Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI KEPERAWATAN KESEHATAN KOMUNITAS BERBASIS APLIKASI PADA PONSEL UNTUK MANAJEMEN DIRI PASIEN DIABETES MELITUS: TINJAUAN LITERATUR Febrianti, Tressia; Rahman, La Ode Abdul
Jurnal Mitra Kesehatan Vol 2, No 2 (2020): Jurnal Mitra Kesehatan
Publisher : STIKes Mitra Keluarga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendahuluan: Ketidakpatuhan pasien DM dalam menjalani terapi merupakan salah satu faktor yang dapat menyebabkan ketidakberhasilan dalam pencegahan komplikasi DM. Untuk mengurangi resiko terjadinya komplikasi penderita DM harus menjaga/mengontrol kondisinya agar dapat hidup lebih sehat. Kemampuan untuk mengontrol diri ini sering disebut self management atau Manajemen diri. Adanya keterampilan dan pengetahuan memecahkan masalah pada penyakit DM, memungkinkan pasien dapat membuat suatu keputusan tentang pengelolaan yang terbaik untuk dirinya sendiri. Salah satu cara yang dapat dikembangkan untuk mendukung pelaksanaan self management yaitu dengan pemanfaatan teknologi dalam bidang kesehatan dengan menggunakan aplikasi pada ponsel. Tujuan: untuk mengetahui pengembangan sistem informasi keperawatan kesehatan komunitas berbasis aplikasi ponsel untuk manajemen diri pasien diabetes sebagai pencegahan komplikasi DM jangka Panjang. Metode: Menggunakan metode studi literatur review non sistematic yang diangkat berdasarkan topik terkait. Sumber data dari jurnal yang dipilih dibatasi penerbitan dari tahun 2016 sampai 2020. Hasil:  Dari hasil telaah dan review 10 jurnal pilihan, penggunaan aplikasi pada ponsel memiliki manfaat untuk dapat memandirikan pasien DM dalam monitoring dan kedisiplan dalam perawatannya. Dalam penerapan penggunaan aplikasi pada ponsel untuk manajemen diri pasien DM tidak terlepas dari peran perawat komunitas sebagai pendidik, pembaharu, organisator dan fasilitator, sehingga dapat tercapai tujuan umum keperawatan komunitas
PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI KEPERAWATAN KESEHATAN KOMUNITAS BERBASIS APLIKASI PADA PONSEL UNTUK MANAJEMEN DIRI PASIEN DIABETES MELITUS: TINJAUAN LITERATUR Febrianti, Tressia; Abdul Rahman, La Ode
Jurnal Mitra Kesehatan Vol. 2 No. 2 (2020): Jurnal Mitra Kesehatan
Publisher : STIKes Mitra Keluarga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47522/jmk.v2i2.38

Abstract

Pendahuluan: Ketidakpatuhan pasien DM dalam menjalani terapi merupakan salah satu faktor yang dapat menyebabkan ketidakberhasilan dalam pencegahan komplikasi DM. Untuk mengurangi resiko terjadinya komplikasi penderita DM harus menjaga/mengontrol kondisinya agar dapat hidup lebih sehat. Kemampuan untuk mengontrol diri ini sering disebut self management atau Manajemen diri. Adanya keterampilan dan pengetahuan memecahkan masalah pada penyakit DM, memungkinkan pasien dapat membuat suatu keputusan tentang pengelolaan yang terbaik untuk dirinya sendiri. Salah satu cara yang dapat dikembangkan untuk mendukung pelaksanaan self management yaitu dengan pemanfaatan teknologi dalam bidang kesehatan dengan menggunakan aplikasi pada ponsel. Tujuan: untuk mengetahui pengembangan sistem informasi keperawatan kesehatan komunitas berbasis aplikasi ponsel untuk manajemen diri pasien diabetes sebagai pencegahan komplikasi DM jangka Panjang. Metode: Menggunakan metode studi literatur review non sistematic yang diangkat berdasarkan topik terkait. Sumber data dari jurnal yang dipilih dibatasi penerbitan dari tahun 2016 sampai 2020. Hasil: Dari hasil telaah dan review 10 jurnal pilihan, penggunaan aplikasi pada ponsel memiliki manfaat untuk dapat memandirikan pasien DM dalam monitoring dan kedisiplan dalam perawatannya. Kesimpulan: Dalam penerapan penggunaan aplikasi pada ponsel untuk manajemen diri pasien DM tidak terlepas dari peran perawat komunitas sebagai pendidik, pembaharu, organisator dan fasilitator, sehingga dapat tercapai tujuan umum keperawatan komunitas.
ANALISIS STATUS SOSIAL EKONOMI DENGAN KEPATUHAN PENGOBATAN PADA PASIEN DIABETES MELITUS DI KOTA DEPOK Hawara, Gian; Febrianti, Tressia; Fitriani, Dewi
Edu Dharma Journal :Jurnal penelitian dan pengabdian masyarakat Vol 8, No 1 (2024): Edu Dharma Journal: Jurnal Penelitian Dan Pengabdian Masyarakat
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Widya Dharma Husada Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52031/edj.v8i1.752

