Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

PENYUSUNAN EMERGENCY RESPONSE PLAN DI KANTOR DESA KARANGJALADRI, KECAMATAN PARIGI, KABUPATEN PANGANDARAN, JAWA BARAT Thirafi, Luthfi; Akbarsyah, Nora; Fauzan, Farisadri
Sawala : Jurnal pengabdian Masyarakat Pembangunan Sosial, Desa dan Masyarakat Vol 5, No 2 (2024): Sawala : Jurnal pengabdian Masyarakat Pembangunan Sosial, Desa dan Masyarakat
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/sawala.v5i2.51818

Abstract

Desa Karangjaladri, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran merupakan salah satu desa yang terletak di pesisir pantai selatan Pulau Jawa. Sebagai daerah pesisir, Desa Karangjaladri menghadapi risiko bencana khususnya tsunami. Meski menghadapi risiko yang tinggi kesiapan Desa Karangjaladri cenderung masih minim. Hal ini terlihat dari tidak adanya Emergency Response Plan (ERP) di Kantor Desa. Untuk itu tim berinisiasi menyusun ERP guna meningkatkan kesiapan aparatur desa dan masyarakat Desa Karangjaladri dalam menghadapi risiko bencana tsunami. Kegiatan ini dilaksanakan dalam 3 tahapan yakni survei, analisa data dan penyusunan ERP. Hasil dari kegiatan ini adalah ERP yang meliputi informasi penting mengnai jalur evakuasi, assembly point, denah gedung hingga nomor penting untuk dihubungi saat terjadi bencana. ERP lalu diserahkan untuk dimanfaatkan dan disosialisasikan oleh pihak Desa.
The Effect Of Non Performing Loan (NPL) On Earning Per share (EPS), Return On Investment (ROI), And Rate Of Return (ROR) In BUMN Banks Listed On The Indonesia Stock Exchange (IDX) From 2013-2022 Ulima Nathania Tamba, Devina; Benny Alexandri, Mohammad; Fauzan, Farisadri
Journal of Accounting and Finance Management Vol. 5 No. 3 (2024): Journal of Accounting and Finance Management (July - August 2024)
Publisher : DINASTI RESEARCH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38035/jafm.v5i3.565

Abstract

The aim of this research is to determine the effect of Non-Performing Loans (NPL) on Earning Per Share (EPS), Return on Investment (ROI), and Rate of Return (ROR) in state-owned banks listed on the Indonesia Stock Exchange (BEI) for the period 2013- 2022. Researchers used quantitative research methods with samples in the research, namely four state-owned banks listed on the BE, using SEM (Structural Equation Modeling) and the Partial Least Square (PLS) approach as methods in the research process. Research findings show that Non Performing Loans (NPL) have a significant effect on Earning Per Share (EPS), Non Performing Loans (NPL) have a significant effect on Return On Investment (ROI), and Non Performing Loans (NPL) have a significant effect on the Rate of Return ( ROR) BUMN Bank for the 2013-2022 period with testing using a significance level of 5%. Apart from that, research findings also show that the Covid pandemic has had a negative impact on the NPL, EPS, ROI and ROR ratios as evidenced by the ratio values ??being low and decreasing very significantly in the 2020-2021 period. Of the three ratios used, the Return On Investment (ROI) ratio is the ratio that is most influenced by NPL (Non Performing Loan), and conversely the one that is least influenced by NPL (Non Performing Loan) is the Rate of Return (ROR) ratio.
Pendampingan Usaha Pemberdaya Good Agricultural Practices “Lidi Kelapa” Melalui Peningkatan Business Sustainability dan Business System Information Pada UMKM Sapua Craft Kab.Pangandaran Sitio, Nurul Mardhiah; Kurniawati, Linda; Thirafi, Luthfi; Fauzan, Farisadri
Farmers: Journal of Community Services Vol 6, No 1 (2025): Farmers: Journal of Community Services
Publisher : Unpad Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/fjcs.v6i1.60809

