Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Masyarakat Merdeka (JMM) Agroteksos
Mardya, Imra Atil
Unknown Affiliation
Agriculture, Biological Sciences & Forestry Biochemistry, Genetics & Molecular Biology Decision Sciences, Operations Research & Management Economics, Econometrics & Finance Social Sciences Other

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

 1 
PENGARUH SUHU DAN pH MEDIA TERHADAP PERTUMBUHAN ISOLAT BAKTERI ENDOFIT TERSELEKSI ASAL CABAI MERAH (Capsicum annum, L) Mardya, Imra Atil; Gusmini, Gusmini; Agustian, Agustian
AGROTEKSOS, Jurnal Ilmiah Ilmu Pertanian Vol 34 No 2 (2024): Jurnal Agroteksos Agustus 2024
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/agroteksos.v34i2.1213

Abstract

Faktor lingkungan yang mempengaruhi pertumbuhan bakteri endofit adalah pH dan Suhu. Dua unsur lingkungan ini sangat penting diketahui pengaruhnya baik dalam perbanyakan bakteri maupun dalam penggunaannya. Penelitian dilakukan untuk melihat pengaruh suhu dan pH optimum terhadap pertumbuhan bakteri endofit setelah dilakukan isolasi pada jaringan batang, daun dan akar cabai merah (Capsicum annum, L). Rentang suhu yang dicobakan pada kisaran 30 s.d 50oC dengan selang 10oC sedangkan rentang pH media adalah berkisar dari pH 4,0 s.d pH 8,0 dengan interval 0,5. Pertumbuhan bakteri dalam media kultur cair diamati dalam interval waktu 24 jam berdasarkan perubahan OD (optical density) media kultur pada panjang gelombang 600nm dengan menggunakan spektrofotometer. Penelitian menunjukkan respons pertumbuhan isolat endofit yang bervariasi terhadap tingkatan suhu dan pH media yang berbeda. Terdapat variasi lag dan log phase antara ketiga isolate dengan lag phase terpanjang ditemukan pada isolate DN1 pada suhu 50oC. Namun demikian ketiga isolat masih tergolong bakteri mesofilik yang tumbuh optimum pada suhu 30-40oC. Terdapat juga perbedaan pH optimum antara ketiganya dimana isolat AK1 berkisar dari 6,5–7,5, isolate BT1 pada pH 6.0-8.0 dan isolat DN1 pada pH 5.5-6.0. Hasil ini menunjukkan bahwa ketiga isolat berkemungkinan besar bukan spesies yang sama dan menguatkan dugaan bahwa terdapat bakteri endofit yang spesifik untuk masing-masing jaringan tanaman cabai.
Pelatihan Teknis Dan Pengembangan Ekonomi Melalui Teknologi Pengolahan Susu Bubuk Kambing Etawa di Kota Metro Maharani, Nadia; Susanti, Susanti; Halimah, Nur; Syahpura, Suraya Kaffi; Sukaryana, Yana; Kasenta, Andre Meiditama; Mardya, Imra Atil; Falamy, Ryna Aulia
JMM - Jurnal Masyarakat Merdeka Vol 8, No 1 (2025): MEI
Publisher : Universitas Merdeka Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51213/jmm.v8i1.172

Abstract

Susu merupakan sumber gizi penting bagi anakan ternak dan manusia, namun usaha peternakan susu kambing sering menghadapi kendala dalam hal pemasaran akibat masa simpan susu segar yang terbatas. Kelompok Tani Ternak di Kota Metro, yang memiliki 50 ekor kambing dengan 20 ekor dalam masa laktasi dan produksi susu harian sebesar 15 liter/hari, berpotensi mengembangkan usaha pengolahan susu cair menjadi susu bubuk. Untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam pengolahan susu, diadakan penyuluhan dan pelatihan bagi anggota Kelompok Tani Ternak di Kota Metro. Kegiatan ini dilaksanakan dengan metode penyuluhan, diskusi, dan praktik teknis. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman peserta, dengan skor evaluasi naik dari 50 menjadi 77. Pelatihan ini bertujuan untuk menciptakan produk susu bubuk yang aman dan berkualitas, sekaligus meningkatkan omzet serta keberlanjutan usaha. Program ini diharapkan tidak hanya memberikan manfaat bagi Kelompok Tani Ternak di Kota Metro, tetapi juga bagi masyarakat sekitar dalam menciptakan lapangan kerja baru dan mendukung perekonomian lokal. Keterampilan yang diperoleh diharapkan mampu mengurangi ketergantungan pada penjualan susu segar dan membuka peluang diversifikasi produk.
Co-Authors . Gusmini Agustian Agustian Falamy, Ryna Aulia Kasenta, Andre Meiditama Nadia Maharani Nur Halimah Susanti Susanti Syahpura, Suraya Kaffi Yana Sukaryana