Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search
Journal : JKM-Bid: Jurnal Kesehatan Masyarakat kebidanan

HUBUNGAN POLA MAKAN DENGAN PRODUKSI ASI PADA IBU MENYUSUI BAYI USIA 0-6 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PARUGA KOTA BIMA TAHUN 2024 Agusmiati; Suryati; Yati Purnama
JKM-Bid: JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT KEBIDANAN (The Journal of Public Health Midwifery) Vol. 11 No. 1 (2024): Desember 2024
Publisher : Akademi Kebidanan Harapan Bunda Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71369/tcgjgs61

Abstract

Pada dasarnya nutrisi sangat berperan penting dalam proses pertumbuhan dan perkembangan bayi. Salah satu nutrisi yang alami adalah ASI (air susu ibu) pemberian nutrisi secara alami ini biasanya diberikan dalam beberapa bulan pertama kehidupan bayi dan biasanya sering dikenal dengan nama ASI eksklusif. Puskesmas Paruga menunjukan pada tahun 2023 bahwa jumlah bayi yaitu 678 dan bayi yang diberikan ASI yaitu 523. Tujuan peneliatian untuk Mengetahui Hubungan Pola Makan Dengan Produksi Asi Pada Ibu Menyusui Bayi Usia 0-6 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Paruga Kota Bima Tahun 2024. Jenis penelitian ini adalah penelitian Kuantitatif dengan desain yang digunakan adalah pendekatan Cross Sectional. Populasi pada penelitian ini adalah semua ibu yang mempunyai bayi 0-6 bulan di wilayah kerja Puskesmas Paruga Kota Bima Tahun 2023 yaitu 523 responden. Sampel sebanyak 52 orang dan menggunakan rumus Arikunto dengan tehnik pengambilan sampel yaitu simple random sampling. Tehnik analisis data meliputi analisis univariat dan analisis bivariat dengan uji Chi Square. Berdasarkan ibu yang mempunyai bayi 0-6 bulan sebagian besar Produksi ASI Lancar yaitu 38 (73,1%). Berdasarkan ibu yang mempunyai bayi 0-6 bulan sebagian besar Pola Makan Sesuai yaitu 33 (63,5%). Ada hubungan antara Pola Makan Dengan Produksi Asi Pada Ibu Menyusui Bayi Usia 0-6 Bulan dengan nilai ρ (0,000) < (0,05)
GAMBARAN PENGETAHUAN IBU TENTANG GIZI PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JATIBARU KOTA BIMA TAHUN 2024 Siska Kuratun; Yati Purnama; Maya Febriyanti
JKM-Bid: JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT KEBIDANAN (The Journal of Public Health Midwifery) Vol. 11 No. 1 (2024): Desember 2024
Publisher : Akademi Kebidanan Harapan Bunda Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71369/r5rk0k59

Abstract

Status Gizi Kurang Pada Balita tahun 2021 di Indonesia yaitu 7,1%. Sedangkan pada tahun 2022 Status Gizi Kurang Pada Balita meningkat yaitu 7,7%. Data di Puskesmas Jatibaru menunjukan pada tahun 2021 bahwa jumlah Status Gizi Kurang Pada Balita yaitu 146 (7,04%). Tahun 2022 bahwa jumlah Status Gizi Kurang Pada Balita meningkat yaitu 199 (9,68%). Sedangkan Pada tahun 2023 jumlah Status Gizi Kurang Pada Balita meningkat yaitu 300 (14,85%). Tujuan penelitian untuk mengetahui Hambaran Pengetahuan Ibu Tentang Gizi Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Jatibaru Kota Bima Tahun 2024. Jenis penelitian ini adalah penelitian Kualitatif dengan desain yang digunakan adalah pendekatan Cross Sectional. Populasi adalah semua ibu yang mempunyai Balita dengan Status Gizi Kurang yaitu 300. Sampel sebanyak 45 orang dengan teknik pengambilan sampel yaitu simple random sampling. Tehnik analisis data meliputi analisis univariat. Hasil penilitian diperoleh bahwa Status Gizi Kurang Pada Balita sebagian besar yaitu kurang. Berdasarkan pengetahuan responden sebagian besar yaitu kurang. Berdasarkan umur responden sebagian besar yaitu tidak beresiko. Berdasarkan pendidikan responden sebagian besar yaitu tinggi
HUBUNGAN POLA TIDUR DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA USIA 24-60 BULAN DIKELURAHAN KENDO WILAYAH KERJA PUSKESMAS PENANAE KOTA BIMA TAHUN 2024 Purnama, Yati; Hikmah, Eti Noviatul
JKM-Bid: JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT KEBIDANAN (The Journal of Public Health Midwifery) Vol. 10 No. 2 (2024): Juni 2024
Publisher : Akademi Kebidanan Harapan Bunda Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71369/cqrsk610

