Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Physical Activity in Communities Exposed and Unexposed to Covid-19: Aktivitas Fisik pada Masyarakat yang Terpapar dan Tidak Terpapar Covid-19 Restu Pertiwi, Melinda; Solehatun, Fitriani; Hardiyanti, Diana; Wardhani, Annalia
Lentora Nursing Journal Vol. 3 No. 1 (2022): Oktober
Publisher : Pusat Penelitian & Pengabdian Masyarakat Poltekkes Kemenkes Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33860/lnj.v3i1.1723

Abstract

Latar Belakang: Covid-19 menjadi masalah global dengan angka kematian 5.020.204 jiwa di seluruh dunia (226 negara), hal ini juga menurunkan aktivitas fisik pada masyarakat. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan tingkat aktivitas fisik pada masyarakat yang terpapar dan tidak terpapar covid-19 di Wilayah Kerja Puskesmas Martapura 1 Tahun 2022. Metode: Penelitian ini bersifat analitik observasional dengan menggunakan desain case control, Populasi penelitian sejumlah 246 orang. Sampel terdiri dari 90 responden yang terpapar Covid-19 dan 90 responden yang tidak terpapar Covid-19. Variabel independent yaitu aktivitas fisik variabel dependen terpapar atau tidak terpapar Covid-19. Instrumen yang digunakan yaitu kuesioner elektronik melalui Google form, kemudian diuji Chi-square. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan nilai statistik p-value <α 0,05 atau 0,004 < 0,05 sehingga ada perbedaan tingkat aktivitas fisik pada masyarakat yang terpapar dan tidak terpapar Covid-19 di Wilayah Kerja Puskesmas Martapura 1. Kesimpulan: Aktivitas fisik pada kelompok tidak terpapar Covid-19 sebagian besar adalah aktivitas sedang yaitu sebanyak 55 responden (61,1%), sedangkan pada responden terpapar hanya 33 responden (36,7%) atau hampir setengah pada tingkat sedang. Artinya pada masyarakat yang sedang aktivitasnya (pola yang baik) menunjukkan risiko paparan Covid juga kurang dibanding kelompok yang lainnya.
Relationship between the Accuracy of Diagnosis and Action Codes with Pending BPJS Claims for Inpatients at Idaman Banjarbaru Hospital Lutfia, Hikmatul; Restu, Melinda; Wardhani, Annalia
D'Nursing and Health Journal (DNHJ) Vol. 5 No. 2 (2024): Nursing Practices to Enhance and Prevent the Occurrence of Infectious and Non-C
Publisher : Universitas Bondowoso

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61595/dnursing.v5i2.925

Abstract

ABSTRACT Background: Hospital claims are bills in the form of fees for services that have been provided to insurance participant patients, in this case BPJS Health. If the file verification process is not correct in its coding, it results in pending BPJS claims to health facilities. The purpose of this study was to determine the relationship between the accuracy of diagnosis and action codes with pending claims for inpatients at Idaman Banjarbaru Hospital. Method: The research design used quantitative research methods with a cross-sectional approach using a checklist sheet instrument. The population amounted to 3,964 inpatient claim submission files from January to March 2024. The sample of this study amounted to 363 files with random sampling technique. Data analysis used univariate and bivariate analysis. Results: The results of this study found that 69 (19%) claim files were pending and 294 (81%) were not pending, while the diagnosis and action codes were correct 344 (94%) and inappropriate 19 (8.3%). The Chi Square test analysis value with a p-value of 0.001 < α 0.05 means that there is a relationship between the accuracy of diagnosis and action codes with pending BPJS claims for inpatients at Idaman Banjarbaru Hospital. Conclusion: Idaman General Hospital needs to hold socialization, evaluation meetings, training and making written SOPs with coding officers with doctors and BPJS verifiers so that there is no pending claim payment process by the JKN team.
EFEKTIVITAS METODE SIRIRAJ STROKE SCORE DAN ALLEN STROKE SCORE DALAM MEMBUAT DIAGNOSA KEPERAWATAN AKTUAL PADA PASIEN STROKE Wardhani, Annalia; Maria, Insana; Rusdi, Rusdi
Journal Health & Science : Gorontalo Journal Health and Science Community Vol 8, No 4 (2024): OKTOBER: JOURNAL HEALTH AND SCIENCE : GORONTALO JOURNAL HEALTH AND SCIENCE COMMU
Publisher : Gorontalo State University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35971/gojhes.v8i4.26334

