Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Intensitas penggunaan smartphone, prokrastinasi akademik, dan perilaku phubbing Mahasiswa Syifa, Abdullah
Counsellia: Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol. 10 No. 1 (2020)
Publisher : Universitas PGRI Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/counsellia.v10i1.6309

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh intensitas penggunaan smartphone terhadap prokrastinasi akademik mahasiswa dan perilaku phubbing mahasiswa secara simultan dan parsial. Jumlah sampel sebesar 103 dengan accidental sampling dari Program Studi Psikologi Islam IAIN Pontianak. Kuesioner digunakan sebagai instumen penelitian dengan menggunakan Skala Likert. Analisis data menggunakan uji statistik multivariate analysis of variance. Hasil penelitian sebagai berikut: 1). Ada pengaruh intensitas penggunaan smartphone terhadap perilaku prokrastinasi akademik dan perilaku phubbing mahasiswa secara simultan (F=2,838; 0,026<0.05), 2). Intensitas penggunaan smartphone mempengaruhi prokrastinasi akademik mahasiswa sebesar (F=3,990; 0,022<0,05), 3). Intensitas penggunaan smartphone mempengaruhi perilaku phubbing (F=4,511; 0,013<0,05). Peneliti memberikan wacana solusi atas hasil hipotesis diatas pertama, perlunya memberikan arahan yang baik dalam penggunaan smartphone di kalangan mahasiswa. Kedua, pihak fakultas ataupun program studi sedapat mungkin menempatkan motivasi sebagai prioritas dalam pembelajaran selama perkuliahan. Ketiga, perlunya untuk menyediakan layanan bimbingan konseling kepada mahasiswa, secara berkala dan terbuka bagi mereka yang mengalami perilaku negatif yang dapat mengganggu aktivitas akademik mahasiswa.Abstract: The study aims to see the influence of smartphone usage intensity against student academic procrastination and the simultaneous and partial conduct of student phubbing. The sample amount is 103 with accidental sampling from IAIN Pontianak Islamic Psychology Study Program. Questionnaires were used as research instruments using the Likert scale. Data analysis using multivariate analysis of variance statistical test. The results of the study as follows: 1). There is an impact on the use of smartphone against the behavior of academic procrastination and conduct of student phubbing simultaneously (F=2,838; 0,026<0.05), 2). The intensity of smartphone usage affects the student's academic procrastination (F = 3,990; 0,022 < 0.05), 3). The intensity of smartphone usage affects phubbing behavior (F = 4,511; 0,013 < 0.05).  Researchers provide a solution to the above-first hypothesis results, the need to provide good direction in the use of smartphones among students. Secondly, the faculty or the study program can put motivation as a priority in learning during the lecture. Thirdly, the need to provide counseling services to students, periodically and openly for those who experience negative behaviors that can interfere with student's academic activities
Evaluasi Perilaku Belajar Mahasiswa: Analisis Pengaruh Perilaku Phubbing terhadap Prokrastinasi Akademik Syifa, Abdullah; Nugraha, Wira; Yudistira, Raden Tirta
Konstruktivisme : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Vol 16 No 1 (2024): Januari 2024
Publisher : Universitas Islam Balitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35457/konstruk.v16i1.3370

Abstract

Tujuan dari penelitian untuk membuktikan pengaruh perilaku phubbing terhadap prokrastinasi akademik mahasiswa. Jenis dari penelitian ini yakni expost facto, dengan pendekatan penelitian kuantitatif. Subjek dari penelitian ini yakni mahasiswa pada Program Studi Psikologi Islam. Jumlah sampelnya sebanyak 103 mahasiswa dan dipilih dengan teknik purposive sampling. Data terkumpul melalui dua alat ukur yakni, Phubbing Scale yang disusun oleh Karadag (2015) dan Procrastination Assesment Scale-Student (PASS) yang disusun oleh Solomon dan Rothblum (1984). Data penelitian dianalisis melalui uji regresi linier sederhana. Penelitian ini memiliki hasil bahwa terdapat pengaruh yang signifikan perilaku phubbing terhadap prokrastinasi akademik mahasiswa (sig<0,05). Nilai koefisien besaran pengaruhnya adalah 0,36 dan nilai koefisien determinasinya sebesar 13,22%. Hasil tersebut merekomendasikan pada mahasiswa agar lebih bijak dalam menggunakan smartphone. Aktivitas pembelajaran seharusnya sudah mulai didesain penggunaan smartphone sebagai medianya dengan peraturan dan ketentuan penggunaanya.
The Dynamics of Independence Post The Death of Father Among High-Achieving Students at IAIN Pontianak Amalia, Kiki; Baroroh, Ema Zati; Sukmawati, Fitri; Syifa, Abdullah; Azzahrah, Syarifah Fathiyyah
Psychosophia: Journal of Psychology, Religion, and Humanity Vol. 7 No. 1 (2025): Psychosophia (April 2025)
Publisher : Islamic Psychology Study Program, Institut Agama Islam Negeri Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32923/psc.v7i1.4833

Abstract

Father has a significant role in the family. The loss of the father caused a deep sadness for his son. This sadness can affect one's independence dynamics, especially in achievements. This study explored the development of independence and its impact on academic achievement in high-achieving students who had lost their fathers. Through qualitative case study research, two high-achieving students from IAIN Pontianak were investigated using in-depth interviews and observations. The data is analyzed by Milles and Huberman, which includes data reduction, data presentation, and conclusion. The findings revealed diverse experiences in the formation and development of independence. One participant established independence post-bereavement, which subsequently contributed to improved academic performance. Conversely, the other participant possessed pre-existing independence, which facilitated their adjustment and achievement following their father's death. Overall, the study underscores the crucial role of independence in shaping the academic trajectories of bereaved students. It highlights how independence, encompassing emotional, economic, intellectual, and social dimensions, not only enhances academic success but also equips students to navigate the challenges and emotional turmoil associated with parental loss.