Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

Pelatihan Penulisan Artikel Ilmiah untuk Mahasiswa Semester II PRODI PBSI FKIP Universitas Baturaja Muhamad Doni Sanjaya; Muhamad Rama Sanjaya; Erwanto
Wahana Dedikasi: Jurnal PkM Ilmu Kependidikan Vol. 7 No. 1 (2024): Wahana Dedikasi : Jurnal PkM Ilmu Kependidikan
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/dedikasi.v7i1.14906

Abstract

Pelatihan penulisan artikel ilmiah ini dilatarbelakangi oleh permasalahan yang ada di Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Baturaja seperti kemampuan mereka dalam menulis artikel ilmiah belum maksimal. Bagian-bagian dalam artikel ilmiah membuat mereka mengalami kesulitan dalam memahami dan menuliskan artikel ilmiah. Adapun metode yang diterapkan selama pelatihan penulisan artikel ilmiah ini menggunakan metode ceramah, metode tanya jawab, dan metode simulasi. Hasil temuan yang diperoleh dalam penulisan artikel ilmiah ini adalah memberikan wacana, pelatihan dalam meningkatkan pemahaman, memberikan pengetahuan, meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam menulis artikel ilmiah pada Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Disamping itu memberikan wacana dan penjelasan kepada mahasiswa Prodi PBSI FKIP Unbara selaku mitra dalam pengabdian ini bagaimana meningkatkan penyusunan, strategi, dalam menulis artikel ilmiah. Sisi lain dari hasil temuan dalam pelatihan ini adalah membantu mitra dalam mengenalkan cara menulis artikel ilmiah yang baik dan benar dengan memberikan contoh dan aplikasinya di perguruan tinggi. Kami memberikan bantuan berupa penyuluhan. Penyuluhan ini digunakan untuk merekatkan pemahaman mahasiswa tentang pentingnya menulis artikel yang baik. Dengan bantuan ini diharapkan bisa membuat pemahaman mereka lebih maksimal. Sebelumnya pemahaman mitra masih bersifat sederhana. Untuk itulah kami mencoba untuk menawarkan dan membuatkan cara terbaru mengatasi cara menuliskan artikel ilmiah dengan berbagai strategi agar setidak-tidaknya mereka bisa submit di publikasi jurnal sinta.
Kemampuan Mengidentifikasi Informasi dalam Surat Dinas pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 7 OKU Sanjaya, Muhamad Doni; Sanjaya, Muhamad Rama; Sandra, Dera Okta
Lentera: Jurnal Ilmiah Kependidikan Vol. 13 No. 2 (2020): Lentera
Publisher : STKIP PGRI Bandar Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to determine the ability of grade VII students of SMP Negeri 7 OKU to identify information in official letters, as well as to determine the difficulties of students in identifying information in official letters. This research is a descriptive research type. The population was all class VII students of SMP Negeri 7 OKU, amounting to one class, namely 78 students, the sample was 30 students. Data collection techniques are test, questionnaire and interview techniques. Based on the test results, it can be seen that 29 students (96.7%) can be categorized as capable and there is 1 student (3.33%) who can be categorized as incapable. Furthermore, the 9 students were given a questionnaire to find out about the learning difficulties they experienced and the results showed that students did not like learning to identify information in official letters because students were less able to remember or reveal about identifying information in official letters because most students never identified the information in the letter. offices and students will only read because of demands or assignments from the teacher. Based on the interview analysis, students are interested in learning to identify information in official letters and for students who have not been able to be given the task to understand again. It can be seen that there are some students who have not reached the specified KKM, namely 9 students, and are given additional assignments to better understand the material regarding identifying information in official letters such as assignments to make official letters or looking for examples of official letters. Thus, it can be concluded that grade VII students of SMP Negeri 7 OKU are categorized as capable of identifying information in the official letter.
Upaya Peningkatan Implementasi Pendidikan Di Era Milenial Di Desa Tanjung Dalam Kabupaten OKU Sanjaya, Muhammad Doni; Sanjaya, Muhamad Rama
Educivilia: Jurnal Pengabdian pada Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2022): Educivilia: Jurnal Pengabdian pada Masyarakat
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/ejpm.v3i1.4505