Abstract

Stroke atau cedera serebrovaskuler (CVA) adalah kondisi klinis pada kepala khususnya otak berupa gangguan fungsi neurologis akibat gangguan pada sirkulasi darah sehingga menimbulkan       gejala berupa penurunan kemampuan neurologis. Siriraj Stroke Score (SSS) dan Allen Stroke Score (ASS) merupakan suatu alat penilaian deficit neurologis dan dikembangkan menggunakan alat yang sederhana, valid, dan dapat dipercaya untuk evaluasi. Kebaruan dalam penelitian karena menganalisis efektivitas metode Siriraj Stroke Score dan Allen Stroke Score dalam  membuat diagnosa keperawatan aktual pada pasien stroke. Tujuan penelitian untuk melihat efektivitas metode Siriraj Stroke Score dan Allen Stroke Score dalam merumuskan diagnosa keperawatan yang sesuai untuk pasien stroke. Desain dalam penelitian yaitu Pra eksperiment (the one shot case study atau posttest only design). Subyek penelitian adalah pasien stroke dengan jumlah 20 responden tiap kelompok didapat dengan  pendekatan accidental sampling. Analisis data yang digunakan yaitu dengan menggunakan spearman rho test. Hasil penelitian menggunakan uji korelasi Spearman Rho pada variabel pengkajian SSS, didapatkan data bahwa P-value untuk lama durasi pengkajian adalah p=0,000, jumlah diagnosa yang ditetapkan p=0,001, dan lama durasi penetapan p=0,000, yang semuanya α (0,05). Kesimpulan bahwa terdapat hubungan antara metode SSS dengan durasi pengkajian. Metode SSS juga berhubungan dengan jumlah diagnosa yang ditetapkan serta lama durasi penetapan diagnosa. Selain itu, terdapat hubungan antara metode ASS dengan durasi pengkajian dan jumlah diagnosa yang ditetapkan. Tidak ada hubungan metode ASS dengan lama durasi penetapan diagnosa.
ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETEPATAN PELAKSANAAN TRIAGE OLEH PERAWAT UGD RUMAH SAKIT Wardhani, Annalia; Maria, Insana; Rusdi, Rusdi
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 6 No. 1 (2025): MARET 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v6i1.36946

Abstract

Triage adalah sistem seleksi pasien berdasarkan tingkat kegawatan pasien. Keterampilan dalam melakukan triage merupakan salah satu ketrampilan yang harus dimiliki oleh seorang perawat UGD. Karena banyaknya kunjungan pasien dengan kasus false emergency yang datang ke UGD maka triage perlu dilakukan agar penanganan pasien dapat diberikan dengan cepat dan tepat. Tujuan penelitian ini adalah Menganalisis faktor yang mempengaruhi Ketepatan Pelaksanaan Triage Oleh Perawat Assosiet di UGD Rumah Sakit. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif korelasi. Jumlah sampel 82 responden diambil secara total sampling. Pengambilan data menggunakan kuesioner dan data dianalisis menggunakan uji spearman rho. Terdapat hubungan antara jenis kelamin, lama bekerja dan pelatihan dengan ketepatan triage pada perawat namun tidak terdapat hubungan antara usia dan pendidikan dengan ketepatan triage pada perawat, Dan semua responden tepat dalam melaksanakan triage. Terdapat hubungan antara jenis kelamin, lama bekerja dan pelatihan dengan ketepatan triage pada perawat namun tidak terdapat hubungan antara usia dan pendidikan dengan ketepatan triage pada perawat.
EFEKTIVITAS PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG BANTUAN HIDUP DASAR MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VISUAL TERHADAP PENINGKATAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN KETERAMPILAN KADER Maria, Insana; Wardhani, Annalia
JURNAL KEPERAWATAN SUAKA INSAN (JKSI) Vol. 10 No. 1 (2025): Jurnal Keperawatan Suaka Insan (JKSI)
Publisher : STIKES Suaka Insan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51143/jksi.v10i1.847

