Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Rancang Bangun Sistem Absensi Karyawan Menggunakan Radio Frequency Identification (RFID) (Studi Kasus: Diskominsa Aceh Barat Daya) Supriatna, Asep Nanang; Maghfirah, Hayatun; Juliwardi, Ilham; Mutia, Cut; Niani, Cukri Rahmi
Jurnal Teknologi Informasi Vol 3, No 2 (2024): Oktober
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35308/jti.v3i2.11085

Abstract

Penelitian ini merancang sistem absensi berbasis Radio Frequency Identification (RFID) untuk menggantikan metode manual di Dinas Komunikasi, Informatika, dan Persandian Aceh Barat Daya. Sistem ini mencatat kehadiran secara otomatis, menyimpan data real-time, dan menghasilkan laporan dalam format Excel. Dikembangkan menggunakan metode Waterfall, sistem diuji dengan black-box testing, menunjukkan seluruh fitur berfungsi optimal. Pengguna memberikan respons positif dengan rata-rata kepuasan 94,1%. Sistem ini meningkatkan efisiensi absensi dan dapat diadaptasi oleh instansi lain.
FUSING SATELLITE DATA TO MONITOR SEA LEVEL CHANGES: A DEM-BASED NEAREST NEIGHBOR APPROACH Putri, Andriani; Nazhifah, Sri Azizah; Ridho, Abdurrahman; Maghfirah, Hayatun; Mutia, Cut; Niani, Cukri Rahmi
CYBERSPACE: Jurnal Pendidikan Teknologi Informasi Vol 8, No 2 (2024)
Publisher : UIN Ar-Raniry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/cj.v8i2.26369

Abstract

High spatial and temporal resolution satellite imagery is essential for monitoring rapid environmental changes at finer scales. However, no single satellite currently provides images with both high spatial and temporal resolution. To overcome this limitation, spatiotemporal image fusion algorithms have been developed to generate images with improved spatial and temporal detail. Water level monitoring is also crucial for managing natural hazards like floods and tsunamis, but remote sensing satellites face challenges in continuous monitoring due to either low spatial or temporal resolution. For instance, while Landsat 8, with a spatial resolution of 30 meters, has been used for water level detection, it cannot capture fast-changing events because of its low temporal resolution. Conversely, the Advanced Himawari Imager (AHI) 8 offers observations every 10 minutes but has a coarse spatial resolution, limiting its ability to map sea level changes accurately. This study focuses on integrating Landsat and AHI imagery to monitor local and dynamic sea level changes. The process involves calibrating images from the study area to surface reflectance and co-registering them. The Normalized Difference Water Index (NDWI) is calculated from both Landsat and Himawari-8 images, serving as input for image fusion. In the previous study, the Spatial and Temporal Adaptive Reflectance Fusion Model (STARFM) is used for image fusion. In this study we use the application of Spatial Temporal Adaptive Algorithm for Mapping Reflectance Change (STAARCH) for the image fusion step. Since traditional methods are influenced by land cover changes, this study proposes a method called DEM-based Nearest Neighbor to select appropriate land cover maps for image fusion. Evaluation results demonstrate that this approach can produce accurate water coverage maps with both high spatial and temporal resolution.
Rancang Bangun Sistem Informasi Pemesanan Tiket Mobil Travel Menggunakan Metode Rapid Application Development Berbasis Web (Studi Kasus: PT Sempati Star ) Rahmi, Pevi Alfiya; Astrianda, Nica; Maghfirah, Hayatun; Niani, Cukri Rahmi; Raziah, Isyatur; Putri, Andriani
Jurnal Teknologi Informasi Vol 4, No 1 (2025): Mei
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35308/jti.v4i1.11207