Abstract

Kegiatan Pengabdian pada masyarakat ini dilakukan di Desa Tanjung Dalam Kabupaten OKU dan dilatar belakangi dengan minimnya nilai karakter anak pada zaman now seperti anak lebih menyukai permainan game buatan luar negeri daripada permainan tradisonal, sikap dan norma etika anak yang semakin berkurang terhadap orang yang lebih tua, sikap egois, nyeleneh, egois dan masih banyak lagi,hal itu disebabkan dengan semakin canggihnya teknologi yang mempengaruhi mental anak dalam berperilaku pada zaman sekarang, oleh karena itu kegiatan pengabdian pada masyarakat ini perlu untuk diselenggarakan di desa tersebut. Tidak lain untuk membekali dengan pengetahuan nilai-nilai karakter anak. Adapun tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk mendeskripsikan dan memahami upaya peningkatan implementasi pendidikan di era milenial khusunya di desa Tanjung Dalam Kabupaten OKU. Metode yang digunakan adalah kegiatan penyuluhan dengan mengikuti mekanisme perencaan, pelaksanaan serta evaluasi.  Hasil penelitian menunjukkan guru harus mampu menggunakan, memanfaatkan akses teknologi yang sudah disiapkan oleh satuan pendidikan untuk mengimplementasikan melek teknologi dan IT. Saran yang didapat adalah semua guru harus mampu menggunakan teknologi dan IT baik tua dan muda dengan cara belajar menggunakan teknologi yang arif dan bijak.
Merancang Aplikasi Pembelajaran Interaktif dalam Kegiatan Bimbingan Belajar untuk Anak Anak di Desa Lubuk Leban dengan Menggunakan Visual Studio Code Oktavianus, Gofta Larendri; Sanjaya, Muhamad Rama; Abdillah, Ilham Tri; Ramatulloh, Farhan; Daniel, Wan
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 3 No. 6 (2025): Agustus
Publisher : Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpmba.v3i6.2799

Abstract

Kegiatan kami ini bertujuan untuk menciptakan sebuah aplikasi pembelajaran interaktif yang mendukung anak-anak di Sekolah Dasar di Desa Lubuk Leban belajar dengan cara yang lebih menarik dan mudah dipahami. Aplikasi ini dirancang khusus untuk pelajaran dasar seperti Matematika dan Bahasa Indonesia, yang sering dianggap sulit oleh beberapa siswa. Proses pengembangan aplikasi dilakukan melalui beberapa langkah, mulai dari mengumpulkan informasi mengenai kebutuhan anak-anak sekolah dasar untuk merancang antarmuka aplikasi, pembuatan aplikasi menggunakan Visual Studio Code, hingga mengujinya secara langsung dengan anak-anak. Aplikasi ini dibuat agar dapat diakses tanpa koneksi internet dan dikembangkan dengan teknologi sederhana seperti HTML, CSS, dan JavaScript. Antarmuka aplikasi dirancang menarik dengan penggunaan gambar, warna yang cerah, dan soal interaktif yang dapat dijawab langsung oleh anak-anak. Hasil dari pengujian menunjukkan bahwa anak-anak lebih termotivasi untuk belajar menggunakan aplikasi ini, dan mereka lebih cepat memahami materi yang diajarkan. Diharapkan aplikasi ini bisa menjadi alternatif pembelajaran tambahan di daerah yang masih memiliki kekurangan dalam fasilitas belajar.
Penerapan Program Bimbingan Belajar Sebagai Upaya Peningkatan Prestasi Akademik Siswa SD di Desa Bandar Maulia, Putri Resti; Sanjaya, Muhamad Rama; Sari, Afri Yani Media; Sari, Astri Yana; Prabella, Eldeza; Praniaga, Jennifer
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bhinneka Vol. 3 No. 4 (2025): Bulan Juli
Publisher : Bhinneka Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58266/jpmb.v3i4.349

Abstract

Kegiatan pendampingan belajar yang dilaksanakan di luar waktu sekolah menjadi solusi yang baik bagi siswa yang memiliki hambatan dalam belajar pada pelajaran bahasa indonesia. Program ini di lakukan oleh mahasiswa KKN Universitas Baturaja kegiatan ini laksanakan sebagai wujud kontribusi nyata dalam pengabdian kepada masyarakat Desa Bandar, dengan tujuan utama untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam materi pelajaran bahasa indonesia, mengembangkan semangat belajar, serta membentuk kebiasaan belajar yang positif. Sasaran dari kegiatan ini merupakam siswa kelas 1 hingga kelas 6 SD metode yang di gunakan bersifat kualitatif melalui pendekatan langsung, ice breaking, pemberian reward, serta evaluasi dilakukan melalui perbandingan hasil tes awal dan tes akhir siswa guna mengukur tingkat peningkatan pemahaman siswa terhadap materi, meningkatkan antusiasme belajar, serta partisipasi aktif selama kegiatan berlangsung. Bimbingan belajar terbukti menjadi strategi yang efektif dalam menjawab tantangan pembelajaran didaerah pedesaan.
Pengembangan Aplikasi Mobile Untuk Meningkatkan Minat Belajar Matematika Anak Berbasis Research and Development Efriani, Laura; Sanjaya, Muhamad Rama; Paradina, Sevia; Pronika, Ginta; Angraini, Lisa; Ghifari, M. Farhan
Jurnal Pendidikan Indonesia : Teori, Penelitian, dan Inovasi Vol 5, No 4 (2025): Jurnal Pendidikan Indonesia : Teori, Penelitian, dan Inovasi
Publisher : Penerbit Widina, Widina Media Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59818/jpi.v5i4.1909

