Padjung, Rusnadi
Unknown Affiliation

Published : 6 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Photosynthetic Paramaters of Two Indonesian Soybean Top Varieties Padjung, Rusnadi; Syam'un, Elkawakib; Kasim, Nurlina
AGRIVITA, Journal of Agricultural Science Vol 43, No 2 (2021)
Publisher : Faculty of Agriculture University of Brawijaya in collaboration with PERAGI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17503/agrivita.v43i2.2842

Abstract

Each plant genotype has its own photosynthetic parameters required to run crop growth model. The research is aimed to characterize photosynthetic parameters particularly maximum photosynthesis and initial light use efficiency of two soybean varieties widely planted in Indonesia, Dena-1 and Anjasmoro. Photosynthetic performances were measured in a designed experiment to study the effect of Actinomycetes spp. on growth and yield of soybean. Photosynthesis was measured using an open chamber portable photosynthetic system (LI-6400), at variable Photosynthetically Active Radiation (PAR), i.e. 500; 1,000; 1,500; and 2,000 µmol (photon)/m2/s. The photosynthetic light response curve (PN/I curve) was developed using Solver function of Microsoft Excel. Maximum gross photosynthesis (Pgmax) of Dena-1 is 45.64 μmol (CO2)/m2/s, while Anjasmoro variety is only 34.81 μmol (CO2)/m2/s. Quantum yield at low light (initial light use efficiency) of Dena-1 is also higher with the value of 0.068 μmol (CO2)/μmol(photons) compared to Anjasmoro that have 0.058 μmol (CO2)/μmol (photons). Hence light response curve of Dena-1 variety is consistently higher than Anjasmoro. Under Actinomycetes spp. treatment the light response curve of Dena-1 is higher than Anjasmoro at PAR lower than 706 μmol (photon)/m2/s and higher at PAR above it.
Pertumbuhan Microgreens Pakcoy (Brasicca rapa L.) pada Perlakuan Pupuk Organik Cair Tithonia diversifilolia di Berbagai Media Tanam Ulfa, Fachira; Padjung, Rusnadi; Epinorita, Gusni
Jurnal Agrivigor VOLUME 13 NOMOR 2, DESEMBER 2022
Publisher : Departemen Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian UNHAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20956/ja.v13i2.42966

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mempelajari pengaruh media tanam dan pupuk organik cair terhadap pertumbuhan microgreens pakcoy (Brassica rapa L.) Penelitian ini dilaksanakan Jl. Paccerakkang, Tamalanrea, Kota Makkassar, Provinsi Sulawesi Selatan, Indonesia. Penelitian menggunakan merupakan percobaan faktorial dengan rancangan acak kelompok sebagai rancangan lingkungan. Faktor pertama media tanam yaitu, media tanah (m0), media rockwoll (m1), media cocopeat (m2), dan media sekam bakar (m3). Faktor kedua konsentrasi POC Tithonia diversifilolia 0 ml (tanpa POC), 5 ml POC, 10 ml POC dan 15 ml POC. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat interaksi antara media tanam sekam bakar dan POC Tithonia diversifolia 15 ml terhadap kandar klorofil a (107,55 μmol.m-2), klorofil b (59,49 μmol.m-2) dan klorofil total (167,65 μmol.m-2). Media tanam sekam bakar memiliki hasil tertinggi pada daya berkecambah (1,41 %), tinggi tanjuk 7 HST (5,43 cm) dan 14 HST (7,43 cm), panjang akar (3,92 cm), berat segar akar (15,33 g), berat basah (35,33 g), dan berat tajuk (20 g), sedangkan media rockwoll berpengaruh nyata terhadap indeks panen (0,73) dan kandungan senyawa flavonoid (120,36 ppm), vitamin C (75,27 ppm) dan serat kasar (0,94 ppm). Konsentrasi POC Tithonia diversifolia 5 ml yang dapat memberikan pertumbuhan terbaik pada kandungan klorofil a (88,24 μmol.m-2), klorofil b (55,48 μmol.m-2), dan klorofil total (142,79 μmol.m-2).
Respon Pertumbuhan Tanaman Selada (Lactuca sativa L.) terhadap Perlakuan Ekoenzim dan Dosis Pupuk Kalium Nitrat Ridwan, Ifayanti; Padjung, Rusnadi; Gazali, Rahmat Hidayat
Jurnal Agrivigor VOLUME 13 NOMOR 2, DESEMBER 2022
Publisher : Departemen Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian UNHAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20956/ja.v13i2.42970