Abstract

Produksi kelapa yang optimal memerlukan teknik budidaya yang tepat, namun sering kali terhambat oleh kurangnya pengetahuan petani.Di Kabupaten Pangandaran, UMKM Sapua Craft membuat berbagai produk kerajinan tangan dengan lidi kelapa. Pencatatan keuangan, pembayaran, dan pemasaran masih dilakukan secara manual, yang menghambat efisiensi operasi. Untuk meningkatkan efisiensi operasional Sapua Craft, penelitian ini mengeksplorasi berbagai platform digitalisasi sistem informasi dan keberlanjutan bisnis. Dalam penelitian ini, observasi lapangan dan wawancara dilakukan dengan pemilik usaha kecil dan menengah (UMKM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan e-commerce dan aplikasi buka warung bermanfaat karena mempermudah pencatatan keuangan, memperluas jalur pemasaran, dan meningkatkan diversifikasi produk. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa penggunaan teknologi dapat membawa perubahan positif dalam operasional UMKM Sapua Craft.
Pengembangan Potensi Kelapa dan Limbah Gula Kelapa Melalui Konsep Ekonomi Sirkular Thirafi, Luthfi; Akbarsyah, Nora; Fauzan, Farisadri
Farmers: Journal of Community Services Vol 6, No 1 (2025): Farmers: Journal of Community Services
Publisher : Unpad Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/fjcs.v6i1.60289

Abstract

Desa Sukajaya, Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran merupakan daerah yang dikenal sebagai penghasil gula kelapa. Hanya saja informasi mengenai petani gula kelapa di Desa ini masih cukup minim. Perilaku pengolahan limbah gula kelapa yang dilakukan para petani juga masih belum tergali dengan baik. Berangkat dari kondisi ini, dilaksanakan kegiatan sosialisasi yang mengenalkan konsep ekonomi sirkular, literasi keuangan dasar serta menggali informasi mengenai para petani gula kelapa di Desa Sukajaya. Kegiatan ini diikuti petani gula kelapa, Kepala Dusun serta Kepala Desa Sukajaya. Dalam kegiatan ini dilaksanakan pemberian materi tentang pengelolaan limbah dan sampah menjadi sesuatu barang yang mempunyai nilai jual dan yang kedua adalah materi mengenai literasi keuangan. Pada kegiatan ini tidak dilakukan post tess karena pada awal acara dilakukan survei mengenai usaha gula kelapa tersebut. Adapun hasil survei yaitu mengenai dua hal, yang pertama adalah rata-rata modal awal yaitu sebesar Rp. 2.535.714 dan penjualan masih dilakukan langsung kepada pengepul, ke warung, dan ke konsumen. 
RINTISAN PENGEMBANGAN KAWASAN EDUAGROTOURISM KAWASAN KAMPUS UNPAD PANGANDARAN Hermanto, Bambang; Fauzan, Farisadri; Nirmalasari, Healthy; Masrina, Dwi; Dewanti, Lantun Paradhita
Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6, No 1 (2023): Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/kumawula.v6i1.44440

Abstract

Kabupaten Pangandaran, selain potensi wisata berbasis perikanan dan kelautan, Pangandaran juga memiliki potensi pertanian, perkebunan, dan kehutanan yang cukup besar.  Data kontribusi sektor tersebut terhadap pendapatan domestik regional bruto mencapai 26,73%. Penggabungan potensi wisata, perikanan, pertanian, perkebunan, dan kehutanan dengan dunia pendidikan melalui konsep eduagrotourism di kawasan Kampus Unpad Pangandaran dipandang sangat berpotensi untuk dapat dikembangkan. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana respon masyarakat terkait rencana rintisan pengembangan Kawasan Eduagrotourism yang rencananya akan berpusat di lokasi Kampus Unpad Pangandaran. Metode yang dilakukan pada pengabdian ini adalah dengan melaksanakan sosialisasi kepada para tokoh dan masyarakat di Desa Cintaratu. Hasil dari kegiatan tersebut adalah masyarakat memberikan respon positif terhadap ide merintis Kawasan Eduagrotourism di Desa Cintaratu. Namun demikian, konsep yang dijelaskan masih dianggap kurang matang oleh masyarakat, terutama terkait tahapan yang akan dilakukan dan hal-hal yang mendukung keberhasilan program seperti finansial dan mitra.
PEREMPUAN SEHAT, KOMUNITAS KUAT: EDUKASI PENCEGAHAN HIV UNTUK KESEJAHTERAAN PEKERJA SEKS PEREMPUAN Kurniawan, Kurniawan; Suryani, Suryani; Fauzan, Farisadri
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 8, No 5 (2024): Oktober
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jmm.v8i5.26604

