Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

INFORMASI DESTINASI WISATA BERBASIS PETA GOOGLE: STUDI KASUS KABUPATEN GUNUNGKIDUL Wasino, Wasino; Dewayani, Ery; Arisandi, Desi; Andanwerti, Noeriatri
Jurnal Teknologi Terapan Vol 5, No 2 (2019): Jurnal Teknologi Terapan
Publisher : P3M Politeknik Negeri Indramayu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1102.334 KB) | DOI: 10.31884/jtt.v5i2.229

Abstract

In Gunungkidul district, there are many tourist destinations that are worth visiting and have become tourist destinations from various regions outside Gunungkidul district. The context of the problem that underlies this research is the growing interest in developing applications through online map services using Google maps. The purpose of building a google map-based tourist destination information application is to make it easier for tourists to get tourist destination information through an integrated map with the web. The method used to gather needs and analysis is a fact-finding method with conducting unstructured interviews. The author also made direct observations on the spot, this method is very effective for analyzing and discovering system functions and gaining direct knowledge about activities, operations, and processes. The results of this study are database design that has been normalized to the 3rd normal form, and the application of travel information on Google maps. Through functional testing, this application has run well using travel data taken directly in Gunungkidul district.
Book Review. Racial Science and Human Diversity in Colonial Indonesia Ruly Darmawan; Noeranti Andanwerti
Humaniora Vol 28, No 3 (2016)
Publisher : Faculty of Cultural Sciences, Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (323.73 KB) | DOI: 10.22146/jh.22293

Abstract

This book which entitles ‘Racial Science and Human Diversity in Colonial Indonesia’ was written by Fenneke Sysling, a historian of science and Colonialism.  This book is published in 2016 by NUS Press, National University of Singapore, Singapore. This book provides an exposure of Western thinkers, especially in the field of physical anthropology, in mapping out the existing races in Indonesia.  Towards this mission, the Colonial scientists faced many obstacles in both technical and non-technical aspects.
PENERAPAN PENDIDIKAN SEKSUAL OLEH GURU DAN ORANG TUA BAGI REMAJA BERKEBUTUHAN KHUSUS Niken Widi Astuti; noeratri andanwerti
Provitae: Jurnal Psikologi Pendidikan Vol 10, No 2 (2017): Provitae
Publisher : Fakultas Psikologi Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (337.861 KB) | DOI: 10.24912/provitae.v10i2.1286

Abstract

Sex education for adolescent with special needs becomes a necessity. In term of it, besides based on philosophical a juridical, sex education is the preventive efforts in order that every child with special needs can recognize, understand in handle biological development and change. In addition sex education for adolescent with special needs also aims at guiding them to appreciate others people’s sexual behavior and not to make them being stuck on deviate sex conduct as well as not getting violence and sexual abuse from others. This is because their physical and psychological condition, which has some problems, enables them to be easily manipulated and courted so that many of them are often stuck to be an object of sexual harassment of irresponsible person. The method used is qualitative method in form of case study, data collection, using interviews and observation. Subjects in this research were two teachers and three parents. This research specifically is going to explain the concept of sexual education for adolescent with special needs, the anvil of sex education, as well as material, method, parents and teacher competencies in the implementation of sex education for them. Keywords: sex education, the adolescent with special needs
Studi Spatial Behavior Ruang Hunian Rumah Susun Studi Kasus Rumah Susun Sederhana Milik Tipe 36 di Jakarta Noeratri Andanwerti
VISUAL Vol 12, No 01 (2016): Visual
Publisher : FAKULTAS SENI RUPA DAN DESAIN - UNIVERSITAS TARUMANAGARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jurnal.v12i01.1525

Abstract

Penelitian dilakukan dengan latar belakang terjadinya pembangunan yang sangat pesat di kota Jakarta yang memberikan dampak pada meningkatnya kebutuhan masyarakat akan rumah tinggal yang layak. Melalui penelitian mengenai perilaku manusia di rumah susun sederhana milik (rusunami) diharapkan mampu menjawab permasalahan manusia sebagai tolok ukur perancangan rusunami sebagai tempat tinggal yang layak. Penelitian ini bertujuan menemukan pola spatial behavior yang terjadi di area hunian pada rusunami. Pola tersebut nantinya akan dilanjutkan pada tahap penelitian berikutnya yakni pembuatan model behavior setting pada area hunian di fasilitas rusunami. Model behavior setting ini diharapkan nantinya mampu memecahkan masalah perancangan perilaku manusia dalam ruang pada area bersama di rusunami secara berkelanjutan. Penelitian ini mengambil lokasi di Jakarta, dengan studi kasus dipilih rusunami yang memiliki tipe ruang hunian tipe 36. Data primer didapat melalui metode sampling yang mencakup berbagai kriteria seperti demografi, latar belakang sosial, pendidikan, dan jenis/tipe unit hunian yang dimiliki melalui observasi penelusuran fisik dan observasi perilaku penghuni. Data ini kemudian dianalisa melalui metode analisis sistemik yang meliputi tahap-tahap penguraian dan penyusunan data, penyimpulan serta rumusan hasil penelitian berupa pola/konsep perancangan. Penelitian ini juga membutuhkan data sekunder yang diambil dari beberapa referensi dan pustaka yang terkait dengan permasalahan penelitian ini.
ANALISIS KOLEKSI DAN TATA PAMERAN RUANG INFORMASI DAN EDUKASI STUDI KASUS KANTOR BALAI BESAR TAMAN NASIONAL GUNUNG LEUSER MEDAN SUMATERA UTARA Noeratri Andanwerti
VISUAL Vol 16, No 1 (2020)
Publisher : FAKULTAS SENI RUPA DAN DESAIN - UNIVERSITAS TARUMANAGARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jurnal.v16i1.11110

