Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

Analisis Prosedur Koneksi Ulang Sistem Internet of Things (IoT) Studi Kasus Pada Pertanian Cerdas Dodi Yudo Setyawan; Warsito; Roniyus Marjunus; Sumaryo
TEKNIKA Vol. 17 No. 2 (2023): Teknika Juli - Desember 2023
Publisher : Politeknik Negeri Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.10252337

Abstract

Pertanian cerdas yang terintegrasi dengan IoT menjadi kebutuhan yang sangat penting ditengah tingginya jumlah penduduk serta lahan pertanian yang semakin sempit. Sistem IoT memanfaatkan jaringan internet untuk mengontrol dan memonitor lahan pertanian dengan memanfaatkan device wifi NodeMCU dan sensor. Kestabilan koneksi jaringan internet menjadi sangat penting untuk sustainability sistem dalam keadaan on atau online karena proses pertanian seperti irigasi dan pemupukan tergantung pada konektivitas jaringan internet. Analisis prosedur koneksi ulang sistem IoT untuk menjaga sustainability sistem dalam keadaan on atau online dengan cara membandingkan dengan sistem IoT device wifi NodeMCU tanpa prosedur koneksi ulang. Analisis ini menghasilkan sistem IoT device wifi NodeMCU yang mampu melakukan koneksi ulang secara otomatis ketika koneksi jaringan internet terputus. Hasil pengujian menunjukan koneksi ulang dengan baik ketika NodeMCU A terputus dari router pada pukul 11:15 sampai dengan 12:00 dan NodeMCU B tidak dapat terkoneksi ulang dengan router. Kata Kunci: pertanian cerdas, IoT, sustainability, NodeMCU
PELATIHAN DAN IMPLEMENTASI IOT SMART FARMING PADA KELOMPOK TANI DESA CINTAMULYA KECAMATAN CANDIPURO KABUPATEN LAMPUNG SELATAN Dodi Yudo Setyawan; Nurfiana Nurfiana; Novi Herawadi Sudibyo; Retno Dwi Handayani; Nurjoko Nurjoko; Rohiman Rohiman; Melia Gripin Setiawati; Hefri Juanto; Ananda Angelia Purba
J-ABDI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 3 No. 1: Juni 2023
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53625/jabdi.v3i1.5731

Abstract

Laju pertumbuhan penduduk dunia terus meningkat khususnya Indonesia yang laju pertumbuhan penduduk (2010-2020) sebesar 1,565% pertahun dengan total jumlah penduduk 270,20 juta jiwa mengakibatkan semakin sempitnya lahan pertanian dan semakin tingginya kebutuhan pangan semakin perlunya kualitas produk pertanian yang baik perlu adanya integrasi teknologi Smart Farming agriculture 4.0 Internet of things (IoT) pada bidang pertanian pada tanaman hortikultura. Kualitas produk pertanian, efisiensi proses pertanian, meningkatnya produktivitas petani merupakan hal-hal yang menjadi manfaat integrasi teknologi tersebut pada akhirnya. Untuk mencapai hal-hal itu semua perlu adanya pengenalan, pelatihan dan implementasi teknologi tersebut kepada para petani melalui kegiatan pengabdian masyarakat. Mulai dari memberikan penjelasan, implementasi pada area pertanian secara langsung sampai dengan pelatihan penggunaan mobile apps. Hasil yang diperoleh dari pengabdian ini adalah meningkatnya pengetahuan dan keterampilan penggunaan IoT Smart Farming
PELATIHAN HIDROPONIK BERBANTUAN INTERNET OF THINGS (IOT) PADA UMKM DIVA FRUITS UNTUK MENINGKATKAN PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN TEKNOLOGI PERTANIAN TERKINI Dodi Yudo Setyawan; Melia Gripin Setiawati; Lia Rosmalia; Nurjoko Nurjoko
J-ABDI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 3 No. 7: Desember 2023
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53625/jabdi.v3i7.6942