Abstract

ABSTRACT Diabetes mellitus is a metabolic disease characterized by a chronic increase in blood sugar levels. Diabetes mellitus can occur due to being overweight, unhealthy lifestyle, lack of exercise and also genetic factors. The first step in managing diabetes mellitus is physical exercise and an appropriate diet. Apart from that, medication adherence is a factor that influences the success of controlling blood sugar levels in treating diabetes mellitus. Patients with chronic diseases must take long-term treatment for their disease (Bowman et al., 2018). Therefore, if diabetes mellitus sufferers have low economic status, it will be difficult to seek treatment at health services. This research aims to analyze the relationship between socio-economic status and medication adherence in diabetes mellitus patients in Depok City. The research design used in this research is an analytical survey using a cross sectional approach. The minimum sample size is 107 people who comply with the inclusion and exclusion criteria set by the researchers. Based on the research results, it can be concluded that there is a significant relationship between socio-economic status and compliance with treatment of diabetes mellitus patients in Depok City with a p-value = 0.001 α = 0.05. ABSTRAK Diabetes melitus merupakan penyakit metabolik yang ditandai dengan peningkatan kadar gula darah yang kronis, diabetes melitus dapat terjadi karena kelebihan berat badan, pola hidup yang kurang sehat, kurang olahraga dan juga faktor genetik. Langkah awal dalam penatalaksanaan diabetes melitus adalah dengan Latihan fisik dan diit yang tepat. Selain itu Kepatuhan pengobatan merupakan faktor yang memengaruhi berhasilnya dalam mengontrol kadar gula darah dalam penanganan diabetes mellitus Pasien dengan penyakit kronis harus mengambil perawatan jangka panjang untuk penyakitnya tersebut (Bowman et al., 2018). Maka dari itu, jika penderita diabetes melitus dengan status ekonomi rendah maka akan kesulitan untuk berobat ke pelayanan kesehatan. penelitian ini dengan tujuan untuk menganalisis hubungan status sosial ekonomi denga kepatuhan pengobatan pada pasien diabetes melitus di Kota Depok. Desain    penelitian    yang    digunakan pada   penelitian   ini   yaitu   survei   analitik dengan melakukan pendekatan cross sectional. Jumlah  sampel minimal 107  orang yang sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi yang telah ditetapkan oleh peneliti Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara status sosial ekonomi dengan kepatuhan pengobatan pasien diabetes melitus di Kota Depok dengan nilai p-value = 0,001 α = 0,05..
Peningkatan Ketahanan Jiwa Remaja Melalui Edukasi Kesehatan Tentang Kesehatan Mental Remaja dan Management Writing Therapy Febrianti, Tressia; Afriyanti, Desi
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEMBANGUN NEGERI Vol. 8 No. 1 (2024): Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Membangun Negeri
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/pkm.v8i1.5199

Abstract

Masa remaja merupakan masa transisi yang ditandai dengan berbagai macam perubahan dalam hidupnya. Selain itu pada masa ini mulai memasuki fase kemandirian dan eksplorasi, sehingga kelompok remaja masuk dalam kelompok rentan beresiko terhadap kesehatan dan kesejahteraan. Remaja yang mengalami masalah kesehatan mental akan mengalami kesulitan dalam membentuk dan mempertahankan hubungan interpersonal, sulit fokus di sekolah, sulit produktif dalam kegiatan sehari-hari, beresiko kedalam perilaku yang tidak sehat dan dapat menimbulkan penyakit kronis. Hasil skrining kesehatan mental remaja yang dilakukan oleh UPTD Puskesmas Tugu Kecamatan Cimanggis Kota Depok didapatkan masalah kesehatan mental remaja di SMK Kesehatan Raflesia cukup tinggi. Pengabdian masyarakat ini dilakukan untuk meningkatkan ketahanan jiwa remaja melalui edukasi kesehatan dan management writing therapy. Langkah-langkah yang dilakukan dalam kegiatan ini adalah melakukan assessment menggunakan kuesioner MHC-SF, memberikan edukasi tentang kesehatan mental, memberikan pelatihan dan pendampingan program dukungan kesehatan jiwa remaja untuk melalui management writing therapy, selanjutnya dilakukan diskusi dan evaluasi
ANALYSIS OF WORKING MOTHER'S STATUS AND THE DEVELOPMENT OF PRESCHOOL AGE CHILDREN IN BENGKULU CITY: ANALYSIS OF WORKING MOTHER'S STATUS AND THE DEVELOPMENT OF PRESCHOOL AGE CHILDREN IN BENGKULU CITY Febrianti, Tressia; hawara , Gian; Hapsari, Vike Dwi; Hasanah, Uswatun
Jurnal Mitra Kesehatan Vol. 7 No. 1 (2024): Jurnal Mitra Kesehatan
Publisher : STIKes Mitra Keluarga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47522/jmk.v7i1.371