Abstract

This study aims to design a mobile application as an interactive learning medium to increase children's interest in learning mathematics. The background of this research is the low level of interest and motivation to learn mathematics often found in elementary school-aged children. The application development method uses the Waterfall model, starting from the needs analysis stage, interface design, implementation, and testing. The developed application includes various features such as learning videos, interactive practice questions, and educational games based on mathematics. The study involved 40 elementary school students from grades 3 to 5. Based on the results of a 1–10 scale questionnaire, the average student learning interest increased from 5.0 to 8.2 after using the application. In addition, the average time spent studying mathematics increased by 128%, from 35 minutes to 80 minutes per week. Surveys showed that 65% of students preferred the educational games feature, followed by practice questions (20%) and learning videos (15%). User satisfaction was also high, with 95% of students and parents stating they were satisfied with the application. The test results indicate that the application can enhance children's engagement in learning math through a more enjoyable and less monotonous approach. With this application, it is expected to assist teachers and parents in providing a more engaging learning experience and improving children's understanding of mathematical concepts.ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk merancang sebuah aplikasi mobile sebagai media pembelajaran interaktif guna meningkatkan minat belajar matematika pada anak-anak. Latar belakang dari penelitian ini adalah rendahnya minat serta motivasi belajar matematika yang sering ditemukan pada anak usia sekolah dasar. Metode pengembangan aplikasi menggunakan model Waterfall, mulai dari tahap analisis kebutuhan, desain antarmuka, implementasi, hingga pengujian. Aplikasi yang dikembangkan memuat berbagai fitur seperti video pembelajaran, latihan soal interaktif, dan permainan edukatif berbasis matematika. Penelitian melibatkan 40 siswa sekolah dasar dari kelas 3 hingga kelas 5. Berdasarkan hasil kuesioner skala 1–10, rata-rata minat belajar siswa meningkat dari 5,0 menjadi 8,2 setelah menggunakan aplikasi. Selain itu, rata-rata waktu belajar matematika meningkat sebesar 128%, dari 35 menit menjadi 80 menit per minggu. Survei menunjukkan bahwa 65% siswa paling menyukai fitur permainan edukatif, diikuti oleh latihan soal (20%) dan video pembelajaran (15%). Tingkat kepuasan pengguna juga tinggi, dengan 95% siswa dan orang tua menyatakan puas terhadap aplikasi. Hasil pengujian menunjukkan bahwa aplikasi dapat meningkatkan ketertarikan anak dalam mempelajari materi matematika dengan pendekatan yang lebih menyenangkan dan tidak membosankan. Dengan adanya aplikasi ini, diharapkan dapat membantu guru dan orang tua dalam memberikan pengalaman belajar yang lebih menarik serta mampu meningkatkan pemahaman konsep matematika pada anak.
Pelatihan Public speaking Bagi Perangkat Desa dan Mahasiswa KKN di Desa Binaan Bandar Kecamatan Sosoh Buay Rayap Sanjaya, Muhamad Rama; Primandari, Novegya Ratih; Destiarini, Destiarini
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bhinneka Vol. 4 No. 1 (2025): September
Publisher : Bhinneka Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58266/jpmb.v4i1.372

Abstract

Perangkat desa dan mahasiswa KKN dalam berbicara dihadapan umum, tentu harus memiliki kemampuan public speaking yang mumpuni. Dalam berbagai kegiatan yang dilakukan masih banyak kendala yang ditemui di lapangan ketika berbicara dihadapan umum, rasa gugup, rasa tidak percaya diri, kurangnya persiapan dan masih banyak lagi kendala yang ditemui. Menanggapi berbagai kendala yang terjadi tersebut, kami dari Universitas Baturaja merasa terpanggil untuk melaksanakan Pengabdian Pada Masyarakat di Desa Bandar dalam hal pelatihan public speaking, tujuan dilaksanakannya kegiatan ini tidak lain untuk memberikan pengetahuan bagaimana menjadi public speaking yang baik dengan contoh nyata. Adapun metode yang dilakukan dalam pelatihan ini meliputi pemberian materi pelatihan public speaking, tahap persiapan simulasi, tahap pelaksanaan simulasi, tahap pemberian feedbeck, tahap tampil secara percaya diri, dan tahap evaluasi. Hasil kegiatan pelatihan yang dilakukan memberikan efek yang positif terhadap peserta yang semula banyak mengalami kendala dapat dikendalikan oleh peserta dan proses public speaking mengalami perubahan yang drastis yang semula menjadi gugup, grogi, tidak percaya diri, kurang persiapan dapat teratasi, sehingga berbicara di depan umum bukan menjadi hal yanh menakutkan lagi.