Abstract

Sistem pemesanan tiket mobil travel berbasis web telah dirancang dan dibangun untuk PT Sempati Star menggunakan metode Rapid Application Development (RAD). Penelitian ini bertujuan untuk mengatasi masalah pemesanan tiket manual yang memerlukan pelanggan datang langsung ke loket, sehingga menghabiskan waktu dan tidak memungkinkan pemilihan kursi secara fleksibel. Sistem yang dikembangkan memungkinkan pelanggan untuk memesan tiket secara online, memilih rute, jadwal, dan posisi kursi dengan mudah. Pengujian sistem dilakukan melalui dua tahap, yaitu pengujian alpha dan beta. Hasil pengujian alpha menunjukkan bahwa sistem berfungsi dengan baik pada fitur dasar seperti pemesanan dan transaksi, namun memerlukan perbaikan pada beberapa aspek tampilan antarmuka. Pada pengujian beta, sistem berhasil mencapai tingkat kepuasan pengguna sebesar 85,46%, menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam hal kemudahan penggunaan dan stabilitas. Sistem ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi proses pemesanan tiket dan memperbaiki layanan bagi pelanggan PT Sempati Star.
Inovasi Penerangan Ramah Lingkungan melalui Pemasangan Lampu LED Tenaga Surya di Desa Baro WT Maghfirah, Hayatun; Erva Nurjanah; Adi Syahputra; Irfi Safrina; Nurul Azmi Alza; Afria Murizatul; Fazila Nazera; Rozatul Jannah; Sahrul Othaman; Jumaida Sari
Aksi Kita: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 1 No. 5 (2025): OKTOBER
Publisher : Indo Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63822/xa71f711

Abstract

Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan wujud dari pengabdian mahasiswa kepada masyarakat melalui implementasi Tri dharma perguruan tinggi. KKN Reguler periode XXIV Universitas Teuku Umar di Desa Baro WT, Kec. Woyla Timur, KAB. Aceh Barat dengan tema “Inovasi Penerangan Ramah Lingkungan Melalui Pemasangan Lampu LED Tenaga Surya di Desa Baro WT. Pengabdian ini dilakukan untuk mengurangi pemanasan global dan polusi udara, program ini mendorong peningkatan penelitian tentang solusi penerangan jalan ramah lingkungan. Salah satu solusi yang sedang dikembangkan adalah lampu jalan bertenaga surya (LED). Artikel ini membahas konstruksi dan implementasi lampu jalan ini sebagai alternatif yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Metode ini melibatkan penggunaan panel surya untuk mengumpulkan sinar matahari dan menyimpannya dalam baterai. Lampu jalan ini memberikan keuntungan dalam hal efisiensi energi, biaya operasional yang rendah, dan dampak lingkungan yang rendah. Selain itu, lampu jalan bertenaga surya juga dapat meningkatkan keselamatan jalan di malam hari. Studi ini juga mengkaji tantangan dan peluang dalam pengembangannya, beserta beberapa contoh implementasinya di berbagai negara. Temuan ini menunjukkan bahwa lampu jalan bertenaga surya memiliki potensi signifikan untuk mengurangi emisi karbon dan meningkatkan keberlanjutan lingkungan di masa depan. Penerimaan publik terhadap inisiatif ini sebagian besar positif. Banyak warga yang secara aktif mendukung pemasangan dan pemeliharaan lampu jalan bertenaga surya. Keterlibatan ini menunjukkan bahwa masyarakat tidak hanya mendapatkan manfaat dari proyek ini tetapi juga secara aktif mendukung pemeliharaannya. Selain itu kegiatan ini mendorong mahasiswa dan masyarakat untuk mempererat hubungan antara keduanya yang terjadi pada kolaboratif aktif yang telah dilaksanakan.
THE FEASIBILITY OF FUSING SATELLITE IMAGERIES FOR HIGH-FREQUENCY SEA LEVEL MONITORING Putri, Andriani; Nazhifah, Sri Azizah; Ridho, Abdurrahman; Maghfirah, Hayatun; Mutia, Cut; Niani, Cukri Rahmi; Sanusi, Sanusi
CYBERSPACE: Jurnal Pendidikan Teknologi Informasi Vol 8 No 1 (2024)
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/cj.v8i1.23504