Abstract

Dalam menjalankan tugas pokok dalam penyelenggaraan konservasi sumber daya alam hayati dan ekosistemnya dengan salah satu fungsinya adalah penyediaan data dan informasi, promosi dan pemasaran konservasi sumber daya alam dan ekosistemnya; penyediaan data dan informasi, promosi dan pemasaran konservasi sumber daya alam dan ekosistemnya; Dalam rangka optimalisasi pelayanan publik BBTNGL akan melakukan pengembangan melalui kolaborasi pengelolaan ruang informasi dan edukasi. Informasi yang dihasilkan dan dipublikasi oleh Balai Besar TNGL masih sangat terbatas, sementara kegiatan yang dilaksanakan oleh Balai Besar TNGL dan para mitra terus meningkat aktifitasnya dilapangan dan telah menghasilkan data dan informasi yang seharusnya segera dipublikasikan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang bertujuan menghasilkan pedoman detain untuk perancangan ruang edukasi dan informasi BBTNGL. Metode kualitatif dilakukan melalui kajian deskriptif untuk melihat karakteristik dan aktivitas pengguna yaitu pengelola dan pengunjung serta materi dan tata pameran dikaitkan dengan visi, misi dan tujuan BBTNGL. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa koleksi dan tata pameran Ruang Informasi dan Edukasi di Kantor Balai Besar Taman Nasional Gunung Leuser Medan saat ini belum dikelola dan dirancang dengan baik.Kata kunci: desain, interior, kolesi, pameran, informasi, edukasi, taman nasional, gunung leuser
Penerapan Tema The Scenic of Archipelago pada Perancangan Interior Museum Nasional Indonesia Orlando Gamal; Noeratri Andanwerti; Naniek Widayati
VISUAL Vol 13, No 2 (2018)
Publisher : FAKULTAS SENI RUPA DAN DESAIN - UNIVERSITAS TARUMANAGARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jurnal.v13i2.8708

Abstract

Analisis Standar Desain Universal Pada Fasilitas Toilet Studi Kasus Stasiun Kereta Api Gambir Jonathan Jonathan; Noeratri Andanwerti
VISUAL Vol 13, No 1 (2017)
Publisher : FAKULTAS SENI RUPA DAN DESAIN - UNIVERSITAS TARUMANAGARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jurnal.v13i1.6005

Abstract

Stasiun Kereta Api Gambir merupakan salah satu landmark kota Jakarta, dengan tingkat intensitas penggunaan yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah fasilitas pada toilet stasiun kereta api sudah dapat digunakan oleh semua orang secara maksimal. Metode yang dilakukan adalah kualitatif berdasarkan kriteria standar desain universal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Peningkatan pada fasilitas toilet kereta api Gambir belum memenuhi standar desain universal; (2) Terdapatnya signage untuk disabilitas tanpa adanya toilet untuk disabilitas. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa perubahan yang dilakukan oleh PT. KAI belum memenuhi tuntutan dari desain universal karena ketiadaan toilet khusus untuk pengguna difabel.
Mural “Wall Schooling” sebagai Sarana Belajar Bahasa Inggris: Studi Kasus Anak Usia Sekolah di Bulak Simpul Kalideres, Jakarta Barat Noeratri Andanwerti; Niken Widi Astuti; M. Nashir Setiawan
VISUAL Vol 17, No 2 (2022)
Publisher : FAKULTAS SENI RUPA DAN DESAIN - UNIVERSITAS TARUMANAGARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jurnal.v17i2.18917

