Metode adalah penyuluhan tentang pentingnya inovasi produk secara langsung tanya jawab dan diskusi dengan pelaku UMKM yang berbasis keluarga.. Hasil kegiatan ini menunjukan adanya peningkatan pengetahuan, ketrampilan para pelaku UMKM kuliner di Tawangmangu.]]>
<![CDATA[PENDAMPINGAN UMKM GITA LARAS TAWANGMANGU DALAM MANAJEMEN PRODUK UNTUK OPTIMALISASI PENJUALAN ]]>
<![CDATA[Edy, Irwan Christanto]]>;
<![CDATA[Rahady, Teddy]]>;
<![CDATA[Adinugroho, Suryo]]>;
<![CDATA[Faskahariyanto, Kristian]]>
<![CDATA[ Jurnal Pengabdian Masyarakat Sabangka Vol 2 No 01 (2023): Jurnal Pengabdian Masyarakat Sabangka ]]>
Publisher : <![CDATA[Pusat Studi Ekonomi, Publikasi Ilmiah dan Pengembangan SDM Azramedia Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.62668/sabangka.v2i01.474
<![CDATA[Pendampingan UMKM Kuliner Gita Laras di Kalisoro Tawangmangu merupakan salah satu kegiatanpengabdian kepada masyarakat. Kegiatan ini diikuti oleh anggota UMKM kuliner yang terdiri dari usaharumah tangga. Produk UMKM ini antara lain adalah keripik kacang, keripik pisang, keripik tempe, jadah,wingko, aneka roti kering dan basah. Anggota UMKM Gita Laras ini berjumlah sekitar 30 orang.Permasalahan dalam UMKM ini antara lain adalah rendahnya kreatifitas dan inovasi produk kuliner,terbatasnya jaringan pemasaran, rendahnya akses permodalan. Pendampingan UMKM Gita Laras dilakukansalah satunya untuk memberikan pengetahuan dan ketrampilan dalam inovasi produk. Kegiatan pertama padabulan nopember 2022 dilakukan dengan memberikan penyuluhan tentang inovasi produk kuliner. Inovasimenjadi fokus pertama untuk peningkatan kualitas dan kuantitas produk kuliner kelompok UMKM GitaLaras Tawangmangu. Kegiatan ini mendapat respon yang positif dari peserta yang terdiri dari mayoritaskaum perempuan sebagai pelaku UMKM. Hasil kegiatan pertama telah merumuskan adanya kesepakatanantara tim pengabdi dengan kelompok UMKM Gita Laras bahwa tim pengabdian akan menjadi pendampingdalam peningkatan kapasitas UMKM bagi dari sisi produksi maupun pemasaran]]>
<![CDATA[PEMBINAAN UMKM KULINER BERBASIS KELUARGA YANG KUAT MELALUI INOVASI PRODUK ]]>
<![CDATA[Edy, Irwan Christanto]]>;
<![CDATA[Faskahariyanto, Kristian]]>;
<![CDATA[Adinugroho, Suryo]]>
<![CDATA[ KARYA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4 No 2 (2024): KARYA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat ]]>
Publisher : <![CDATA[FKIP Universitas Samawa ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Sistem kekeluargaan adalah kerja sama dalam keluarga termasuk ada keterkaitan usaha, baik langsung maupun tidak langsung, atas dasar prinsip saling memerlukan, mempercayai, memperkuat, dan menguntungkan yang melibatkan anggota kaluarga. Kekaluargaan dalam bisnis seiring dengan peningkatan mutu usaha yang berbasis keluarga. Keterlibatan setiap anggota kaluarga selalu mengarah pada peningkatan mutu luaran produk bisnis keluarga. Inovasi produk menjadi faktor kunci juga dalam bisnis keluarga. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini memberikan solusi terhadap permasalahan pengembangan produk bisnis keluarga dengan inovasi. Pengabdian ini memberikan tujuan peningkatan inovasi produk pada bisnis berbasis keluarga. Kegiatan pengabdian ini menggunakan metode penyuluhan dan pendampingan. Pengabdian kepada masyarakat ini melibatkan kerjasama antara Institut Teknologi dan Bisnis kristen Bukit Pengharapan (ITBK Bukit Pengharapan) dengan UMKM kuliner di sekitar Tawangmangu. Metode adalah penyuluhan dan pendampingan tentang inovasi produk dilakukan secara langsung dengan tanya jawab dan diskusi dengan pelaku UMKM yang berbasis keluarga.. Hasil kegiatan ini menunjukan adanya peningkatan pengetahuan, ketrampilan para pelaku UMKM kuliner di Tawangmangu dalam pengembangan produk.]]>
<![CDATA[PEMBELAJARAN BERBASIS KEMITRAAN DALAM INOVASI PRODUK MENUJU SISWA KREATIF SMK KRISTEN SURAKARTA ]]>
<![CDATA[Edy, Irwan Christanto]]>;
<![CDATA[Rahady, Teddy]]>;
<![CDATA[Adinugroho, Suryo]]>;
<![CDATA[Faskahariyanto , Kristian]]>
