Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

STUDI ETNOGRAFI KOMUNIKASI : AKTIVITAS MELAUT SEBAGI SUMBER KEHIDUPAN MASYARAKAT SUKU BAJO SAMPELA Nurhaliza, Wa Ode Sitti
Jurnal Ilmu Komunikasi UHO : Jurnal Penelitian Kajian Ilmu Komunikasi dan Informasi Vol 6, No 4 (2021): Edisi Oktober
Publisher : Laboratorium Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Ha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (718.692 KB) | DOI: 10.52423/jikuho.v6i4.21246

Abstract

Penelitian ini fokus pada aktifitas komunikasi dalam kegiatan melaut yang dilakukan oleh masyakat suku bajo sampela. Aktifitas komunikasi yang yang melibatkan bahasa dan budaya dalam serangkaian aktivitas melaut masyakat suku bajo Sampela. Peneliti akan menggambarkan aktivitas masyarakat suku bajo sampela serta simbol verbal dan nonverbal yang dipakai.  Penelitian ini bertujuan untuk untuk menjelaskan aktifitas komunikasi dalam masyarakat suku Bajo Sampela yang menyangkut bahasa, simbol nonverbal yang dipakai dalam budaya melaut. Dengan menggunakan metode etnografi komunikasi, peneliti fokus pada cara-cara komunikasi yang dilakukan masyarakat suku bajo Sampela dalam aktifitas melaut. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa aktifitas komunikasi masyarakat suku Bajo Sampela terdiri dari tiga bagian yakni komunikasi antara orang tua dan anak, komunikasi antar tetangga dan komunikasi antar anak. Aktifitas komunikasi terjadi baik di dalam ruang, di atas jembatan maupun ketika melaut.
RAGAM BAHASA DALAM KOMUNIKASI VIRTUAL KELOMPOK PEMAIN GAME ONLINE POINT BLANK MELALUI MEDIA SOSIAL DISCORD UNTUK MENCAPAI KEMENANGAN Ramadhan, Ihsan; Puspita, Ratna; Nurhaliza, Wa Ode Sitti
Jurnal Ilmu Komunikasi UHO : Jurnal Penelitian Kajian Ilmu Komunikasi dan Informasi Vol 7, No 1 (2022): Edisi Januari
Publisher : Laboratorium Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Ha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (434.565 KB) | DOI: 10.52423/jikuho.v7i1.22291

Abstract

Game online yang terhubung melalui jaringan internet mempertemukan para pemain yang berada di lokasi berbeda. Namun, para pemain ini bertemu untuk hobi dan tujuan yang sama, yakni menang. Karena itu, para pemain game online yang berada di lokasi berbeda ini pun kemudian membentuk kelompok untuk mencapai tujuan tersebut. Penelitian ini akan memfokuskan pada komunikasi para pemain game dalam sebuah kelompok yang sama melalui aplikasi tambahan Discord. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian pendekatan kualitatif, dengan metode penelitian yang digunakan adalah Etnografi virtual.  Penelitian ini dibuat dengan maksud mengetahui bagaimana penggunaan ragam bahasa kelompok pemain game online sebagai komunikasi dalam ruang virtual menggunakan aplikasi ketiga seperti Discord dalam mencapai tujuan untuk menang. Hasil dari penelitian ini menunjukan Komunikasi virtual yang terjadi di dalam Discord pada komunitas pemain game online Point Blank terjadi pada ruang publik, sehingga semua anggota bisa melihat pesan yang dikirim oleh anggota lainnya. Komunikasi virtual antaranggota yang terjadi kerap memuat bahasa-bahasa yang mengandung unsur ejekan ke sesama anggota lainnya, namun bahasa-bahasa ejekan yang digunakan tidak menggunakan bahasa yang vulgar atau frontal yang bisa mengarah pada tindakan cyberbullying ataupun penghinaan, lebih kepada bahasa ejekan yang halus tanpa mengandung unsur SARA dan hanya sekedar lelucon kepada sesama anggota komunitas.
KOMUNIKASI PARTISIPATIF MASYARAKAT BAJO MOLA RAYA DALAM PENGEMBANGAN DESA DI KABUPATEN WAKATOBI Nurhaliza, Wa Ode Sitti; Hidayanto, Syahrul; La Tarifu, La Tarifu; Ayuningtyas, Qurrota; Fauziah, Cici Rahma
Jurnal Ilmu Komunikasi UHO : Jurnal Penelitian Kajian Ilmu Komunikasi dan Informasi Vol. 8 No. 3 (2023): EDISI JULI
Publisher : Laboratorium Ilmu Komunikasi Fisip UHO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52423/jikuho.v8i3.94

