Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

PEMERIKSAAN STATUS KESEHATAN GIGI DAN MULUT SISWA SEKOLAH DASAR Ulliana, Ulliana; Silitonga, Vera Dumonda; Setyawati, Baby Prabowo; Nurrochman, Aditya
GEMAKES: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2024): GEMAKES: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Politeknik Kesehatan Kemenkes RI Jakarta I

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36082/gemakes.v4i1.1490

Abstract

Penyakit gigi yang sering menyerang anak usia sekolah berkaitan dengan kebiasaan hidup bersih. Oleh karena itu, menanamkan hidup bersih dan sehat baik secara kesehatan umum dan kesehatan gigi termasuk hal yang tepat. Kesehatan gigi dan mulut anak, sangat penting bagi orang tua dan guru sekolah untuk memantau kebersihan gigi dan mulut anak secara teratur. Salah satu cara untuk mewujudkan yaitu dengan cara mendeteksi karies sejak dini. Tujuan dari layanan ini untuk untuk mendapatkan gambaran tingkat kerusakan gigi dan motivasi untuk melakukan penambalan dengan cara pemeriksaan dan pemantauan kesehatan gigi dan mulut. Metode pengabdian masyarakat ini diawali dengan tahapan persiapan yaitu perizinan, menyusun program kerja. Selanjutnya tahapan pelaksanaan kegiatan diawali dengan screening status kesehatan gigi anak menggunakan indeks RTI dan PTI. Pemeriksaan klinis komponen decay-teeth, missing-teeth dan filling-teeth dilakukan sebanyak 176 siswa. indeks DMF-T mempunyai dengan rerata sebesar 4,77 artinya tingkat keparahan karies berada pada kategori tinggi. PTI kategori yang terbanyak adalah buruk (99,4%) dan RTI terbanyak pada kategori buruk  (54%). Peran petugas kesehatan gigi sangat penting untuk tercapainya kebijakan bebas karies 2030 melalui kegiatan UKGS. Sehingga perlu Kerjasama yang berkelanjutan dengan petugas kesehatan gigi untuk meningkatkan derajat kesehatan gigi dan mulut agar terhindar dari terjadinya penyakit gigi dan mulut
PERBANDINGAN MEDIA FLASHCARD DAN FLIPCHART TERHADAP PENGETAHUAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT ANAK USIA 8-10 TAHUN nurrochman, aditya
THERA-DENT (jurnal terapis gigi dan mulut) Vol. 4 No. 1 (2023): THERA-DENT (Jurnal Terapis Gigi dan Mulut)
Publisher : AKG Puskesad

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar belakang: Saat ini masalah kesehatan gigi dan mulut diindonesia masih menjadi masalah karena kurangnya Pendidikan kesehatan gigi. Oleh karena itu perlunya Pendidikan kesehatan gigi yaitu dengan promosi kesehatan gigi. Pemberian Pendidikan kesehatan gigi akan lebih efektif menggunakan media atau alat bantu. Media flashcard dan flipchart merupakan salah satu media yang dapat membantu meningkatkan pengetahuan kesehatan gigi dan mulut anak. Tujuan penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan media Flashcard dan flipchart terhadap pengetahuan kesehatan gigi dan mulut anak. Metode penelitian: Jenis penelitian ini menggunakan metode deskriptif yang digunakan untuk memecahkan atau menjawab permasalahan yang dihadapi pada situasi sekarang. Sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik total sampling berjumlah 42 siswa yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi pada populasi dan dibagi menjadi dua kelompok yaitu kelompok yang menggunakan media Flashcard dan kelompok yang menggunakan media flipchart. Hasil penelitian: Penelitian ini menggunakan uji hipotesis Wilcoxon dan mann whitney. Hasil analisis menunjukan bahwa pemberian pengetahuan kesehatan gigi dan mulut menggunakan media flashcard p:0,000 (p<0,005) dan media flipchart p:0,000 (p<0,005). Hasil uji statistic rerata nilai selisih pemberian pengetahuan kesehatan gigi dan mulut menggunakan media Flashcard 19,62 sedangkan menggunakan media flipchart 23,38 dan nilai signifikansi (p value 0,309). Kesimpulan: Media flipchart lebih efektif terhadap peningkatan pengetahuan kesehatan gigi dan mulut dibandingkan media Flashcard.
EFEKTIFITAS PENYULUHAN DENGAN BONEKA TERHADAP KETERAMPILAN ANAK PRASEKOLAH DALAM MENGGOSOK GIGI DITK ISLAMI HUSNI SEPATAN Marludia, Melani Agis; nurrochman, aditya
THERA-DENT (jurnal terapis gigi dan mulut) Vol. 4 No. 1 (2023): THERA-DENT (Jurnal Terapis Gigi dan Mulut)
Publisher : AKG Puskesad