Abstract

Introduction : Women are required to be mothers and help earn a living for the family. Working mother status can have both positive and negative impacts on family life. The role of mothers as primary caregivers is very influential in child development. This study aims to analyze the status of working mothers and the development of preschool children in Bengkulu City. Method: . This study used a quantitative research design with a descriptive correlation method through a cross sectional study approach. This study used 242 respondents who were mothers of pre-school children aged 48-72 months and were actively attending kindergarten education in Bengkulu City. Univariate analysis in this study was presented in categorical form and bivariate analysis using the chi-square test with a degree of significance sebesar  0.05. Result: The results of the analysis of the status of working mothers and the development of pre-school children in Bengkulu City show that out of 149 mothers who do not work have 102 children (68.5%) have age-appropriate development. From the results of the statistical tests conducted, a value of p = 0.017 <  0.05 was obtained. Conclusion: There is a relationship between the status of working mothers and the development of pre-school children in Bengkulu City. Working is an activity carried out to fulfill the mother's needs and improve family welfare. Working mothers should be able to increase interaction with children in their spare time to reduce the risk of developmental delays in childrens.
Efektifitas Intervensi Berbasis Komunitas Terhadap Penderita Diabetes Mellitus Tipe 2 : A Systematic Review Masdiana, Masdiana; Hidayat, Rizki; Febrianti, Tressia
Jurnal Ners Vol. 9 No. 2 (2025): APRIL 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v9i2.44463

Abstract

Diabetes Melitus Tipe 2 (DMT2) merupakan penyakit kronis dengan prevalensi tinggi secara global, dan lebih dari 90% penderita diabetes tergolong dalam tipe ini. Jika tidak dikendalikan, DMT2 dapat menyebabkan komplikasi serius seperti nefropati, retinopati, penyakit kardiovaskular, dan amputasi. Pendekatan pengelolaan konvensional yang hanya berfokus pada aspek klinis sering kali kurang efektif dalam jangka panjang. Oleh karena itu, intervensi berbasis komunitas mulai dikembangkan sebagai strategi alternatif yang lebih holistik dan berkelanjutan. Penelitian ini merupakan tinjauan sistematis yang bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas intervensi berbasis komunitas dalam meningkatkan hasil kesehatan pasien DMT2. Literatur dikumpulkan dari lima basis data (Scopus, PubMed, ScienceDirect, ResearchGate, dan ProQuest) dan dianalisis menggunakan pedoman PRISMA. Dari 4.566 artikel, 13 studi memenuhi kriteria inklusi. Hasil menunjukkan bahwa intervensi seperti edukasi kesehatan, dukungan sebaya, aktivitas fisik komunitas, dan keterlibatan keluarga secara signifikan meningkatkan kontrol glikemik, efikasi diri, perilaku perawatan diri, serta kualitas hidup pasien. Program multi-komponen menunjukkan hasil paling efektif dan berdampak luas. Namun, efektivitas intervensi sangat dipengaruhi oleh konteks sosial-budaya dan dukungan lokal. Diperlukan penelitian lebih lanjut dengan desain uji coba terkontrol untuk memastikan efektivitas dan keberlanjutan program ini.
Pengaruh Terapi Murotal Surah Ar-Rahman terhadap Tingkat Stres Akademik Mahasiswa Keperawatan Febrianti, Tressia; Masdiana, Masdiana; Hawara, Gian
Jurnal Gema Keperawatan Vol 18, No 1 (2025): Jurnal Gema Keperawatan
Publisher : Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33992/jgk.v18i1.4009