Abstract

Data dari Puskesmas PenaNae, diantara 11 kelurahan yang menjadi wilayah kerjanya terdapat satu kelurahan dengan angka stunting tertinggi pada bulan Januari-Mei Tahun 2023 yaitu di Kelurahan Kendo dimana balita yang mengalami stunting sebanyak 53 orang atau sebesar 38%. (Puskesmas Penanae, 2023). Penelitian ini adalah penelitian observasional analitik dengan rancangan penelitian cross sectional. Teknik pengambilan sampel menggunakan Purposive Sampling dengan sampel sebanyak 58 responden. Instrumen yang digunakan kuesioner, microtoise dan rekam medik balita. Analisis Bivariat menggunakan uji Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahwa dari total 58 responden balita, terdapat 24 (41.4 %) balita stunting dan sebagian besar memiliki pola tidur yang baik yaitu sejumlah 14 (38.9 %), sedangkan balita stunting dengan pola tidur buruk sejumlah 10 (45.5 %). Dan berdasarkan hasil analisis pada tabel 4.5 didapatkan bahwa dari total 34 (58.6 %)  balita tidak stunting sebagian besar memiliki pola tidur baik yaitu sejumlah 22 (61.1 %), sedangkan balita tidak stunting dengan pola tidur buruk sejumlah 12 (54.5 %). Berdasarkan Hasil uji Chi Square didapatkan nilai p value = 0,622 dengan nilai α ˃ 0,05, hal ini menunjukan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara Pola Tidur dengan Kejadian Stunting Pada Balita Usia 24-60 Bulan di Kelurahan Kendo Wilayah Kerja Puskesmas Penana’e Kota Bima Tahun 2024.
HUBUNGAN PENGGUNAAN KONTRASEPSI SUNTIK 3 BULAN DENGAN PENINGKATAN BERAT BADAN PADA AKSEPTOR KB DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JATIBARU KOTA BIMA TAHUN 2024 Putri, Nadian; Suryati; Purnama, Yati
JKM-Bid: JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT KEBIDANAN (The Journal of Public Health Midwifery) Vol. 11 No. 02 (2025): Juni 2025
Publisher : Akademi Kebidanan Harapan Bunda Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71369/g75k9q13

Abstract

Kontrasepsi merupakan usaha-usaha untuk mencegah terjadinya kehamilan. Usaha-usaha ini bisa bersifat sementara dan permanen. Data Dari BKKBN kota Bima menunjukan jumlah pengguna KB Suntik pada tahun 2021 sebanyak 7.269 orang, dan pada tahun 2022 meningkat sebanyak 8.505 orang yang menggunakan KB suntik, Pada tahun 2023 terjadi penurunan sebanyak 610 pengguna KB suntik. Adapun pada tahun 2023 yang menggunakan KB Suntik 3 bulan sebanyak 594 orang. Puskesmas Jatibaru menunjukan pada tahun 2023 cakupan peserta KB suntik yaitu 192 orang. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan penggunaan kontrasepsi suntik 3 bulan dengan peningkatan berat badan pada akseptor KB di wilayah kerja puskesmas Jatibaru Kota Bima Tahun 2024. Jenis penelitian ini adalah penelitian Kuantitatif dengan desain yang digunakan adalah pendekatan Cross Sectional. Populasi pada penelitian ini adalah semua ibu dengan Penggunaan Kontrasepsi Suntik 3 Bulan di wilayah kerja Puskesmas Jatibaru Kota Bima Tahun 2024 yaitu 192. Sampel sebanyak 48 orang dan menggunakan rumus Arikunto dengan tehnik pengambilan sampel yaitu simple random sampling. Tehnik analisis data meliputi analisis univariat dan analisis bivariat dengan uji Chi Square. Berdasarkan Penggunaan Kontrasepsi 3 Bulan sebagian besar yaitu menggunakan Kontrasepsi 3 Bulan sebesar 55 (93,2%) responden. Berdasarkan Peningkatan Berat Badan sebagian besar yaitu berat badan naik sebesar 38 (64,4%) responden. Peningkatan Berat Badan berhubungan dengan Penggunaan Kontrasepsi 3 Bulan, hasil analisis statistik diperoleh nilai p 0,005 lebih kecil dari 0,05.
HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF PADA BAYI USIA 0-6 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KUMBE KOTA BIMA TAHUN 2024 Neti Sofia Tunnisah; Yati Purnama; Rostinah
JKM-Bid: JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT KEBIDANAN (The Journal of Public Health Midwifery) Vol. 11 No. 02 (2025): Juni 2025
Publisher : Akademi Kebidanan Harapan Bunda Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71369/0b8jsa30

Abstract

Air Susu Ibu (ASI) merupakan makanan yang pertama, utama dan terbaik pada awal usia kehidupan bayi yang bersifat alamiah. Dinas Kesehatan Kota Bima menunjukan pada tahun 2021 bahwa jumlah bayi yang diberikan ASI yaitu 72,4%. Pada tahun 2022 bayi yang diberikan ASI menurun yaitu 54,8%. Pada tahun 2023 bayi yang diberikan ASI menurun yaitu 41,5%. Puskesmas Kumbe menunjukan pada tahun 2023 bahwa jumlah bayi yaitu 72 dan bayi yang diberikan ASI Eksklusif yaitu 53. Tujuan Penelitian untuk mengetahui Hubungan Pengetahuan Ibu Dengan Pemberian Asi Eksklusif Pada Bayi Usia 0-6 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Kumbe Kota Bima Tahun 2024. Jenis penelitian ini adalah penelitian Kuantitatif dengan desain yang digunakan adalah pendekatan Cross Sectional. Populasi pada penelitian ini adalah semua ibu yang mempunyai bayi Asi eksklusif di wilayah kerja Puskesmas Kumbe Kota Bima Tahun 2024 yaitu 53. Pengambilan sampel menggunakan tehnik Total sampling yaitu teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel sebanyak 53 orang. Tehnik analisis data meliputi analisis univariat dan analisis bivariat dengan uji Chi Square. Berdasarkan Pemberian ASI Eksklusif Pada Bayi sebagian besar yaitu Tidak ASI Eksklusif. Berdasarkan pengetahuan responden sebagian besar yaitu kurang. Ada hubungan antara Pengetahuan ibu dengan ASI Eksklusif Pada Bayi.