<![CDATA[ Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkarya Vol. 2 No. 02 (2023): Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkarya ]]>
Publisher : <![CDATA[Pusat Studi Ekonomi, Publikasi Ilmiah dan Pengembangan SDM ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.62668/berkarya.v2i02.596
<![CDATA[Kemitraan adalah kerja sama dalam keterkaitan usaha, baik langsung maupun tidak langsung, atas dasar prinsip saling memerlukan, mempercayai, memperkuat, dan menguntungkan yang melibatkan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah dengan Usaha Besar. Kemitraan pada antar pendidikan tinggi seiring dengan peningkatan mutu pembelajaran. Pembelajaran pada jenjang sekolah menengah kejuruan sering kali mengarah pada peningkatan mutu luaran produk. Inovasi produk menjadi faktor kunci pembelajaran rekayasa produk pada dunia pendidikan. Kegiatan pengabdian kepasa masyarakat ini memberikan tujuan peningkatan kemitraan atau kolaborasi antara pendidikan tinggi dalam menudukung mutu pembelajaran pada jenjang pendidikan menengah kejuruan. Kegiatan kemitraan mencakup kerjasama antara Institut Teknologi dan Bisnis Kristen Bukit Pengharapan (ITBK Bukit Pengharapan) dengan SMK Kristen Surakarta. Metode adalah penyuluhan tentang inovasi produk hasil inovasi kewirausahaan mahasiswa dipakai sebagai bahan rujukan pembelajaran produk kuliner di SMK Kristen Surakarta. Adapun produk mahasiswa yang dipakai rujukan adalah Mr Bones (keripik tulang ayam) dan Mr Bowah (minuman buah naga). Hasil kegiatan ini menunjukan adanya kerjasama yang saling menguntungkan antara ITBK Bukit Pengharapan dengan SMK Kristen Surakarta]]>
<![CDATA[Factors Shaping the Cognitive Dissonance of Online Consumers (Study of Fashion Products on Shopee in Indonesia) ]]>
<![CDATA[Edy, Irwan Christanto]]>
<![CDATA[ Formosa Journal of Science and Technology Vol. 4 No. 1 (2025): January 2025 ]]>
Publisher : <![CDATA[PT FORMOSA CENDEKIA GLOBAL ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55927/fjst.v4i1.13500
<![CDATA[The study aims to determine the influence of websites on emotion-mediated and cognitive dissonance and moderated lifestyle and gender. The research uses a quantitative approach. The novelty of research is cognitive dissonant behavior by examining its constituent factors. Respondents include the millennial generation who buy fashion products on Shopee. Purposive sampling method. The data collection technique uses a closed questionnaire. The data is statistically analyzed with SEMPLS. The findings of the analysis showed that cognitive dissonance was positively and significantly influenced by lifestyle. The implication of this research is that in online business, every marketer, especially fashion products, must understand the characteristics of the lifestyle that develops in society. Lifestyle is a very strong shaping factor in cognitive dissonance purchasing decisions.]]>
<![CDATA[PENDIDIKAN KEWIRAUSAHAAN BERBASIS KARAKTER (Studi Kasus pada Mahasiswa di Jawa Jengah) ]]>
<![CDATA[Edy, Irwan Christanto]]>;
<![CDATA[Haryanti, Setyani Sri]]>
<![CDATA[ Jurnal Kewirausahaan Bukit Pengharapan Vol. 3 No. 1 (2023): Periode Mei - Oktober ]]>
Publisher : <![CDATA[Institut Teknologi dan Bisnis Kristen Bukit Pengharapan ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.61696/juwira.v3i1.104
<![CDATA[Penelitian bertujuan membangun model kewirausahan yang berbasis karakter pada generasi milenial yang merupakan generasi Y di Indonesia dengan studi pada mahasiswa di perguruan tinggi. Penelitian ini diharapkan akan meningkatkan pengetahuan, ketrampilan dan perilaku berwirausaha bagi generasi milenial yang berstatus mahasiswa dengan mengedepankan pada pembangunan karakter religius. Penelitian menggunakan tiga faktor yaitu (1)pendidikan karakter berbasis religius, (2)pendidikan kewirausahaan, (3)pendidikan kewirausahan berbasis karakter religius. Metode penelitian adalah observasi, eksplorasi. Populasi penelitian adalah generasi milenial yang didominasi mahasiswa pada perguruan tinggi. Sampel penelitian adalah kelompok mahasiswa