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar Belakang : Banyak anak yang belum mengetahui cara menggosok gigi yang baik dan benar, oleh karena itu dibutuhkan cara menggosok gigi yang baik dan menyenangkan, contohnya seperti melakukan pemilihan sikat gigi, menggosok gigi bersama, mengajarkan perawatan gigi dan bercerita hal yang menarik tentang kesehatan gigisupaya anak lebih mudah menangkap pesan yang sudah disampaikan.. Tujuan penelitian : Mengetahui penyuluhan dengan boneka terhadap keterampilan tentang pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut pada anak prasekolah di TK Islami Husni Sepatan.. Metode Penelitian penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif. Sampel dalam penelitian ini menggunakan total sampling sebanyak 20 sampel. Instrument pengambilan data menggunakan lembar angket. Analisis data dilakukan dengan uji normalitas Shapiro Wilk dan uji Wilcoxon. Hasil penelitian : hasil uji efektifitas data berpasangan, dimana nilai p-value: 0.000 (p<0.05) yang berarti adanya nilai yang signifikan dalam keterampilan menggosok gigi menggunakan media boneka dengan meningkatkan keterampilan Anak Prasekolah TK Islami Husni Sepatan. Kesimpulan : adanya peningkatan keterampilan menggosok gigi menggunakan media boneka pada anak prasekolah di TK Islami Husni Sepatan.
ANALISA PAKET STANDAR PROGRAM UKGS BINAAN KLINIK PRATAMA RUSLAM DI SD MUHAMMADIYAH 50 KEMAYORAN Sulistiani, Silvia; nurrochman, aditya; Putri, Rifa Fauziah Syaifia
THERA-DENT (jurnal terapis gigi dan mulut) Vol. 4 No. 1 (2023): THERA-DENT (Jurnal Terapis Gigi dan Mulut)
Publisher : AKG Puskesad

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar Belakang: Kurangnya pemahaman dan kesadaran diri terutama pada anak sekolah merupakan faktor yang membuat masyarakat kurang memperhatikan kesehatan gigi. Sekolah adalah lembaga formal, sekolah memainkan peran penting dalam menawarkan layanan untuk promosi kesehatan siswa, termasuk perawatan gigi. Tujuan: Mengetahui Gambaran Paket Standar Program UKGS Binaan Klinik Pratama Ruslam Di SD Muhammadiyah 50 Kemayoran Tahun 2022. Metode: Jenis penelitian yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif. Hasil: Tingkat pelayanan berdasarkan distribusi frekuensi dan persentase paket standar program UKGS terhadap 6 pelayanan kepada siswa dapat dilihat tingkat pelayanan pemeriksaan esehatan umum dengan penilaian baik tertinggi 141 dengan persentase 88.12%. Kesimpulan: Hasil dari penelitian Gambaran Paket Standar Program UKGS Binaan Klinik Pratama Ruslam Di SD Muhammadiyah 50 Kemayoran terhadap siswa, guru maupun staf sekolah dengan kategori baik
EDUKASI KEGAWATDARURATAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT TERHADAP PENGETAHUAN ATLET TAEKWONDO DELTA CLUB indah, fatimah; Nurwanti, Widi; nurrochman, aditya
THERA-DENT (jurnal terapis gigi dan mulut) Vol. 4 No. 2 (2023): THERA-DENT (Jurnal Terapis Gigi dan Mulut)
Publisher : AKG Puskesad