Abstract

Pengetahuan dan keterampilan mengenai teknik budidaya tanaman secara hidroponik berbantuan IoT yang masih rendah merupakan hal yang menjadi dasar dilaksanakannya kegiatan pelatihan ini. Pelatihan ini dilaksanakan di UMKM Diva Fruits Desa Merak Batin Kecamatan Natar Kabupaten Lampung Selatan. Metode yang digunakan antara lain lain pretest, ceramah, diskusi, tanya jawab, praktek mengenai sistem monitoring dan kontrol otomatis, mengintegrasi nutrisi dan irigasi otomatis, pemasaran produk dan post test. Hasil pelatihan secara statistik pengetahuan dan keterampilannya terukur naik sebesar 70 %.
Otomasi hybrid pada Sistem Pertanian Cerdas Berbasis Internet of Things (IoT) Setyawan, Dodi Yudo; Warsito; Marjunus, Roniyus; Sumaryo, Sumaryo
TEKNIKA Vol. 18 No. 2 (2024): Teknika Juli - Desember 2024
Publisher : Politeknik Negeri Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.12058741

Abstract

Kontrol dan monitoring tanaman secara otomatis pada Smart Farming harus dilakukan untuk menjaga tanaman tumbuh berkembang dan hasil panen yang baik. Koneksi jaringan internet yang buruk pada Internet of Things Smart farming system mengakibatkan buruknya automasi yang dilakukan. Diperlukan Otomasi Hybrid untuk menanggulanginya. Menggabungkan online dan offline automation menggunakan NodeMCU dan Arduino Mega untuk membangun hybrid automation. Hasil penelitian menunjukan bahwa Hybrid Automation pada Internet of Things Smart Farming System sangat penting dan harus ada. Kontrol dan monitoring tanaman pada sistem smart farming dapat terus dilakukan dalam keadaan koneksi jaringan internet baik atau buruk.
PENGENALAN SMART FARMING KEPADA KELOMPOK TANI SEJAHTERA PEKON SINDANG MARGA KECAMATAN PULAU PANGGUNG KABUPATEN TANGGAMUS Setyawan, Dodi Yudo; Setiawati, Melia Gripin; Rosmalia, Lia; Nurfiana, Nurfiana; Karnila, Sri; Rosandy, Triowali
E-Amal: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4 No 2: Mei-Agustus 2024
Publisher : LP2M STP Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47492/eamal.v4i2.3221

Abstract

Pengabdian masyarakat Pengenalan Smart Farming pada Kelompok Tani Sejahtera Pekon Sindang Marga Kecamatan Pulau Panggung Kabupaten Tanggamus bertujuan meningkatkan produktivitas, efisiensi, dan kesejahteraan petani. Dengan adopsi Smart Farming, menggunakan teknologi seperti sensor tanah dan irigasi otomatis, produktivitas pertanian dapat meningkat. Teknologi ini juga dapat mengoptimalkan penggunaan sumber daya seperti air dan pupuk, mendukung keberlanjutan lingkungan, dan meningkatkan efisiensi produksi pertanian. Pengabdian ini diharapkan meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan petani, serta menyebarkan pengetahuan tentang Smart Farming ke masyarakat luas untuk meningkatkan produktivitas pertanian secara keseluruhan. Dengan demikian, pengabdian ini menjadi langkah awal dalam mendorong transformasi pertanian menuju pertanian yang lebih modern, efisien, dan berkelanjutan di Pekon Sindang Marga dan wilayah lainnya.
Kalibrasi Sensor Suhu Udara, Kelembaban dan pH Tanah Menggunakan Metode Linear regression Setyawan, Dodi Yudo; Nurfiana, Nurfiana; Rosmalia, Lia; Setiawati, Melia Gripin; Handayani, Retno Dwi
TEKNIKA Vol. 19 No. 1 (2025): Teknika Januari 2025
Publisher : Politeknik Negeri Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.14183937

