Sucipto, Moch. Cahyo
Unknown Affiliation

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Sosialisasi Penggunaan Marketplace Tokopurwakarta.Com Kepada UMKM Di Desa Benteng Kecamatan Campaka Kab. Purwakarta Tripramudi, Agung; Jalaludin, Jalaludin; Sucipto, Moch. Cahyo; Fauzi, Toni Arif
ADINDAMAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2021): ADINDAMAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : STIE Syariah Indonesia Purwakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (479.793 KB) | DOI: 10.37726/adindamas.v1i2.325

Abstract

Based on the observation that sales of MSMEs and the community in Benteng Village have not been optimal, residents hope that with the introduction of an application or marketplace, it will be able to increase the number of sales so that it has an impact on increasing the profits obtained from sales. Currently, residents still do not have knowledge about the Tokopurwakarta.com or Topur marketplace which can be used as a means of supporting online sales promotions. Through this community service program, the PKM team helps residents provide the necessary education and information to assist in the process of creating marketplace accounts for residents. The purpose of this community service program is to socialize the use of the tokopurwakarta.com marketplace to MSMEs in Benteng Village, Campaka District, Kab. Purwakarta. This Community Service activity that has been carried out can be concluded that the process of socializing the use of the tokopurwakarta.com marketplace from the beginning to the final stage is evidenced by the increased trust of MSME actors in marketing their selling products, and for the public to increase knowledge about online transactions on the tokopurwakarta marketplace. com.
Advokasi dan Edukasi Masyarakat tentang Bahaya Rentenir Di Desa Sukatani Purwakarta Sucipto, Moch. Cahyo
ADINDAMAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2022): ADINDAMAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : STIE Syariah Indonesia Purwakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (508.423 KB) | DOI: 10.37726/adindamas.v2i1.431

Abstract

The existence of moneylenders or by other names bank emok/mobile bank, is still a "ghost in broad daylight" for the community, besides being disturbing, its existence is often needed by people with minimal education levels about the dangers of borrowing and borrowing money in the style of moneylenders. The condition of urgent economic needs for the community makes moneylenders have the opportunity to run their business, namely lending money. The problem that arises when people are unable to pay off their debt payments is that they have to lose the assets they have. The purpose of this PKM is to provide understanding to the public, both those who have been ensnared and those who have not, to avoid loan sharks under the guise of a mobile bank. The results of PKM activities in the context of Advocacy and public education about the dangers of moneylenders in Sukatani village, Sukatani sub-district, Purwakarta district have been carried out well and smoothly. The targets of this PKM are community members and youth youth groups to be able to understand and be more aware of the dangers of the existence of loan sharks in the community, as well as build public awareness to be wiser in managing family finances and avoid debt habits, then remind the community to return revive the culture of mutual cooperation by providing assistance to people who face sudden needs such as medical treatment, house renovation and so on. Through this PKM activity, the community has understood the law of usury which is implemented in interest-bearing loans applied by moneylenders.
Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pendampingan Branding dan Pemasaran Islami kepada UMKM Aneka Keripik Di Desa Salamjaya Pondoksalam Purwakarta Jalaludin, Jalaludin; Supriadi, Edi; Farid, M. Taufik; Dewi, Rosalianti; Sucipto, Moch. Cahyo
ADINDAMAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2024): ADINDAMAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : STIE Syariah Indonesia Purwakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37726/adindamas.v4i2.811

Abstract

Desa Salamjaya sebagian besar berladang sawah dan perkebunan, tim PKM menemukan pengrajin usaha aneka keripik yang dimana usaha ini belum memiliki label, NIB (Nomor Induk Berusaha), dan tampilan kemasan produknya masih sederhana atau polos. Selain itu, lokasi UMKM Aneka Keripik belum terdapat di Google Maps, sehingga tidak bisa mencakup banyak konsumen, karena bagi sebagian konsumen khusunya generasi milenial akan sedikit kesulitan, karena generasi ini lebih mudah meminta petunjuk kepada google salah satunya Google Maps. Selain itu juga, pemasaran UMKM Aneka Keripik ini masih sangat sederhana, yakni hanya menjual kepada Warung terdekat atau hanya mencakup Desa Salamjaya saja. Apalagi dihadapkan dengan pemasaran sistem islami yang makin tambah kebingungan, karena kajian tentang fiqih muamalah masih sangat jarang ditemukan. Tujuan PKM ini untuk melakukan pendampingan branding dan pemasaran islami UMKM Aneka Keripik Di Desa Salamjaya Pondoksalam Purwakarta. Metode PKM ini menggunakan sosialisasi, pendampingan, dan evaluasi. Hasil PKM dapat disimpulkan bahwa UMKM Aneka Keripik Di Desa Salamjaya Pondoksalam Purwakarta sudah mengetahui pentingnya labelisasi produk, dan media periklanan berupa spanduk atau banner. Selain itu, plang nama yang tim PKM berikan terlihat memberikan dampak yang positif berupa masyarakat mulai banyak mengenal adanya produksi aneka keripik di Desa Salamjaya. Penambahan lokasi di Google Maps pun memberikan dampak positif berupa mempermudah pelanggan baru berkunjung ke lokasi UMKM Aneka Keripik. Kemudian NIB yang sudah dimiliki menjadi bukti bahwa UMKM Aneka Keripik di Desa Salamjaya bukan usaha yang abal-abal dan bukan usaha yang tidak bertanggung jawab.
Analisis Perilaku Impulsive Buying Pada Generasi Z Di Kabupaten Purwakarta Dalam Perspektif Ekonomi Islam Nurohman, Dini; Kurnia, Asep Dede; Sucipto, Moch. Cahyo
JAMMIAH (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Syariah) Vol 5 No 1 (2025): Jammiah (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Syariah)
Publisher : STIE Syariah Indonesia Purwakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37726/jammiah.v5i1.1432

