Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Pharmaqueous

Hubungan Kualitas Sistem Informasi Farmasi dengan Pengguna Sistem Informasi Farmasi dalam Mendukung Pengelolaan Obat di Puskesmas Kota Yogyakarta Yogananda, Amrina Amalia
Pharmaqueous: Jurnal Ilmiah Kefarmasian Vol. 2 No. 2 (2020): Volume 2, Nomor 2, November 2020
Publisher : Universitas Al-Irsyad Cilacap

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36760/jp.v2i1.167

Abstract

Penggunaan sistem informasi dalam pelayanan kefarmasian diharapkan membantu farmasis untuk melakukan pengelolaan obat. Suatu sistem informasi farmasi yang dikembangkan perlu dilakukan uji coba dan evaluasi sebelum diimplementasikan di suatu institusi. Tujuan penelitian untuk melakukan evaluasi sistem informasi farmasi dan mengetahui hubungan antara kualitas sistem informasi farmasi terhadap pengguna sistem informasi farmasi. Penelitian merupakan penelitian cross sectional dengan pendekatan analitik, dilakukan di puskesmas kota Yogyakarta. Instrumen penelitian yang digunakan adalah kuesioner dan wawancara. Subjek penelitian adalah 15 apoteker pengelola obat di puskesmas kota Yogyakarta yang bersedia mengisi kuesioner. Data yang diperoleh adalah data tingkat penggunaan, kepuasan pengguna, kualitas sistem, kualitas informasi, kualitas layanan, dan manfaat penggunaan sistem informasi farmasi. Data dianalisis dengan korelasi Pearson. Hasil penelitian menunjukkan kualitas teknologi, pengguna, dan manfaat penggunaan sistem informasi farmasi dinilai cukup baik oleh responden dengan nilai 53,33 - 93,33%. Tidak ada hubungan antara kualitas PSS terhadap pengguna sistem informasi farmasi (r = 0,360; p > 0,05). Ada hubungan antara pengguna informasi farmasi terhadap manfaat penggunaan sistem informasi farmasi (r = 0,758; p < 0,05).
Hubungan Faktor Sosiodemografi dengan Tingkat Pengetahuan Orang Tua dalam Penanganan Demam pada Anak di Desa Srimartani Andari, Fadhilah Nur; Faizah, Nurul; Yogananda, Amrina Amalia
Pharmaqueous: Jurnal Ilmiah Kefarmasian Vol. 4 No. 2 (2022): Volume 4, Nomor 2, November 2022
Publisher : Universitas Al-Irsyad Cilacap

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36760/jp.v4i2.303

Abstract

Demam merupakan keadaan dimana individu mengalami kenaikan suhu tubuh diatas 37,5oc per oral atau 38,0 oc per rektal yang sifatnya menetap karena faktor eksternal. Penanganan demam pada anak sangat tergantung pada peran orang tua. Menurut faktor-faktor seperti usia, jenis kelamin, tingkat pendidikan, dapat mempengaruhi perilaku pengobatan seseorang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor sosiodemografi penduduk, gambaran tingkat pengetahuan orang tua dan mengetahui hubungan faktor sosiodemografi terhadap tingkat pengetahuan orang tua dalam penanganan demam pada anak di 4 padukuhan desa srimartani. Penelitian ini merupakan observasi analitik dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Pengambilan data dilakukan dengan metode cluster sampling dengan sampel sebanyak 185 responden. Analisis yang digunakan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukan gambaran sosiodemografi dari segi usia responden yang memiliki usia 31-40 tahun sebanyak 103 responden (56%), pendidikan responden yang menempuh pendidikannya sampai lulus tingkat sma sebanyak 115 responden (62%), pekerjaannya responden yang memiliki pekerjaan lain- lain sebanyak 77 responden (41,5%) dan pendapatan responden yang memiliki pendapatan <1.800.000 yaitu sebanyak 118 responden (64%). Gambaran tingkat pengetahuan orang tua dalam penanganan demam pada anak yaitu sebesar 82,53% dengan kategori baik. Terdapat hubungan yang signifikan antara usia dengan tingkat pengetahuan orang tua dalam penanganan demam pada anak di 4 padukuhan desa srimartani dengan p- value 0,020.