Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Pendampingan Pembuatan Media Tanam Budidaya Tanaman Anggur sebagai Konsep Urban Farming: Perumahan Babatan Pilang RT. 002 RW. 005 Kelurahan Babatan, Kecamatan Wiyung Putra, Heristama; Kristianto, Ryan; Andrian, David; Hutabarat, Daniel Gentario; Kristin, Elisabeth Yolanda
Bahasa Indonesia Vol 21 No 01 (2024): Sarwahita : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/sarwahita.211.2

Abstract

The population of the city of Surabaya currently reaches approximately three million people, which makes the density level increase from year to year. The need for residential housing is the main factor in reducing open land in the city of Surabaya. Most of the land that becomes residential or housing is managed by housing developers (developers) who continue to clear land for the development process to cater to urbanites. Urban farming activities can increase residents' enthusiasm for farming in urban environments and for food needs, in this case the cultivation of horticultural crops. The problem that the residents want to solve is cultivating grapes, so media will also be created in the form of facilities and infrastructure so that grape cultivation can grow and develop well until it produces fruit in good condition. The implementation method used is the verticulture method. In this method, activity stages are carried out starting from preparation, socialization, training, mentoring and evaluation. So that the results of cultivating grapes can be sold by residents as additional cash for the RT. Apart from that, residents can also use it themselves for consumption together. The main point of the activity is that residents can learn how to plant from seeding to fertilization of grapes, considering the nature of grapes which grow by vines. Abstrak Penduduk kota Surabaya saat ini mencapai kurang lebih tiga juta jiwa yang membuat tingkat kepadatan dari tahun ke tahun semakin meningkat. Kebutuhan akan hunian tempat tinggal menjadi faktor utama berkurangnya lahan terbuka di kota Surabaya. Sebagian besar lahan yang menjadi pemukiman ataupun perumahan dikelola oleh pengembang perumahan (developer) yang terus melakukan pembukaan lahan untuk proses pembangunan guna memenuhi para kaum urban. Kegiatan urban farming dapat meningkatkan semangat warga dalam hal bercocok tanam di lingkungan perkotaan dan akan kebutuhan pangan dalam hal ini adalah budidaya tanaman hortikultura. Masalah yang ingin diselesaikan bersama warga yakni melakukan budidaya tanaman anggur, maka akan dibuatkan juga media berupa sarana dan prasarana agar tanaman budidaya anggur ini dapat tumbuh dan berkembang dengan baik hingga menghasilkan buah dengan kondisi yang baik pula. Metode pelaksanaan yang digunakan yakni metode vertikultur. Pada metode ini dilaksanakan tahap kegiatan mulai dari persiapan, sosialisasi, pelatihan, pendampingan dan evaluasi. Sehingga dari hasil budidaya tanaman anggur tersebut dapat dijual oleh warga sebagai tambahan uang kas bagi RT. Selain itu juga dapat dimanfaatkan sendiri oleh warga untuk dikonsumsi bersama. Pokok utama kegiatan yaitu warga dapat belajar cara menanam sejak mulai dari pembibitan hingga pembuahan dari tanaman anggur, mengingat sifat tanaman anggur yang tumbuh secara merambat.
ANALISIS KEPUASAN MASYARAKAT TERHADAP SALAH SATU CUSHION TERLARIS DI SURABAYA DENGAN METODE KANO Wibowo, Dela Putri; Irawati, Desrina Yusi; Andrian, David; Bellanov, Agrienta
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan 2023: Transformasi Riset, Inovasi dan Kreativitas Menuju Smart Technology dan Smart Energy
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penampilan tidak hanya terkait pakaian atau gaya rambut, tetapi juga riasan wajah. Untuk mendukung penampilan wajah diperlukan kosmetik. Kosmetik dapat berupa makeup, contohnya seperti foundation, cushion, blush on, dan sebagainya. Salah satu makeup yang saat banyak digunakan wanita Indonesia adalah cushion. Salah satu metode yang dapat digunakan untuk menganalisis kepuasan konsumen adalah metode KANO. Dengan menggunakan metode KANO, perusahaan dapat memprioritaskan pengembangan produk berdasarkan jenis atribut yang paling penting bagi pelanggan. Aturan kuesioner KANO terdiri dari functional question dan dysfunctional question. Tujuan penelitian untuk menganalisis cushion secara kualitas berdasarkan kepuasan pelanggan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa cushion X masuk dalam kategori Must Be dan Indefferent. Atribut yang masuk pada kategori Must Be adalah atribut X1, X2, X3, X7, dan X8. Atribut tersebut harus dipertahankan agar pengguna merasa puas dan menggunakan chusion X kembali. Atribut yang masuk kategori Indefferent adalah atribut X4, X5, X6, X9, dan X10. Sedangkan kategori yang tidak bisa diabaikan masuk pada kategori Indefferent dengan nilai worse tertinggi yaitu X6 dan X7. Tindakan yang perlu dilakukan oleh perusahaan adalah mempertahakankan kategori Must Be dan mengiformasikan kembali kategori yang masuk pada Indefferent terhadap produk kompetitor.
Pendampingan dan Pemenuhan Lampu Panel Surya Sebagai Penerangan Area Taman dalam Konsep Lingkungan Berkelanjutan Bagi Warga Putra, Heristama Anugerah; Kristianto, Ryan Putranda; Andrian, David; Oktaviani, Yohana Christela; Subhagia, Andreas Andika Putra
BIDIK: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2024): BIDIK: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Fakultas Ilmu Budaya Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/bidik.v4i2.17107

