Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : JAPEPAM, Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat

Bimtek Penyusunan Laporan Keuangan Berbasis SAK Entitas Privat dan IFRS Untuk MGMP Akuntansi Kota Bukittinggi Heriyanto, Randy; Oliyan, Fitra; Ferdawati, Ferdawati; Handayani, Desi; Aulia Ramadia, Anggun
JAPEPAM, Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2022): JAPEPAM
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30630/japepam.v1i1.3

Abstract

Laporan arus kas melaporkan arus kas selama periode tertentu dan diklasifikasikan menurut aktivitas operasi, investasi, dan pendanaan. Terdapat dua metode dalam melaporkan arus kas dari aktivitas operasi, yaitu metode langsung (direct) dan metode tidak langsung (indirect). Pengelompokkan akun-akun dalam laporan keuangan yang tepat sesuai dengan aktivitasnya merupakan poin penting dalam menyusun laporan arus kas. Kesalahan dalam mengelompokkan akun tersebut akan berdampak kepada kurang tepatnya informasi yang disajikan, dan akan berpengaruh kepada pengambilan keputusan ekonomi suatu entitas. Pemahaman dan keterampilan para guru dalam memahami perbedaan penyusunan laporan arus kas operasi dengan metode langsung dan metode tidak langsung, serta mengelompokkan akun-akun laporan keuangan dengan tepat kedalam kelompok aktivitas operasi, investasi, dan pendanaan sangat diperlukan untuk mendukung keberhasilan PBM disekolah. Kegiataan kemitraan masyarakat ini bertujuan memberikan pemahaman dan keterampilan kepada para guru Akuntansi yang tergabung dalam Forum MGMP Akuntansi kota Bukittinggi tentang perbedaan penyusunan laporan arus kas metode langsung (direct) dan metode tidak langsung (indirect), serta memberikan pemahaman dalam mengelompokkan akun-akun dalam laporan keuangan kedalam kelompok aktivitas-aktivas laporan arus kas sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan (SAK) Entitas Privat dan IFRS. Kegiatan PKM ini dilakukan dengan metode bimbingan teknis kepada FGMP Akuntansi Kota Bukittinggi. Hasil pelatihan ini menunjukkan adanya peningkatan pemahaman dan keterampilan para guru dalam menyusun laporan arus kas yang ditandai dengan hasil post-test yang lebih baik dibandingkan dengan pre-test.
Bimtek Penyusunan Laporan Arus Kas Untuk Siswa dan Guru Akuntansi SMK Taruna 1 Padang Ferdawati, Ferdawati; Reno Fithri Meuthia; Reni Endang Sulastri; Welsi Haslina; Ananto, Rangga Putra
JAPEPAM, Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2022): JAPEPAM
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30630/japepam.v1i1.5

Abstract

Kompetensi utama yang harus dimiliki siswa jurusan akuntansi di Sekolah Menengah Keguruan (SMK) adalah kompetensi dalam pengusunan laporan keuangan. Salah satu laporan keuangan tersebut adalah Laporan Arus Kas. Namun penyusunan Laporan Arus Kas ini selalu menjadi fobia/ditakuti oleh siswa karena mereka merasa sulit dalam menyusunnya, padahal mereka wajib penguasai kompetensi tersebut agar bisa lulus Ujian Kompetensi Keahlian (UKK) sebelum mereka tamat SMK. SMK Taruna 1 Padang yang merupakan mitra dalam pengabdian ini hadapi kendala dalam pemahamani dan menyusun Laporan Arus Kas. Tujuan pengabdian ini adalah memberikan pemahaman dan keterampilan kepada para guru dan siswa akuntansi SMK Taruna 1 Padang tentang penyusunan laporan arus kas berdasarkan standar akuntansi yang berlaku di Indonesia beserta berbagai metode yang digunakan dalam penyusunan Laporan Arus Kas. Kegiatan yang dilakukan adalah memberikan bimtek penyusunan Laporan Arus Kas untuk guru dan siswa, pendampingan pengajaran penyusunan Laporan Arus Kas oleh guru ke siswa, membuatan modul penyusunan Laporan Arus Kas yang disederhanakan yang mudah dipahami serta pembuatan soal yang bervariasi. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kompetensi guru dan siswa akuntansi SMK Taruna 1 Padang dalam penyusunan Laporan Arus Kas sehingga siswa dapat mengusun laporan keuangan secara lengkap dan dapat menyelesaikan soal UKK dengan baik dan mendapatkan hasil yang kompeten.
Pelatihan Akuntansi Persediaan Berdasarkan PSAK 14 Bagi Guru SMK N 2 Bukittinggi Oliyan, Fitra; Heriyanto, Randy; Gustati, Gustati; Maryati, Ulfi; Ferdawati, Ferdawati
JAPEPAM, Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2022): JAPEPAM
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30630/japepam.v1i1.8

