Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN PEMBUATAN MEDIA PROMOSI BERBASIS TEKNOLOGI INFORMASI TERHADAP PRODUK-PRODUK UNGGULAN DAERAH DAN OBJEK WISATA DI KABUPATEN LAMONGAN Cicik Alfiniyah; Nashrul Millah; Asri Bekti Pratiwi
Jurnal Penamas Adi Buana Vol 5 No 02 (2022): Jurnal Penamas Adi Buana
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/penamas.vol5.no02.a4311

Abstract

Salah satu sebab rendahnya perkembangan potensi ekonomi daerah adalah kurang tersebarnya informasi terkait produk-produk unggulan dan wisata alam daerah pada masyarakat luas. Hal ini yang mendasari dilakukannya program pengabdian kepada masyarakat di desa Kranji. Kegiatan yang dilakukan meliputi pelatihan dan pendampingan pembuatan website sebagai media promosi produk-produk unggulan dan wisata daerah berbasis teknologi informasi. Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat membantu penyebaran informasi terkait potensi daerah sehingga meningkankan pendapatan masyarakat. Kegiatan ini dilakukan dalam empat tahapan, yaitu: koordinasi, pelatihan, pendampingan, dan evaluasi. Keberhasilan pelatihan dievaluasi dari nilai pretest dan posttest peserta yang menunjukkan adanya peningkatan sebesar 25%. Selain itu, didapatkan output berupa website yang telah dibuat oleh peserta berisikan potensi-potensi desa Kranji. Hasil evaluasi terhadap materi, narasumber, dan fasilitas pelatihan juga menunjukkan respon positif dari peserta dengan nilai 4,3 dari skala 5.
Penerapan Regresi Cox Proportional Hazard pada Lama Masa Tunggu Alumni Institut Teknologi Kalimantan Mendapatkan Pekerjaan Shadrina Khairani Arinda; Primadina Hasanah; Nashrul Millah
SPECTA Journal of Technology Vol. 6 No. 2 (2022): SPECTA Journal of Technology
Publisher : LPPM ITK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (299.303 KB) | DOI: 10.35718/specta.v6i2.701

Abstract

Berdasarkan data survei angkata kerja yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik pada Februari 2020 diperoleh bahwa tingkat pengangguran lulusan sarjana di Indonesia tercatat sebesar 6,11%. Saat ini, lama masa tunggu alumi untuk mendapat pekerjaan telah menjadi salah satu indikator akreditasi Perguruan Tinggi. Oleh karena itu, melalui penelitian ini akan dianalisis faktor-faktor yang berpengaruh terhadap lama masa tunggu alumni mendapat pekerjaan. Data penelitian diambil dari data masa tunggu alumni Institut Teknologi Kalimantan (ITK) pada tahun kelulusan 2016-2019. Pada penelitian ini dilakukan analisis dengan pendekatan Regresi Cox Proportional Hazard. Variabel yang diduga berpengaruh pada lama masa tunggu alumni mendapatkan pekerjaan antara lain IPK, program studi, organisasi, jenis kelamin, serta kursus. Berdasarkan hasil analisis, didapatkan variabel yang berpengaruh terhadap lama alumni mendapatkan pekerjaan adalah variabel organisasi dan IPK. Model regresi terbaik yang didapatkan adalah hdimana variable  merupakan variabel IPK dan  merupakan variabel aktif organisasi. Interpretasi dari model regresi yang telah didapatkan adalah semakin tinggi IPK alumni, maka semakin besar kesempatan alumni untuk mendapatkan pekerjaan, jika kenaikan IPK alumni 0,1 satuan, maka akan meningkatkan kesempatan 1,0977 kali untuk mendapatkan pekerjaan, sedangkan untuk alumni yang aktif organisasi memiliki kesempatan 3,3387 kali lebih besar untuk mendapatkan pekerjaan dibandingkan alumni yang tidak aktif organisasi.
Kendali Optimal Penyebaran Penyakit Influenza H1N1 Tiga Strain dengan Vaksinasi dan Pengobatan Adinda Rizki Kinanti; Nashrul Millah; Irma Fitria
Limits: Journal of Mathematics and Its Applications Vol. 18 No. 1 (2021): Limits: Journal of Mathematics and Its Applications Volume 18 Nomor 1 Edisi Me
Publisher : Pusat Publikasi Ilmiah LPPM Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

H1N1 influenza is a respiratory tract infection with common symptoms, namely fever, headache, coughing, and sore throat. H1N1 influenza has several strains known to infect humans, birds, and pigs. Some efforts to overcome the infection of the H1N1 influenza virus are vaccination and treatment. This Research discusses the optimal control in the form of vaccination and treatment applied to the model H1N1 Influenza disease spread. The method used to solve this optimal control problem is the Pontryagin Minimum Principle followed by searching numerical solutions using the Runge-Kutta Forward-Backward Sweep method. Numerical simulations were conducted to compare the spread of H1N1 Influenza before and after optimal control efforts were given. Based on the simulation result, it was shown that giving optimal control in the form of vaccination to susceptible individuals and treatment in individuals infected with three strains could reduce the number of individuals infected with H1N1 Influenza disease .
Skema Staggered Grid pada Persamaan Air Dangkal untuk Simulasi Aliran di Sekitar Pulau Nashrul Millah; Sri Redjeki Pudjaprasetya
Limits: Journal of Mathematics and Its Applications Vol. 21 No. 1 (2024): Limits: Journal of Mathematics and Its Applications Volume 21 Nomor 1 Edisi Ma
Publisher : Pusat Publikasi Ilmiah LPPM Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Wake merupakan suatu pola gelombang pada permukaan air yang muncul akibat adanya pergerakan benda rigid. Pada penelitian ini, skema staggered grid orde dua digunakan untuk menyelesaikan persamaan air dangkal tak linier. Hasil yang didapat digunakan untuk mensimulasikan munculnya riak yang timbul akibat adanya arus yang menabrak pulau berbentuk lingkaran. Pada simulasi ini gaya-gaya luar yang diperhitungkan adalah gangguan angin, gaya gesek dengan dasar, dan efek turbulensi. Simulasi dilakukan dengan meniupkan angin pada ujunga kanal memanjang dengan sebuah pulau di dekat pangkalnya yang memicu aliran air. Untuk bilangan Reynold yang kecil, aliran air bersifat laminar dan membentuk pola halus di sekitar pulau. Bilangan Reynold merupakan perbandingan antara ketaklinieran dengan viskositas air. Untuk simulasi dengan bilangan Reynold yang besar, aliran menjadi tidak stabil dan memicu munculnya riak turbulen. Pusaran air tampak pada riak yang muncul di belakang pulau.