Abstract

Garda terdepan masyarakat dengan adanya kader sebagai upaya penatalaksanaan bantuan hidup dasar dalam henti jantung dan henti napas merupakan suatu bentuk untuk penyelamatan nyawa. Penelitian ini bertujuan mengetahuai efektivitas pendidikan kesehatan tentang bantuan hidup dasar menggunakan media audio visual terhadap peningkatan pengetahuan, sikap dan keterampilan kader di Kecamatan Astambul. Metode quasy experimental desain penelitian dengan menggunakan dua kelompok yaitu kelompok perlakuan sebanyak 30 responden akan diberikan perlakukan penggunakan media audiovisual dalam penanganan Bantuan Hidup Dasar dan kelompok kontrol sebanyak 30 orang akan diberkan pendidikan kesehatan tentang penanganan Bantuan Hidup Dasar. Hasil penelitian diketahui menunjukkan bahwa uji t kelompok perlakuan taraf signifikan 0.05 sebesar 1.765, sedangkan hasil perhitungan sebesar 2.767 pada nilai pre test dan 4.235 pada nilai post-test. Hasil perhitungan tersebut menunjukkan bahwa t hitung > t table, maka  dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak dan Hi diterima yang artinya nilai rata-rata kelompok perlakuan lebih baik dibandingkan dengan kelompok kontrol. Hasil penelitian menunjukkan bahwa skor post tes kemampuan untuk melakukan Bantuan Hidup Dasar sebagian besar meningkat dibandingkan hasil pre tes. Simpulan: kegiatan pemberdayaan kader akan terus ditindaklanjuti dalam upaya menungkatkan kualitas dan harapan individu terutama dalam situasi gawat daruratan.
Empowering Youth: the Impact of Basic Life Support (BLS) Training on Knowledge, Skills, and Attitude Development in Adolescents Maria, Insana; Wardhani, Annalia
Indonesian Journal of Global Health Research Vol 6 No S6 (2024): Indonesian Journal of Global Health Research
Publisher : GLOBAL HEALTH SCIENCE GROUP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/ijghr.v6iS6.4172

Abstract

The community, especially teenagers, really needs knowledge, attitudes and skills in providing Basic Life Support (BLS) so that first aid to victims of illness or accidents can be saved and avoid death. Objective: This study analyzes the effect of basic life support training using seminars, booklets, and video methods on increasing the knowledge, skills, and attitudes of teenagers in Syamsudin Noor Village. Method: This research uses a quasi-experimental design with a control design. The population in this study were teenagers in Syamsudin Noor Village, with a sample of 30 people from each group. The variables include teenagers' knowledge, skills and attitudes regarding BLS, as well as educational media in the form of videos on handling essential life support and booklets on handling critical life support. The instruments used in this research were questionnaires, observation sheets, and learning media. The analysis uses the t-test at a significance level of 5% (0.05). Results: There was an increase in teenagers' knowledge, attitudes and skills regarding essential life support. The results of analysis using the t-test obtained a p-value for each variable of knowledge (p=0.005), attitudes (p=0.004) and skills (p= 0.0014) after implementing BLS training. Conclusion: There is an effect of increasing the knowledge, attitudes and skills of teenagers in the community regarding essential life support after being given education through learning videos, seminars and booklets.
PENGUATAN PENATALAKSANAAN BANTUAN HIDUP DASAR MENGGUNAKAN MEDIA “SEBOVI” DI KELURAHAN SYAMSUDIN NOOR Maria, Insana; Wardhani, Annalia
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 7, No 4 (2024): MARTABE : JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v7i4.1442-1447

