Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Pengaruh Model Pembelajaran Quantum Teaching Bermuatan Peta Pikiran Terhadap Kemampuan Berfikir Kritis Pada Mata Pelajaran IPAS Dengan Topik Aku Dan Kebutuhanku Pada Siswa SD Inpres Oesapa, Kupang. Presti Akwila Konis; Muhamad Rusadi Letasado; Sunimbar
Mimbar PGSD Flobamorata Vol. 2 No. 2 (2024): Mimbar PGSD Flobamorata
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar-Universitas Muhammadiyah Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51494/mpf.v2i2.1774

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran qauntum teaching bermuatan peta pikiran terhadap kemampuan berpikir kritis pada mata peajaran IPAS topik A aku dan kebutuhanku peserta didik kelas IV SD Inpres Oesapa Kecil 1 tahun ajaran 2023/2024. Penelitian eksperimen ini menggunakan desain Intact Group Comparison. Sampel yang digunakan adalah kelas IVB sebagai kelas eksperimen dan kelas IVC sebagai kelas kontrol. Selanjutnya dianalisis menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial. Hasil penelitian yang diperoleh bahwa nilai rata-rata untuk kelas eksperimen pada pretest 52,50 dan posttest 82,93 dan untuk kelas kontrol nilai rata-rata pretest 52,71 dan posttest 78,49. Disimpulkan bahwa ada pengaruh model pembelajaran quantum teaching bermuatan peta pikiran terhadap kemampuan berpikir kritis pada mata peajaran IPAS topik A aku dan kebutuhanku peserta didik kelas IV SD Inpres Oesapa Kecil 1 tahun ajaran 2023/2024.
Peningkatan Kompetensi Guru Melalui Pelatihan Penelitian Tindakan Kelas Dan Penulisan Karya Tulis Ilmiah Bagi Guru Madrasah Ibtidaiyah Maumere Sunimbar; Aiman, Ummu; Yani, Ahmad; Akbari, Ummu Fajariyah; Khasna, Fenny Tanalinal; Arifin; Ahmad, Rizqy Amelia Ramadhaniyah; Sukmawati
Jurnal Flobamorata Mengabdi Vol. 2 No. 1 (2024): Jurnal Flobamorata Mengabdi
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51494/jfm.v2i1.1709

Abstract

Dalam kompetensi profesional, salah satu kemampuan yang harus dimiliki guru adalah melakukan penelitian tindakan kelas (PTK) dan penulisan karya tulis ilmiah. Adapun tujuan dari pelatihan ini adalah 1) meningkatkan pemahaman guru di sekolah dasar tentang penelitian tindakan kelas,2) Meningkatkan pemahaman guru di sekolah dasar dalam penulisan karya tulis ilmiah. Peserta yang diikutsertakan dalam pelatihan ini sebanyak 17 orang Guru Madrasah Ibtidaiyah Negeri Maumere. Metode yang digunakan dalam pelatihan ini adalah metode ceramah ,diskusi, latihan, dan penugasan. Hasil yang diperoleh dari pelatihan ini adalah lebih dari 70 % peserta telah memahami cara mengidentifikasi masalah, merumuskan judul, merumuskan masalah dan pemecahannya, menyusun hipotesis tindakan, mengkaji teori dan merumuskan metode penelitian tindakan kelas, serta menyusun proposal penelitian tindakan kelas.
EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN MIND MAPPING BERBANTUAN MEDIA GAMBAR MATERI INDAHNYA KEBERSAMAAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KOGNITIF SISWA Sunimbar; Fauzi Almu, Farid
Jurnal Ilmiah Pendidikan Citra Bakti Vol. 6 No. 2 (2019)
Publisher : STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Setiap peserta didik memiliki tingkat kemampuan kognitif yang berbeda dengan demikian akan menjadi tugas guru dalam memlilih model pembelajaran yang tepat tanpa meningkalkan keunikan dari setiap peserta didik. Tujuan dari penelitian tindakan kelas ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar kognitif peserta didik kelas IV MIS Al-Fitrah Oesapa melalui penerapan model pembelajaaran mind mapping berbatuan media gambar. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas IV yang bejumlah 28 orang. Teknik pengumpulan data dalam penelitian yaitu: obervasi, wawancara dan dokumnetasi. Instrumen yang digunakan adalah lembar observasi untuk memperoleh untuk data keterlaksanaan pembelajaran dan hasil belajar kognitif peserta didik. Teknik analis data yang digunakan adalah presentasi ketercapaian hasil belajar kognitif peserta didik. Penerapan model pembelajaran mind mapping berbantuan media gambar berdasarkan hasil analisis data dalam penelitian tindakan kelas dapat di simpulkan bahwa keterlaksanan penerapan model pembelajaran mind mapping berbantuan media gambar mengalami peningkatan 30% dari pratindakan ke siklus I. Peserta didik mampu mengembangkan dan merumuskan ide dan gagasan dalam bentuk peta pikiran, peserta didik mampu menjelaskan idenya dengan jelas dan penuh percaya diri, setiap peserta didik sangat antusias dan responsif terhadap pembelajaran yang dilakukan. Media gambar yang di berikan oleh guru membantu peserta didik dalam memahami permasalahan dan materi pembelajaran. Hasil pretes dapat dilihat bahwa, terdapat 15 orang atau 53% yang mencapai standar KKM dengan rentang nilai 70-85 orang, sedangkan 13 orang atau 46% tidak mencapai nilai 70 sesuai dengan kriteria ketuntasan minimal yang telah di tentukan oleh sekolah. Setelah dilakukan pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran mind mapping berbantuan media gambar hasil Posttes kelas IV secara keseluruhan diperoleh data sebagai berikut, terdapat 24 orang atau 84% yang mencapai standar KKM dengan rentang nilai 70-85 orang, sedangkan 4 orang atau 14% tidak mencapai nilai 70 sesuai dengan kriteria ketuntasan minimal yang telah di tentukan oleh sekolah.
KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA SD DALAM PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING BERORIENTASI PROSES MENGGUNAKAN SUPLEMEN LKS Aiman, Ummu; Sunimbar
Jurnal Ilmiah Pendidikan Citra Bakti Vol. 7 No. 1 (2020)
Publisher : STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jipcb.v7i1.68

