Claim Missing Document
Check
Articles

DUKUNGAN KELUARGA DAN UPAYA PENCEGAHAN OBESITAS SEBAGAI FAKTOR RISIKO PREELAMPSIA PADA IBU HAMIL Maulida Dwi Yani; Dewi Hermawati; Darmawati Darmawati
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan Vol 5, No 1 (2021)
Publisher : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Obesitas yang terjadi setelah minggu ke-20 kehamilan akan meningkatkan risiko preeklampsia pada ibu hamil. Keterlibatan suami sebagai kepala keluarga dalam memberikan dukungan kepada ibu hamil terkait upaya pencegahan obesitas selama kehamilan sangatlah penting. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui  gambaran dukungan keluarga terhadap upaya pencegahan obesitas sebagai faktor risiko preeklampsia pada ibu hamil di Puskesmas Kuta Alam Banda Aceh. Jenis penelitian ini adalah deskriptif eksploratif dengan desain cross sectional study. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu hamil Puskesmas Kuta Alam Banda Aceh. Teknik pengambilan sampel adalah teknik purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 79 responden. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner yang dikembangkan oleh peneliti berdasarkan kerangka konsep dan studi literatur serta dianalisis dengan distribusi frekuensi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dukungan keluarga pada ibu hamil dalam kategori baik (53,2%) yang terdiri atas dukungan informasional dalam kategori baik (57%), dukungan emosional dalam kategori baik (67,1%), dukungan instrumental dalam kategori kurang (53,2%) serta dukungan penghargaan dalam kategori baik (59,5%)  dan upaya pencegahan obesitas sebagai faktor risiko preeklampsia pada ibu hamil dalam kategori rendah (59,5%). Direkomendasikan kepada petugas pelayanan kesehatan untuk memberikan konseling lebih lanjut mengenai upaya pencegahan obesitas kepada ibu hamil dan pentingnya melibatkan keluarga dalam memberikan dukungan selama kehamilan.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN BERAT BADAN LAHIR RENDAH (BBLR) DI BANDA ACEH CUT IRA ALFIANTI; Darmawati Darmawati Darmawati
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan Vol 1, No 1
Publisher : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Masalah bayi berat badan lahir rendah (BBLR) saat ini masih menjadi penyebab utama mordibitas dan mortalitas perinatal. BBLR disebabkan oleh beberapa faktor, diantaranya faktor ibu, faktor janin, dan faktor lingkungan. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi BBLR khususnya ditinjau dari usia ibu, jarak kelahiran, perdarahan antepartum, preeklamsia, trauma fisik, keadaan sosial ekonomi, merokok, kehamilan ganda, hidramnion, dan faktor lingkungan. Jenis penelitian deskriptif dengan desain retrospectif study dengan teknik pengumpulan data total sampling. Pengumpulan data dilakukan pada tanggal 29 sampai 31 Juli 2016 terhadap 35 responden yang memiliki bayi BBLR di Ruang NICU RSUDZA. Alat ukur yang digunakan adalah kuesioner dengan teknik wawancara terpimpin. Hasil penelitian menunjukkan usia ibu berada pada kategori baik sebanyak 30 orang (85,7%), jarak kelahiran pada kategori tidak baik sebanyak 21 orang (60%), keadaan sosial ekonomi pada kategori tinggi sebanyak 26 orang (74,3%), sebanyak 24 orang (68,6%) tidak mengalami perdarahan antepartum, 24 orang (68,6%) mengalami preeklamsia, 23 orang (65,7%) tidak mengalami trauma fisik, 19 orang (54,3%) terpapar asap rokok, 32 orang (91,4%) tidak mengalami kehamilan ganda, 25 orang (71,4%) tidak mengalami hidramnion, 22 orang (62,9%) berada pada lingkungan yang tidak baik. Disarankan kepada ibu supaya dapat melakukan pemeriksaan kehamilan minimal 4 kali selama kehamilan, dapat merencanakan kehamilan dengan jarak kelahiran ≥ 2 tahun untuk kelahiran berikutnya dan hamil dalam waktu reproduksi sehat (20-35 tahun) serta tidak berada disekitar orang yang merokok agar tidak terpapar dengan asap rokok.
