Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Kepercayaan Masyarakat “Dayak Ngaju” terhadap Pali Beraktivitas Pasca Kematian Keluarga Lastaria, Lastaria; Arnisyah, Siti; Ilham, Ilham; Permadi, Ade Salahudin
Anterior Jurnal Vol. 23 No. 1 (2024): Anterior Jurnal
Publisher : ​Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33084/anterior.v23i1.6327

Abstract

Masyarakat Dayak Ngaju merupakan sekelompok masyarakat yang masih menjunjung tinggi adat istiadat yang berkaitan dengan Pali. Pali ini dikenal juga dengan pamali dalam istilah Jawa. Tujuan penulisan ini sebagai bentuk pengenalan wujud kebudayaan masyarakat Dayak Ngaju yang memiliki nilai kearifan lokal yang berkaitan dengan sikap dan perilaku manusia itu sendiri sehingga sedikit dikenal oleh masyarakat luas. Melalui tulisan ini tentunya pembaca akan dapat membedakan yang mana Pali/larangan yang bersifat mendesak untuk dipatuhi dan yang mana yang bersifat mitos belaka. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif untuk mendeskripsikan bentuk pelaksanaan Pali yang diyakini masyarakat sekitarnya. Hasil penelitian ada berbagai macam Pali (larangan) yang harus dihindari oleh masyarakat Dayak Ngaju, pada saat ada keluarga yang meninggal dunia, salah satunya larangan-larangan dalam beraktivitas. Pali ini juga kuat kaitannya terhadap mitos budaya sekitarnya, karena hal ini dianggap benar-benar terjadi. Orang-orang yang melanggar pali tersebut dipercaya akan memperoleh kesialan dan yang paling penting dapat menimbulkan mala petaka bagi yang melanggarnya. Pali ini tentunya sangat berpengaruh bagi perilaku dan aktivitas keluarga si mati, seperti pali menaruh perkakas yang digunakan untuk membuat peti si mati di dalam rumah. Selain itu, ada juga pali mengkonsumsi sayuran, Pali yang berhubungan dengan perjalanan, dan Pali yang berhubungan dengan kegiatan takziah.
METODE PEMBELAJARAN BERDASARKAN KONSEP STIFIN DALAM BUKU I KNOW YOU SCHOOL KARYA MISS HIDAY Anisa, Anisa; Lastaria, Lastaria; Hunainah, Hunainah
Jurnal Hadratul Madaniyah Vol. 11 No. 2 (2024): Jurnal Hadratul Madaniyah
Publisher : ​Institute for Researches and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33084/jhm.v11i2.7846

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi adanya konsep STIFIn (Sensing, Thinking, Feeling, Intuiting, Feeling, Insting) yang merupakan sebuah konsep untuk mengidentifikasi kecerdasan manusia berdasarkan sistem operasi otak dominan dan dapat diketahui dengan memindai sidik jari. Rumusan masalah penelitian ini adalah bagaimana metode pembelajaran berdasarkan konsep STIFIn dalam buku I Know You School Karya Miss Hiday. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana metode pembelajaran berdasarkan konsep STIFIn dalam buku I Know You School Karya Miss Hiday. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan deskriptif analisis dengan metode studi pustaka untuk menganalisis data dan informasi dari berbagai macam sumber literatur seperti buku-buku, majalah, dokumen karya ilmiah, dan lain-lain. Teknik pengambilan data menggunakan teknik analisis isi pada buku teks I Know You School Karya Miss Hiday. Hasil Penelitian ini, menunjukan adanya metode pembelajaran berdasarkan STIFIn yang terkandung dalam buku I Know You School Karya Miss Hiday meliputi (1) Sensing yaitu merekam, mencatat, mengulang, membuktikan, menulis kembali, mewarnai gambar, dan mudah mencontoh; (2) Thinking yaitu menilai, menganalisis, menyederhanakan, mengelola informasi, mensistematiskan data, dan menggunakan sebuah organizer grafik. (3) Intuiting yaitu ciptakan produk, buatlah eksperimen, ciptakan pertanyaan, beri ruang eksplorasi, konstruksikan imajinasi, perluas jangkauan persepsi, simulasi atau lakukan lakon pendek dan lucu; (4) Feeling yaitu katakan informasi itu kepada diri sendiri atau katakan dengan lantang, diskusikan dengan kelompok atau teman, ajari orang lain dengan penjelasan, komunikasi interaktif, lakukan wawancara, dengarkan rekaman, rekam tanggapan, dan berdebat; (5) Insting yaitu tunjukkan, gambarkan, beri ketenangan, gunakan post it-notes, fasilitasi keseimbangan, buatlah label atau kategorisasi, libatkan dalam aktivitas tolong menolong, gunakan huruf-huruf kertas pasir, dan kertas yang bisa diraba.