Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal PEKA (Pendidikan Matematika)

Profil Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa Madrasah Aliyah Berdasarkan Level Hafalan Al-Qur'an Sugiman; Nurhidayati, Siti; Devi, Natalia Chyntia; Nugraheni, Puji
Jurnal PEKA (Pendidikan Matematika) Vol. 9 No. 1 (2025): Jurnal PEKA (Pendidikan Matematika)
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika Universitas Muhammadiyah Sukabumi (UMMI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37150/3mc49z60

Abstract

Kemampuan pemecahan masalah matematika sangat penting bagi siswa dalam menghadapi tantangan pembelajaran dan kehidupan sehari-hari. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan kemampuan pemecahan masalah matematika di kalangan siswa Madrasah Aliyah. Penelitian dilakukan dengan pendekatan deskriptif kualitatif, melibatkan 6 siswa kelas XI dengan kategori kemampuan hafalan Alquran tinggi, sedang, dan rendah. Instrumen yang digunakan adalah tes masalah matematika dan pedoman wawancara. Tes masalah matematika mencakup empat tahap utama yaitu memahami masalah, merancang solusi, melaksanakan rencana, dan memeriksa hasil. Temuan menunjukkan bahwa mayoritas siswa memiliki kemampuan pemecahan masalah sedang, dengan kelemahan utama pada tahap memeriksa hasil. Faktor yang mempengaruhi kemampuan ini meliputi pemahaman konsep matematika, keterampilan berpikir logis, dan daya ingat siswa. Triangulasi dilakukan dengan membandingkan hasil wawancara dan tes tertulis. Siswa dengan kemampuan hafalan rendah berada pada level unistruktural, hanya memahami masalah secara terbatas dan menyelesaikannya berdasarkan informasi yang sedikit, sehingga kesimpulan yang diambil kurang akurat. Siswa dengan kemampuan hafalan sedang berada pada level multistruktural, memahami masalah dengan baik, merencanakan penyelesaian menggunakan rumus trigonometri, namun kesulitan menghubungkan konsep-konsep matematika dengan informasi yang ada, sehingga kesimpulannya kurang tepat. Siswa dengan kemampuan hafalan tinggi mencapai level relasional. Siswa mampu menghubungkan berbagai konsep yang dipelajari, memahami hubungan antar elemen, serta menerapkannya untuk memecahkan masalah secara terpadu. Selain itu, siswa juga memeriksa kembali langkah-langkah dan jawabannya untuk memastikan kebenarannya.
Analisis Kebutuhan Guru Dalam Menggunakan AI Sebagai Pendukung Media Pembelajaran Matematika Tingkat MA Devi, Natalia Chyntia; Nurhidayati, Siti; Sugiman; Purwoko, Riawan Yudi
Jurnal PEKA (Pendidikan Matematika) Vol. 9 No. 1 (2025): Jurnal PEKA (Pendidikan Matematika)
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika Universitas Muhammadiyah Sukabumi (UMMI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37150/jp.v8i2.3461

Abstract

This study aims to analyze the needs of Madrasah Aliyah (MA) teachers in Purworejo Regency in utilizing artificial intelligence (AI) as a medium for learning mathematics. A descriptive qualitative approach was used with a data triangulation method to increase the validity and reliability of the study. Data were collected through questionnaires, in-depth interviews, and documentation involving 10 mathematics teachers with various age backgrounds, teaching experiences, and levels of knowledge about AI. The results showed that the majority of teachers (80%) were familiar with AI, while the rest were still less familiar. The most frequently used AI application was Geogebra (40%), followed by Canva and Quizizz (each 20%). The main obstacles faced by teachers were the lack of adequate facilities (70%), time constraints in learning AI (10%), limited school budget (10%), and low understanding of AI (20%). In addition, teachers need ongoing technical training, AI implementation guidance, and infrastructure support, such as internet access and hardware. This study concluded that intensive training, procurement of technology facilities, and collaboration between schools and the government are essential to optimize the use of AI in mathematics learning. These findings contribute to the development of technology-based education policies for Madrasah Aliyah.