Ritonga, Tamin
Unknown Affiliation

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN AUDITORY INTELLECTUALY REPETITION (AIR) TERHADAP PRESTASI BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJ ARAN PPKn MATERI POKOK KEBERAGAMAN SUKU, AGAMA, RAS DAN ANTAR GOLONGAN DI KELAS VIII SMP NEGERI 1 PADANGSIDIMPUAN TAHUN PELAJARAN 2022-2023 Husein Nst, Ahmad; Fuady Dharma Harahap, Andes; Sukriah Siregar, Yani; Rahman Suleman, Abdul; Ritonga, Tamin; Mayasari, Eny
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 10, No 3 (2023): NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v10i3.2023.1601-1608

Abstract

Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “Apakah Ada Pengaruh Model Pembelajaran Auditory Intellectualy Repetition (AIR) Terhadap Prestasi Belajar Peserta Didik Pada Mata Pelajaran PPKn Materi Pokok Keberagaman Suku, Agama, Ras Dan Antar Golongan Di Kelas VIII SMP Negeri 1 Padangsidimpuan Tahun Pelajaran 2022-2023? Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui Pengaruh  Model  Pembelajaran  Auditory  Intellectualy  Repetition (AIR) Terhadap Prestasi Belajar Peserta Didik Pada Mata Pelajaran PPKn Materi Pokok Keberagaman Suku, Agama, Ras Dan Antar Golongan Di  Kelas VIII SMP Negeri 1 Padangsidimpuan  Tahun Pelajaran 2022-2023. Metode pengambilan sampel adalah  dengan  cluster  sampling, terpilih  kelas VIII-4 terdiri dari 33 peserta didik. Teknik pengumpulan data adalah penyebaran angket, alat pengumpulan  data  adalah  lembar  angket  dan  soal  tes.  Hasil  perhitungan  korelasi product  moment  maka  diperoleh  nilai  rxy hitung =  0,678. Untuk menguji kebenaran hipotesis dilakukan dengan ketentuan membandingkan nilai rhitung dengan rtabel. Dapat dilihat bahwa rhitung  >  rtabel dengan taraf kesalahan 5% yaitu 0,678 > 0,355. Disimpulkan bahwa  Ada  Pengaruh  Model  Pembelajaran  Auditory  Intellectualy  Repetition Terhadap Prestasi Belajar Peserta Didik Pada Mata Pelajaran PPKn Materi Pokok Keberagaman Suku, Agama, Ras Dan Antar Golongan Di Kelas VIII SMP Negrei 1 Padangsidimpuan Tahun Pelajaran 2022-2023.
PERANAN GURU PKN DALAM MENANAMKAN KARAKTER KEDISIPLINAN SISWA DI SMA SWASTA KARYA BARU PADANGSIDIMPUAN Ritonga, Tamin; Padly, Fajar; Sukriah, Yani
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 11, No 12 (2024): NUSANTARA : JURNAL ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v11i12.2024.%p

Abstract

Pendidikan karakter merupakan proses yang berkelanjutan dan tidak pernah berakhir sehingga menghasilkan perbaikan kualitas yang berkesinambungan yang ditujukan pada terwujudnya sosok manusia dimasa depan dan pada nilai-nilai budaya bangsa. Pendidikan karakter harus menanamkan nilai-nilai filosi dan mengamalkan seluruh karakter bangsa secara utuh dan menyeluruh dalam konteks negara kesatuan republik (NKRI), Pendidikan karakter harus mengandung prekat bangsa yang memilki budaya dalam wujud kesadaran, pemahaman, dan kecerdasan kultural masyarakat. Upaya yang dapat dilakukan oleh guru PKn dalam menanamkan karakter kedisiplinan belajar siswa antara lain, memberi keteladanan kepada siswa, melaksanakan peraturan kelas, memberi nasehat dan peringatan kepada siswa yang melanggar, dan memberi hukuman atau sanksi kepada siswa yang melanggar. Penelitian ini menggunakan Desain deskriptif kualitatif dimana desain penelitian ini ialah metode yang digunakan untuk menganalisis data dengan cara mendeskripsikan atau menggunakan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya. Tanpa membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum atau generalisasi. Kesimpulan: Upaya yang dilakukan untuk membangun karakter disiplin di sekolah di lakukan dengan memberikan pengajaran karakter disiplin kepada siswa dengan menyelipkan materi karakter disiplin pada saat jam pelajaran dimulai dan pada saat pulang sekolah. Dengan adanya pengajaran karakter disiplin yang terus menerus dan berintegritasi, maka karakter disiplin di sekolah akan memberikan pengetahuan kepada peserta didik tentang kebaikan dan keburukan
PERANAN GURU PKN DALAM MENANAMKAN KARAKTER KEJUJURAN SISWA DI MTs SWASTA DARUSSALAM PARMERAAN Ritonga, Tamin
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 12, No 2 (2025): NUSANTARA : JURNAL ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v12i2.2025.%p

