Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

PENILAIAN KINERJA PADA LEMBAGA PENDIDIKAN TINGGI DENGAN MENGGUNAKAN METODE BALANCED SCORECARD. STUDI KASUS : SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI HAJI AGUS SALIM BUKITTINGGI Fauzan, Rusydi
jurnal ekonomi Vol 16, No 2 (2014)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi H. Agus Salim Bukittinggi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (163.022 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melakukan penilaian terhadap : 1) Kinerja keuanganpada Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Haji Agus Salim Bukittinggi; 2) Kinerja Stakeholders pada Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Haji Agus Salim Bukittinggi; 3) Kinerja Internal Bisnis pada Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Haji Agus Salim Bukittinggi; 4) Kinerja Pembelajaran dan Pengembangan pada Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Haji Agus Salim Bukittinggi; 5) Kinerja Total pada Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Haji Agus Salim Bukittinggi. Objek dari penelitian ini adalah Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Haji Agus Salim Bukittinggi dengan sampel 85 orang dari mahasiswa, 9 orang dari karyawan, beserta pimpinan dan manajemen. Teknik yang digunakan dalam analisa adalah ?Balanced Scorecard?. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa : 1) Kinerja dari Perspektif Keuangan adalah sangat baik atau excellent; 2) Kinerja dari Perspektif Stakeholders adalah sangat baik atau excellent; 3) Kinerja dari Perspektif Internal Bisnis adalah baik; 4) Kinerja dari Perspektif Pembelajaran dan Pengembangan adalah baik; 5) Kinerja Total adalah baik. Berdasarkan temuan yang diperoleh maka untuk mengingkatkan kinerja dari Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Haji Agus Salim Bukittinggi maka disarankan berbagai perbaikan seperti : 1) Melakukan peningkatan di berbagai bidang untuk mendapatkan Akreditasi yang; 2) Melakukan investasi dan perbaikan kepada infrastruktur pendukung perkuliahan seperti ruang belajar, kamar mandi, dan sarana pendukung lainnya; 3) Melakukan pelatihan terhadap karyawan untuk meningkatkan kompetensi karyawan terutama pelatihan terhadap kepemimpinan.
STRATEGI PENGEMBANGAN TAMAN MARGA SATWA DENGAN MENGGUNAKAN SWOT DAN QSPM MODEL. STUDI KASUS TAMAN MARGA SATWA DAN BUDAYA KINANTAN KOTA BUKITTINGGI Fauzan, Rusydi; Sari, Reni Puspita
jurnal ekonomi Vol 21, No 2 (2018)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi H. Agus Salim Bukittinggi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (519.565 KB)

Abstract

This research aims to determine the factors that led to the decline of the visit to the Kinantan Wildlife and Cultural Park (TMSBK) of the City of Bukittinggi, even though the city of Bukittinggi continued to improve infrastructure and services from TMSBK. This study uses the IFE Matrix analysis approach, EFE Matrix, SWOT Matrix and QSP Matrix. Data collection techniques are carried out by interview and observation. The results of the study show that to develop TMSBK, strategies can be used by adding attractive spots in TMSBK, carrying out routine events every month, and carrying out art competitions for students in the city of Bukittinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang menyebabkan turunnya kunjungan ke Taman Marga Satwa dan Budaya Kinantan (TMSBK) Kota Bukittinggi, padahal pemerintah kota Bukittinggi terus menerus melakukan perbaikan infrastruktur dan pelayanan dari TMSBK. Penelitian ini menggunakan pendekatan analisa Matriks IFE, Matriks EFE, Matriks SWOT dan Matriks QSP. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan  observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwasanya untuk mengembangkan TMSBK maka dapat digunakan strategi dengan menambah spot menarik yang ada di dalam TMSBK, melaksanakan even rutin setiap bulan, dan melaksanakan lomba kesenian untuk siswa yang ada di kota Bukittinggi.
STRATEGI PENGEMBANGAN AGROWISATA DENGAN MENGGUNAKAN BLUE OCEAN STRATEGY MODEL. STUDI KASUS PERKEBUNAN KOPI GREEN SAGO KABUPATEN 50 KOTA. Fauzan, Rusydi; Rahmadani, Suci
jurnal ekonomi Vol 21, No 1 (2018)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi H. Agus Salim Bukittinggi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (538.518 KB)