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Background: Napitupulu's research (2019), shows that in the age group 18-24 years identified as having Angle Occlusion Class 1 with symptoms in the form of clicking (72.7%), joint pain (39.4%), muscle pain (39.4%) consisting of from temporalis muscle (6.1%), limited mouth opening (24.2%), and headache (6.1%), orthodontic treatment (27.3%), bruxism (27%). Objectives: Knowing the effect of emergency dental and oral health education on the knowledge of Taekwondo Athletes. Methods: The research design used was experimental with a quasy experimental design with pre and post test designs. The sample in this study were Taekwondo athletes as many as 35 researchers who were taken with a quasi-experimental design. Data analysis in this study used univariate and bivariate tests using the Shapiro-Wilk and Wilcoxon tests. Results: The statistical test shows that there is a difference between the results of the Pre Test and Post Test scores of the respondents' behavior, where the Asymp value. Sig (2-tailed) knowledge variable is 0.000 which means that the variable is <0.05, then it can be said that Ha is accepted. Conclusion: the effect of education on emergency dental and oral health on the knowledge of Taekwondo Athletes.
EFEKTIVITAS PENYULUHAN KESEHATAN GIGI BERBASIS ONLINE DAN OFFLINE DALAM PENINGKATAN PENGETAHUAN KARIES PADA SMP SEJAHTERA JAKARTA: SMP SEJAHTERA JAKARTA Ummi, Qorry; Puspitawati, Yuli; Putri, Rifa Fauziah Syaifia; Nurrochman, Aditya
THERA-DENT (jurnal terapis gigi dan mulut) Vol. 5 No. 1 (2024): THERA-DENT (Jurnal Terapis Gigi dan Mulut)
Publisher : AKG Puskesad

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62040/thera-dent.v5i1.23

Abstract

Latar Belakang: Kesehatan gigi dan mulut di Indonesia saat ini masih menjadi masalah terutama gigi berlubang. Oleh karena itu perlunya upaya untuk mengatasi permasalahan gigi berlubang tersebut dengan melakukan penyuluhan kesehatan gigi tentang karies. Kemajuan teknologi informasi dan komunikasi dapat mempermudah mendapatkan informasi baik secara langsung maupun melalui internet. Tujuan: untuk mengetahui efektivitas penyuluhan kesehatan gigi bebasis online dan offline dalam meningkatkan pengetahuan pada SMP Sejahtera Jakarta. Metode: penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode quasi exsperimen dengan pre-test dan post-test. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 40 siswa , dibagi menjadi kelompok online berjumlah 20 siswa dan kelompok offline berjumlah 20 siswa yang diambil menggunakan rumus slovin. Analisis data dilakukan dengan analisis univariat dan bivariat uji yang digunakan yaitu uji Wilcoxon dan Man- whitney. Hasil: Hasil uji wilcoxon menunjukkan bahwa adanya perbedaan nilai antara sebelum dan sesudah diberikan penyuluhan baik secara online maupun secara offline, dimana nilai Asymp. Sig (2-tailed) variabel pengetahuan secara online yaitu P= 0,000 dan variabel pengetahuan secara offline P=0,000. Hasil uji Man-whitney menunjukkan adanya perbedaan efektifitas antara penyuluhan online dan penyuluhan offline dengan nilai P= 0,039, dan didapatkan nilai mean penyuluhan secara offline adalah 24,13 dan nilai mean penyuluhan secara online adalah 16,88. Kesimpulan: Penyuluhan secara offline lebih efektif terhadap peningkatan pengetahuan daripada penyuluhan secara online
Pengaruh Media Smart Box Untuk Meningkatkan Pengetahuan Kesehatan Gigi Dan Mulut Dalam Mencegah Karies Gigi Pada Siswa Kelas V SD N Menteng 03 Pagi Nurrochman, Aditya; Setyawati, Baby Prabowo; Hasanudin, Afif Afandy; Marelda, Amellea Firkintan
Media Kesehatan Gigi : Politeknik Kesehatan Makassar Vol 24 No 1 (2025): Juni 2025
Publisher : Jurusan Keperawatan Gigi Poltekkes Kemenkes Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32382/mkg.v24i1.1220

