Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Analisis Praktek Bagi Hasil Dalam Peningkatan Kesejahteraan Petani Karet di Desa Siantona Kecamatan Lembah Sorik Merapi Kabupaten Mandailing Natal Zulpan, Zulpan; Angraini, Tuti; Syarvina, Wahyu
Journal of Computer Science and Information System(JCoInS) Vol 5, No 3: JCOINS | 2024
Publisher : Universitas Labuhanbatu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36987/jcoins.v5i3.6151

Abstract

Cooperation in agriculture one of them Mukhabarah is a contract of cooperation in agriculture or plantation between landowners and tenants, where landowners will hand over a piece of land to tenants who are willing to provide seeds and manage the land, the results of which will be divided in accordance with the agreement. This study itself aims to find answers to the main issues of how the mechanism of implementation of the plantation management cooperation agreement that applies in the community Sorik Marapi Valley subdistrict Mandailing Natal and how the review of Islamic law on the practice of community plantation management cooperation in the village of siantona sorik Valley subdistrict Marapi Mandailing Natal reviewed according to the concept of mukhabarah. To achieve the objectives of the study, the authors used descriptive method of analysis through primary data obtained from field research (field research) and secondary data obtained from library research (library research). The results showed that the practice of the community in the District of Lembah Sorik Marapi Mandailing Natal Regency is a system of cooperation there is injustice where the people of Siantona Village is still using Customs since ancient times but in practice it is not fully in accordance with the concept taught by Islam, because of the division of results between the parties that cause the imbalance of division between owners and managers, which resulted in the position of managers to be stronger than the landowners themselves. Although in the community this is considered fair and is common in the community, but in terms of Islamic law it is not allowed. Therefore, it is considered necessary to negotiate between parties who work together to make an agreement that is balanced, fair and also in accordance with what is allowed in Islam.
Identification of Bioethanol Quality for Motorcycle Fuel Angraini, Tuti; Aidha, Zas Ressy; Anton; Kurniadi, Dedi; Prabowo, Cipto
International Journal of Advanced Science Computing and Engineering Vol. 5 No. 3 (2023)
Publisher : SOTVI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62527/ijasce.5.3.173

Abstract

The availability of crude oil as a raw material for vehicle fuel is dwindling and limited in nature. One of the renewable energies worth developing is bioethanol, which is one of the alternative fuels that can be used as a biofuel and can be processed from plants containing starch and glucose. In this research, the entire bioethanol identification system in a sugar cane drip distillation apparatus was examined. The distillation process using MQ3 and MQ135 sensors resulted in an alcohol percentage of 42% and 46%. The maximum temperature measured by a thermocouple during distillation was 88°C, while the minimum temperature recorded was 87°C. This study utilized a backpropagation artificial neural network method to identify the detected bioethanol. The architecture of the artificial neural network included 2 input nodes, 4 neuron nodes, and 2 output nodes. The training and testing results showed that the formed backpropagation was able to identify and differentiate the detection of bioethanol according to the given inputs with a success rate of 88.86% for detected bioethanol and 94.86% for undetected bioethanol..
Implementasi Fuzzy Logic Untuk Monitoring Kekuatan Genggaman Tangan Pasien Pasca Stroke Aliya, Azra; Kurniadi, Dedi; Angraini, Tuti
Elektron : Jurnal Ilmiah Vol 16 No 2 (2024)
Publisher : Teknik Elektro Politeknik Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30630/eji.16.2.503

Abstract

Stroke adalah penyakit serebrovaskular yang mengakibatkan kematian jaringan otak karena berkurangnya aliran darah dan oksigen. Kondisi ini dapat menyebabkan hemiparesis, kelemahan pada satu sisi tubuh, yang mempengaruhi mobilitas dan aktivitas sehari-hari pasien. Menurut data dari Riskesdas 2018, prevalensi stroke di Indonesia meningkat signifikan. Alat yang mampu mengukur kekuatan genggaman tangan secara efektif sangat diperlukan dalam pemantauan rehabilitasi pasien pasca stroke. Penelitian ini menggunakan sensor Load cell yang dikalibrasi dengan timbangan digital dan Dynamometer untuk memastikan akurasi pengukuran. Perbandingan ini bertujuan untuk mengevaluasi performa load cell dalam mengukur kekuatan genggaman tangan pasien pasca stroke. Setelah itu, data dianalisis menggunakan metode Fuzzy Mamdani dengan software Matlab dan Arduino. Hasil pengujian menunjukkan bahwa metode Fuzzy Mamdani berhasil dalam mengklasifikasikan risiko hemiparesis dengan akurasi dengan optimal.Hasil pengujian didapatkan bahwa error hasil kalibrasi dengan timbangan digital adalah 3%. Hasil kalibrasi dengan dynamometer mendapatkan error 2,08%.Dan Hasil perbandingan pengujian fuzzy mamdani dengan software Matlab dan Arduino mendapatkan error 0,041% dan akurasi 99,959%.
Penerapan Teknologi Pengasapan Ikan Secara Otomatis Pada Usaha Ikan Salai Di Kelurahan Lolong Belanti Alfitri, Nadia; Anton, Anton; Kurniadi, Dedi; Efrizon, Efrizon; Angraini, Tuti
JAPEPAM, Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2023): JAPEPAM
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30630/japepam.v2i1.15

