Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PENGARUH KELANGSINGAN PADA DESAIN KOLOM PADA PROYEK VERDETWO CONDOMINIUM KUNINGAN JAKARTA SELATAN Sepriyanna, Irma; Handayasari, Indah; Febrianto, Yaysyirul Ulum
Jurnal Kajian Teknik Sipil Vol 3, No 1 (2018): Jurnal Kajian Teknik Sipil
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (930.466 KB) | DOI: 10.52447/jkts.v3i1.1159

Abstract

Pada proyek gedung Verde Two Condominium akan direncanakan kolom langsing tinggi / panjang sebagai kebutuhan untuk ruangan lobby dan mezzanine, kolom yang direncanakan sedemikian rupa agar luas ruangan menjadi lebih lebar dan memberikan nilai estetika yang indah. Kolom langsing  dapat menyebabkan tegangan lentur bertambah yang mengakibatkan tekuk pada kolom, adanya penambahan momen pada kolom langsing dapat menjadikan jumlah tulangan dan mutu yang digunakan akan semakin besar  Oleh karena itu pada penelitian ini akan membandingkan bagaimana desain kolom tanpa factor kelangsingan dilihat dari segi kekuatan struktur. Analisa Perhitungan redesain kolom langsing ini menggunakan acuan pada Standar Nasional Indonesia (SNI) dan American Concrete Institute (ACI) dengan bantuan software komputer, yang digunakan untuk menganalisis dan mendesain suatu struktur yang berorintasi obyek (Object Oriented Programing). Variabel yang digunakan adalah nilai kelangsingan kolom, nilai eksentrisitas beban dan luas tulangan kolom. Dari hasil perhitungan menunjukkan bahwa dimensi kolom tanpa faktor kelangsingan lebih besar daripada kolom dengan factor kelangsingan yaitu kolom persegi  (1700x1700)mm dan kolom lingkaran  ø 1850 dan jumlah tulangan kolom tanpa faktor kelangsingan lebih sedikit dari pada kolom dengan faktor kelangsingan yaitu 27 D29 –D16 225 untuk kolom persegi dan 23 D29 – D16 250 untuk kolom lingkaran.
Analisis Sifat Fisik Dan Mekanik Aspal Rap Dengan Rejuvenator Waste Cooking Oil  (WCO) Sepriyanna, Irma; Putranto, Leksmono; Subagio, Bambang; Najid
Jurnal Deformasi Vol. 10 No. 1 (2025): JURNAL DEFORMASI
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/42hpv377

Abstract

Reclaimed Asphalt Pavement (RAP) adalah alternatif material aspal yang dihasilkan dari hasil pemeliharaan jalan.  Namun, aspal RAP telah mengalami penuaan (aging)akibat masa layannya, sehingga kehilangan sebagian sifat reologi dan mekaniknya. Untuk mengembalikan sifat tersebut, diperlukan bahan rejuvenator. Salah satu bahan alternatif adalah Waste Cooking Oil (WCO) atau minyak jelantah.  Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penambahan WCO terhadap sifat fisik dan mekanik campuran aspal RAP. Metodologi yang digunakan meliputi uji penetrasi, uji titik lembek (softening point), serta pengujian Marshall. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan WCO dapat meningkatkan nilai penetrasi dan menurunkan titik lembek, menandakan peningkatan fleksibilitas aspal. Kinerja Marshall juga meningkat pada kadar optimum WCO, dengan peningkatan stabilitas dan flow yang menunjukkan bahwa WCO berperan efektif sebagai rejuvenator
Kajian Mengenai Karakteristik dan Perhitungan Biaya Kecelakaan Lalu Lintas Kota Surabaya Surahman, Ganda; Springfield, Dzackirendy; Sepriyanna, Irma; Handayasari, Indah
Cantilever: Jurnal Penelitian dan Kajian Bidang Teknik Sipil Vol. 14 No. 1 (2025): Cantilever
Publisher : Department of Civil Engineering and Planning, Faculty of Engineering, Sriwijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35139/cantilever.v14i1.449

Abstract

Traffic accidents are one of the major issues in urban transportation systems. The occurrence of accidents causes significant losses, both material and immaterial, as well as casualties. This study aims to analyze the characteristics of traffic accidents and calculate accident costs in Surabaya using the Gross Output (Human Capital) Method. Traffic accident data were collected from 2018 to 2023, with victim categories including fatalities, serious injuries, and minor injuries. The study results show that the number of accidents significantly increased in 2022, with the highest percentage rise of 35.52%. The most common type of accident was a front-side collision, while the least frequent accident type was an animal collision. The highest accident occurrence was recorded between 06:00 and 12:00, whereas the lowest occurred between 00:00 and 06:00. The primary cause of accidents was drivers' non-compliant behavior. The accident cost calculation revealed a total economic loss of IDR 804,579,531,473 over the 2018–2023 period, with 2022 recording the highest accident cost of IDR 175,643,804,977, while 2019 recorded the lowest accident cost of IDR 106,492,842,262.
Kajian Laboratorium Penggunaan Serat Daun Nanas dan Serat Ijuk Pada Campuran Stone Matrix Asphalt Handayasari, Indah; Sepriyanna, Irma; Wulandari, Siti Herni
Teras Jurnal : Jurnal Teknik Sipil Vol. 13 No. 2 (2023): Volume 13 Nomor 2, September 2023
Publisher : UNIVERSITAS MALIKUSSALEH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/tj.v13i2.877