yang berdomisili di provinsi Jawa Tengah. Pengumpulan data dilakukan dengan survey, observasi lapangan, interview, angket baik terbuka dan tertutup, dokumentasi serta diikuti dengan evaluasi. Hasil penelitian menunjukan model pendidikan kewirausahaan yang berbasis karakter pada sekolah menengah kejuruan (SMK) dapat diterapkan dan dikembangkan untuk model pendidikan kewirausahaan berbasis karakter di pendidikan tinggi. Lauaran penelitian adalah (1) model pendidikan kewirausahaan, (2) publikasi internasional/nasional terakreditasi, (3) tersusunnya modul pendidikan kewirausahaan berbasis karakter religius di perguruan tinggi.]]>
<![CDATA[PEMASARAN DENGAN MEDIA SOSIAL TIK TOK BAGI KELOMPOK PETANI KOPI LAWU TAWANGMANGU DALAM UPAYA MENINGKATKAN VOLUME PENJUALAN ]]>
<![CDATA[Rahardi, Teddy]]>;
<![CDATA[Edy, Irwan Christanto]]>;
<![CDATA[Adinugroho, Suryo]]>;
<![CDATA[Marmaiyanto]]>
<![CDATA[ Jurnal Pengabdian Bukit Pengharapan Vol. 2 No. 1 (2022) ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM Institut Teknologi dan Bisnis Kristen Bukit Pengarapan ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Tawangmangu is a natural tourist spot. In Tawangmangu there are many recommended tourist attractions andmust be visited by tourists. Tawangmangu is also known as a place of trade and agriculture. One of the superioragricultural products that have reached the global market is herbs, so Tawangmangu becomes herbal tourism. Coffeeis one of the herbal products that is starting to be in great demand by tourists. One of the problems in Lawu's coffeebusiness is the marketing sector. Effective marketing is expected to increase the volume of coffee sales and have animpact on the welfare of coffee farmers. Based on a survey conducted by the community service team to coffee farmersin Gondosuli Tawangmangu, it shows that marketing is still the main problem. The service team provides solutions tothese problems by providing counseling and training on Tik Tok-based digital marketing. The output of thiscommunity service activity is that the farmer group has the knowledge and skills in marketing coffee effectively withsocial media. Weaknesses in this service are 1) the low level of knowledge and skills of farmer groups in the field ofinformation technology, 2) limited cost and time. Strength is sufficient land and farmer groups to produce coffee.Opportunity is that coffee is one of the products that is very popular with the public. The challenge is that there are novillage-level institutions that provide an institutional platform for the development of the farmers' coffee industry. TheLawu coffee industry is expected to become a leading industry in Tawangmangu, which will become an internationaltourism destination.]]>
<![CDATA[Industri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif di Dusun Pancot, Keluruhan Kalisoro, Tawangmangu ]]>
<![CDATA[Haryatno, Yulius Rudi]]>;
<![CDATA[Nugroho, Suryo]]>;
<![CDATA[Edy, Irwan Christanto]]>
<![CDATA[ Jurnal Pengabdian Bukit Pengharapan Vol. 3 No. 1 (2023) ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM Institut Teknologi dan Bisnis Kristen Bukit Pengarapan ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.61696/jurdian.v3i1.328
<![CDATA[The aim of this community service activity is to provide knowledge and motivation for tourist village communities and local stakeholders to enter the world of the tourism industry. This is important to do so that the tourism potential in rural areas truly brings blessings to the local community, not to corporations. The way rural communities "take" advantage of today's tourism developments is through developing the creative economy. The methods in this activity are Focus Group Discussion (FGD) and counseling. This activity was enthusiastically attended by the Karangtaruna group. They are also committed to collaboration with several creative groups that already exist in Pancot Hamlet, such as the Gita Laras group and the Reog group, to continue to consistently develop the creative industry.]]>