Abstract

Penanaman karakter jujur bisa dipraktekkan dalam kehidupan sehari-hari tidak mesti harus disekolah saja. Penanaman karakter jujur juga bisa melalui kebisaan anak dirumah, dan juga ketika mereka berada dilingkungan masyarakat. Pembentukan karakter kejujuran di sekolah menekankan kepada peserta didik agar senantiasa selalu menanamkan sifat jujur dimanapun kapan pun. Upaya yang dilakukan guru PKn harus dapat memahami nilai nilai karakter kejujuran utama yang terkandung dalam mata pelajaran PKn. Nilai karakter ini dapat dilihat secara langsung dalam kehidupan dikelas, misalnya ketika anak melaksanakan ujian. Perbuatan mencontek merupakan perbuatan yang mencerminkan anak tidak berbuat jujur kepada diri sendiri, teman, orang tua, dan gurunya. Anak memanipulasi nilai yang didapatnya seolah-olah merupakan kondisi yang sebenarnya dari hasil belajarnya, padahal nilai yang didapatnya bukan merupakan kondisi yang sebenarnya yang ia peroleh. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang digunakan untuk menganalisis data dengan cara mendeskripsikan atau menggunakan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya. Tanpa membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum atau generalisasi. Informan dalam penelitian ini adalah Kepala sekolah, Guru PKn, Guru Wali kelas dan Siswa MTs Swasta Darussalam Parmeraan Kesimpulan Upaya yang dapat dilakukan oleh guru PKn dalam mebentuk karakter kejujuran siswa memberikan pembinaan dan pengelola kelas, mengarahkan siswa agar berteman dengan yang baik, memberikan perhatian khusus terhadap siswa, sehingga merasa diperhatikan dan lain hari mau melaksanakan nasehat-nasehat yang diberikan kepadanya.
EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP METAKOGNITIF SISWA DI SMP NEGERI 10 PADANGSIDIMPUAN Pulungan, Nora Alisa; Ritonga, Tamin
JURNAL PEMBELAJARAN DAN MATEMATIKA SIGMA (JPMS) Vol 11, No 1 (2025)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu pendidikan (FKIP) Universitas Labuhan Batu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36987/jpms.v11i1.7852

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan keefektifan penggunaan model problem based learning (PBL) terhadap metakognitif siswa pada topik persegi panjang di kelas VIII SMP Negeri 10 Padangsidimpuan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode eksperimen (one group pretest post test design) dengan sampel sebanyak 25 siswa dan diambil dengan menggunakan teknik simple random sampling. Observasi dan tes digunakan dalam pengumpulan data. Berdasarkan analisis deskriptif diperoleh (a) rata-rata penggunaan model PBL adalah 2,94 (kategori baik) dan (b) rata-rata metakognitif  siswa sebelum menggunakan model PBL adalah 57,44 (kategori kurang ) dan setelah menggunakan model PBL sebesar 79,52 (kategori baik). Selanjutnya berdasarkan statistik inferensial dengan menggunakan uji t (SPSS 26) dan N-Gain diperoleh hasil nilai signifikan kurang dari 0,05 (0,001<0,05) dan g = 0,60 (kategori sedang). Artinya, model PBL sangat efektif digunakan terhadap metakognitif siswa di SMP Negeri 10 Padangsidimpuan.
PERANAN GURU PKN DALAM MENANAMKAN KARAKTER KEJUJURAN SISWA DI MTs SWASTA DARUSSALAM PARMERAAN Ritonga, Tamin
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 12, No 2 (2025): NUSANTARA : JURNAL ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v12i2.2025.840-844

Abstract

Penanaman karakter jujur bisa dipraktekkan dalam kehidupan sehari-hari tidak mesti harus disekolah saja. Penanaman karakter jujur juga bisa melalui kebisaan anak dirumah, dan juga ketika mereka berada dilingkungan masyarakat. Pembentukan karakter kejujuran di sekolah menekankan kepada peserta didik agar senantiasa selalu menanamkan sifat jujur dimanapun kapan pun. Upaya yang dilakukan guru PKn harus dapat memahami nilai nilai karakter kejujuran utama yang terkandung dalam mata pelajaran PKn. Nilai karakter ini dapat dilihat secara langsung dalam kehidupan dikelas, misalnya ketika anak melaksanakan ujian. Perbuatan mencontek merupakan perbuatan yang mencerminkan anak tidak berbuat jujur kepada diri sendiri, teman, orang tua, dan gurunya. Anak memanipulasi nilai yang didapatnya seolah-olah merupakan kondisi yang sebenarnya dari hasil belajarnya, padahal nilai yang didapatnya bukan merupakan kondisi yang sebenarnya yang ia peroleh. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang digunakan untuk menganalisis data dengan cara mendeskripsikan atau menggunakan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya. Tanpa membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum atau generalisasi. Informan dalam penelitian ini adalah Kepala sekolah, Guru PKn, Guru Wali kelas dan Siswa MTs Swasta Darussalam Parmeraan Kesimpulan Upaya yang dapat dilakukan oleh guru PKn dalam mebentuk karakter kejujuran siswa memberikan pembinaan dan pengelola kelas, mengarahkan siswa agar berteman dengan yang baik, memberikan perhatian khusus terhadap siswa, sehingga merasa diperhatikan dan lain hari mau melaksanakan nasehat-nasehat yang diberikan kepadanya.Â