Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmiah Kesehatan

Penerapan Asi Eksklusif Pada Ibu Yang Melahirkan Bayi Prematur di Jakarta Timur Siti Fatimah, Okta Zenita; Damayanti, Dewi Suri; Hendriani, Nani
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 12 No 2 (2020): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jik.v12i2.122

Abstract

Selama praktik menyusui kadang ibu menemui hambatan yang membuat dilema memberikan ASI, diantaranya ibu yang melahirkan bayi prematur dimana menyusui merupakan hal yang tidak mudah dilakukan dikarenakan bayi yang lahir prematur belum mampu menghisap ASI dari payudara ibu, tapi ia tetap membutuhkan ASI untuk tumbuh kembangnya sehingga bisa membuat proses awal menyusui menjadi terabaikan dan tentu akan semain sulit dilakukan. Penelitian ini bertujuan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi penerapan ASI eksklusif pada ibu yang melahirkan bayi prematur. Target khusus dalam penelitian ini adalah ibu berhasil menerapkan ASI eksklusif dan ditemukan faktor yang mempengaruhi penerapan pemberian ASI Eksklusif serta pemberian solusi terhadap faktor yang menghambat penerapan ASI eksklusif sehingga dapat memberikan kontribusi terhadap peningkatan cakupan pemberian ASI Eksklusif di Jakarta Timur.Penelitian ini bersifat kualitatif. Perlakuan peneliti berupa  pendampingan pada ibu yang memiliki bayi usia maksimal 4 bulan dan hanya memberikan ASI. Pendampingan dilakukan sampai usia bayi 6 bulan dengan melakukan kunjungan kurang lebih 2 - 3 kali. Hasil penelitian menunjukkan peneliti melihat adanya komitmen yang sangat baik dari informan untuk dapat menerapkan ASI eksklusif sehingga sampai kunjungan terakhir terhadap informan Utama bayi masih diberikan ASI secara eksklusif walaupun ada pengaruh dari luar untuk pemberian susu formula dan MP ASI.Kata kunci: ASI Eksklusif, Bayi Prematur.
Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Anemia pada Ibu Hamil Trimester III Hidayah, Seventina Nurul; Siti Fatimah, Okta Zenita
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 14 No 2 (2022): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jik.v14i2.1251

Abstract

Anemia merupakan kondisi dimana berkurangnya massa hemoglobin sehingga tidak mampu membawa oksigen keseluruhan jaringan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor - faktor yang berhubungan dengan kejadian anemia pada ibu hamil trimester 3 di Klinik Pratama Rawat Inap Cicilian Kranggan. Metode penelitian ini adalah survey analitik menggunakan pendekatan Cross Sectional. Sample penelitian ini adalah ibu hamil pada trimester III yang memeriksakan kehamilannya di Klinik Pratama Rawat Inap Cicilian Kranggan. Sebanyak 90 responden. Tehnik pengumpulan data dilakukan peneliti dengan mencatat data Kohort. Penelitian ini langsung diperoleh dari mencatat data Kohort ibu hamil yang periksa bulan Januari - Desember 2021. Melalui uji statistik univariat dan bivariat pada responden dengan kelompok umur risiko tinggi sebesar 67 orang (74%), sedangkan pada umur risiko rendah sebesar 23 orang (26%). Berdasarkan hasil uji statistic Chi-Square dapat dilihat bahwa nilai p=0,001 dan CI 95% = 1,765-14,597, pada responden dengan tingkat paritas tinggi sebesar 69 orang (77%), sedangkan pada tingkat paritas rendah sebesar 21 orang (23%). Berdasarkan hasil uji statistic Chi-Square dapat dilihat bahwa nilai p=0,089 dan CI 95% = 0,185-1,431, responden dengan jarak kehamilan berisiko sebesar 70 orang (78%), sedangkan pada jarak kehamilan tidak berisiko sebesar 20 orang (22%). Berdasarkan hasil uji statistic Chi-Square dapat dilihat bahwa nilai p=0,001 dan CI 95% = 1,274-10,841.
Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Infeksi Saluran Kemih (ISK) pada Ibu Hamil Trimester III Hidayah, Seventina Nurul; Siti Fatimah, Okta Zenita
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 15 No 1 (2023): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jik.v15i1.1530