Abstract

Introduction: According to WHO, the average caries rate in children aged 6-12 years is very high, reaching 8.43. Children aged six years have a dmft of more than 6, reaching 67.3%, this is included in the category of early childhood dental caries. Based on the 2018 Basic Health Research survey (RISKESDAS), the prevalence of caries is still at 93%. Research Objective: to determine the effect of smart box media to increase knowledge of dental and oral health in preventing caries in class V students at SDN Menteng 03 Pagi. Research Method: the research design used was a pre-experiment with pre-test and post-test design. The sample in this study amounted to 58 respondents. Data analysis for this study used univariate tests and bivariate tests using the Kolmogorov-Smirnov and Wilcoxon tests. Research Results: Statistical tests show that there is an increase between the results of the pre-test and post-test scores, which is indicated by the asymp.sig value of 0.000 on the knowledge variable, meaning that the variable is <0.05, so it can be concluded that Ha is accepted. Conclusion: there is an influence of smart box media to increase knowledge of dental and oral health in preventing caries in fifth grade students at SDN Menteng 03 Pagi.
Digital poster usage on increasing parents' knowledge of dental and oral health maintenance Nurrochman, Aditya; Putri, Rifa Fauziah Syaifia; Setya, Andi
Journal Center of Excellent : Health Assistive Technology Vol. 3 No. 2 (2025): Journal Center of Excellent : Health Assistive Technology
Publisher : Center of Excellent (Pusat Unggulan Iptek)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36082/jchat.v3i2.2610

Abstract

Background: tooth decay is a damage on teeth from email to dentin. Tooth decay will happen because less knowledge of every person and they need dental health education to improve their knowledge. To give education, it needs digital poster as a media. Digital poster have some aspects like illustration, typography, and color. That aspects can make digital poster more attractive. The goals of this research is to analyze dental health knowledge of parents before and after giving dental health education with digital poster. Research Method: socialization with pre and post design to 37 respondents. Results: data is normally distributed for both variables, namely the pre test of 0.033 0.05. There is a connection between pre test and post test because the pre test value is 63.38 < post test 81.08 and the value of Sig. 0 < 0.05. Conclusion: there is a impact from digital poster to improve dental health knowledge of parents in 03 Elemntary School East Cempaka Putih.
Lysol 50% And 70% Ingredients Against Bacteria In Dental Mumm Contains Unit After Dental Care Action Sulistiani, Silvia; Nurwanti, Widi; Nurrochman, Aditya; Mardiyanti, Rizki Desi
Journal of Applied Health Management and Technology Vol. 4 No. 1 (2022): January 2022
Publisher : Postgraduate Program , Poltekkes Kemenkes Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31983/jahmt.v4i1.6615

Abstract

data menunjukan bahwa perubahan bakteri sebelum dan sesudah menggunakan lysol 50% dan lysol 70%  mengalami respon hambatan pertumbuhan bakteri rata-rata cukup kuat, yang artinya bahwa bakteri cukup resisten terhadap perlakuan lysol yang diberikan. Adapun nilai rata-rata dari daya hambat bakteri sesudah perlakuan lysol kadar 70% lebih besar yaitu  8 mm, sedangkan lysol kadar 50% yaitu hanya 6 mm. Maka dapat dinyatakan bahwa penggunaan desinfektan lysol 50% dan lysol 70% dinyatakan cukup baik untuk digunakan sebagai desinfeksi alat kedokteran gigi seperti membersihkan wadah kumur pasien dental unit