Abstract

Large and excessive use of electricity, especially for lighting, is also a problem in itself, namely the large expenditure on electricity bills. For this reason, the public is encouraged to use energy-saving lighting such as LED lights or the use of solar panels. Residents want sufficient lighting in public facility areas. Community service activities are carried out at the Babatan Pilang RT Housing Complex. 002 RW. 005, where residents expect assistance from the team to provide education on effective ways to overcome large electricity costs in order to save energy. Apart from that, it will also be realized in the physical form of installing garden lights based on the use of solar panels to remain energy efficient. So that from the results of counseling and fulfillment of garden lights, residents can understand and understand how to save money by getting to know the types of energy-saving lights such as solar panel lights. In terms of park functions, solar panel lights can be shared by residents even if they are used at night.
Model Estimasi Object Measurements untuk Pengukuran Objek Material Otomatis Menggunakan YOLOv5 dan OpenCV Kristianto, Ryan Putranda; Putra, Heristama Anugrerah; Andrian, David; Jati, Yosafat Danang Kukuh Bismoko; Hendra, Hendra
Smart Comp :Jurnalnya Orang Pintar Komputer Vol 14, No 1 (2025): Smart Comp: Jurnalnya Orang Pintar Komputer
Publisher : Politeknik Harapan Bersama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30591/smartcomp.v14i1.7734

Abstract

Dalam dunia insiyur, presisi dalam perhitungan objek material sangatlah diperlukan, hal ini akan berimplikasi kepada hasil kualitas bangunan yang dibuat. Penerapan Teknologi Informasi dewasa ini yang semakin masif, mampu menjangkau dan mendisrupsi segala bidang lini, termasuk dalam bidang bangunan dan pertukangan. Pengukuran objek material menjadi sorotan utama dalam penelitian ini, bagaimana mengautomasi pekerjaan yang membutuhkan presisi tinggi ini kepada teknologi informasi khususnya artificial intelligence merupakan tantangan – tantangan para peneliti artificial intelligence. Penelitian ini secara komprehensif membahas penggunaan YOLOv5 dan OpenCV untuk pengukuran ruang dimensi objek material secara otomatis. Dari hasil penelitian dan pengujian yang dilakukan menunjukkan akurasi tertinggi mencapai 90.28%. Dari penelitian ini diharapkan bahwa Teknologi Informasi dapat bekerjasama dengan semua bidang lini dan disiplin, dimana dalam penelitian ini ditunjukkan kolaborasinya dengan bidang arsitektur dan pertukangan.
Pemahaman Proses Produksi Budidaya Ikan Nila dan Ikan Lele Untuk Peningkatan Jiwa Enterpreunership Warga Andrian, David; Putra, Heristama Anugerah; Efandaru, James; Canariesa, Armadeo Ruben
IHSAN : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol 7, No 2 (2025): Ihsan: Jurnal Pengabdian Masyarakat (Oktober)
Publisher : University of Muhammadiyah Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30596/ihsan.v7i2.25197