Abstract

This study aims to increase the level of visits to Green Sago Coffee Agro Tourism using the Blue Ocean Strategy approach. This type of research is a qualitative descriptive study. Data collection techniques are done by observation and interviews. Research using analytical tools includes: a strategy canvas, a four-step framework, and complementary qualities. The results of the study provide recommendations for the three main strategies of Blue Ocean Strategy: 1) a focused strategy that offers experience to become farmers, ranchers, fish farmers, medicine mixers, tree conceptualists and agribusiness entrepreneurs, 2) a divergence strategy that offers activities: management of agricultural land, animal care, fish cultivation, tree care, drug manufacturing, and garden management, and 3) a motto strategy, namely: providing "Experience of being a Young Entrepreneur with Kopi Green Sago Agrotourism". Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kunjungan wisata yang perlu ditambahkan untuk agrowisata Kopi Green Sago dengan menggunakan pendekatan Blue Ocean Strategy. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kualitatif,  dimana mencoba untuk mengetahui strategi apa yang digunakan perusahaan dalam upaya meningkatkan kunjungan didalam objek wisata tersebut. Teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara observasi dan wawancara. Sedangkan analisisnya menggunakan Blue Ocean Strategy yang meliputi kanvas strategi, kerangka kerja empat langkah, merumuskan Blue Ocean Strategy, kualitas pelengkap. Hasil penelitian mengetahui strategi apa yang dilakukan Agrowisata Kopi Green Sago untuk meningkatkan kunjungan dengan menggunakan kerja empat langkah seperti hapuskan, ada beberapa faktor yang dihapuskan, kurangi, yaitu mengurangi beberapa variabel yang tidak menambah jumlah kunjungan ke Agrowisata Kopi Green Sago, tingkatkan, meningkatkan variabel-variabel yang menambah minat pengunjung untuk berkunjung ke Agrowisata Kopi Green Sago, tata letak, lokasi, dan menciptakan, seperti menciptakan wahana baru yang menarik minat pengunjung untuk berkunjung, menciptakan konsep petanian ulung, peternak ulung, pembudidayaan ikan yang ulung, ahli obat yang ulung dan konsepatoris pepohonan yang ulung
ANALISA STRATEGI PEMASARAN UNTUK PENINGKATAN DAYA SAING PADA BISNIS KAFE DI KOTA BUKITTINGGI (STUDI KASUS KAFE TERAS KOTA) Rusydi Fauzan; Rina Supryanita; Rahmatika Rahmatika
Jurnal Manajemen Bisnis Syariah Vol 1, No 1 (2021): Jurnal Manajemen Bisnis Syariah
Publisher : Universitas Islam Negeri Mahmud Yunus Batusangkar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (727.459 KB) | DOI: 10.31958/mabis.v1i1.2835

Abstract

Abstract:This study aims to determine the factors that affect the increasing of the competitiveness in cafes industry in the city of Bukittinggi. The competition for cafes in the city of Bukittinggi is getting tougher because so many new and innovative cafes have sprung up, so that every entrepreneur must know the important aspects to improve the competitiveness of their business. This research uses analysis tools: IFE Matrix, EFE Matrix, SWOT Matrix, and QSP Matrix. The results recommend using the WT1 strategy which has the highest TAS score of 2.39624, strategy by recruiting and providing training to employees so that they can provide excellent products and services. Keywords: Marketing Strategy, Competitiveness Increasing, IFE Matrix, EFE Matrix, SWOT Matrix, QSP Matrix, Teras Kota Cafe Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi peningkatan daya saing industri kafe di kota bukittinggi. Persaingan kafe di kota bukittinggi semakin ketat karena bagitu banyak kafe baru yang inovatif bermunculan, sehingga membuat setiap wirausahawan harus mengetahui aspek penting untuk meningkatkan daya saing bisnis mereka. Penelitian ini menggunakan alat analisisa: Matriks IFE, Matriks EFE, Matriks SWOT, dan Matriks QSP. Hasil Penelitian merekomendasikan untuk menggunakan strategi WT1 yang mempunyai skor TAS tertinggi sebesar 2,39624, yaitu dengan merekrut dan memberikan pelatihan kepada karyawan sehingga bisa memberikan produk dan pelayanan yang unggul. Kata Kunci: Strategi Pemasaran, Peningkatan Daya Saing, Analisis Matrik IFE dan EFE, Analisis Matriks SWOT, Analisis Matrik QSP, Kafe Teras Kota.
ANALISA STRATEGI PEMASARAN UNTUK PENINGKATAN DAYA SAING PADA BISNIS KAFE DI KOTA BUKITTINGGI (STUDI KASUS KAFE TERAS KOTA) Rusydi Fauzan; Rina Supryanita; Rahmatika Rahmatika
MABIS: Jurnal Manajemen Bisnis Syariah Vol 1, No 1 (2021): MABIS: JURNAL MANAJEMEN BISNIS SYARIAH
Publisher : Universitas Islam Negeri Mahmud Yunus Batusangkar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31958/mabis.v1i1.2835