Abstract

Metode pengeringan ikan menggunakan panas matahari memerlukan waktu yang lama. Bila cuaca mendung maka pengeringan akan membuthkan waktu lebih lama lagi, bahkan jika hujan pengeringan tidak dapat dilakukan. Untuk mempersingkat waktu, dibutuhkan sumber panas lain yang dapat diatur temperaturnya yaitu dengan cara pengasapan. Tujuan dari pembuatan alat ini menggantikan peran pengeringan secara alami dengan cara pengasapan menggunakan alat berbentuk oven dan mengoptimalkan waktu serta tidak memelukan lahan yang luas untuk proses pengeringan. Pembuatan alat menggunakan system otomatis dengan mengendalikan dan mempertahankan suhu di dalam oven. Pada alat ini dilakukan pengujian dengan 2 kondisi suhu, yaitu suhu rendah dengan range 40°C sampai 45°C dengan lama waktu pengasapan yaitu kurang lebih 4 sampai 5 jam, dan suhu tinggi yaitu 70°C sampai 75°C dengan lama waktu pengasapan yaitu kurang lebih 2 sampai 3 jam. Suhu dapat dipertahankan dengan cara menggerakkan katup bagian bawah oven secara otomatis berdasarkan suhu yang dibaca oleh sensor DHT22. Hasil yang didapat menjelaskan bahwa dengan suhu rendah dan suhu tinggi ikan yang dihasilkan sama-sama kering akan tetapi dengan suhu rendah daging ikan terasa lebih empuk dibandingkan pada suhu tinggi. Ikan pada suhu tinggi mampu bertahan atau tidak membusuk hingga 8 sampai 9 hari, sedangkan pada suhu rendah ikan bertahan hingga 7 hari.
Pemanfaatan Pompa Otomatis dengan Energi Sel Surya untuk Penyiraman Tanaman Sayuran milik Kelompok PKK Demplot Anton, Anton; Andrizal, Andrizal; Berlianti, Rahmi; Angraini, Tuti; Hakim, Putra Oktari
JAPEPAM, Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2024): JAPEPAM
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sejak tahun 2022, lahan kosong berukuran 500 meter persegi yang berada di kelurahan Lubuk Begalung, dimanfaatkan oleh ibuk-ibuk yang bergabung dalam kelompok PKK-Demplot untuk bercocok tanam sayuran. Lahan ini dipinjamkan oleh pemiliknya untuk dikelola oleh ibuk-ibuk “Demplot” di sekitar kelurahan dengan menanam sayuran seperti sayuran kangkung, terong, cabai dan daun bawang. Rutinitas yang setiap hari dilakuan pagi dan sore hari adalah proses penyiraman tanaman yang bergilir dikerjakan oleh ibu-ibuk. Sumber air yang dipakai untuk menyiram tanaman dengan lahan 500meter persegi dari sumur dangkal dalam 1,5m yang dibuat warga. Sumur ini berjarak 50meter dari lahan tanaman sayuran tersebut. Air ditimba dan ditampung di ember besar untuk dibawa ke masing bidang lahan yang ditanami sayuran. Pengambilan air dari sumur dilakukan bolak-balik sampai bidang kebun sayuran tersebut sukup tersiram dengan baik. Solusi untuk mengatasi masalah ini dengan memanfaat teknologi pompa otomatis menggunakan sel surya sebagai sumber listrik.
Pemanfaatan Pompa Otomatis dengan Energi Sel Surya untuk Penyiraman Tanaman Sayuran Milik Kelompok PKK Demplot Anton, Anton; Andrizal, Andrizal; Berlianti, Rahmi; Angraini, Tuti; Hakim, Putra Oktari
JAPEPAM, Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2024): JAPEPAM
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sejak tahun 2022, lahan kosong berukuran 500 meter persegi yang berada di kelurahan Lubuk Begalung, dimanfaatkan oleh ibu-ibu yang bergabung dalam kelompok PKK-Demplot untuk bercocok tanam sayuran. Lahan ini dipinjamkan oleh pemiliknya untuk dikelola oleh ibu-ibu “Demplot” di sekitar kelurahan dengan menanam sayuran seperti sayuran kangkung, terong, cabai dan daun bawang. Rutinitas yang setiap hari dilakuan pagi dan sore hari adalah proses penyiraman tanaman yang bergilir dikerjakan oleh ibu-ibu. Sumber air yang dipakai untuk menyiram tanaman dengan lahan 500meter persegi dari sumur dangkal dalam 1,5m yang dibuat warga. Sumur ini berjarak 50meter dari lahan tanaman sayuran tersebut. Air ditimba dan ditampung di ember besar untuk dibawa ke masing bidang lahan yang ditanami sayuran. Pengambilan air dari sumur dilakukan bolak-balik sampai bidang kebun sayuran tersebut sukup tersiram dengan baik. Solusi untuk mengatasi masalah ini dengan memanfaat teknologi pompa otomatis menggunakan sel surya sebagai sumber listrik.