Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISIS HASIL UJI SILANG SERASI PASIEN TALASEMIA DI UDD PMI KOTA MALANG: ANALISIS HASIL UJI SILANG SERASI PASIEN TALASEMIA DI UDD PMI KOTA MALANG Panggayuh, Ardi; Eka Sudiwati, Ni Luh Putu; Setyana, Ika; Ariani, Nia Lukita
JURNAL TEKNOLOGI KONSEPTUAL DESAIN Vol 2 No 2 (2025): JTKD- Maret 2025
Publisher : CV.G-Techsolutions

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1980/jurnalteknologikonseptualdesign.v2i2.85

Abstract

Thalasemia merupakan penyakit hemoglobinopati tersering yang sering membutuhkan transfusi sel darah merah. Meskipun tidak bersifat kuratif, transfusi darah rutin tetap menjadi andalan pengobatan bagi pasien thalasemia. Transfusi darah rutin pada pasien thalasemia dapat menimbulkan komplikasi, yang paling signifikan adalah aloimunisasi dan autoimunisasi terhadap antigen sel darah merah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hasil uji cross-match pasien thalasemia di PMI UDD Kota Malang Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitis. Populasi dalam penelitian ini adalah sampel darah pasien thalasemia di PMI UDD Kota Malang periode Januari – Juni 2024 yang telah dilakukan cross-match dan datanya diinput ke dalam sistem informasi SIMDONDAR untuk permintaan komponen darah. Proses analisis data dengan analisis univariat untuk menggambarkan karakter data permintaan komponen darah berdasarkan umur, golongan darah, jenis kelamin, kadar hemoglobin, frekuensi transfusi darah, dan hasil uji cross-match. Hasil penelitian menunjukkan jumlah permintaan PRC pada pasien thalassemia sebagian besar berusia 21-30 tahun (42,6%), golongan darah B (44,7%), berjenis kelamin laki-laki (56,1%), dan dengan kadar hemoglobin 6-9,9 g/dL (70,9%). Rata-rata jumlah komponen darah yang dibutuhkan untuk mencapai kadar hemoglobin yang diinginkan adalah 1 sampai 3 kantong PRC per pasien. Frekuensi transfusi tertinggi adalah ≤ 6 kali (54%). Kesimpulan: hasil uji cross-match yang inkompatibel sebagian besar terlihat pada/sesudah transfusi ke-6 (keenam).
ANALISIS TINGKAT PEMAHAMAN MAHASISWA TERHADAP PENGGUNAAN VIRTUAL LAB DALAM PRAKTIKUM Kurniawati, Atik; Eka Sudiwati, Ni Luh Putu
Jurnal Pendidikan Kesehatan (e-Journal) Vol. 14 No. 2 (2025): Jurnal Pendidikan Kesehatan (E-Journal)
Publisher : Poltekkes Kemenkes Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31290/jpk.v14i2.6030

Abstract

The advancement of digital technology has significantly influenced innovation in health vocational education. One such innovation is the use of virtual laboratories as simulation-based practicum media. This study aims to analyze students’ understanding levels regarding the use of virtual labs in Blood Group Serology Practicum at the Diploma III Blood Bank Technology Study Program, Poltekkes Kemenkes Malang. This research employed a quantitative descriptive method using a survey approach. The respondents were 68 students who had participated in the virtual lab practicum. Data were collected using a 5-point Likert-scale questionnaire covering conceptual understanding, user perception, and technical constraints. The findings revealed that students’ understanding levels of virtual lab usage were in the good to very good category, with an overall mean score of 4.61 ± 0.71. The conceptual understanding aspect achieved the highest mean score (4.69), indicating students’ strong comprehension of antigen–antibody reactions and agglutination interpretation. Meanwhile, the technical constraint aspect showed the lowest mean score (2.63), suggesting minimal technical issues. These results indicate that virtual laboratories are effective in enhancing conceptual understanding and serve as an efficient, safe, and competence-based alternative learning media in health vocational education.