Abstract

Infeksi Saluran Kemih (ISK) adalah keadaan jika organ yang berhubungan dengan kemih mengalami infeksi. Tujuan dalam penelitian yaitu untuk mengetahui faktor yang berkaitan dengan kejadian ISK yang terjadi pada wanita hamil TM III di PMB Umi Nelly Jenggawur. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah survey analitik dengan pendekatan Cross Sectional. Sampel yang digunakan adalah wanita yang hamil di trimester III serta melakukan pemeriksaan di PMB Umi Nelly Jenggawur. Jumlahnya yaitu 80 informan. Teknik pengumpulan data dengan pencatatan data kohort. Hasil penelitian ini didapatkan secara langsung dengan pencatatan kohort ibu hamil yang kunjungan bulan Januari-Desember 2022. Berdasarkan uji statistis univariat bivariat pada informan golongan umur resiko yang tinggi sejumlah 65 ibu hamil (73 %), untuk usia yang resikonya rendah sebesar 24 ibu hamil (27 %). Uji Chi-Square dengan nilai p= 0,001 dengan CI 95 % = 1,785-14,587, pada informan dengan kebiasaan menahan BAK yaitu 70 ibu hamil (79 %), tidak kebiasaan menahan BAK (21 %). Berdasarkan uji penghitungan Chi-Square yaitu nilai p=0,089 dan CI 95 % = 0,195-1,431, informan dengan obesitas sejumlah 67 ibu (75 %), sedangkan pada ibu yang tidak obesitas sejumlah 22 orang (25 %). Hasil uji Chi-Square statistic hasilnya p=0,001 dengan CI 95 % = 1,74-10,841. Simpulan penelitian yaitu terdapat Hubungan Ibu hamil trimester III bahwa kasus ISK sangat menentukan proses persalinan dan pasca persalinan, selanjutnya ada kaitan kebiasaan menahan BAK dan obesitas dengan kasus ISK. Kata Kunci : Faktor-faktor ISK, usia, kebiasaan menahan BAK, obesitas
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pengetahuan Ibu tentang Ketuban Pecah Dini di PMB R Jakarta Timur Wati, Dewi Fajar; Siti Fatimah, Okta Zenita; hidayah, Seventina Nurul
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 15 No 1 (2023): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jik.v15i1.1531

Abstract

Insidensi ketuban pecah dini terjadi 10% pada semua kehamilan. Pada kehamilan aterm insidensinya bervariasi 6-19%, sedangkan pada kehamilan preterm insidensinya 2% dari semua kehamilan (Siregar, 2017).  Tujuan dalam penelitian yaitu untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan ibu tentang ketuban pecah dini di PMB R Jakarta Timur.Metode penelitian yaitu kuantitatif dengan menggunakan pendekatan studi Cross Sectional mempelajari dinamika hubungan antara faktor risiko (Umur, Pendidikan, Pekerjaan, sosial ekonomi), dengan gangguan kesehatan atau masalah kesehatan (Pengetahuan Ibu tentang ketuban pecah dini) dengan cara pendekatan observasi atau pengumpulan data sekaligus. Hasil penelitian ini didapatkan secara langsung dengan pencatatan kohort ibu hamil yang kunjungan bulan Januari-Desember 2022. Berdasarkan hasil univariat diketahui dari sejumlah 97 orang jumlah responden terdapat sebanyak 61 orang (62,9%) berumur produktif dan 36 orang (37,1%) berumur tidak produktif Hasil analisa bivariat menunjukan tidak ada hubungan yang bermakna antara umur dengan pengetahuan responden tentang KPD. (Nilai P=232 yang artinya p>0,05). Sebanyak 55 orang (56,7%) berpendidikan Rendah dan 42 orang (43,3%) berpendidikan tinggi. Hasil analisa bivariat menunjukan ada hubungan yang bermakna antara pendidikan dengan pengetahuan responden tentang KPD. (Nilai P=0,007 yang artinya p<0,05) dan nilai OR sebesar 3,478 (1,476-8,199) yang artinya responden yang berpendidikan rendah mempunyai peluang berpengetahuan kurang tentang KPD sebesar 3,478 kali dibandingkan dengan responden yang berpendidikan tinggi. 40 orang (41,2%) tidak bekerja dan 57 orang (58,8%) bekerja. Simpulan penelitian menunjukan tidak ada hubungan yang bermakna antara pekerjaan dengan pengetahuan responden. Petugas kesehatan perlu melakukan penyuluhan kesehatan terutama tentang KPD sehingga para ibu hamil dapat berperilaku sesuai dengan pengetahuan yang diperoleh terutama dalam hal menghindari terjadinya KPDKata Kunci : Faktor-faktor, pengetahuan, KPD
Penerapan Asi Eksklusif Pada Ibu Yang Melahirkan Bayi Prematur di Jakarta Timur Siti Fatimah, Okta Zenita; Damayanti, Dewi Suri; Hendriani, Nani
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 12 No 2 (2020): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jik.v12i2.122

