Seiring berkembangnya industri manajemen konstruksi, kesulitan dalam mengelola proyek konstruksi pun semakin meningkat. Proyek yang lebih kompleks membutuhkan waktu lebih lama untuk diselesaikan. Kegagalan proyek dikarenakan perencanaan yang buruk atau manajemen yang tidak efektif, yang dapat menyebabkan penundaan, kualitas pekerjaan yang buruk, dan peningkatan biaya. Sesuai metodologi penelitian tugas akhir ini, Proyek Pembangunan Gedung Proklamasi Jakarta akan menjadi objek penelitian. Dalam penelitian ini, program aplikasi Microsoft Project 2019 digunakan untuk melakukan analisis nonlinier. Berdasarkan hasil analisis, metode jalur kritis mencakup 5 pekerjaan yaitu : Pekerjaan Persiapan, Pekerjaan Elektronik, Pekerjaan Mekanikal Ventilasi, Pekerjaan Lift dan Escalator, dan Pekerjaan Gondola. Kontraktor menggunakan manajemen waktu yang tidak sesuai dengan jadwal Proyek Pembangunan Gedung Proklamasi Jakarta. Proyek Pembangunan Gedung Proklamasi Jakarta dijadwalkan memakan waktu 366 hari, namun selesai dalam 511 hari. Artinya proyek tersebut tertunda selama 145 hari.