Abstract

Abstract:This study aims to determine the factors that affect the increasing of the competitiveness in cafes industry in the city of Bukittinggi. The competition for cafes in the city of Bukittinggi is getting tougher because so many new and innovative cafes have sprung up, so that every entrepreneur must know the important aspects to improve the competitiveness of their business. This research uses analysis tools: IFE Matrix, EFE Matrix, SWOT Matrix, and QSP Matrix. The results recommend using the WT1 strategy which has the highest TAS score of 2.39624, strategy by recruiting and providing training to employees so that they can provide excellent products and services. Keywords: Marketing Strategy, Competitiveness Increasing, IFE Matrix, EFE Matrix, SWOT Matrix, QSP Matrix, Teras Kota Cafe Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi peningkatan daya saing industri kafe di kota bukittinggi. Persaingan kafe di kota bukittinggi semakin ketat karena bagitu banyak kafe baru yang inovatif bermunculan, sehingga membuat setiap wirausahawan harus mengetahui aspek penting untuk meningkatkan daya saing bisnis mereka. Penelitian ini menggunakan alat analisisa: Matriks IFE, Matriks EFE, Matriks SWOT, dan Matriks QSP. Hasil Penelitian merekomendasikan untuk menggunakan strategi WT1 yang mempunyai skor TAS tertinggi sebesar 2,39624, yaitu dengan merekrut dan memberikan pelatihan kepada karyawan sehingga bisa memberikan produk dan pelayanan yang unggul. Kata Kunci: Strategi Pemasaran, Peningkatan Daya Saing, Analisis Matrik IFE dan EFE, Analisis Matriks SWOT, Analisis Matrik QSP, Kafe Teras Kota.
Pengaruh Program Gamifikasi dalam Pengembangan Kompetensi Karyawan: Pendekatan Inovatif untuk Meningkatkan Motivasi dan Retensi Talenta di Organisasi Fauzan, Rusydi
Jurnal Mirai Management Vol 9, No 3 (2024)
Publisher : STIE AMKOP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/mirai.v9i3.8086