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan keterampilan proses sains antara kelas siswa yang diajarkan menggunakan pendekatan inkuiri terbimbing dengan suplemen LKS dan kelas yang pembelajarannya menerapkan metode konvensional pada materi selalu berhemat energi kelas IV SD Negeri Oeba 3 Kota Kupang. Penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu (quasi experiment) dan menggunakan desain post-test only control group design. Data keterampilan proses sains diperoleh melalui tes. selanjutnya dianalisis menggunakan statistik deskriptif dan uji-t. Hasil penelitian yang diperoleh bahwa thitung = 50,943 dan ttabel = 4,00 taraf 5%. Berati thitung > ttabel, maka diinterpretasikan terdapat perbedaan yang signifikan pada keterampilan proses antara kelas yang menggunakan model pembelajaran inkuiri terbimbing memakai suplemen LKS dan kelas pembelajaran metode konvensional. Rerata hasil post-test keterampilan proses, berada pada kategori sangat tinggi dengan Mean 74,44 pada keompok eksperimen sedangkan kelompok kontrol di kategori sedang dimana hasilnya Mean 64,91. Disimpulkan model inkuirii terbimbing menggunakan suplemen LKS meningkatkan keterampilan proses sains siswa materi selalu berhemat energi kelas IV SD Negeri Oeba 3 Kota Kupang.
PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING DENGAN SUPLEMEN PETA PIKIRAN TERHADAP BERPIKIR KRITIS SISWA SEKOLAH DASAR Aiman, Ummu; Meilani, Dian; Suhada, Farhan; Sunimbar
Jurnal Ilmiah Pendidikan Citra Bakti Vol. 10 No. 2 (2023)
Publisher : STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jipcb.v10i2.1184

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan berpikir kritis siswa antara kelompok pretest dan posttest yang dibelajarkan dengan model problem-based learning suplemen peta pikiran. Rancangan yang digunakan One Group Pretest-Posttest design. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas III SD Inpres Roja 2 Kota Ende tahun ajaran 2022/2023. Dengan teknik sampel nonprobability sampling, yakni sampling jenuh dimana semua anggota populasi dijadikan sampel. Data berpikir kritis diperoleh melalui tes. Data yang dikumpulkan dianalisis dengan statistik deskriptif dan inferensial. Hasil penelitian menunjukan bahwa berpikir kritis siswa pada kelompok pretest dan posttest menunjukkan adanya perbedaan yakni dilihat dari mean rata-rata kelas pretest bernilai sebesar 58,7 sedangkan kelompok posttest yang diterapkan dengan model problem-based learning berbantuan peta pikiran senilai 73,8 rata-rata skor. Hasil perhitungan uji-t independent diperoleh nilai sig 0,000<0,05. Dengan demikian, model model problem based learning suplemen peta pikiran berpengaruh terhadap berpikir kritis siswa SD.