EFEKTIVITAS MANAJEMEN NYERI COUNTER PRESSURE PERSALINAN DI RSUD dr. ZAINOEL ABIDIN BANDA ACEH Mubsiroh Mubsiroh; Darmawati Darmawati
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan Vol 1, No 1
Publisher : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pada ibu yang akan bersalin, rasa cemas dan takut merupakan faktor yang mempengaruhi nyeri dan berpengaruh pada fungsi tubuh secara fisik. Dorongan untuk mengedan menjadi kurang kuat karena kelelahan, sehingga menghambat proses persalinan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektivitas manajemen nyeri counter pressure terhadap penurunan intensitas nyeri persalinan. Jenis penelitian ini adalah quasiexperiment. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh ibu bersalin di Rumah Sakit Umum Daerah dr. Zainoel Abidin, jumlah sampel 15 orang, pengambilan sampel secara purposive sampling. Alat pengumpulan data berupa Numeric Rating Scale (NRS) sudah diuji validitas dan reliabilitasnya. Analisa data menggunakan univariat dan bivariat: paired t-test. Hasil penelitian diketahui bahwa sebelum dilakukan teknik counter pressure skala nyeri 4-6 sebanyak 1 orang (6,7%), skala nyeri 7-9 sebanyak 12 orang (80%), skala nyeri 10 sebanyak 2 orang (13,3%). Setelah dilakukan teknik counter pressure skala nyeri 1-3 sebanyak 2 orang (13,3%), skala nyeri 4-6 sebanyak 9 orang (60%), dan skala nyeri 7-9 sebanyak 4 orang (26,7%). Kesimpulan penelitian ada efektivitas manajemen nyeri counter pressure terhadap penurunan intensitas nyeri persalinan dengan p-value = 0,000. Oleh karena itu, diharapkan kepada perawat dan petugas kesehatan yang berada di ruang bersalin untuk memberikan tindakan counter pressure untuk mengurangi nyeri persalinan.
FAKTOR RISIKO CACINGAN PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS KABUPATEN ACEH BESAR Cici Nurrahmawati; Darmawati Darmawati; Aida Fitri
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan Vol 5, No 4 (2021)
Publisher : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Infeksi cacing adalah salah satu jenis penyakit endemik dan kronis.  Penyebab infeksi cacing usus ialah cacing yang penularannya melalui tanah atau yang biasa disebut Soil Transmitted Helminth (STH).Ibu hamil yang terinfeksi cacing dapat mengalami penurunan asupan makanan dan malabrsorpsi nutrisi. Terdapat beberapa faktor risiko cacingan, yaitu perilaku, pekerjaan, kemiskinan, dan sanitasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran faktor risiko cacingan pada ibu hamil di Puskesmas Kabupaten Aceh Besar. Jenis penelitian adalah deskriptif korelatif dengan desain cross sectional study. Populasi pada penelitian merupakan ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Kabupaten Aceh Besar berjumlah 8.639 ibu. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik non probability sampling menggunakan metode purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 108 responden. Teknik pengumpulan data dilakukan menggunakan angket. Alat pengumpulan data menggunakan kuesioner faktor risiko cacingan. Data dianalis menggunakan chi-square. Hasil analisa univariat menunjukkan mayoritas ibu hamil di Puskesmas Kabupaten Aceh Besar 81 orang (75%) mempunyai perilaku yang baik, 67 orang (62,0%) termasuk dalam pekerjaan tidak berisiko, 46 orang (42,6%) berada pada kategori miskin, dan 100 orang (92,6%) termasuk dalam kategori sanitasi baik.Disarankan tenaga kesehatan memberikan edukasi kepada ibu hamil saat kunjungan ANC tentang faktor-faktor risiko cacingan.
KONSELING TERHADAP PEMAKAIAN ALAT KONTRASEPSI INTRA UTERINE DEVICE (IUD) DI RSUD dr. ZAINOEL ABIDIN BANDA ACEH azizah turzanna; darmawati darmawati
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan Vol 1, No 1
Publisher : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Konseling merupakan aspek penting dalam pelayanan KB dan kesehatan reproduksi. Dengan konseling petugas membantu memilih dan memutuskan jenis kontrasepsi yang akan digunakan oleh responden. Berbagai macam pilihan alat kontrasepsi, salah satunya adalah IUD.Dari seluruh alat kontrasepsi yang ada IUD adalah jenis kontrasepsi yang sangat dianjurkan untuk digunakan karena daya kerjanya mencapai 5-10 tahun.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas konseling terhadap pemakaian alat kontrasepsi Intra Uterine Device (IUD) di RSUDZA Banda Aceh.Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu (quasi experiment). Penelitian ini menggunakan desain posttest only design. Populasi penelitian ini adalah seluruh ibu bersalin (pervaginam dan sectio caesaria) dan sampel berjumlah 25 ibu bersalin dipilih menggunakan teknik quota sampling. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 1-16 Juli 2016, menggunakan kuesioner yang terdiri dari 2 close ended question, kemudian dianalisa menggunakan Binomial Test dengan nilai alpha=0,05. Hasil uji statistik pemakaian IUD setelah diberikan konseling menunjukkan (p=0,017). Kesimpulan penelitian ini menunjukkan bahwa konseling efektif dalam meningkatkan pemakaian alat kontrasepsi Intra Uterine Device (IUD) pasca persalinan di RSUDZA Banda Aceh. Disarankan kepada pemberi pelayanan kesehatan di rumah sakit bahkan di masyarakat agar meningkatkan peran dalam memberikan konseling secara berkala guna meningkatkan kemantapan akseptor dalam penggunaan kontrasepsi khususnya IUD.
