Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Riset Ilmiah

HUBUNGAN MOTIVASI DENGAN PERILAKU PERIKSA PAYUDARA SENDIRI (SADARI) PADA MAHASISWI FAKULTAS ILMU KESEHATAN DAN FARMASI PROGRAM STUDI KEBIDANAN UNIVERSITAS GUNADARMA TAHUN 2023 Utami, Ragilna Lenri; Ambariani, Ambariani; Pujiati, Pujiati
SINERGI : Jurnal Riset Ilmiah Vol. 2 No. 1 (2025): SINERGI : Jurnal Riset Ilmiah, Januari 2025
Publisher : Lembaga Pendidikan dan Penelitian Manggala Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62335/f4qkak76

Abstract

Latar Belakang: Kanker merupakan penyebab kematian tertinggi nomor 2 di dunia yang menyebabkan 9,6 juta kematian disetiap tahunnya. Salah satu faktor yang menyebabkan angka kejadian kanker payudara tinggi adalah karena kurangnya edukasi kanker payudara pada perempuan dalam mendeteksi dan menangani kanker payudara sejak dini. Pemerintah telah memiliki kebijakan dan program dalam pengendalian kanker payudara, salah satunya yaitu Periksa Payudara Sendiri (SADARI). Namun, hanya sekitar dua pertiga perempuan yang mempraktikkannya sekali setahun, sepertiga yang mempraktikkannya setiap bulan, dan sekitar setengahnya dapat melakukan dengan benar. Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui hubungan motivasi dengan perilaku Periksa Payudara Sendiri (SADARI) pada Mahasiswi Fakultas Ilmu Kesehatan dan Farmasi Program Studi Kebidanan Universitas Gunadarma Tahun 2023. Metode Penelitian: Analitik kuantitatif dengan desain cross sectional. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 82 responden dengan teknik total sampling. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner dalam bentuk google form yang disebar melalui media sosial Whatsapp. Uji statistik dalam penelitian ini menggunakan uji chi-square. Hasil Penelitian: Menunjukkan bahwa terdapat hubungan motivasi dengan perilaku Periksa Payudara Sendiri (SADARI) pada mahasiswi dengan nilai p-value 0,013. Kesimpulan: Adanya hubungan motivasi dengan perilaku Periksa Payudara Sendiri (SADARI) pada Mahasiswi Fakultas Ilmu Kesehatan dan Farmasi Program Studi Kebidanan Universitas Gunadarma Tahun 2023.
PENGARUH POLA ASUH ORANG TUA, TEMAN SEBAYA, MEDIA DAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP PERILAKU BULLYING KELAS XI DI SMK AL-WAHYU CIBUBUR TAHUN 2017/2018. Yuliasari, Rizka; Ambariani, Ambariani; Pujiati, Pujiati
SINERGI : Jurnal Riset Ilmiah Vol. 2 No. 7 (2025): SINERGI : Jurnal Riset Ilmiah, Juli 2025
Publisher : Lembaga Pendidikan dan Penelitian Manggala Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62335/sinergi.v2i7.1504

Abstract

Bullying behavior is one of the forms of juvenile delinquency delinquency is malicious behavior (dursila), or crime / juvenile delinquency, is a symptom of social (pathological) pain in children and adolescents caused by a form of social service, so they It develops a form of deviant behavior. Bullying behavior is influenced by several factors including: Parenting parenting, peers, media and school environment. This study aims to determine the influence of parenting parents, peers, media and school environment on the behavior of bullying class XI SMK AL-Wahyu Cibubur 2017/2018 academic year as many as 52 students. The technique used in sampling for this research is proportional random sampling. From the results of data processing with chi-square analysis test showed that positive class XI behaved bullying and had negative parenting effect of 86.2%, who positively behaved bullying and had negative peer influence as much as 82.4% , Who positively behave bullying and have a negative media influence as much as 80.6%, as well as positive behaved bullying and have a negative school environment influence as much as 80.6%. From the statistical results showed a significant relationship between the influence of parenting parents, peers, media and school environment on bullying behavior with p value <0,05. The conclusion of this research is there is influence between parenting parenting, peers, media and school environment to bullying behavior. Therefore, it is expected that the students get the influence of parents' parenting pattern, peers, media and positive school environment so that the students will not become bullying actors.
HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU TENTANG GIZI DAN RIWAYAT ASI EKSLUSIF DENGAN RISIKO TERJADINYA STUNTING BALITA USIA 12 - 59 BULAN PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI POSYANDU CEMPAKA BOGOR 2023 Sholihah, Wierdha; Ambariani, Ambariani; Pujiati, Pujiati
SINERGI : Jurnal Riset Ilmiah Vol. 1 No. 7 (2024): SINERGI : Jurnal Riset Ilmiah, Juli 2024
Publisher : Lembaga Pendidikan dan Penelitian Manggala Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62335/9phwea02

Abstract

Latar Belakang:  Stunting merupakan masalah global yang terjadi di banyak negara terutama Indonesia. Indonesia menghadapi tantangan yang kompleks akibat terjadinya stunting yang kemungkinan akan memburuk karena adanya pandemi COVID-19. Indonesia merupakan contoh negara dengan “tiga beban malnutrisi” salah satunya akibat dari kurangnya pengetahuan tentang gizi serta kesehatan sejak masa kehamilan hingga melahirkan juga berisiko besar menimbulkan stunting pada balita. Selain itu, ASI eksklusif juga merupakan penentu penting pada pertumbuhan dan perkembangan anak, sehingga ketidakberhasilan pemberian dalam riwayat ASI eksklusif juga menjadi penyebab risiko terjadinya stunting. Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui hubungan pengetahuan ibu tentang gizi dan riwayat ASI ekslusif dengan risiko terjadinya stunting balita pada masa pandemi COVID-19 di Posyandu Cempaka Bogor. Metode Penelitian: Analitik kuantitatif dengan desain cross sectional. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 52 responden dengan teknik purposive sampling. Uji statistik penelitian ini menggunakan uji chi-square. Hasil Penelitian: Menunjukkan bahwa terdapat hubungan pengetahuan ibu tentang status gizi dengan risiko terjadinya stunting balita usia 12-59 bulan pada masa pandemi COVID-19 dengan nilai P-value 0,022 dan terdapat hubungan riwayat ASI ekslusif dengan risiko terjadinya stunting balita pada masa pandemi COVID-19 dengan nilai P-value 0,027. Kesimpulan: Ada hubungan pengetahuan ibu tentang gizi dan riwayat ASI ekslusif dengan risiko terjadinya stunting balita usia 12-59 bulan pada masa pandemi COVID-19 di Posyandu Cempaka Bogor 2023.