Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Wahana : Tridarma Perguruan Tinggi

PENURUNAN KANDUNGAN BESI (Fe) DAN MANGAN (Mn) PADA AIR SUMUR MENGGUNAKAN MEMBRAN KERAMIK Sari, Merdiana; Purwoto, Setyo
WAHANA Vol 70 No 1 (2018)
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (377.342 KB) | DOI: 10.36456/wahana.v70i1.1562

Abstract

Increased population growth will put great pressure on the availability of water resources. For areas that have not received clean water services from PAM, people generally use groundwater (wells). Problems arise that is often found that the quality of groundwater used by the community is less qualified. Trying to overcome the problem then do the research decrease of heavy metal content Fe and Mn by using ceramic membrane. The aims of this study were: a) Looking for the most effective ceramic membrane composition of sawdust composition of 3%, 5% and 7% in reducing Fe and Mn levels in groundwater; b) Knowing the efficiency of ceramic membranes; c) Knowing the effective operation time of the variation of operating time is 1 hour, 2 hours and 3 hours. Ceramic membranes are made with a diameter of 10 cm and a thickness of 1.5 cm. Variations of the composition of the ceramic membrane to be tested are composition I (300) ie 5000gram clay, 500gram quartz sand, 150gram sawdust; composition II (500) ie 5000gram clay, 500gram quartz sand, 250gram sawdust and composition III (700) ie 5000gram clay, 500gram quartz sand, 350gram sawdust. The results showed that the ceramic membrane 700 was able to reduce Fe content in ground water up to 1,981 mg / L and Mn level up to 0,995 mg / L. Keywords: Water Supply, Ceramic Membrane, Heavy Metal Fe, Heavy Metal Mn
REMOVE CAPACITY TREATMENT ZEOLIT UNTUK PARAMETER AIR BERSIH: Zeolith; Remove Capacity ; parameter air bersih ; time detention ; kedalaman bahan Purwoto, Setyo
WAHANA Vol 55 No 2 (2010)
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/wahana.v55i2.1368

Abstract

Salah satu treatment untuk meremoval mineral (parameter air bersih) yang terdapat dalam air untuk tujuan demineralisasi, dapat dilakukan dengan menggunakan zeolit. Zeolit dapat digunakan sebagai penukar kation (cation exchangers), adsorben kesadahan atau pelunak air (water softening), penyaring molekul (molecular sieves), agen pendehidrasi, serta sebagai bahan pengering (drying agents). Kapasitas penurunan (Remove Capacity) tergantung dari time detention (td) dan ketebalan bahan yang digunakan. Penelitian menggunakan reactor treatment berupa : 3 unit tabung silindris dari bahan PVC 0 12 Inc, ketebalan 4 mm, tinggi 75 cm, kedalaman Cup 15 cm (atas — bawah) yang dijalankan dengan time detention (td) selama 30 menit Dapat ditarik Kesimpulan bahwa ; Treatment Zeolith yang dijalankan pada rangkaian reactor berupa : 3 unit tabung silindris dari bahan PVC 0 12 Inc, ketebalan 4 mm, tinggi 75 cm, kedalaman Cup 15 cm (atas —bawah) dengan system aliran up-flow menggunakan time detention (td) 30 menit, kedalaman zeolit 60 cm dengan tujuan reduksi parameter air bersih didapatkan remove capacity : P Alkalinity 9.5 ppm, M. Alkalinity 80.5 ppm, Kesadahan Total 185.72 ppm, Kalsium 100 ppm, Magnesium 85.72 ppm, Silika 25 ppm, Khlorida 52 ppm, Zat Padat Terlarut (TDS) 311 ppm, Besi 1.41 ppm, Mangan 0.46 ppm, dan Daya Hantar Listrik 517 mmhos/cm.
MODIFIKASI KOMPOR BIJI JARAK SEBAGAI IPTEK BAGI MASYARAKAT PEMBUDIDAYA TANAMAN JARAK PAGAR Purwoto, Setyo; Subakir, Subakir
WAHANA Vol 56 No 1 (2011)
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/wahana.v56i1.1426

Abstract

Guna menekan penggunaan minyak tanah dan atau LPG diperlukan energi alternatif yang baru dan terbarukan. Salah satu upaya dimaksud, yang dapat ditempuh adalah menggunakan BBM nabati, diantaranya pemanfaatan biji jarak pagar (Jatropha curcas L.). Untuk itu diperlukan kompor yang dapat dioperasikan dengan BBM biji jarak pagar tersebut. Permasalahan yang dihadapi mitra dalam penerapan iptek ini adalah : keterbatasan alat cetak material komponen kompor, dan tidak optimalnya kinerja (nyala & cara operasional) kompor dari model yang telah ada. Mengacu pada justifikasi prioritas penanganan bersama mitra, maka solusi utama yang diterapkan adalah: " Modifikasi Kompor Biji Jarak". Hasil kegiatan sosialisasi dan pelatihan perakitan model kompor biji jarak diperoleh 4 model, dimana secara prinsip model yang dimaksud adalah: 1) tungku silindris penuh, 2) tungku silindris melingkar tepi, 3) tungku silindris tengah gantung, 4) tungku bertutup pengatur api. Luaran produk hasil pengembangan dalam pembuatan model kompor biji jarak yang optimal, fleksibel dan efisiensi bahan bakar dalam penerapan iptek ini diperoleh spesifikasi kompor biji jarak sebagai berikut : 1) Ukuran kompor ideal : Panjang dan Lebar permukaan 30 cm, tinggi 30 cm, 2) Kapasitas tungku biji 300 gram - 500 gram, 3) Bahan: dari plat besi dengan ketebalan 0.5 — 0,6 mm, 4) Komponen kompor terdiri dari : sarangan luar dan dalam, tungku bahan bakar, pengatur nyala, penutup, penampung abu, dan badan kompor. 5) Ketahanan kompor lebih dari 3 tahun (referensi), 6) Kemampuan menyala : 300 gram biji jarak mampu menyala selama sekitar 60 menit (dengan kadar air biji sekitar 5%), dimana untuk pemanasan langsung, air sebanyak 2 liter mendidih dalam waktu 12 hingga 13 merit, dan untuk memasak nasi '/2 kg memerlukan waktu sekitar 40 menit. Ketahanan nyala tergantung kadar minyak biji