Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Hubungan Indeks Massa Tubuh (Underweight) Dengan Kejadian Acne Vulgaris Pada Angkatan 2020-2022 Prodi Pendidikan Dokter Universitas Malahayati Bandar Lampung Angin, William Perangin; Silvia, Eka; Arisandi, Syafik; Hamzah, Muhammad Syafei
Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Vol 11, No 9 (2024): Volume 11 Nomor 9
Publisher : Prodi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jikk.v11i9.15921

Abstract

Acne vulgaris (AV) adalah penyakit kulit kronis yang multifaktorial ditandai adanya peradangan pada unit pilosebasea seperti komedo, papul, pustul, nodus dan kista dengan predileksi di wajah, leher, bahu, dada, punggung dan lengan atas. Acne Vulgaris merupakan penyakit kulit yang banyak terjadi dan mengenai hampir 80%-100% populasi. Prevalensi Acne Vulgaris di kawasan Asia Tenggara terdapat 40-80% kasus sedangkan menurut catatan dari dermatologi kosmetika Indonesia terus terjadi peningkatan yaitu 60% penderita   Acne Vulgaris. Penelitian ini bertujuan untuk Mengetahui hubungan antara imt di bawah normal (underweight) terhadap kejadian Acne Vulgaris. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif. Desain Penelitian ini menggunakan desain penelitian cross sectional, dengan menggunakan teknik Purposive Sampling. Uji statistik bivariat menggunakan Chi square. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan adanya hubungan antara Indeks Massa Tubuh (Underweight) dengan kejadian Acne Vulgaris dengan p value= 0,00.  Hasil nilai OR= OR 3.148 artinya orang dengan Indeks Massa Tubuh (IMT) Underweight mempunyai peluang 3 kali lebih besar untuk mengalami kejadian Acne Vulgaris dibandingkan orang dengan Indeks Massa Tubuh normal.
Peran transforming growth factor-`β pada reaksi eritema nodosum leprosum berulang Hamzah, Muhammad Syafei
Media Dermato-Venereologica Indonesiana Vol 45 No 4 (2018)
Publisher : Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia (PERDOSKI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33820/mdvi.v45i4.1

Abstract

Eritema nodosum leprosum (ENL) berulang adalah suatu komplikasi imunologi Kusta yang serius, menyebabkan peradangan pada kulit, saraf dan organ lain yang menyebabkan penurunan kualitas hidup pasien. Tujuan penelitian ini adalah untuk menelaah hubungan Transforming Growth Factor-β (TGF-β) dengan ENL berulang pada pasien kusta. Metode desain penelitian ini adalah cross sectional comparative study. Penelitian ini memeriksa kadar serum TGF-β dengan metode ELISA. Subjek penelitian sejumlah 44 pasien kusta tipe multibasiler (MB) terdiri atas 22 subjek dengan reaksi ENL berulang dan 22 subjek tanpa reaksi ENL berulang sebagai kontrol. Pada penelitian ini didapatkan pasien kusta dengan reaksi ENL berulang memiliki kadar TGF-β rerata sebesar 62,6 30,4 pg/ml, sedangkan pada kontrol memiliki kadar TGF-β rerata sebesar 47,2 23. Uji statistik t-independen terhadap kelompok sampel dan kontrol didapatkan nilai p=0,015. Kesimpulan pada penelitian ini terdapat perbedaan bermakna kadar TGF-β pada subjek dan kontrol. Peningkatan kadar TGF-β pada pasien kusta tipe MB dapat sebagai tanda timbulnya reaksi berulang. 
PENYULUHAN Human Immunodeficiency Virus (HIV)/ Acquired Immunodeficiency Syndrome (AIDS) Hamzah, Muhammad Syafei
Jurnal Abdimas Kedokteran & Kesehatan Vol 1, No 1 (2023): Volume 1 Nomor 1
Publisher : Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jakk.v1i1.12301

