Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Aksi demonstrasi mahasiswa Universitas Negeri Padang sebagai saluran aspirasi politik Oktariza, Siska; Rafni, Al; Suryanef, Suryanef; Hamdi, Irwan
Journal of Education, Cultural and Politics Vol. 4 No. 1 (2024): JECCO: Seventh Edition
Publisher : Departemen Ilmu Sosial Politik Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jecco.v4i1.403

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk mengetahui aksi demonstrasi mahasiswa Universitas Negeri Padang sebagai saluran aspirasi politik terhadap aksi demonstrasi mahasiswa tahun 2019. Hal itu dilatarbelakangi dari demonstrasi yang seharusnya menjadi salah satu cara untuk menyuarakan aspirasi masyarakat yang pastinya dilakukan dengan penuh rasa tanggung jawab kini menjadi cenderung anarkis dan jauh dari rasa tanggung jawab. Jenis penelitian adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Lokasi penelitian di Universitas Negeri Padang. Informan penelitian dipilih secara purposive sampling yang menjadi informan penelitian yaitu Anggota DPRD Sumbar, Wakil Dekan III FIS, Anggota BEM UNP, Anggota WP2SOSPOL UNP, Mahasiswa UNP yang Ikut Demonstrasi, dan Masyarakat sekitar UNP. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu wawancara dan dokumentasi. Alat pengumpulan data yaitu pedoman wawancara, buku catatan kecil, kamera HP, dan daftar informan yang akan diwawancarai. Teknik analisis data yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulani. Uji keabasahan data yaitu triangulasi sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aksi demonstrasi yang dilakukan mahasiswa Universitas Negeri Padang ada 10 aksi turun ke jalan, demonstrasi yang berujung anarkis disebabkan karena adanya provokator sehingga mahasiswa merusak fasilitas umum. Tindak lanjut dari aksi demonstrasi mahasiswa adalah mahasiswa yang datang saat melakukan aksi demonstrasi harus mempunyai solusi dan paham dengan masalah yang terjadi pada saat aksi.
Persepsi mahasiswa FIS UNP terhadap dinasti politik keluarga mantan presiden Akbar, Fadil; Suryanef, Suryanef; Hasrul, Hasrul; Hamdi, Irwan
Journal of Education, Cultural and Politics Vol. 5 No. 2 (2025): Twelfth Edition
Publisher : Departemen Ilmu Sosial Politik Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jecco.v5i2.728

Abstract

Fenomena dinasti politik di Indonesia semakin mengemuka, terutama menjelang Pemilu 2024 dengan keterlibatan keluarga mantan Presiden Joko Widodo dalam berbagai posisi strategis. Dinasti politik dinilai bertentangan dengan prinsip demokrasi dan meritokrasi karena lebih menekankan pada hubungan kekerabatan dibanding kompetensi. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji persepsi mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang terhadap dinasti politik keluarga Presiden Joko Widodo. Metode yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif deskriptif melalui survei dengan angket tertutup dan terbuka. Sampel berjumlah 200 mahasiswa dari berbagai program studi dipilih menggunakan teknik proportional random sampling. Analisis data dilakukan secara deskriptif kuantitatif dengan bantuan perangkat lunak statistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas mahasiswa memiliki persepsi negatif terhadap dinasti politik keluarga mantan Presiden Joko Widodo, dengan rata-rata skor 71,2% dengan kategori tidak setuju. Persepsi negatif paling tinggi terlihat pada indikator sikap sebesar 77,6%. Temuan ini mengindikasikan adanya kekhawatiran mahasiswa terhadap dampak dinasti politik yang berpotensi memperkuat sistem oligarki karena lebih mementingkan kepentingan keluarga daripada kepentingan bersama, membatasi atau menghambat kesempatan akses politik bagi calon pemimpin baru, serta berimplikasi pada kemerosotan pelaksanaan prinsip demokrasi dalam politik indonesia.
Sosialisasi Pilkada 2024 melalui pertunjukan Kesenian Irama Minang Putri Diana; Hasrul, Hasrul; Rafni, Al; Hamdi, Irwan
Journal of Education, Cultural and Politics Vol. 5 No. 3 (2025): Thirteenth Edition
Publisher : Departemen Ilmu Sosial Politik Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya tingkat partisipasi pemilih pada pilkada tahun 2015-2024 di kabupaten Lima Puluh Kota, yang menjadi perhatian serius bagi Komisi Pemilihan Umum setempat. Untuk mengatasi permasalahan ini, KPU Kabupaten Lima Puluh Kota mengembangkan strategi sosialisasi dengan pendekatan budaya kearifan lokal, yaitu melalui pertunjukan Kesenian Irama Minang. Jenis penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif. Informan dalam penelitian ini ditentukan secara purposive sampling, yang terdiri dari Ketua KPU, Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM, staf lapangan, pendendang KIM dan masyarakat yang menghadiri kegiatan sosialisasi. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara dan dokumentasi, sementara uji keabsahan data dilakukan dengan triangulasi sumber. Data dianalisis melalui tahapan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa KPU Kabupaten Lima Puluh Kota melaksanakan program sosialisasi pilkada melalui Pertunjukan KIM dimanfaatkan sebagai media penyampaian pesan-pesan politik secara komunikatif dan budaya. Nilai-nilai sosialisasi politik mencakup aspek edukasi, aspek partisipasi, dan aspek penguatan budaya lokal. Meski masih terdapat beberapa kendala teknis seperti terbatasnya fasilitas dan cuaca, KPU melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan efektivitas kegiatan ini, seperti evaluasi berkala, digitalisasi media, dan penambahan kuota peserta. KIM menjadi pendekatan alternatif yang mampu menjangkau masyarakat secara kultural dan emosional dalam meningkatkan kesadaran politik pada Pilkada 2024.
Partisipasi Politik Masyarakat dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat 2020 pada Masa Pandemi Covid-19 Khotimah, Husnul; Suryanef, Suryanef; Rafni, Al; Hamdi, Irwan
Jurnal Ideologi dan Konstitusi PKP UNP Vol 2 No 2 (2022): Jikons
Publisher : Pusat Kajian Pancasila Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jikons.v2i2.25