Abstract

Dalam era transformasi digital, organisasi menghadapi tantangan untuk mempertahankan motivasi karyawan, meningkatkan kompetensi, dan menciptakan lingkungan kerja yang inovatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pengaruh Gamifikasi terhadap Inovasi, Kompetensi Karyawan, dan Motivasi Karyawan dalam konteks pengelolaan sumber daya manusia. Pendekatan kuantitatif digunakan dengan menganalisis data dari 101 responden menggunakan teknik analisis jalur (path analysis).Hasil penelitian menunjukkan bahwa Gamifikasi memiliki pengaruh positif signifikan terhadap Inovasi (O: 0,635, P: 0,000), Kompetensi Karyawan (O: 0,390, P: 0,000), dan Motivasi Karyawan (O: 0,403, P: 0,000). Selain itu, Inovasi berperan sebagai variabel mediasi yang berpengaruh terhadap Kompetensi Karyawan (O: 0,322, P: 0,002) dan Motivasi Karyawan (O: 0,319, P: 0,001). Temuan ini menunjukkan bahwa Gamifikasi bukan hanya alat strategis untuk meningkatkan hasil individu, tetapi juga berkontribusi secara signifikan terhadap penciptaan budaya inovasi di organisasi.Penelitian ini menyimpulkan bahwa Gamifikasi dapat menjadi pendekatan efektif dalam pengelolaan sumber daya manusia untuk meningkatkan motivasi, kompetensi, dan inovasi. Namun, keberhasilannya bergantung pada desain yang tepat, dukungan manajemen, dan integrasi dengan strategi pengembangan SDM lainnya. Implikasi praktis dari penelitian ini mencakup rekomendasi untuk mengadopsi Gamifikasi sebagai bagian dari program pelatihan dan menciptakan lingkungan kerja yang inovatif untuk mendorong pertumbuhan organisasi secara keseluruhan. Kata kunci: Gamifikasi, Inovasi, Kompetensi Karyawan, Motivasi Karyawan.
Dampak Industri Rumah Tangga Kerupuk Salo Terhadap Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat Di Jorong Kuruak Kampuang Panjang Nagari Salo Kecamatan Baso Kabupaten Agam Maulidal, Ilham; Fauzan, Rusydi; Joni, Yefri; Febrian, Andis
RIGGS: Journal of Artificial Intelligence and Digital Business Vol. 4 No. 3 (2025): Agustus - October
Publisher : Prodi Bisnis Digital Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/riggs.v4i3.2932

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh suatu permasalahan dalam peningkatan kesejahteraan sosial dan ekonomi masyarakat di Jorong Kuruak Kampung Panjang, Nagari Salo, Kecamatan Baso, Kabupaten Agam. Meskipun industri rumah tangga kerupuk salo memiliki peran strategis dalam mendorong pembangunan ekonomi lokal, kontribusinya terhadap peningkatan kesejahteraan keluarga masih terbatas, sehubung dengan itu pendekatan yang dilakukan adalah berkaitan dengan teori-teori kondisi sosial ekonomi serta pemecahan permasalahan dalam penelitian ini dibahas berdasarkan indikator-indikator kondisi sosial ekonomi. Penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan metode deskriptif kualitatif. Informan dari penelitian ini adalah masyarakat Jorong Kuruak Kampung Panjang, Nagari Salo, Kabupaten Agam berjumlah 15 orang yang terdiri dari pemilik, pekerja dan masyarakat sekitar. Metode pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan dengan reduksi data, penyajian data (display data) dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa indikator-indikator mengenai kondisi sosial ekonomi masyarakat yaitu interaksi sosial, penyerapan tenaga kerja, tingkat pendapatan serta kesejahteraan sangat berdampak terhadap kondisi sosial dan ekonomi masyarakat Jorong Kuruak Kampung Panjang, Nagari Salo, Kabupaten Agam. Hal ini dapat dilihat Industri rumah tangga kerupuk Salo memberikan memberikan dampak sosial yang signifikan bagi masyarakat dengan memperkuat interaksi sosial dan meningkatkan jalinan silaturahmi, terutama melalui hubungan antara pekerja dan masyarakat sekitar. Sedangkan dalam sisi ekonomi, Industri rumah tangga kerupuk Salo berhasil membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat sekitar dan meningkatkan pendapatan keluarga.
Efektifitas Program Keluarga Harapan (PKH) Dalam Upaya Peningkatan Pendidikan Bagi Keluarga Penerima Manfaat (KPM) (Studi Kasus: Nagari Tigo Balai, Kecamatan Matur, Kabupaten Agam) Hidayati, Rani; Febrian, Andis; Joni, Yefri; Fauzan, Rusydi
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 3 (2025): Desember
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oeleh dana bantuan PKH di Nagari Tigo Balai, Kecamatan Matur, Kabupaten Agam adanya bantuan tidak tepat sasaran sehingga tidak terealiasinya tujuan dari PKH. terjadinya bantuan yang tidak tepat sasaran. dana PKH tersebut untuk memenuhi kebutuhan Tahsiniyat (tersier) dari pada kebutuhan Dharuriyah (primer). Tujuan penelitian Untuk memahami dan Menganalisis Pandangan masyarakat mengenai ketepatan sasaran program keluarga harapan (PKH). Tipe penelitian yang diterapkan adalah pendekatan deskriptif kualitatif. Data yang dikumpulkan melalui pengamatan, wawancara, analisis dokumen, dan pencatatan. Metode analisis data yang diterapkan dalam penelitian ini adalah dengan memanfaatkan teknik analisis data yang dikemukakan oleh Miles dan Huberman. Dalam proses analisis data terbagi menjadi tiga jalur kegiatan yang dilakukan secara bersamaan. Pelaksanaan Program Keluarga Harapan (PKH) di Nagari Tigo Balai melawan tantangan, meskipun pendampingan dilakukan rutin setiap kali. Pemanfaatan dana oleh KPM belum sesuai tujuan program, dengan sebagian penggunaan dana tidak optimal. Perspektif masyarakat menunjukkan ketidaktepatan sasaran program. Program Keluarga Harapan (PKH) di Nagari Tigo Balai efektif dalam mendukung peningkatan pendidikan KPM, namun masih menghadapi tantangan ketidakmerataan distribusi bantuan, ketidaktepatan target, dan penyelewengan dana. Persepsi masyarakat yang beragam menunjukkan pentingnya transparansi, peningkatan fungsi pengawasan, dan dukungan penuh dari pemerintah dan keberhasilan masyarakat untuk keberhasilan program ini.
Analysis of Strategy Design to Anticipate Errors in Patient Handling Based on Identification of Human Factors and Systems in The Health Services Unit Yea ST, Maria Oce; Tungga Dewa, Dominica Maria Ratna; Conterius, Anastasia Wihelmin Stephanie; Fauzan, Rusydi; Faizah, Ana
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 3 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i3.11210