Abstract

Abstrak Human  Immunodeficiency  Virus  (HIV) adalah virus yang menyerang sel darah putih di dalam tubuh (limfosit) yang mengakibatkan turunnya kekebalan tubuh manusia.Infeksi virus ini mampu menurunkan kemampuan imunitas manusia dalam melawan benda–benda asing di dalam  tubuh  yang  pada  tahap  terminal  infeksinya dapat menyebab kan Acquired Immunodeficiency Syndrome (AIDS). Partisipasi masyarakat dalam penanggulangan HIV/AIDS sangat penting  sehingga kasus yang ditemukan diharapkan makin menurun. Kegiatan penyuluhan berupa acara Health Talkshow berlangsung melalui zoom dan disiarkan juga di radio yang ikut berpartisipasi. Materi yang disampaikan kepada para peserta secara KIE yaitu Komunikasi, Infomasi dan Edukasi tentang HIV/AIDS, yaitu Apa itu HIV/AIDS, bagaimana ia bisa menular pada kita dan apa yang harus dilakukan apabila kita terkena penyakit tersebut serta usaha apa untuk membantu menanggulanginya sehingga tidak menular kepada keluarga kita. Kata kunci: HIV, AIDS Human  Immunodeficiency  Virus  (HIV) adalah virus yang menyerang sel darah putih di dalam tubuh (limfosit) yang mengakibatkan turunnya kekebalan tubuh manusia.Infeksi virus ini mampu menurunkan kemampuan imunitas manusia dalam melawan benda–benda asing di dalam  tubuh  yang  pada  tahap  terminal  infeksinya dapat menyebab kan Acquired Immunodeficiency Syndrome (AIDS). Partisipasi masyarakat dalam penanggulangan HIV/AIDS sangat penting  sehingga kasus yang ditemukan diharapkan makin menurun. Kegiatan penyuluhan berupa acara Health Talkshow berlangsung melalui zoom dan disiarkan juga di radio yang ikut berpartisipasi. Materi yang disampaikan kepada para peserta secara KIE yaitu Komunikasi, Infomasi dan Edukasi tentang HIV/AIDS, yaitu Apa itu HIV/AIDS, bagaimana ia bisa menular pada kita dan apa yang harus dilakukan apabila kita terkena penyakit tersebut serta usaha apa untuk membantu menanggulanginya sehingga tidak menular kepada keluarga kita. Kata kunci: HIV, AIDS
Peningkatan Pengetahuan dan Sikap tentang Penyakit Toksoplasmosis serta Skrining Status Kesehatan pada Pekerja Peternakan Tradisional Ayam Bukan Ras di Kecamatan Pagelaran Kabupaten Pringsewu Kurniawan, Betta; Suwandi, Jhons Fatriyadi; Mutiara, Hanna; Jausal, Anisa Nuraisa; Hamzah, Muhammad Syafei
JPM (Jurnal Pengabdian Masyarakat) Ruwa Jurai Vol. 7 No. 2 (2022): JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT RUWA JURAI
Publisher : FK Unila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jpmrj.v7i2.3058

Abstract

Tujuan: Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat terutama pemilik dan pekerja peternakan tradisional tentang bahaya, cara penularan, cara pengobatan dan pencegahan penyakit toksoplasmosis serta melakukan deteksi dini infeksi toksoplasmosis. Metode: Penyuluhan tentang bahaya, cara penularan, cara pengobatan dan pencegahan penyakit toksoplasmosis, promosi kesehatan berupa Pelatihan kesehatan dan keselamatan kerja (K3), serta skrining status kesehatan. Hasil: Kegiatan pengabdian kepada masyarakat diikuti oleh 34 orang peserta. Setelah dievaluasi terjadi peningkatan pengetahuan peserta mengenai penyakit toksoplasmosis. Saran: Kegiatan penyuluhan kesehatan ini perlu diadakan secara berkelanjutan agar pengetahuan dan perilaku pekerja peternakan ayam semakin meningkat serta perlu juga dilakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin untuk mencegah transmisi penyakit toksoplasmosis di antara pekerja. Kata kunci: peternakan tradisional ayam, skrining kesehatan, toksoplasmosis