Abstract

ABSTRAK Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat 2020 yang berbeda dari pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat sebelumnya, pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat 2020 diwarnai dengan terjadinya pandemi Covid-19. Dalam masa Covid-19 berimplikasi kekhawatiran akan penyebaran virus Covid-19 yang menyebabkan adanya keraguan selama pelaksanaan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat 2020. Oleh karena itu artikel ini bertujuan untuk mengidentifikasikan bentuk-bentuk partisipasi politik masyarakat dalam pelaksanaan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat 2020 pada masa pandemi Covid-19 di Kecamatan Koto Tangah. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif dengan metode studi kasus. Hasil penelitian menunjukan bahwa bentuk-bentuk partisipasi politik masyarakat dalam pelaksanaan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat 2020 di Kecamatan Koto Tangah diantaranya ialah pemberian suara, dan pengawasan dalam kegiatan pemungutan suara maupun perhitungan suara. Kata kunci: Partisipasi Politik, Pemilihan Kepala Daerah, Covid-19 ABSTRAK Unlike the previous election for the Governor and Deputy Governor of West Sumatra, the 2020 election for the Governor and Deputy Governor of West Sumatra was marked by the Covid-19 pandemic. During the Covid-19 era, the implications were concerns over the spread of the Covid-19 virus which caused doubts during the implementation of the 2020 West Sumatra Governor and Deputy Governor Elections. Barat 2020 during the Covid-19 pandemic in Koto Tangah District. This research is a descriptive qualitative research using case study method. The results of the study show that the forms of community political participation in the implementation of the 2020 West Sumatra Governor and Deputy Governor Elections in the Koto Tangah District include voting, and supervision in voting and vote counting activities. Keywords: Political Participation, Election of Regional Heads, Covid-19
Soft Power & Hegemony: Gramsci, Nye, and Cox’s Perspectives Febriani, Rika; Hamdi, Irwan
Jurnal Filsafat "WISDOM" Vol 34, No 1 (2024)
Publisher : Fakultas Filsafat, Universitas Gadjah Mada Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/jf.87478

Abstract

This article highlights the significance of soft power and hegemony in the realms of international relations theory and political philosophy. Soft power serves as a political strategy utilized by nations to attract and shape ideas in other countries through influence and persuasion. Similarly, Antonio Gramsci's concept of hegemony emphasizes the influence of societal ideas by employing moral and intellectual leadership through consensus. In enriching this analysis, it incorporates perspectives from Robert Cox, who deepen the understanding of how hegemony intertwines with global power structures, social forces, and the construction of world order. This article provides a theoretical review of Joseph S. Nye's soft power concept and Antonio Gramsci's notion of hegemony, comparing both at the epistemological level of political science, encompassing concepts, praxis, and values. The study is based on Nye's Soft Power (2004) and Gramsci's Selections from the Prison Notebooks (2007) through a literature review. This article concludes that these concepts share similarities, such as utilizing intellectual leadership, promoting awareness within the intellectual class, and targeting civil society as a crucial influencer.