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui serta mempelajari pengaruh perlakuan ekoenzim pada berbagai konsentrasi dan dosis pupuk kalium nitrat terhadap pertumbuhan tanaman selada. Penelitian dilakukan dilakukan di Green House CoE Exfarm, Fakultas Pertanian, Universitas Hasanuddin, pada bulan Agustus – November 2022. Penelitian ini dilaksanakan berdasarkan rancangan acak lengkap dengan pola faktorial 2 faktor dengan 3 kali ulangan. Faktor pertama yaitu konsentrasi ekoenzim yang terdiri dari 4 taraf yaitu kontrol (0 mL/L), 15 mL/L air, 20 mL/L air, dan 25 mL/L air. Faktor kedua adalah dosis pupuk kalium nitrat yang terdiri dari 4 taraf yaitu kontrol (0 g/kg tanah), 1,25 g/ 5 kg tanah, 2,50 g/ 5 kg tanah, dan 3,75 g/ 5kg tanah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa interaksi antara ekoenzim dan pupuk kalium nitrat tidak berpengaruh nyata terhadap semua parameter yang diamati. Pemberian konsentrasi ekoenzim taraf 25 mL/L air memberikan hasil tertinggi pada pada pertambahan tinggi tanaman (28,07 cm), luas daun (261,07 cm2), diameter batang (8,93 mm), tebal daun (2,78 mm), klorofil a (5,34 μmol.m-2), klorofil b (3,06 μmol.m-2), dan klorofil total (5,34 μmol.m-2). Perlakuan dosis pupuk kalium nitrat tidak berpengaruh nyata terhadap semua parameter yang diamati.
Pengaruh Teknik Pemangkasan dan Dosis Pupuk Kompos Terhadap Pembungaan dan Produksi Tanaman Kakao Arifin, Yunita Eliza; Padjung, Rusnadi; Iswoyo, Hari
Jurnal Agrivigor VOLUME 14 NOMOR 1, JUNI 2023
Publisher : Departemen Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian UNHAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20956/ja.v14i1.42976

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh teknik pemangkasan dan dosis pupuk kompos terhadap pembungaan dan produksi tanaman kakao, baik pengaruh tunggal ataupun interaksi antara keduanya. Penelitian ini dilaksanakan di Perkebunan Rakyat Desa Batulappa, Kecamatan Larompong Selatan, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan pada September 2022 hingga Januari 2023. Penelitian ini menggunakan Rancangan Petak Terpisah (RPT), dimana Petak utama yaitu pemangkasan yang terdiri atas 3 taraf, yaitu tidak dipangkas (Kontrol), pemangkasan bentuk 3 cabang primer, dan pemangkasan bentuk 5 cabang primer. Anak petak yaitu dosis pupuk kompos yang terdiri atas 4 taraf, yaitu tanpa pupuk (kontrol), 4,5 kg/pohon, K2 = 9 kg/pohon, dan 13,5 kg/pohon dengan 3 ulangan sehingga terdapat 36 unit percobaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa interaksi antara perlakuan pemangkasan bentuk 3 cabang primer dan dosis pupuk kompos 13,5 kg/pohon memberikan hasil yang terbaik pada parameter jumlah bunga yang terbentuk, persentase bunga yang gugur, jumlah pentil buah kakao yang terbentuk, dan persentase pentil buah kakao berukuran ≥ 10 cm yang bertahan. Sedangkan pada perlakuan tunggal pemangkasan yaitu pemangkasan bentuk 3 cabang primer memberikan hasil yang terbaik pada parameter intersepsi energi cahaya matahari dan luas bukaan stomata daun. Pada perlakuan tunggal dosis pupuk kompos yaitu 13,5 kg/pohon memberikan hasil yang terbaik pada parameter persentase pentil buah kakao yang gugur, persentase pentil buah kakao yang bertahan, dan komponen klorofil.
Respon Pertumbuhan Bibit Cengkeh (Syzgium aromaticum L.) Kultivar Zanzibar Terhadap Pemberian Pupuk Organik Cair dan KNO3 Juni, Jusril Mahendra J; Yassi, Amir; Padjung, Rusnadi
Jurnal Agrivigor VOLUME 15 NOMOR 1, JUNI 2024
Publisher : Departemen Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian UNHAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20956/ja.v15i1.43231