Abstract

Peningkatan usaha dalam berbagai sektor untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari terus dipikirkan dan mulai dikerjakan oleh banyak orang. Sehingga warga tidak hanya megharapkan pada salah satu sumber penghasilan sebagai pokok utama untuk memenuhi kebutuhan hidup. Menjadi seorang wiraswasta atau enterpreuner harus didorong oleh semangat yang besar disamping dapat meningkatkan hidup secara pribadi dapat juga memberikan peluang membuka lapangan pekerjaan bagi orang lain. Dengan masalah tersebut tim pengabdian kepada masyarakat bersama dengan warga dan Ketua RT melakukan kegiatan penyuluhan dan pendampingan terkait meningkatkan jiwa enterpreunership di lingkungan Perumahan Babatan Pilang RT. 002 dengan melandaskan kegiatan budidaya ikan lele dan ikan nila. Dalam kegiatan ini warga akan diajarkan proses dari awal untuk mengelola sistem produksi dari hasil budidaya ikan lele dan nila sehingga memiliki nilai ekonomis yang tinggi dan layak dikonsumsi. Bentuk usaha pengembangan melalui budidaya ikan lele dan nila juga akan diwujudkan dalam wadah berupa kolam ikan yang portable dengan terbuat dari drum plastik yang berlapis kain terpal dengan pengolahan filter air yang lengkap dan baik. Warga akan diberikan pendampingan mulai dalam bentuk bibi ikan hingga proses panen atau produksi. Hasil dari panen kedua ikan ini kemudian dapat dikonsumsi bersama oleh warga sekitar dan selain itu dapat juga dibuatkan pengembangan usaha seperti pembuatan keripik ikan nila dan ikan lele. Pengembangan usaha ini disistem juga mulai dari proses pembuatannya (penggorengan) hingga dikemas dalam kemasan yang baik dan higienis. Sehingga dari hasil ini warga dapat mengembangkan jiwa enterpreunership untuk menjadi seorang enterpreuner yang mampu memberikan kepuasan tersendiri dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
PENGOPTIMALAN RUTE PENGANGKUTAN SAMPAH DI DESA MLIRIP MOJOKERTO DENGAN METODE CAPACITATED VEHICLE ROUTING PROBLEM (CVRP) Cahya Wulandari, Lusi Mei; Marselina, Poppy; Andrian, David
Journal of Research and Technology Vol. 10 No. 1 (2024): JRT Volume 10 No 1 Juni 2024
Publisher : 2477 - 6165

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55732/jrt.v10i1.1295

Abstract

Mojokerto merupakan salah satu daerah yang ada di Jawa Timur dengan jumlah penduduk sebanyak 1,133,584 jiwa pada tahun 2022. Jumlah penduduk mempengaruhi tingkat konsumsi masyarakat di Mojokerto sehingga pada akhirnya akan menimbulkan permasalahan yang berkaitan dengan sampah. Desa Mlirip merupakan salah satu desa yang ada di Mojokerto memiliki 7 Dusun dengan jumlah penduduk mencapai 7.605 jiwa, saat ini belum memilik sistem pengangkutan sampah. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan rute pengangkutan sampah dengan TPS yang direncanakan diletakkan di salah satu dusun. Metode yang digunakan adalah Capacitated Vehicle Routing Problem (CVRP) Penelitian ini dimulai dengan mengdentifikasi titik sampah dan jumlah penduduk yang ada di 7 dusun. Dalam setiap dusun terdapat 38 titik sampah dengan lokasi TPS yang berada di dusun Clangap dan digunakan dua kendaraan homogen dengan kapasitas 250kg. Total jarak minimal yang didapatkan dari penyelesaian metode CVRP adalah Dusun Clangap sebesar 11,88 km, Dusun Kenongo 16,68 km, Dusun Kedung Gagak 11,96 km, Dusun Latsari 17,59 km, Dusun Kalijaring sebesar 17,51 km, Dusun Gedang 7,08 km, dan Dusun Mlirip sebesar 13,61 km. Kata Kunci: penentuan rute pengangkutan sampah, capacitated vehicle routing problem
Integrasi Seven Tools dan Quality Function Deployment untuk Meningkatkan Kualitas Produk Kain Ecoprint pada UMKM Nurari Ecocraft Andrian, David; Nurhayati, Lilis
Jurnal PASTI (Penelitian dan Aplikasi Sistem dan Teknik Industri) Vol 18, No 1 (2024): Jurnal PASTI
Publisher : Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22441/pasti.2024.v18i1.004

Abstract

Indonesia sebagai negara tropis mempunyai keberagaman jenis tanaman yang menghasilkan keunggulan bagi produk ecoprint. Ecoprint, teknik pencetakan motif alam pada berbagai media, seperti kain dan kertas, menjadi daya tarik khusus. Penelitian ini memusatkan perhatian pada UMKM Nurari Ecocraft yang menghasilkan ecoprint pada kain dan kulit untuk industri fashion. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan factor-faktor yang menyebabkan kegagalan dalam peningkatan kualitas produksi kain ecoprint dimana produk yang dihasilkan tidak sesuai harapan pelanggan. Penerapan metode Seven Tools dan QFD digunakan untuk meningkatkan kualitas produksi kain ecoprint, sehingga dapat diterima oleh pelanggannya. Melalui analisis Seven Tools, terungkap bahwa warna pudar menjadi cacat dominan dengan 33% dari jenis cacat total. Penyebabnya terletak pada ketelitian dan keahlian sumber daya manusia pada tahap pewarnaan, di mana ukuran zat warna alam dan lama pencelupan tidak sesuai ketentuan. Hasil analisis QFD menyarankan peningkatan kualitas kain ecoprint dengan menggunakan bahan baku seperti daun jati dan daun bertanin tinggi untuk mendapatkan warna kontras dan motif yang tajam sehingga dapat mengatasi cacat dominan pada produk ecoprint. Solusi ini diharapkan dapat meningkatkan kepuasan pelanggan dan daya saing produk di pasar industri tekstil.