PENERAPAN ASUHAN KEPERAWATAN PADA PERSALINAN NORMAL DAN EPISIOTOMI PERINEUM: STUDI KASUS Nurul Fazillah; Darmawati Darmawati; Dara Ardhia
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan Vol 6, No 1 (2022)
Publisher : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Persalinan  dimulai  dengan  interaksi  yang  singkron  antara  janin,  jalan  lahir,  kontraksi  uterus,  posisi,  dan  status emosional ibu. Tujuan studi kasus adalah untuk mengaplikasikan asuhan keperawatan pada kasus persalinan normal dan episiotomi perineum dengan melakukan proses asuhan keperawatan secara holistik dengan pendekatan proses keperawatan di Rumah Sakit Umum Daerah dr. Zainoel Abidin Banda Aceh. Penulisan ini menggunakan metode studi kasus pada Ny.F dengan beberapa masalah keperawatan yang muncul dan intervensi yang diberikan seperti nyeri melahirkan pada kala I diberikan terapi teknik relaksasi napas dalam, ansietas diberikan terapi mendengar murrotal, nyeri  melahirkan  pada  kala  II  dianjurkan  menggunakan teknik  relaksasi  napas  dalam,  resiko  cidera  pada  janin dilakukan pengaturan posisi dan episiotomi, resiko perdarahan pada kala III dilakukan manajemen aktif kala III, resiko perdarahan  pada  kala  IV  dilakukan pemantauan selama  2  jam  dan  IMD  serta  resiko  infeksi  dilakukan edukasi manajemen nutrisi dan perawatan luka episiotomi. Hasil evaluasi ditemukan 6 intervensi yang telah teratasi. Dengan adanya kasus ini diharapkan menjadi referensi dalam melakukan asuhan keperawatan pada persalinan normal dengan indikasi episiotomi serta menjadi bahan masukan bagi perawat atau bidan di rumah sakit untuk memberikan pelayanan sesuai kebutuhan pasien.
PENCEGAHAN ANEMIA PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS KUTA BARO ACEH BESAR sri hari yani; Darmawati Darmawati
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan Vol 4, No 1 (2019)
Publisher : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Di negara berkembang khususnya Indonesia, anemia menjadi salah satu masalah kesehatan yang sulit diatasi. Angka kejadian anemia mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya. Penyebab anemia yang paling sering terjadi ialah anemia defisiensi zat besi. Meskipun pemerintah telah melakukan upaya pencegahan, namun terdapat faktor pendukung lain yang menyebabkan anemia. Leininger mendeskripsikan beberapa faktor yang memengaruhi individu terhadap praktik kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pencegahan anemia pada ibu hamil melalui pendekatan teori Leininger. Jenis penelitian ini yaitu descriptive narrative, dengan cross sectional study. Populasi pada penelitian terdiri dari 208 ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Kuta Baro dengan sampel penelitian 74 ibu hamil yang ditetapkan menggunakan metode simple random sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara terpimpin menggunakan kuesioner. Hasil pengolahan data menunjukkan bahwa sebagian besar ibu hamil memiliki perilaku pencegahan anemia yang kurang baik sebanyak 56,8%. Diharapkan kepada pihak Puskesmas khususnya bidang Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) agar dapat memberikan promosi kesehatan terkait upaya pencegahan anemia selama kehamilan.
PENGGUNAAN MEDIA SMART-BOOK TERHADAP PENGETAHUAN KADAR HEMOGLOBIN PADA IBU HAMIL Muthia Kanza; Darmawati Darmawati; Dewi Hermawati
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan Vol 5, No 4 (2021)
Publisher : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Media Smart-Book menjadi salah satu alat edukasi kesehatan efektif yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kesadaran ibu hamil dalam melakukan pemeriksaan kadar Hb. Pemeriksaan kadar Hb merupakan indikator penting untuk mengetahui status kesehatan ibu hamil. Penelitian ini betujuan untuk mengetahui penggunaan media terhadap pengetahuan ibu hamil di Puskesmas Aceh Besar. Jenis penelitian ini adalah descriptive eksploratif. Populasi dalam penelitian ini adalah 530 ibu hamil di Puskesmas Baitussalam Kabupaten Aceh Besar. Jumlah sampel sebanyak 31 orang. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling. Analisa data menggunakan univariat. Hasil penelitian menunjukkan responden yang memiliki pengetahuan baik sebanyak 27 responden (87,1%) dan memiliki pengetahuan cukup sebanyak 3 responden, dan pengetahuan kurang sebanyak 1 responden. Dari penelitian ini didapatkan bahwa ibu hamil yang mendapat media Smart-Book memiliki pengetahuan baik. Media ini dapat digunakan sebagai sumber referensi bagi Puskesmas dalam memberikan penyuluhan untuk meningkatkan pengetahuan dan motivasi dalam melakukan pemeriksaan kadar Hb.
