Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

HUBUNGAN EKSPRESI HER2 DENGAN UKURAN TUMOR DAN INVASI KAPSULAR PAPILLARY THYROID CARCINOMA (PTC) Pinahayu, Griesinta Trianty Andria; Retnani, Diah Prabawati; Anita, Kenty Wantri; Rasyid, Harun Al; Susilo, Hery
Majalah Kesehatan FKUB Vol 8, No 1 (2021): Majalah Kesehatan
Publisher : Faculty of Medicine Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.majalahkesehatan.2021.008.01.3

Abstract

Papillary thyroid carcinoma (PTC) merupakan karsinoma tersering pada tiroid yang secara klinis dapat menyerupai lesi jinak. PTC subtipe ocult tidak jarang ditemukan bermetastase pada kelenjar getah bening  (KGB) atau organ lain. Faktor prognosis pada pasien PTC ditentukan oleh subtipe histologi, ukuran tumor, usia, jenis kelamin, metastase dan invasi kapsular, dengan angka kekambuhan cukup tinggi, yaitu 20%.  Human Epidermal Growth Factor Receptor 2 (HER2) adalah anggota Epithelial Growth Factor Receptor (EGFR), yang menunjukkan ekspresi kuat pada keganasan sel epitel manusia. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan ekspresi HER2 dengan ukuran tumor dan invasi kapsular PTC. Pemeriksaan histopatologi dan imunohistokimia HER2 dilakukan pada 54 sampel, 27 dengan invasi kapsular dan 27 tanpa invasi kapsular, kemudian diukur besar tumor, interpretasi ekspresi HER2, lalu ditabulasi dan dianalisis hubungan ekspresi HER2 dengan ukuran tumor dan invasi kapsular PTC. Ekspresi HER2 pada penelitian ini didapatkan pada 10 sampel HER2 skor 3+,  22 sampel skor 2+, 14 sampel skor 1+, dan  8 sampel skor 0. Hubungan antara ekspresi HER2 dengan invasi kapsular PTC, dianalisis dengan Mann Whitney test, didapatkan hasil bermakna (p = 0,002). Dengan uji korelasi Spearman, didapatkan korelasi lemah terbalik (koefisien korelasi -.299) tapi bermakna (p = 0,028) antara ekspresi HER2 dengan ukuran tumor PTC. Terdapat hubungan ekspresi HER2 dengan invasi kapsular, dan hubungan lemah berbanding terbalik antara ekspresi HER2 dengan ukuran tumor yaitu semakin besar ukuran tumor semakin rendah skor HER2 dan sebaliknya. 
Evaluasi Klinikopatologis Karsinoma Sel Skuamosa yang Berkembang dari Ulkus Marjolin Kharisma, Anggie; Retnani, Diah; Susilo, Hery
Jurnal Klinik dan Riset Kesehatan Vol 1 No 1 (2021): Edisi Oktober
Publisher : RSUD Dr. Saiful Anwar Province of East Java

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1482.714 KB) | DOI: 10.11594/jk-risk.01.1.7

Abstract

Pendahuluan: Ulkus Marjolin adalah suatu proses keganasan pada kulit yang diakibatkan oleh proses trauma atau inflamasi kronis. Keganasan ini bersifat jarang dan agresif. Karsinoma sel skuamosa (KSS) adalah manifestasi tersering akibat luka bakar. Ilustrasi Kasus: Seorang wanita berusia 51 tahun datang ke Ruma Sakit Saiful Anwar Malang dengan keluhan benjolan seperti kembang kol pada lengan atas tangan kanan sejak 8 bulan yang lalu. Benjolan awalnya kecil sebesar ujung jari (1cm), lalu semakin membesar. Pasien mengalami luka bakar di badan setelah terkena siraman bensin 33 tahun yang lalu. Pasien juga mengeluhkan sensasi nyeri dan bau busuk pada area benjolan. Kesimpulan: Proses inflamasi memiliki peran penting dalam perkembangan ulkus Marjolin.
PEMANFAATAN LIMBAH PLASTIK POLYETHYLENE THEREPTHALETE (PET) UNTUK CAMPURAN ASPHALT CONCRETE - WEARING COURSE (AC – WC) Pristyawati, Tantin; Susilo, Hery; Adhi, Bagas Wahyu
JMTS: Jurnal Mitra Teknik Sipil Volume 8, Nomor 2, Mei 2025
Publisher : Prodi Sarjana Teknik Sipil, FT, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmts.v8i2.33112

Abstract

This research is an innovation to reduce asphalt use by adding PET plastic waste to the asphalt mixture. The asphalt mix design uses 60/70 pen asphalt with a certain percentage as well as PET waste. The aim of the research is to  find out what is the optimal percentage of using PET in the pen 60/70 asphalt mixture to produce an asphalt mixture that meets the criteria or specifications and what are the stability and flow values ​​with this mixed innovation.  The use of PET is being considered because this is expected to reduce plastic waste. Apart from that, PET's properties include being strong, water resistant and easy to recycle. It is hoped that it will be able to contribute to the mixture in terms of ease of implementation in the mixture and providing strength to the mixture. The implementation used the experimental method with data taken directly where the aggregate data, the average density of fine and coarse aggregates was 2.7 and 2.6, gradation analysis using a combination of coarse aggregates (CA): medium aggregates (MA): fine aggregates (FA) obtained 19%: 34%: 46%. Asphalt pen 60/70 which meets specifications and PET waste with percentages of 2%, 4%, 6%, 8% and 10%. The test results of the mixture obtained a stability value between 1100 to 1300 kg and a flow value ranging from 3.00 – 3.70. Abstrak Penelitian ini merupakan salah satu inovasi untuk mengurangi penggunaan aspal dengan menambahkan limbah plastik PET pada campuran aspal. Desain campuran aspal menggunakan aspal pen 60/70 dengan persentase tertentu begitu juga limbah PET. Tujuan untuk mengetahui berapa persentase optimal penggunaan PET padacampuran  aspal pen 60/70 untuk menghasilkan campuran aspal yang memenuhi kriteria atau spesifikasi dan berapa nilai stability dan flow dengan inovasi campuran tersebut. Penggunaan PET dipertimbangkan karena dengan ini diharapkan dapat mengurangi  limbah  plastic, selain itu sifat yang dimiliki PET antara lain kuat, tahan air dan mudah di daur ulang diharapkan mampu memberikan kemudahan pelaksanaan dalam campuran dan memberikan tambahan kekuatan pada campuran aspal. Pelaksanaan menggunakan metode experiment dengan data yang diambil secara langsung dimana data agregat berat jenis rata – rata agregat halus juga kasar adalah  2,7 dan 2,6,  analisa gradasi dengan kombinasi coarse agregates (CA) : agregat medium (MA) : agregat halus (FA) diperoleh 19% : 34% : 46%. Aspal pen 60/70 yang memenuhi spesifikasi dan limbah PET dengan persentase 2%, 4%, 6%, 8% dan 10 %. Hasil uji dari campuran  diperoleh nilai stabilitas di antara 1100 sampai 1300 kg dan nilai flow rentang 3,00 – 3,70.