Abstract

Persediaan merupakan asset yang paling penting dalam perusahaan karena secara rutin dan terus-menurus akan ada transaksi penjualan, pembelian setiap harinya dan digunakan untuk pengambilan keputusan. Permasalahan utama dalam akuntansi persediaan adalah bagiamana pengakuan, pencatatan dan penilaian persediaan. Akuntansi persediaan berkaitan dengan sistem penjualan dan retur penjualan, serta pembelian dan retur pembelian, termasuk juga beban angkut, dan potongan penjualan atau pembelian. Oleh sebab itu persediaan merupakan faktor penting dalam menentukan harga pokok penjualan. Terdapat dua metode yang dapat digunakan untuk menghitung dan mencatat persediaan yang berkaitan dengan perhitungan harga pokok penjualan, yaitu metode perpetual dan metode fisikal. Pemahaman dan keterampilan para guru dalam memahami akuntansi persediaan merupakan kunci dalam menjelaskan topik ini kepada siswa. Pemahaman tentang bagaimana pengakuan persediaan, pencatatan, seerta penilaian persediaan sangat diperlukan untuk mendukung ketercapainnya mata pelajan untuk topik persediaan. Kesalahan dalam pengakuan dan metode pencatatan persediaan ini akan berdampak kepada tidak tepatnya penentuan harga pokok penjualan, dan pada akhirnya bermuara pada kesalahan penyajian informasi pada laporan keuangan perusahaan. Hal ini akan mempengaruhi pengambilan keputusan oleh manajamen perusahaan. Kegiatan kemitraan masyarakat ini bertujuan memberikan pemahaman dan keterampilan kepada guru akuntansi yang mengajar di SMK Negeri 2 Bukittinggi tentang akuntansi persediaan yang sesuai dengan PSAK 14. Kegiatan PKM ini dilakukan dengan metode memberikan pelatihan langsung kepada guru akuntansi dengan menggunakan kertas kerja pencatatan persediaan.
Peningkatan Pemahaman Akuntansi Pajak Bagi Guru Dan Siswa Jurusan Akuntansi SMKN 2 Bukittinggi Ferdawati, Ferdawati; Sriyunianti, Fera; Haslina, Welsi; Ananto, Rangga Putra; Handayani, Desi
JAPEPAM, Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2024): JAPEPAM
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Jurusan akuntansi merupakan salah satu jurusan yang ada di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang memiliki peminat yang tinggi. Siswa yang lulus dari jurusan akuntansi dituntut memiliki kompetensi dalam menyusun laporan keuangan dan perpajakan. Akuntansi pajak merupakan bagian dari kompetensi penting yang dimiliki oleh siswa SMK Jurusan Akuntansi. Akuntansi Pajak tercipta karena adannya suatu prinsip dasar yang diatur dalam undang-undang perpajakan dan pembentukannya terpengaruh oleh fungsi perpajakan dalam mengimpletasikan-nya sebagai kebijakan pemerintah. Tujuan akuntansi pajak adalah menetapkan besarnya pajak terhutang berdasarkan laporan keuangan. Mitra dalam Pengabdian ini adalah SMKN 2 Bukittinggi. Berdasarkan informasi yang diperoleh dari mitra bahwa masih banyaknya guru dan siswa akuntansi mereka yang tidak memahami akuntansi pajak yang mengakibatkan kompetensi lulusan yang ingin dicapai sulit diwujudkan. Penyebabnya adalah kurangnya pemahaman akan akuntansi pajak dan peraturan pajak itu sendiri serta kurangnya literatur. Disamping itu mata pelajaran pajak dan akuntansi diajarkan secara terpisah mengebabkan tidak diajarkannya bagaimana pengerjaan kasus pajak yang terintegrasi dengan akuntansi dalam penyusunan laporan keuangan. Padahal sebelum lulus siswa harus mengikuti ujian sertifikasi kompetensi yang soalnya sudah komprehensif dan terintegrasi antara akuntansi dan pajak. Tujuan pengabdian ini adalah memberikan pemahaman dan keterampilan para guru dan siswa SMKN 2 Bukittinggi jurusan akuntansi tentang akuntansi pajak. Metode yang digunakan adalah pelatihan, perancangan modul dan pendampingan. Untuk pelatihan, dimulai dari pemaparan perubahan peraturan pajak terbaru (PMK 58) dilanjutkan dengan menghitung, mencatat, serta menyajikan pajak serta melakukan simulasi penyelesaian soal komprehensif akuntansi pajak. Perancangan modul akuntansi pajak yang disederhanakan serta kasus-kasus akuntansi pajak yg diikuti dengan penyelesaiannya dilakukan untuk mempermudah guru dan siswa mempelajari akuntansi pajak. Hasil dari pengabdian ini adalah adanya peningkatan kemampuan guru dan siswa dalam akuntansi pajak, adanya buku modul yang mudah dipahami dan soal-soal latihan akuntansi pajak yang bervariasi yang dapat digunakan dalam proses pembelajaran. Disamping itu pengabdian ini juga mentargetkan luaran lainya yaitu publikasi dimedia cetak/elektronik, adanya video kegiatan dan artikel pengabdian yang akan diterbitkan di jurnal nasional ber ISBN.