KUALITAS PELAYANAN KONSELING KELUARGA BERENCANA PADA IBU POSTPARTUM riski noviyanty; darmawati darmawati
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan Vol 2, No 3
Publisher : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Periode postpartum merupakan masa yang tepat untuk memulai menggunakan kontrasepsi dalam mengatur jarak kehamilan atau membatasi jumlah anak demi kesehatan ibu dan bayinya. Hal ini akan tercapai dengan adanya konseling KB yang tepat sehingga akan membantu ibu postpartum dalam memilih dan menggunakan kontrasepsi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran kualitas pelayanan konseling KB yang ditinjau dari 5 dimensi yaitu Tangibles, Reliability, Responsiveness, Assurance dan Empathy pada ibu postpartum di wilayah Kota Banda Aceh. Jenis penelitian deskriptif dengan desain cross sectional. Populasi penelitian yaitu seluruh ibu postpartum pada bulan Oktober sampai Desember 2016 di wilayah kerja Puskesmas Meuraxa, Baiturrahman dan Jaya Baru berjumlah 217 jiwa dengan jumlah sampel sebanyak 75 responden. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode Proportional Random Sampling dengan menggunakan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan kualitas pelayanan konseling keluarga berencana pada ibu postpartum secara umum berada pada kategori puas (66,7%). Dengan dimensi Tangibles berada pada kategori tidak puas (53,3%), Reliability berada pada kategori puas (64,0%), Responsiveness berada pada kategori puas (86,7%), Assurance berada pada kategori puas (66,7%) dan Empathy berada pada kategori puas (77,3%) dengan gap score negative terdapat pada dimensi Tangibles (-0,39), Reliability (-0,04) dan Assurance (-0,05) serta gap score positive Responsiveness (0,30) dan Empathy (0,06). Hal ini menunjukkan perlu adanya penyempurnaan kualitas konseling keluarga berencana pada ibu postpartum dari segi kelengkapan peralatan dan fasilitas pelayanan yang baik.
TINGKAT KEPATUHAN KONSUMSI TABLET Fe PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS ACEH Nyak Saffanah Prijella; Darmawati Darmawati; Sufriani Sufriani
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan Vol 5, No 4 (2021)
Publisher : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Anemia pada ibu hamil dapat memperburuk perjalanan kehamilan dan mempersulit persalinan.Salah satu faktor resiko terjadinya anemia pada ibu hamil adalah kurangnya kepatuhan akan konsumsi tablet Fe yang telah disalurkan secara gratis melalui puskesmas. Pada tahun 2020 capaian pembagian tablet Fe sendiri memiliki perbedaan yang cukup senjang antara Kota Banda Aceh dan Kabupaten Aceh Besar, hal tersebut dapat dipengaruhi oleh perbedaan karakteristik ibu hamil seperti tingkat pendidikan yang lebih tinggi pada ibu hamil di Kota Banda Aceh dibandingkan Kabupaten Aceh Besar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat kepatuhan konsumsi tablet Fe dengan menggunakan pendekatan deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu hamil di Puskesmas Kota Banda Aceh dan Kabupaten Aceh Besar sebanyak 15.326 ibu hamil. Sampel penelitian ini sebanyak 110 ibu hamil dengan metode purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner MMAS-8. Hasil analisa univariat menunjukkan mayoritas ibu hamil di Puskesmas Kota Banda Aceh memiliki tingkat kepatuhan sedang sebanyak 29 (52,7%) responden, sedangkan ibu hamil di Kabupaten Aceh Besar memiliki tingkat kepatuhan rendah sebanyak 47 (85,5%) responden. Disarankan untuk dilakukan pengembangan intervensi promotif seperti penyuluhan tentang pentingnya konsumsi tablet Fe menyesuaikan dengan karakteristik ibu hamil untuk meningkatkan tingkat kepatuhan terhadap konsumsi tablet Fe.