Abstract

Enhancing the capacity to monitor swift environmental shifts at finer scales requires satellite image that offers high spatial and temporal resolution. However, no individual satellite can offer images meeting both criteria simultaneously. To tackle this challenge, spatial temporal fusion algorithms have been developed to derive fine-scale and time-series images. Conversely, effective monitoring of water levels is crucial for preventing natural disaster, such as flood and tsunami mitigation. Yet, monitoring these natural changes regularly poses challenges for remote sensing satellites, given their limitations in either spatial or temporal resolution. For instance, the spatial resolution of 30 meters of Landsat 8 provides imagery with a but lacks the temporal resolution needed to capture dynamic events. On the contrary, the Himawari 8 has the capability to monitor the entire hemisphere every 10 minutes. However, its inadequate resolution affects the precision of sea water change mapping.  This research seeks to utilize Landsat OLI and Himawari-8 images jointly for tracking sea level variation patterns. Our approach involves calculating a water index from both Landsat and Himawari images, then using an image fusion algorithm to merge these indices. Next, we identify water coverage by applying a specific threshold on the water index. The comparison of water percentages with reference water height observations has delivered encouraging outcomes.
FUSING SATELLITE DATA TO MONITOR SEA LEVEL CHANGES: A DEM-BASED NEAREST NEIGHBOR APPROACH Putri, Andriani; Nazhifah, Sri Azizah; Ridho, Abdurrahman; Maghfirah, Hayatun; Mutia, Cut; Niani, Cukri Rahmi
CYBERSPACE: Jurnal Pendidikan Teknologi Informasi Vol 8 No 2 (2024)
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/cj.v8i2.26369

Abstract

High spatial and temporal resolution satellite imagery is essential for monitoring rapid environmental changes at finer scales. However, no single satellite currently provides images with both high spatial and temporal resolution. To overcome this limitation, spatiotemporal image fusion algorithms have been developed to generate images with improved spatial and temporal detail. Water level monitoring is also crucial for managing natural hazards like floods and tsunamis, but remote sensing satellites face challenges in continuous monitoring due to either low spatial or temporal resolution. For instance, while Landsat 8, with a spatial resolution of 30 meters, has been used for water level detection, it cannot capture fast-changing events because of its low temporal resolution. Conversely, the Advanced Himawari Imager (AHI) 8 offers observations every 10 minutes but has a coarse spatial resolution, limiting its ability to map sea level changes accurately. This study focuses on integrating Landsat and AHI imagery to monitor local and dynamic sea level changes. The process involves calibrating images from the study area to surface reflectance and co-registering them. The Normalized Difference Water Index (NDWI) is calculated from both Landsat and Himawari-8 images, serving as input for image fusion. In the previous study, the Spatial and Temporal Adaptive Reflectance Fusion Model (STARFM) is used for image fusion. In this study we use the application of Spatial Temporal Adaptive Algorithm for Mapping Reflectance Change (STAARCH) for the image fusion step. Since traditional methods are influenced by land cover changes, this study proposes a method called DEM-based Nearest Neighbor to select appropriate land cover maps for image fusion. Evaluation results demonstrate that this approach can produce accurate water coverage maps with both high spatial and temporal resolution.
IMPLEMENTASI ALGORITMA SUPPORT VECTOR REGRESSION DALAM MEMPREDIKSI HASIL PRODUKSI TANAMAN PANGAN PADA KABUPATEN ACEH BARAT DAYA Rahmah, Siti; Suhendra, Rivansyah; Maghfirah, Hayatun; Sanusi, Sanusi; Raziah, Isyatur
Jurnal Teknologi Informasi Vol 4, No 2 (2025): Oktober
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35308/jti.v4i2.12922

Abstract

Kabupaten Aceh Barat Daya merupakan salah satu wilayah lumbung pangan utama di Provinsi Aceh. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, menunjukkan penurunan hasil produksi yang disebabkan oleh beberapa faktor, seperti luas tanam, luas panen dan provitas. Penelitian ini bertujuan untuk memprediksi hasil produksi tanaman pangan untuk periode berikutnya dengan menimplementasikan algoritma Support Vector regression (SVR) dengan kernel linear, polynominal dan Radial Basis Function (RBF) yang dioptimalkan dengan metode grid search. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa kernel linear baik dalam memprediksi tanaman padi dan ubi jalar, kernel polynominal memprediksi produksi kedelai dan ubi kayu dengan sangat optimal, sementara itu kernel rbf menjadi kernel terbaik dalam memprediksi jagung, kacang hijau, dan kacang tanah. Dengan demikian, implementasi SVR, khususnya kernel rbf, terbukti akurat dan efektif dalam memberikan prediksi sehingga dapat dimanfaatkan  untuk mendukung perencanaan strategis produksi tanaman pangan daerah tersebut. Kata kunci: Prediksi, Suppor Vector Regression, Tanaman Pangan, RBF, Grid Search