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah mengetahui proses pembelajaran membaca dan juga menulis dalam bahasa Inggris dibantu dengan kegiatan membuat mural. Mural adalah gambar atau lukisan di media dinding, tembok atau media luas lainnya yang bersifat permanen. Sekolah dan keluarga memiliki peran sentral untuk menentukan keberhasilan pencapaian anak di dalam perkembangan bahasa, dan lewat membaca anak dapat meningkatkan penambahan kosa kata di dalam bahasa. Bahasa adalah dasar dari seorang anak memahami dan berinteraksi dengan lingkungan. Subyek dalam penelitian ini adalah anak-anak sekolah dasar. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif melalui tiga langkah yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian adalah proses belajar dapat dilakukan keempat subyek dengan bantuan mural sebagai media untuk mempermudah menulis dan membaca dalam bahasa Inggris. Kata kunci: mural, wall schooling, baca, bahasa Inggris, anak
Penerapan Tema “The Next Level of Comfort” Pada Perancangan Interior Hotel Doubletree Emmanuella Suryady; Noeratri Andanwerti; Silvia Meliana
VISUAL Vol 16, No 2 (2021)
Publisher : FAKULTAS SENI RUPA DAN DESAIN - UNIVERSITAS TARUMANAGARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jurnal.v16i2.17307

Abstract

Perancangan sebuah hotel perlu mempertimbangkan dua aspek utama, yaitu efisiensi dan kenyamanan. Dua aspek ini secara keseluruhan akan mempengaruhi keputusan sebuah rancangan hotel dengan melihat kepentingan konsumen hotel yang menjadi sasaran hotel tersebut. Pada akhirnya hal ini akan berdampak pada lahirnya rancangan berbagai jenis hotel yang berbeda sesuai jenis target pasarnya. Perancangan hotel ini bertujuan untuk menjelaskan betapa pentingnya peran interior dalam kehidupan manusia sebagai pengguna. Hasil analisis baik makro, mikro, pengguna, fasilitas, besaran ruang, hubungan ruang, zoning blocking, sirkulasi, dan sampai citra diperlukan untuk menentukan peningkatan dalam perancangan interior Hotel Doubletree. Dari hasil analisis inilah muncul tema “The Next Level of Comfort” yang menjadi patokan untuk peningkatan perancangan interior Hotel Doubletree di Jakarta. Peningkatan dilakukan dengan cara mengubah material yang lebih tahan lama dan memiliki kualitas yang baik, furniture yang multifungsional, dan suasana yang membuat baik tamu maupun pekerja hotel aman dan nyaman. Konsep pada setiap ruang disesuaikan dengan kebutuhan dan kenyamanan penggunanya agar memaksimalkan kualitas dan kenyamanan dari peningkatan perancangan hotel Doubletree.Kata Kunci: Citra, Desain Interior, Hotel, Peningkatan, Perancangan.
Penerapan Konsep Adaptive Reuse pada Desain Interior Café di Kawasan Kota Lama Semarang (Studi Kasus: Tekodeko Koffiehuis) Noeratri Andanwerti; Adi Ismanto; Fivanda Fivanda
VISUAL Vol 15, No 1 (2019)
Publisher : FAKULTAS SENI RUPA DAN DESAIN - UNIVERSITAS TARUMANAGARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jurnal.v15i1.7393

Abstract

Kawasan Kota Lama Semarang yang didalamnya terdapat bangunan bersejarah, saat ini dijadikan destinasi wisata unggulan yang menarik perhatian wisatawan domestik maupun mancanegara untuk berkunjung ke Kota Semarang. Untuk menjaga kelestarian dan revitalisasi melalui pemugaran bangunan dengan pendekatan adaptive reuse, mengganti fungsi baru bangunan lama menjadi museum, perkantoran, restoran, café dan lainnya.  Tujuan penelitian ini adalah untuk memahami masalah yang dihadapi pemilik bangunan lama, pengelola dan arsitek dalam penerapan konsep adaptive reuse, yaitu dengan memasukkan fungsi baru akan berdampak pada fisik bangunan bersejarah yang memiliki berbagai persyaratan-persyaratan yang wajib dipatuhi dan mengetahui bagaimana gaya desain interior dan furniture dalam penerapan fungsi baru dari bangunan bersejarah. Metode kualitatif dilakukan melalui kajian sejarah untuk membandingkan perubahan bentuk, estetika dan fungsi lama/asal dari objek penelitian dan melalui berbagai wawancara dengan pengelola bangunan dan praktisi arsitek konservasi yang menangani pekerjaan revitalisasi. Hasil penelitian ini menggambarkan adaptasi fungsi cafe pada bangunan lama ini terjadi perubahan pada struktur dan kulit bangunan dengan pendekatan visual yang selaras dengan karakter visual warisan budaya kolonial sehingga keberlanjutan bangunan terhadap lingkungan dapat terjaga. Pada bagian interiornya terjadi perubahan yang cukup signifikan untuk mengakomodasi fungsi ruang komersial.Kata kunci:, desain interior, café, adaptive reuse, konservasi