Abstract

Pendekatan komunikasi partisipatif dalam proses pembangunan dapat dijadikan salah satu rujukan untuk memaksimalkan partisipasi masyarakat. Masyarakat harus dilibatkan dan diikutsertakan dalam perencanaan program pembangunan desa. Partisipasi masyarakat menjadi penting sebab, masyarakat dalam pembangunan ditempatkan sebagai “objek pembangunan” bukan sebagai “subjek pembangunan”. Penelitian ini berfokus pada bentuk komunikasi partisipatif masyarakat Mola Raya dalam pengembangan desa dan faktor pendukung partisipasi masyarakat  Mola Raya dalam pengembangan desa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Komunikasi partisipasi masyarakat Mola Raya dalam pengembangan Desa dilakukan dalam berbagai kegiatan. Bentuk partisipasi berupa keterlibatan masyarakat Mola Raya dalam perencanaan, pelaksaanan dan evaluasi program pengembangan desa. Selain itu, keterlibatan masyarakat juga nampak dalam pemberdayaan masyarakat Mola Raya seperti pelatihan kapasitas ibu-ibu penjahit, ibu-ibu PKK, edukasi dan promosi kesehatan stunting dan pendampingan pengolahan hasil laut seperti produksi abon ikan.  Faktor pendukung komuniksi partisipasi masyarakat Mola Raya dalam pengembangan desa meliputi faktor ekonomi (upaya meningkatkan pendapatan keluarga), tersedianya akses informasi pengembangan desa.
STUDI NETNOGRAFI PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL UNTUK BISNIS PADA AKUN INSTAGRAM @JILBRAVE.OFFICIAL Nurhaliza, Wa Ode Sitti
Jurnal Ilmu Komunikasi UHO : Jurnal Penelitian Kajian Ilmu Komunikasi dan Informasi Vol. 9 No. 2 (2024): Edisi April
Publisher : Laboratorium Ilmu Komunikasi Fisip UHO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52423/jikuho.v9i2.200

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pola komunikasi dalam aktivitas promosi produk Gamis Syar'i di akun Instagram @jilbrave.official yang memiliki 1 juta pengikut di Indonesia. Dengan latar belakang meningkatnya minat Muslimah Indonesia terhadap busana syar'i dan popularitas Instagram sebagai platform pemasaran yang efektif, penelitian ini mengusulkan metode netnografi komunikasi. Metode melibatkan analisis konten seperti gambar, emotikon, caption, dan komentar yang diposting di akun Instagram tersebut. Pendekatan kualitatif digunakan untuk memberikan pemahaman mendalam tentang teks dan gambar yang diposting. Penelitian ini berfokus pada pola komunikasi dua arah antara pemilik akun (@jilbrave.official) sebagai komunikator dan pengikut sebagai komunikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa akun Instagram @jilbrave.official memanfaatkan fitur-fitur Instagram secara maksimal untuk memudahkan komunikasi pemasarannya. Mereka memposting gambar produk dengan caption menarik, meningkatkan jumlah pengikut, dan mengoptimalkan jumlah likes. Pola komunikasi yang diterapkan mencakup pola primer (verbal dan nonverbal), sekunder (memanfaatkan Instagram sebagai media), dan sirkular (umpan balik dari komunikator dan komunikan). Penelitian ini memberikan pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana akun Instagram @jilbrave.official menggunakan platform tersebut sebagai alat pemasaran yang efektif untuk menjangkau pasar Muslimah di Indonesia.
Inter-Institutional Communication Model for Online Learning for Elementary School Students Widodo, Aan; Akbar, Moh. Rifaldi; Nurhaliza, Wa Ode Sitti; Rony, Zahara Tussoleha
Mediator: Jurnal Komunikasi Vol. 16 No. 2 (2023): Mediator: Jurnal Komunikasi
Publisher : UPT Publikasi Ilmiah UNISBA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/mediator.v16i2.2165