Abstract

Selama praktik menyusui kadang ibu menemui hambatan yang membuat dilema memberikan ASI, diantaranya ibu yang melahirkan bayi prematur dimana menyusui merupakan hal yang tidak mudah dilakukan dikarenakan bayi yang lahir prematur belum mampu menghisap ASI dari payudara ibu, tapi ia tetap membutuhkan ASI untuk tumbuh kembangnya sehingga bisa membuat proses awal menyusui menjadi terabaikan dan tentu akan semain sulit dilakukan. Penelitian ini bertujuan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi penerapan ASI eksklusif pada ibu yang melahirkan bayi prematur. Target khusus dalam penelitian ini adalah ibu berhasil menerapkan ASI eksklusif dan ditemukan faktor yang mempengaruhi penerapan pemberian ASI Eksklusif serta pemberian solusi terhadap faktor yang menghambat penerapan ASI eksklusif sehingga dapat memberikan kontribusi terhadap peningkatan cakupan pemberian ASI Eksklusif di Jakarta Timur.Penelitian ini bersifat kualitatif. Perlakuan peneliti berupa  pendampingan pada ibu yang memiliki bayi usia maksimal 4 bulan dan hanya memberikan ASI. Pendampingan dilakukan sampai usia bayi 6 bulan dengan melakukan kunjungan kurang lebih 2 - 3 kali. Hasil penelitian menunjukkan peneliti melihat adanya komitmen yang sangat baik dari informan untuk dapat menerapkan ASI eksklusif sehingga sampai kunjungan terakhir terhadap informan Utama bayi masih diberikan ASI secara eksklusif walaupun ada pengaruh dari luar untuk pemberian susu formula dan MP ASI.Kata kunci: ASI Eksklusif, Bayi Prematur.
Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Anemia pada Ibu Hamil Trimester III Hidayah, Seventina Nurul; Siti Fatimah, Okta Zenita
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 14 No 2 (2022): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jik.v14i2.1251

Abstract

Anemia merupakan kondisi dimana berkurangnya massa hemoglobin sehingga tidak mampu membawa oksigen keseluruhan jaringan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor - faktor yang berhubungan dengan kejadian anemia pada ibu hamil trimester 3 di Klinik Pratama Rawat Inap Cicilian Kranggan. Metode penelitian ini adalah survey analitik menggunakan pendekatan Cross Sectional. Sample penelitian ini adalah ibu hamil pada trimester III yang memeriksakan kehamilannya di Klinik Pratama Rawat Inap Cicilian Kranggan. Sebanyak 90 responden. Tehnik pengumpulan data dilakukan peneliti dengan mencatat data Kohort. Penelitian ini langsung diperoleh dari mencatat data Kohort ibu hamil yang periksa bulan Januari - Desember 2021. Melalui uji statistik univariat dan bivariat pada responden dengan kelompok umur risiko tinggi sebesar 67 orang (74%), sedangkan pada umur risiko rendah sebesar 23 orang (26%). Berdasarkan hasil uji statistic Chi-Square dapat dilihat bahwa nilai p=0,001 dan CI 95% = 1,765-14,597, pada responden dengan tingkat paritas tinggi sebesar 69 orang (77%), sedangkan pada tingkat paritas rendah sebesar 21 orang (23%). Berdasarkan hasil uji statistic Chi-Square dapat dilihat bahwa nilai p=0,089 dan CI 95% = 0,185-1,431, responden dengan jarak kehamilan berisiko sebesar 70 orang (78%), sedangkan pada jarak kehamilan tidak berisiko sebesar 20 orang (22%). Berdasarkan hasil uji statistic Chi-Square dapat dilihat bahwa nilai p=0,001 dan CI 95% = 1,274-10,841.
Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Infeksi Saluran Kemih (ISK) pada Ibu Hamil Trimester III Hidayah, Seventina Nurul; Siti Fatimah, Okta Zenita
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 15 No 1 (2023): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jik.v15i1.1530