Abstract

Abstrak: Pekerja Seks Perempuan (PSP) merupakan salah satu kelompok rentan terkena HIV, studi menunjukkan bahwa pekerja seks perempuan menghadapi beban HIV yang jauh lebih tinggi dibandingkan dengan populasi umum, dengan perkiraan hingga tiga kali lebih tinggi. Tujuan dari kegiatan ini yaitu meningkatkan pemahaman dan kemampuan PSP mengenai HIV dan pencegahan HIV. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah pendidikan kesehatan dalam program “Perempuan sehat, Komunitas Kuat” dengan partisipan sebanyak 15 PSP daerah wisata pantai batu hiu. Kegiatan pengabdian dilakukan selama satu bulan yang terbagi kedalam tiga tahap kegiatan yaitu persiapan, pelaksanaan, serta evaluasi (pre-posttest) dan rencana tindak lanjut. Hasil dievaluasi secara lengasung dengan metode observasi dan pertanyaan sebanyak 10 pertanyaan tertutup. Berdasarkan hasil evaluasi, PSP antusias dalam mengikuti kegiatan pendidikan kesehatan, serta memahami pematerian yang diberikan mengenai Definisi HIV, Faktor Risiko HIV, Tanda dan Gejala HIV, Pengobatan HIV, Dampak HIV, serta pencegahan HIV. Hasil dari pengolahan data Pre-Test dan Post-Test yang telah dilakukan mengalami peningkatan informasi terkait Pengetahuan tentang HIV dan Pencegahan HIV dengan hasil skor rata-rata post-test meningkat sebesar 21% dari skor pre-test dimana 12 dari 15 peserta mengalami peningkatan skor. Rekomendasi kegiatan pengabdian selanjutnya yakni perlu adanya pemberdayaan ekonomi melalui literasi keuangan untuk membantu PSP menemukan alternatif mata pencaharian yang lebih aman dan meningkatkan keterampilan mereka di luar bidang prostitusi.Abstract: Female Sex Workers (FSW) are one of the vulnerable groups affected by HIV; studies show that female sex workers face a much higher burden of HIV compared to the general population, with estimates up to three times higher. This activity aims to increase PSP's understanding and abilities regarding HIV and HIV prevention. The method used in this activity is health education in the "Healthy Women, Strong Community" program with 15 PSP participants in the Batu Shark Beach tourist area. Service activities are carried out for one month and are divided into three stages: preparation, implementation, evaluation (pre-posttest), and follow-up plans. The results were evaluated directly using the observation method and ten closed-ended questions. Based on the evaluation results, PSP was enthusiastic about participating in health education activities and understood the material regarding the Definition of HIV, HIV Risk Factors, HIV Signs and Symptoms, HIV Treatment, Impact of HIV, and HIV prevention. The results of the Pre-Test and Post-Test data processing have been carried out have increased information related to Knowledge about HIV and HIV Prevention, with the results of the average post-test score increasing by 21% from the pre-test score where 12 out of 15 participants experienced an increase in score. The next recommendation for service activities is the need for economic empowerment through financial literacy to help PSPs find safer livelihood alternatives and improve their skills outside the field of prostitution.
Pemanfaatan Digitalisasi "HealthTech" dalam Pengolahan Pangan : Solusi Inovatif Menu Sehat Mencegah Stunting di Desa Kertayasa Kab.Pangandaran Sitio, Nurul Mardhiah; Yuniarti, Endah; Fauzan, Farisadri; Rifa`atul Fitri, Siti Ulfah
Farmers : Journal of Community Services Vol 6, No 2 (2025): Farmers: Journal of Community Services
Publisher : Unpad Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/fjcs.v6i2.65735

Abstract

Digitalisasi HealthTech menawarkan solusi inovatif untuk mengatasi stunting, masalah kesehatan masyarakat signifikan yang masih tinggi di Indonesia, termasuk Desa Kertayasa, Pangandaran, akibat kurangnya pengetahuan gizi dan pemanfaatan pangan lokal. Program pengabdian ini bertujuan memanfaatkan digitalisasi HealthTech, khususnya platform Wehale, dalam pengolahan pangan untuk menciptakan menu sehat guna mencegah stunting di Desa Kertayasa. Metode partisipatif diterapkan melalui tahap persiapan, pra-pelaksanaan (pembekalan tim, pengembangan modul), dan pelaksanaan (sosialisasi stunting, gizi seimbang, dan pengenalan platform Wehale). Hasilnya menunjukkan peningkatan signifikan pengetahuan masyarakat tentang gizi (rata-rata skor post-test meningkat 35%) dan keterampilan mengolah pangan lokal menjadi menu sehat. Pemanfaatan platform Wehale dan grup WhatsApp edukasi berhasil meningkatkan literasi digital dan memfasilitasi pendampingan berkelanjutan. Simpulan menunjukkan integrasi HealthTech efektif dalam edukasi gizi dan pengolahan pangan di komunitas pedesaan, memberdayakan masyarakat, dan mengatasi keterbatasan edukasi konvensional. Tindak lanjut program ini adalah mendorong keberlanjutan pemanfaatan teknologi untuk pencegahan stunting dan mengembangkannya ke daerah lain.