Abstract

This study seeks to understand various communication events in the learning process holistically. The communication events in this paper include communication from the interpersonal level, computer-mediated communication, to organizational communication. This study explains the communication process from the human aspect (non-technical) and human relations with learning media technology (technical). This study seeks to answer how daily communication and communication media technology is vital in implementing online education for elementary school students. This study aims to offer an inter-institutional communication model that can be used to provide online education for students in elementary schools during disaster emergencies such as the Covid-19 pandemic. This study uses a focus group discussion (FGD) methodology with data collection techniques in interviews, field observations, and literature studies. This study uses data analysis in three-stage coding: open, axial, and selective. The subjects in this study were providers of elementary school (Sekolah Dasar) in Subdistrict (Kelurahan) Teluk Pucung, Kota Bekasi. This study finds that there is a need for intensification of communication from the daily level involving local stakeholders to resolve non-technical problems. The government needs to improve the communication media technology infrastructure and innovation in learning media technology for students who take online learning at the elementary level.
Ragam Bahasa Lelang Ikan Cupang di Komunitas Facebook: Etnografi Virtual pada Komunitas Facebook Lelang Cupang Indonesia Apririyanto Anwar, Rizky; Nurhaliza, Wa Ode Sitti
Jurnal PIKMA : Publikasi Ilmu Komunikasi Media Dan Cinema Vol. 6 No. 1 (2023): September
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas AMIKOM Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24076/pikma.v6i1.1177

Abstract

Ikan cupang menjadi salah satu hobi yang ditekuni orang, bahkan selama pandemi COVID-19 peminat ikan dengan nama Latin Betta sp  terus meningkat dan menjadi primadona. Para penggemar ikan cupang ini kemudian membuat suatu perkumpulan atau komunitas berdasarkan persamaan kesukaan atau hobi. Salah satu Group Facebook penggemar ikan cupang, yakni Komunitas Lelang Cupang Indonesia (KLCI). Penulis mengamati salah satu bentuk norma dan identitas penggemar ikan cupang, yakni adanya bahasa atau istilah tertentu yang dipahami dan dimaknai sama oleh semua anggota KLCI dalam proses lelang di  KLCI. Etnografi virtual dilakukan untuk mengidentifikasikan pola perilaku, pola kehidupan dan hubungan sosial dalam kehidupan virtual di media sosial atau dunia maya. Untuk menganalisa data yang diperoleh, peneliti akan menggunakan teknik yang dapat membantu menganalisis etnografi virtual yaitu Teknik Analisis Media Siber (AMS). Pada proses lelang yang terjadi, menggunakan ragam bahasa serapan. Kata serapan yang digunakan merupakan jenis adopsi, dimana penyerapan dari bahasa asing ke bahasa Indonesia tanpa mengubah pelafalan, ejaan maupun tulisan. Selain itu terdapat juga kata dalam bahasa inggris yang digunakan pada group KLCI, penggunaan bahasa asing pada group KLCI karena masuknya pengaruh bahasa Inggris dalam kehidupan mereka, hal ini disebut code mixing. Para anggota group KLCI juga menggunakan kata akronim. Untuk bahasa formal pada group KLCI digunakan pada aturan grup dari admin. Hasil yang ditemukan pada komunikasi virtual komunitas KLCI terjadi pada ruang publik, sehingga semua anggota bisa melihat pesan yang dikirim oleh anggota lainnya yang berupa teks, simbol, gambar maupun video yang digunakan pada interaksi antar anggota komunitas KLCI di ruang virtual. Hal tersebut juga terbentuk dari analisis media siber yang diterapkan seperti ruang media, dokumen media, objek media, dan pengalaman.