Abstract

People will encounter a variety of issues that can cause stress, particularly during the adolescent development stage. In fulfilling developmental tasks and various activities such as academic demands, campus activities, and interpersonal problems can make students experience various problems. High levels of stress, especially in college students, will have an impact on anxiety and depression, poor lifestyle, sleep pattern disorders, headaches, feelings of helplessness to suicidal behavior. Non- pharmacological treatment efforts to reduce stress levels include psychoreligious therapy, namely murrotal Al-Qur'an Surah Ar-Rahman. The purpose of this study was to determine the effect of murotal therapy surah Ar-Rahman on the academic stress level of nursing students of STIKes Raflesia. This type of research is quasi- experimental with a pre-post test control group design to compare the actions taken before and after the experiment. the sampling technique is using total sampling, with 15 students assigned to the intervention group and 15 students as the control group, the intervention group is given therapy for 3 days with a duration of 30 minutes. Univariate analysis in this study is presented in categorical form (frequency and presentation) and bivariate analysis using the Wilcoxon signed rank test statistical test with a degree of significance α = 0,05. The results of data analysis obtained a significant value of 0,005, there is an effect of giving murotal therapy Surah Ar-Rahman on the academic stress level of nursing students. Surah Ar- Rahman murotal therapy can be one of the Islamic therapeutic interventions that use Surah Al-Quran as a medium in reducing student academic stress.
A Posyandu Management in an Effort to Optimize Monitoring of Child Growth and Development in Curug Village, Depok City Afriyanti, Desi; Febrianti, Tressia; Masdiana, Masdiana; Sartika, Nanda
Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat Vol. 6 No. 1 (2025): Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat
Publisher : Progran Studi Farmasi Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35311/jmpm.v6i1.597

Abstract

Manajemen Posyandu 5 Meja merupakan salah satu pendekatan dalam pelayanan kesehatan yang bertujuan untuk meningkatkan pemantauan tumbuh kembang anak. Pendekatan ini melibatkan 5 meja pelayanan yang masing-masing memiliki fungsi khusus, seperti meja pendaftaran, meja pengukuran (berat badan, tinggi badan, lingkar kepala), meja pemeriksaan kesehatan, meja imunisasi, dan meja penyuluhan atau konseling. Pengabdian kepada masyarakat (pengabmas) ini bertujuan untuk menguatkanmanajemen Posyandu sebagai sarana untuk memantau tumbuh kembang anak di kelurahan Curug. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah penyuluhan yang terbagi 2 Pos dengan media powerpoint, leaflet, dan flyer. Sasaran peserta di Pos Pertama adalah kader Posyandu, sementara di Pos Kedua adalah ibu dan anak balita. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa sebagian besar kegiatan Posyandu berjalan dengan baik, Sebagian besar kader Posyandu di Kelurahan Curug sudah cukup familiar dengan prosedur 5 meja, meskipun di meja ke 4 kader diharapkan memiliki pengetahuan lebih mendalam mengenai isu-isu kesehatan terbaru, seperti teknik stimulasi perkembangan anak dan vaksinasi terbaru. Evaluasi juga menunjukkan 98% anak mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang sesuai dengan usianya, sementara 81% ibu memahami cara memberikan stimulasi yang tepat bagi anak mereka. Pengelolaan Posyandu melalui manajemen 5 meja yang melibatkan kader sangat penting dalam meningkatkan pemantauan tumbuh kembang anak. Disarankan untuk melakukan pelatihan lanjutan kepada kader Posyandu mengenai teknik edukasi yang lebih efektif, serta pemberian informasi yang lebih mendalam tentang pentingnya stimulasi perkembangan anak. Keberlanjutan kegiatan ini perlu dipertahankan untuk memastikan anak-anak di Kelurahan Curug dapat tumbuh dan berkembang dengan optimal.
Hubungan Tingkat Pendidikan Ibu dengan Penerapan Stimulasi Perkembangan pada Anak Usia Prasekolah Febrianti, Tressia; Hawara, Gian
JURNAL KEPERAWATAN RAFLESIA Vol. 6 No. 1 (2024): Jurnal Keperawatan Raflesia, Prodi Keperawatan Curup, Poltekkes Kemenkes Bengku
Publisher : Poltekkes Kemenkes Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33088/jkr.v6i1.1141

Abstract

Stimulation is an important factor in children's growth and development. Early intervention by providing stimulation can provide maximum results in children because interaction between children and parents can improve neural connections in the child's brain. This study aimed to analyze the relationship between a mother's education level and the application of child development stimulation. This study used a quantitative research design with a descriptive correlational method through a cross-sectional study approach on 242 respondents with the inclusion criteria of mothers who can read and write and pre-school children aged 48–72 months. The research instrument used in this study was the completion of a questionnaire on the mother's education history and child development stimulation guidelines by the Indonesian Ministry of Health (2014). The study was conducted in Bengkulu City in May 2022. The results of the chi-square analysis obtained p-value =0,002 (