Abstract

Perilaku konsumsi masyarakat Purwakarta, khususnya generasi Z, menunjukkan kecenderungan impulsive buying, yaitu pembelian yang dilakukan secara spontan tanpa perencanaan matang. Fenomena ini diperkuat dengan pola konsumsi yang lebih berorientasi pada pemenuhan keinginan dibandingkan kebutuhan, sehingga mendorong perilaku konsumerisme. Dalam perspektif ekonomi Islam, konsumsi ideal seharusnya didasarkan pada keseimbangan dan kebermanfaatan, menghindari sifat boros serta berlebihan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perilaku impulsive buying generasi Z di Kabupaten Purwakarta serta mengkaji kesesuaiannya dengan prinsip ekonomi Islam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perilaku impulsive buying generasi Z di Kabupaten Purwakarta dapat dikategorikan ke dalam empat tipe utama: pure impulse buying, reminder impulse buying, suggestion impulse buying, dan planned impulse buying. Generasi Z cenderung melakukan pembelian spontan tanpa pertimbangan matang, baik secara langsung maupun melalui e-commerce, serta dipengaruhi oleh rekomendasi teman atau pegawai toko. Dalam perspektif ekonomi Islam, perilaku konsumsi ini belum sepenuhnya sesuai dengan prinsip maqashid syariah, karena masih berorientasi pada keinginan dibandingkan kebutuhan pokok. Unsur maqashid seperti menjaga agama, jiwa, akal, keturunan, dan harta belum terimplementasi secara optimal, terlihat dari kecenderungan konsumtif, kurangnya perencanaan keuangan, serta penggunaan sistem kredit atau paylater yang mengandung unsur riba. Oleh karena itu, diperlukan edukasi dan literasi keuangan berbasis ekonomi Islam agar generasi Z dapat mengelola konsumsi dengan lebih bijak dan sesuai dengan nilai-nilai syariah.
Analisis Perbandingan Kemudahan Akses dan Keamanan Layanan M-Banking Bank Konvensional dan Bank Syariah Apriyadi, Anton; Sucipto, Moch. Cahyo; Muhyi, Abdul
JAMMIAH (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Syariah) Vol 5 No 2 (2025): Jammiah (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Syariah)
Publisher : STIE Syariah Indonesia Purwakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37726/jammiah.v5i2.1563

Abstract

Dominasi M-Banking konvensional di Desa Kadumekar menunjukkan rendahnya preferensi terhadap M-Banking syariah, yang dipengaruhi oleh desain antarmuka yang kurang intuitif dan kenyamanan akses yang rendah. Masyarakat lebih memilih e-wallet karena dinilai lebih praktis, sehingga diperlukan evaluasi terhadap aksesibilitas dan keamanan layanan perbankan digital antara bank konvensional dan syariah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbandingan kemudahan akses dan keamanan layanan pada Masyarakat Desa Kadumekar pengguna M-Banking Bank Konvensional dan Bank Syariah. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif studi kasus, dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, kuesioner, dan dokumentasi. Kesimpulan penelitian ini perbandingan kemudahan akses pada Masyarakat Desa Kadumekar pengguna M-Banking Bank Konvensional dan Bank Syariah, berdasarkan hasil uji Mann-Whitney U-test diperoleh nilai signifikansi 0,000 < 0,05, menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan antara pengguna M-Banking Bank Konvensional dan Bank Syariah. Perbedaan ini mencerminkan perbedaan dalam hal fitur aplikasi, kecepatan layanan, antarmuka pengguna, atau dukungan teknis yang dirasakan oleh para pengguna. Hasil ini penting bagi bank syariah untuk meningkatkan kualitas dan kenyamanan layanan digital agar mampu memenuhi kebutuhan masyarakat secara optimal, sejajar dengan layanan perbankan konvensional. Selanjutnya berdasarkan hasil uji statistik independent sample t-test yang menunjukkan nilai signifikansi sebesar 0,867 > 0,05, mengindikasikan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan secara statistik antara pengguna M-Banking Bank Konvensional dan Bank Syariah dalam hal persepsi nasabah terhadap aspek keamanan M-Banking. Nilai signifikansi yang melebihi batas ambang 0,05 memperkuat penerimaan terhadap hipotesis nol, yang berarti bahwa nasabah bank konvensional dan bank syariah cenderung memiliki persepsi yang sama mengenai tingkat keamanan layanan M-Banking yang digunakan.