Abstract

Abstrak Stone Matrix Asphalt merupakan jenis beton aspal hotmix dengan campuran bahan agregat kasar, agregat halus, bahan pengisi dan aspal yang membentuk mortar dengan aspal sebagai bahan pengikat yang dicampur dalam keadaan panas. Campuran beraspal ini didesain menggunakan agregat kasar dan aspal dengan kadar tinggi yang distabilisasi dengan serat selulosa sehingga lebih tahan terhadap deformasi (rutting), mempunyai ketahanan gelincir (skid resistence) yang tinggi, keretakan (cracking) serta tahan lama dan mampu melayani kendaraan berat dengan lebih baik. Dikarenakan kandungan aspal pada stone matrix asphalt yang sangat tinggi maka cenderung terjadi bleeding. Penelitian ini mencoba melakukan kajian laboratorium terhadap pemanfaatan serat alami berupa serat daun nanas dan serat ijuk sebagai bahan tambah serat selulosa pada campuran stone matrix asphalt. Berdasarkan hasil uji laboratorium bahwa variasi penambahan 0.3% serat daun nanas dan 0.3 % serat ijuk memiliki nilai durabitas tertinggi dibandingkan dengan variasi persertase penambahan yang lainnya yaitu sebesar 95,23%. Penambahan serat daun nanas dan serat ijuk pada campuran stone matrix asphalt dapat mengatasi bleeding pada aspal serta menambah daya dukung dan keawetan pada jalan. Kata kunci: Durabilitas, serat daun nanas, serat ijuk, stone matrix asphalt.  Abstract Stone Matrix Asphalt is a type of hot mix asphalt concrete with a mixture of coarse aggregate, fine aggregate, filler and asphalt which forms a mortar with asphalt as a binder which is mixed in hot conditions. This asphalt mixture is designed to use coarse aggregate and high-grade asphalt stabilized with cellulose fibers so that it is more resistant to deformation (rutting), has high skid resistance, cracking (cracking) and is durable and able to serve heavy vehicles with better. Because the asphalt content in the stone matrix asphalt is very high, it tends to bleed. This research attempts to conduct a laboratory study of the use of natural fibers in the form of pineapple leaf fiber and palm fiber as an added ingredient for cellulose fiber in a mixture of stone matrix asphalt. Based on the results of laboratory tests, the variations in the addition of 0.3% pineapple leaf fiber and 0.3% palm fiber had the highest durability value compared to the other addition variations, namely 95.23%. The addition of pineapple leaf fibers and palm fiber fibers to the stone matrix asphalt mixture can overcome bleeding on asphalt and increase the carrying capacity and durability of the road. Keywords: Durability, Pineapple leaf fiber, Ijuk fiber, Stone Matrix Asphalt.
STUDI PEMANFAATAN LIMBAH MINYAK JELANTAH SEBAGAI REJUVENATOR PADA CAMPURAN RAP Sepriyanna, Irma; Putranto, Leksmono S; Subagio, Bambang Sugeng; Najid, Najid
Construction and Material Journal Vol. 7 No. 2 (2025): Construction and Material Journal Vol. 7 No. 2 Oktober 2025
Publisher : Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/cmj.v7i2.7895

Abstract

The increasing demand for pavement materials necessitates more sustainable solutions, one of which is the utilization of Reclaimed Asphalt Pavement (RAP) containing aged asphalt from recycled layers. However, the high incorporation of RAP often faces challenges such as increased stiffness, reduced ductility, and degradation of viscoelastic properties due to aging. In this context, waste cooking oil (WCO) has attracted significant attention as an eco-friendly and cost-effective rejuvenator. This study presents a systematic literature review on the application of WCO in RAP mixtures, focusing on its chemical characteristics, effects on rheological and mechanical properties, implementation challenges, and performance enhancement strategies through chemical modification and additive incorporation. The findings indicate that WCO effectively reduces binder viscosity, improves flexibility, enhances low-temperature cracking resistance, and extends the fatigue life of RAP mixtures. However, excessive WCO content may reduce Marshall stability and rutting resistance. Synergistic approaches such as polymer addition, nano-material incorporation, or chemical pre-treatment have proven effective in addressing these limitations. This review highlights WCO’s potential as a sustainable rejuvenator while emphasizing the need for further research on dosage optimization, quality standardization, and long-term performance evaluation to support large-scale industrial implementation.