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi manajemen pada unit kesehatan yang mengakibatkan ketidakpuasan pasien dan berdampak terhadap keselamatan pasien. Metode pengumpulan data menggunakan survei dan observasi. Ukuran sampel yang digunakan adalah 100 orang. Hasil dari studi menunjukkan bahwa tenaga kesehatan dengan latar pendidikan memadai dapat mengurangi kelalaian kerja, tenaga kesehatan harus meningkatkan motivasi untuk terus belajar. Kondisi kerja yang baik, seperti persentase pekerjaan sampingan yang rendah dan rasio perawat-pasien yang memadai dapat meminimumkan kesalahan pengobatan dan stres kerja. Penerapan sistem yang mendukung pelaporan sangat penting untuk mengidentifikasi dan mencegah kelalaian kerja. Selain itu, rendahnya motivasi dapat mengakibatkan berkurangnya kualitas pelayanan.
Study of Consumer Behavior on TikTok: Motivations, Preferences, and their Impact on Marketing Trends Safrianto, Arief Syah; Herawati, Heny; Fauzan, Rusydi
Journal of Management Vol. 3 No. 2 (2024): July - December
Publisher : Yayasan Pendidikan Belajar Berdikari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study seeks to investigate the impact of fashion content, content inventiveness, and user interaction on consumer behavior, as well as the moderating role of consumer motivation in enhancing these interactions. Data was obtained from active social media users who were exposed to fashion content. Statistical tests were used in the analysis, as well as Moderated Regression Analysis (MRA). The study found that fashion content (X1) had a significant positive impact on customer behavior (Y), with a significance value of 0.000 (p < 0.05). Content inventiveness (X2) has a considerable beneficial impact on consumer behavior (Y) with a significance level of 0.000 (p < 0.05). Furthermore, user interaction (X3) has a considerable beneficial impact on customer behavior (Y) with a significance value of 0.000 (p < 0.05). Furthermore, the MRA results suggest that consumer motivation (M1) moderates the effect of fashion content on customer behavior, with a p-value of 0.01. Customer motivation, with a significance value of 0.00, likewise moderates the effect of content innovation on customer behavior, as does user interaction. Thus, consumer motivation enhances the link between the independent factors (fashion content, content creativity, and user engagement) and the dependent variable (consumer behavior).This study emphasizes the importance of customer motivation in enhancing the efficiency of marketing tactics using fashion content on social media. The findings have practical implications for marketers and content providers in the fashion sector to pay more attention to customer motivation factors in order to promote favorable consumer behavior toward their brands.