Abstract

Penatalaksanaan Bantuan Hidup Dasar merupakan suatu prosedur kegawatdaruratan pada situasi korban yang mengalami henti napas dan henti jantung. Media SEBOVI diyakini sebagai media yang effektif digunakan dalam pemberian pendidikan kesehatan terutama prosedur BHD. Tujuan Pengabdian penguatan penatalaksanaan bantuan hidup dasar menggunakan media SEBOVI pada remaja di kelurahan Syamsudin Noor. Metode pengabdian dirincikan dalam tiga tahap meliputi tahap persiapan, tahap pelaksanaan dan tahap evaluasi. Hasil penatalaksanaan BHD diketahui kategori tingkat pengetahuan baik 15% meningkatkan setelah dilakukan upaya peningkatan pengetahuan menggunakan media SEBOVI kategori tingkat pengetahuan baik meningkat sebanyak 35%. Pelaksanaan secara berkelanjutan mengenai tata cara penatalaksanaan BHD terutama pada masyarakat di kelurahan Syamsudin Noor agar dapat tercapai kesiapannya.
Efektivitas Video Latihan Terhadap Ketepatan Bantuan Hidup Dasar di Luar Rumah Sakit Maria, Insana; Wardhani, Annalia
JURNAL KEPERAWATAN SUAKA INSAN (JKSI) Vol. 8 No. 2 (2023): Jurnal Keperawatan Suaka Insan (JKSI)
Publisher : STIKES Suaka Insan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51143/jksi.v8i2.498

Abstract

Efforts to manage emergencies by performing basic life support outside the hospital are closely related to the knowledge and attitudes of lay people as caregivers. Emergency measures with a safe airway, inspiratory and expiratory breathing processes, and smooth blood circulation are efforts of basic life support. Quick and appropriate management of basic life support emergencies will be able to save and avoid severe trauma that the victim is at risk of experiencing. This study aims to determine the effectiveness of video training on the accuracy of basic life support outside the hospital. The research design was quasi-experimental using questionnaires and the use of training videos in handling basic life support. A total of 60 respondents participated in this study, which was divided into pre and post-test groups. Data were analyzed using paired t-tests. The results showed that the p-value sig-0001 <0.05, which means there is an effectiveness of video training on the accuracy of BHD administration. Significant effectiveness results of 1.14 in video viewing, and significant results of 2.80 viewing video training on the ability of basic life support actions. Proper management of basic life support through knowledge and attitudes in the presence of video training.
Optimizing The Level Of Community Knowledge Regarding The Implementation Of Hospital Triage In Sungai Alat Village, Astambul District Wardhani, Annalia; Insana Maria
Outline Journal of Community Development Vol. 2 No. 1: July 2024
Publisher : Outline Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61730/gk0e0f61

Abstract

Emergency events can occur at any time and anywhere, and require immediate treatment, because they can be life-threatening or cause permanent disability. Emergency incidents can be caused by, among other things, traffic accidents, disease, fire or natural disasters. One of the three main pillars of the Healthy Indonesia Program is strengthening health services, including strategies for increasing access to health services, optimizing the referral system and improving the quality of health services, one of which is through the Integrated Emergency Management System (SPGDT). Providing emergency services has the aim of reducing morbidity and mortality rates so that it requires nurses' ability to classify or sort patients who need help first, which is called triage. Objective: Optimize the level of knowledge regarding the implementation of triage in families so that they can understand the work of health workers in emergency services and avoid complaints to the medical team when receiving services at the hospital. Based on the above phenomenon, the author is interested in conducting community service regarding optimizing the level of knowledge regarding the implementation of Triage for families in Sungai Alat Village, Astambul District. This service activity is in partnership with families in Sungai Alat Village, Astambul District. The activity began with providing material through counseling about hospital triage by distributing leaflets.