Penelitian ini mengulas salah satu alternatif metode untuk menurunkan tingkat stres pada perawat di Rumah Sakit Advent dengan melihat efektivitas dan memberikan solusi alternatif untuk meningkatkan kesejahteraan perawat, baik di lingkungan kerja maupun di dalam keluarga. Selain itu, dapat memberikan rekomendasi bagi pihak rumah sakit dan manajemen perawat dalam mengimplementasikan terapi musik sebagai salah satu metode pengurangan stres pada perawat. Didasarkan pada pemahaman di atas bahwa profesi perawat adalah pekerjaan yang penuh tekanan, tuntutan fisik, emosional, dan mental yang tinggi. Rumah Sakit Advent sebagai lingkungan kerja yang sibuk dan sering kali menghadapi situasi darurat, di mana dapat menimbulkan tingkat stres yang tinggi pada para perawat. Stres yang tinggi pada perawat dapat berdampak negatif pada kesejahteraan mereka, seperti kualitas tidur yang buruk, peningkatan kelelahan, penurunan kualitas pekerjaan, dan peningkatan risiko masalah kesehatan fisik dan mental. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuasi eksperimen dengan pendekatan pre-test dan post-test terhadap perawat. Hal ini dilakukan dengan tujuan dapat mendeteksi tingkat stres perawat sebelum perlakuan terapi musik dan sesudah perlakuan terapi musik. Terapi musik dianggap sebagai salah satu metode yang dapat digunakan untuk mengurangi stres. Musik memiliki efek psikofisiologis yang dapat meredakan ketegangan, menurunkan tingkat kecemasan, mengurangi tekanan darah, serta meningkatkan suasana hati dan kualitas tidur. Namun, belum banyak penelitian yang mengeksplorasi efektivitas terapi musik khususnya pada perawat di Rumah Sakit Advent. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa BmT mampu menurunkan tingkat stres perawat dari kategori moderate stres menjadi relax. Dengan adanya penelitian ini diharapkan mampu meningkatkan performa kinerja perawat di Rumah Sakit Advent Medan. Kata Kunci: BmT, Musik Terapi, Perawat, Stres, Rumah Sakit Advent