Abstract

Infeksi Saluran Kemih (ISK) adalah keadaan jika organ yang berhubungan dengan kemih mengalami infeksi. Tujuan dalam penelitian yaitu untuk mengetahui faktor yang berkaitan dengan kejadian ISK yang terjadi pada wanita hamil TM III di PMB Umi Nelly Jenggawur. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah survey analitik dengan pendekatan Cross Sectional. Sampel yang digunakan adalah wanita yang hamil di trimester III serta melakukan pemeriksaan di PMB Umi Nelly Jenggawur. Jumlahnya yaitu 80 informan. Teknik pengumpulan data dengan pencatatan data kohort. Hasil penelitian ini didapatkan secara langsung dengan pencatatan kohort ibu hamil yang kunjungan bulan Januari-Desember 2022. Berdasarkan uji statistis univariat bivariat pada informan golongan umur resiko yang tinggi sejumlah 65 ibu hamil (73 %), untuk usia yang resikonya rendah sebesar 24 ibu hamil (27 %). Uji Chi-Square dengan nilai p= 0,001 dengan CI 95 % = 1,785-14,587, pada informan dengan kebiasaan menahan BAK yaitu 70 ibu hamil (79 %), tidak kebiasaan menahan BAK (21 %). Berdasarkan uji penghitungan Chi-Square yaitu nilai p=0,089 dan CI 95 % = 0,195-1,431, informan dengan obesitas sejumlah 67 ibu (75 %), sedangkan pada ibu yang tidak obesitas sejumlah 22 orang (25 %). Hasil uji Chi-Square statistic hasilnya p=0,001 dengan CI 95 % = 1,74-10,841. Simpulan penelitian yaitu terdapat Hubungan Ibu hamil trimester III bahwa kasus ISK sangat menentukan proses persalinan dan pasca persalinan, selanjutnya ada kaitan kebiasaan menahan BAK dan obesitas dengan kasus ISK. Kata Kunci : Faktor-faktor ISK, usia, kebiasaan menahan BAK, obesitas
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pengetahuan Ibu tentang Ketuban Pecah Dini di PMB R Jakarta Timur Wati, Dewi Fajar; Siti Fatimah, Okta Zenita; hidayah, Seventina Nurul
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 15 No 1 (2023): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jik.v15i1.1531

Abstract

Insidensi ketuban pecah dini terjadi 10% pada semua kehamilan. Pada kehamilan aterm insidensinya bervariasi 6-19%, sedangkan pada kehamilan preterm insidensinya 2% dari semua kehamilan (Siregar, 2017).  Tujuan dalam penelitian yaitu untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan ibu tentang ketuban pecah dini di PMB R Jakarta Timur.Metode penelitian yaitu kuantitatif dengan menggunakan pendekatan studi Cross Sectional mempelajari dinamika hubungan antara faktor risiko (Umur, Pendidikan, Pekerjaan, sosial ekonomi), dengan gangguan kesehatan atau masalah kesehatan (Pengetahuan Ibu tentang ketuban pecah dini) dengan cara pendekatan observasi atau pengumpulan data sekaligus. Hasil penelitian ini didapatkan secara langsung dengan pencatatan kohort ibu hamil yang kunjungan bulan Januari-Desember 2022. Berdasarkan hasil univariat diketahui dari sejumlah 97 orang jumlah responden terdapat sebanyak 61 orang (62,9%) berumur produktif dan 36 orang (37,1%) berumur tidak produktif Hasil analisa bivariat menunjukan tidak ada hubungan yang bermakna antara umur dengan pengetahuan responden tentang KPD. (Nilai P=232 yang artinya p>0,05). Sebanyak 55 orang (56,7%) berpendidikan Rendah dan 42 orang (43,3%) berpendidikan tinggi. Hasil analisa bivariat menunjukan ada hubungan yang bermakna antara pendidikan dengan pengetahuan responden tentang KPD. (Nilai P=0,007 yang artinya p<0,05) dan nilai OR sebesar 3,478 (1,476-8,199) yang artinya responden yang berpendidikan rendah mempunyai peluang berpengetahuan kurang tentang KPD sebesar 3,478 kali dibandingkan dengan responden yang berpendidikan tinggi. 40 orang (41,2%) tidak bekerja dan 57 orang (58,8%) bekerja. Simpulan penelitian menunjukan tidak ada hubungan yang bermakna antara pekerjaan dengan pengetahuan responden. Petugas kesehatan perlu melakukan penyuluhan kesehatan terutama tentang KPD sehingga para ibu hamil dapat berperilaku sesuai dengan pengetahuan yang diperoleh terutama dalam hal menghindari terjadinya KPDKata Kunci : Faktor-faktor, pengetahuan, KPD