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mempelajari pengaruh pemberian beberapa konsentrasi Pupuk Organik Cair dan dosis KNO3 terhadap pertumbuhan bibit tanaman cengkeh. Penelitian ini dilaksanakan di di Desa Tolitoli, Kecamatan Baolan, Kabupaten Tolitoli, Provinsi Sulawesi Tengah. Berada di ketinggian 500-600 mdpl, suhu udara sekitar 22-30°C dengan kelembaban rata-rata 60-80%. Penelitian ini berlangsung mulai dari bulan Januari sampai bulan Mei 2022 dengan menggunakan percobaan Faktorial 2 Faktor (F2F) yang disusun dalam Rancangan Acak Kelompok (RAK). Faktor pertama adalah konsentrasi pupuk organik cair yang terdiri dari empat taraf yaitu 0 ml (Kontrol), 5 ml/tanaman, 10 ml/tanaman, dan 15 ml/tanaman. Faktor kedua adalah dosis KNO3 yang terdiri dari 3 taraf yaitu 0 g (Kontrol), 15 gr, dan 30 gr. Hasil percobaan menunjukkan bahwa perlakuan konsentrasi pupuk organik cair (POC) dan dosis pupuk KNO3 berpengaruh nyata, sedangkan interaksi antara keduanya tidak berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan bibit tanaman cengkeh. Konsentrasi pupuk organik cair 15ml/tanaman memberikan hasil terbaik pada parameter pertambahan tinggi tanaman, pertambahan jumlah daun, luas daun, panjang akar, volume akar dan luas bukaan stomata. Dosis pupuk KNO3 15gr/tanaman memberikan hasil terbaik pada parameter pertambahan jumlah daun, luas daun, dan luas bukaan stomata.
PENGELOLAAN LIMBAH PASAR MENUJU ‘PASAR SWAKELOLA SAMPAH’ DI KOTA MAKASSAR Dariati, Tigin; Mustari, Kahar; Padjung, Rusnadi; Widiayani, Nuniek
Jurnal Dinamika Pengabdian Vol. 2 No. 2 (2017): JURNAL DINAMIKA PENGABDIAN VOL. 2 NO. 2 MEI 2017
Publisher : Departemen Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian UNHAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20956/jdp.v2i2.2157

Abstract

Pasar tradisional memiliki potensi yang sangat besar dalam hal limbah organik berupa sisa sayuran, buah, daun, nasi, dan lain-lain yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku kompos dan Pupuk Organik Cair (POC). Namun tingkat pengelolaan sampah organik di pasar tradisional masih rendah. Hal ini  disebabkan karena kurangnya kesadaran dan minimnya pengetahuan pedagang pasar mengenai masalah yang dapat ditimbulkan oleh sampah organik dan peluang pemanfaatannya. Mengingat besarnya potensi sampah organik yang dihasilkan oleh pasar tradisional, maka sebuah program IbM diperlukan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mitra dalam hal swakelola sampah. Kegiatan pengabdian ini dikemas dalam bentuk penyuluhan, pelatihan, pendampingan dan pembuatan demplot rumah kompos yang akan diberikan pada Pasar Inpres Panakukang (Pasar Toddopuli) yang berada di Kelurahan Paropo, Kecamatan Panakukang, Kota Makassar. Penyuluhan dan pelatihan meliputi materi pemanfaatan sampah organik menjadi kompos dan POC dengan sistem anaerob dan teknik kewirausahaannya termasuk pengemasan dan pemasaran produk kompos dan POC.  Kata Kunci: kompos, limbah pasar, pupuk organik cair, swakelola sampah, sampah organik.