Background: Adolescence is often faced with smoking and reproductive health problems. Smoking may cause non-communicable diseases such as hypertension and stroke, while reproductive health are essential and need serious attention to prevent disruptions in the reproductive organs. Aim of Researc: This study aims to provide an overview of nursing care for families with issues related to smoking and reproductive health in adolescents. Research method: This used method with a case study approach to nursing care, including reviewing, est ablishing diagnosis, planning, implementing, and evaluating. Result of Study: Nursing planning was taken according to five family health tasks; recognizing problems, making an appropriate decision, providing care to sick family members, modifying the environment, and using health facilities. The intervention given on the issue of smoking behavior was health care about the concept of smoking, teaching SEFT therapy (Spiritual Emotional Freedom Technique) to overcome the desire to smoke, modifying the home environment to be smoke-free, and utilization of health services. Intervention provided for reproductive health issues was health care about reproduction health care, teaching how to overcome menstruation pain through abdominal stretching exercises, modifying the behavior in caring for the reproductive organ appropriately, and introducing nearby healthcare facilities that can be used for health checks. Conclusion: After the intervention there was an improvement in the family’s knowledge, skill, and motivation in improving the health status by fulfilling five family health tasks. Recommendation: It was expected the community health center nurses can apply SEFT techniques to address smoking behavior in adolescents, as well as teach abdominal stretching exercises to reduce menstrual pain in adolescent girls. Latar belakang: Masa remaja sering dihadapkan pada masalah merokok dan kesehatan reproduksi. Merokok dapat menyebabkan penyakit tidak menular seperti hipertensi dan stroke, sementara kesehatan reproduksi menjadi hal penting dan perlu mendapatkan perhatian serius untuk mencegah terjadinya gangguan pada organ reproduksi. Tujuan: Karya tulis ilmiah ini bertujuan untuk memberikan gambaran tentang asuhan keperawatan keluarga dengan masalah merokok dan kesehatan reproduksi pada remaja. Metode: Penelitian ini menggunakan studi kasus dengan pendekatan asuhan keperawatan keluarga yang meliputi pengkajian, penetapan diagnosa, perencanaan, implementasi, dan evaluasi. Hasil: Perencanaan keperawatan disusun berdasarkan lima tugas kesehatan keluarga yaitu mengenal masalah, mengambil keputusan yang tepat, memberikan perawatan kepada anggota keluarga yang sakit, memodifikasi lingkungan dan memanfaatkan fasilitas kesehatan. Intervensi yang diberikan pada masalah perilaku merokok berupa pendidikan kesehatan tentang konsep merokok, mengajarkan terapi SEFT (Spiritual Emotional Freedom Technique), memodifikasi lingkungan rumah bebas asap rokok serta memanfaatkan fasilitas kesehatan. Intervensi yang diberikan untuk masalah kesehatan reproduksi adalah pendidikan kesehatan tentang konsep kesehatan reproduksi, mengajarkan cara mengurangi nyeri menstruasi dengan abodminal stretching exercise, memodifikasi perilaku dalam merawat organ reproduksi yang benar, serta mengenalkan fasilitas kesehatan terdekat yang bisa digunakan untuk pemeriksaan kesehatan. Kesimpulan: Setelah diberikan intervensi, keluarga menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan, keterampilan dan motivasi dalam meningkatkan status kesehatan dengan memenuhi lima tugas kesehatan keluarga. Saran: Diharapkan kepada perawat puskesmas dapat menerapkan teknik SEFT untuk mengatasi perilaku merokok pada remaja, serta dapat mengajarkan abodminal stretching exercise untuk mengurangi nyeri menstruasi pada remaja putri.