Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendeskripsikan proses pembelajaran sejarah lokal yang diterapkan di program studi pendidikan Sejarah Universitas Syiah Kuala, (2) mendeskripsikan proses pengembangan model pembelajaran berbasis problem solvingoutdoor learning,(3) menganalisis efektifitas model pembelajaran berbasis problem solvingoutdoor learning dalam meningkatakan kreativitas dan prestasi belajar mahasiswa pendidikan sejarah Universitas Syiah Kuala.           Penelitian ini mengacu pada prosedur R&D yang diawali dengan studi pendahuluan, uji kelayakan produk, dan uji efektivitas produk. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah angket kreativitas belajar dan tes prestasi belajar sejarah lokal (Sejarah Aceh I). Uji coba instrumen angket meliputi uji validitas dan reliabilitas. Uji coba instrumen tes meliputi tingkat kesukaran, daya beda, dan reliabilitas. Uji keseimbangan menggunakan uji rerata t, uji prasyarat meliputi uji normalitas dan uji homogenitas.Hasil penelitian menunjukkan: (1) proses pembelajaran sejarah lokal yang diterapkan di program studi pendidikan Sejarah Universitas Syiah Kuala selama ini bersifat teacher center, (2) pengembangan model pembelajaran berbasis problem solvingoutdoor learning dilakukan dengan prosedur R&D yang diawali dengan studi pendahuluan, uji kelayakan produk, dan uji efektivitas produk, (3) efektifitas model pembelajaran berbasis problem solvingoutdoor learning membawa dampak yang positif dan signifikan dalam meningkatakan kreativitas dan prestasi belajar mahasiswa pendidikan sejarah Universitas Syiah Kuala, perbandingan nilai post test kreativitas kelas eksperimen lebih besar daripada kelas kontrol (112,55>94,35) dan prestasi belajar mahasiswa kelas eksperimen lebih besar daripada kelas kontrol (18,80>16,15).