Abstract

Ketepatan atau presisi alat ukur suhu, kelembaban udara dan pH tanah adalah hal yang sangat penting dalam pengambilan keputusan pada pengontrolan pengelolaan tanah dan air dalam pertanian. Setiap sensor yang digunakan untuk membangun sistem alat ukur harus dikalibrasi agar memperoleh ketepatan pengukuran. Penelitian ini membahas proses kalibrasi terhadap tiga jenis sensor, yaitu sensor suhu dan kelembaban udara DHT11, serta sensor kelembaban dan pH tanah. Kalibrasi menggunakan metode linear regression untuk meningkatkan akurasi pengukuran terhadap nilai acuan kalibrator yang lebih presisi. Hasil menunjukkan bahwa kalibrasi berhasil mengurangi simpangan baku dari setiap sensor, terutama sensor DHT11 dengan peningkatan akurasi sebesar 0,03 dan konsistensi pengukuran yang signifikan. Kalibrasi sensor kelembaban tanah dengan peningkatan akurasi sebesar 0,01 dan sensor pH juga menunjukkan peningkatan akurasi, meskipun peningkatannya tidak sebesar sensor DHT11. Dengan demikian, kalibrasi ini meningkatkan kualitas pengukuran dan konsistensi sensor dalam aplikasi monitoring lingkungan.
Automasi dan Internet of Things (IoT) pada Pertanian Cerdas: review artikel pada Jurnal Terakreditasi Kemenristek Setyawan, Dodi Yudo; Warsito, Warsito; Marjunus, Roniyus; Sumaryo, Sumaryo
Prosiding Semnastek PROSIDING SEMNASTEK 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pertanian cerdas adalah model pertanian yang melibatkan atau memanfaatkan teknologi otomasi dan Internet of Things (IoT) dalam praktik pertaniannya. Inovasi teknologi ini memiliki peran sentral dalam meningkatkan daya saing dan dinamika pertanian di Indonesia, serta diperlukan lebih banyak penelitian yang mendalam di bidang ini. Review yang mendalam perlu dilakukan pada penelitian-penelitian yang telah terbit pada jurnal yang terakreditasi oleh Kemenristek. Review ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana teknologi otomasi dan IoT yang telah diterapkan oleh para peneliti. Review ini dimulai dari penelusuran metadata artikel pada Google Scholar dengan kata kunci IoT, otomasi, dan pertanian cerdas menggunakan aplikasi Publish or Perish (PoP). Diperoleh 162 metadata artikel, review dilakukan dari review parsial hingga review mendalam, dan diperoleh 29 artikel terakreditasi Kemenristek. Review mendalam dengan Research Question (RQ) diperoleh informasi bahwa artikel terbanyak terbit pada jurnal ranking 4 akreditasi Kemenristek, trend penelitian naik dari tahun ke tahun, sensor dan tools IoT yang paling banyak digunakan adalah sensor kelembaban tanah dan website.Kata kunci—Pertanian cerdas, IoT, automasi, review
Sosialisasi Teknologi Smart Farming Kepada Kelompok Tani UB. Berkah Agro Setyawan, Dodi Yudo; Nurfiana, Nurfiana; Rosmalia, Lia; Handayani, Retno Dwi; Nurjoko, Nurjoko
E-Amal: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4 No 3: September-Desember 2024
Publisher : LP2M STP Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47492/eamal.v4i3.3606

Abstract

Kegiatan sosialisasi kepada masyarakat yang dilakukan untuk memperkenalkan teknologi Smart Farming berbasis IoT kepada Kelompok Tani UB Berkah Agro di Pekalongan, Lampung Timur. Tujuannya adalah untuk meningkatkan pemahaman dan efisiensi serta produktivitas pertanian dengan mengganti metode konvensional melalui penggunaan sensor tanah, sistem irigasi otomatis, dan aplikasi manajemen data pertanian. Kegiatan ini mencakup sosialisasi dan diskusi mengenai teknologi Smart Farming. Hasilnya menunjukkan adanya peningkatan pemahaman petani tentang teknologi Smart Farming serta penerapan awal pada proses pembibitan palawija. Walaupun terdapat tantangan terkait akses teknologi dan pemahaman teknis, program ini berhasil mendorong perubahan pola pikir petani menuju metode pertanian yang lebih efisien dan berkelanjutan.
Pelatihan dan Implementasi Vertical Farming berbasis Internet of Things (IoT) Bagi Siswa dan Siswi di Emer Islamic Boarding School (EIBOS) Kecamatan Natar Kabupaten Lampung Selatan Setyawan, Dodi Yudo; Nurfiana, Nurfiana; Setiawati, Melia Gripin; Rosmalia, Lia; Nurjoko, Nurjoko
Jurnal Pustaka Mitra (Pusat Akses Kajian Mengabdi Terhadap Masyarakat) Vol 5 No 3 (2025): Jurnal Pustaka Mitra (Pusat Akses Kajian Mengabdi Terhadap Masyarakat)
Publisher : Pustaka Galeri Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55382/jurnalpustakamitra.v5i3.925

Abstract

Pengabdian masyarakat ini bertujuan mengembangkan literasi digital dan keterampilan praktis siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) melalui penerapan teknologi IoT pada vertical farming, sejalan dengan tuntutan Revolusi Industri 4.0. Metode pelaksanaan dimulai dengan identifikasi masalah melalui Focus Group Discussion (FGD) bersama siswa terkait kendala pengelolaan lahan, pemantauan lingkungan, serta literasi teknologi. Berdasarkan hasil FGD, disusun modul komprehensif yang mencakup pengenalan konsep IoT (sensor, mikrokontroler, jaringan, aplikasi monitoring) dan prinsip vertical farming, dilengkapi peralatan pendukung seperti sensor suhu, kelembaban, pompa air, serta mobile apps. Pelatihan berjalan interaktif, siswa merakit perangkat IoT, mengintegrasikannya ke sistem monitoring berbasis cloud, dan berlatih troubleshooting koneksi. Setelah instalasi di rooftop EIBOS School, sistem memantau suhu (20–35 °C) dan kelembaban (40–80 %) tanaman kangkung, lalu secara otomatis mengatur suplai air. Pendampingan teknis rutin setiap dua minggu memastikan kemandirian operasional dan peningkatan kemampuan troubleshooting. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan pemahaman siswa yang signifikan, terbukti dari kemampuan merakit, mengoperasikan aplikasi monitoring, dan mempresentasikan proyek. Secara teknis, sistem berfungsi andal dengan akurasi sensor tinggi dan efisiensi penggunaan air, sementara aspek soft skill kerja sama tim, komunikasi ilmiah, problem solving terasah melalui kegiatan partisipatif. Satu tim siswa berhasil lolos final Indonesian Science Project Olympiad (ISPO) tingkat nasional, menegaskan efektivitas program dalam mempersiapkan kompetensi ilmiah dan teknis. Dengan demikian, program ini tidak hanya meningkatkan literasi IoT dan produktivitas urban farming, tetapi juga mendukung pembangunan berkelanjutan serta kesiapan generasi muda menghadapi tantangan era digital.
Perancangan Hydroponic Vertical Farming System (HVFS) Berbasis Internet of Things (IoT) Setyawan, Dodi Yudo; Nurfiana, Nurfiana; Astrini, Levya Dewi; Azzahra, Annisa Diva; Amelia, Zahra Dewi
TEKNIKA Vol. 19 No. 2 (2025): Teknika Mei 2025
Publisher : Politeknik Negeri Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.15549803

Abstract

Ketahanan pangan di Indonesia terancam oleh keterbatasan lahan dan ketidakpastian iklim, sehingga diperlukan solusi budidaya yang efisien dan otomatis. Penelitian ini bertujuan merancang dan membangun Hydroponic Vertical Farming System (HVFS) berbasis Internet of Things (IoT) untuk mengotomasi pemantauan suhu, kelembapan, aliran air, dan distribusi nutrisi tanaman kangkung. Metode yang digunakan meliputi desain mekanik vertikal, integrasi sensor DHT11, water level, dan water flow pada mikrokontroler ESP8266, serta pengembangan antarmuka mobile melalui cloud. Sistem diuji dalam jangka waktu 1–2 bulan untuk mengevaluasi akurasi sensor dan kinerja otomatisasi pompa air. Hasil menunjukkan rentang suhu 20 °C–38 °C dan kelembapan 55 %–98 %, dengan distribusi air dan nutrisi yang tepat sesuai data sensor. Tanaman tumbuh rata-rata 1–1,5 cm per hari tanpa intervensi manual. Implikasi penelitian ini adalah penyediaan model pertanian cerdas yang hemat lahan dan sumber daya, serta dapat diperluas untuk berbagai komoditas hortikultura.