Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

Peran Aktif Remaja dalam Memakmurkan Masjid Al-Fath di Desa Losari Kabupaten Karangayar Jawa Tengah Rini, Sulistio; Sabardilla, Atiqa
Jurnal Riset dan Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2024): Jurnal Riset dan Pengabdian Masyarakat
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/jrpm.v4i2.3958

Abstract

Masjid ini merupakan pusat kebudayaan Islam tertua. Dalam Islam, masjid merupakan simbol dan sarana perkembangan Islam yang sangat diperlukan. Masjid tidak hanya menjadi tempat ibadah sehari-hari, namun iuga menjadi tempat kegiatan pendidikan islam informal bagi masyarakat sekitar. Agar masjid dapat berfungsi sebagai tempat ibadah dan pendidikan, perlu dilakukan upaya untuk meningkatkan fungsi masjid yang ada agar dapat dijadikan sebagai tempat pendidikan bagi masyarakat setempat dan bermuara pada pembentukan keimanan dan karakter masyarakat. Meskipun masjid telah dijadikan sebagai tempat pendidikan Islam bagi generasi muda oleh para pengurus masjid, namun hasil yang dicapai masih belum optimal, dan sebagian remaja di liingkungan Masjid Al-Fath menunjukkan bahwa mereka kurang aktif mengikuti kelas-kelas Islam di dalam masjid. Tulisan ini dibuat dengan tujuan untuk melakukan penelitian mengenai upaya peningkatan fungsi Masjid Al-Fath sebagai tempat pendidikan Islam bagi generasi muda di desa Losari, berdasarkan permasalahan di atas. Dalam penelitian ini, dalam pengumpulan data-data yang diperlukan, metode wawancara digunakan sebagai metode utama, metode observasi dan dokumentasi digunakan sebagai metode pendukung, dan penulis menggunakan metode induktif untuk menarik kesimpulan dari permasalahan khusus ke permasalahan umum.
Pasar Sepuran Di Mata Masyarakat Desa Pagerdawung Kecamatan Ringinarum Kabupaten Kendal Noviafitri, Kartika Satya; Sabardilla, Atiqa
JURNAL DESTINASI PARIWISATA Vol 11 No 1 (2023): VOL 11, NO 1 (2023): (JANUARY - JUNE)
Publisher : Program Studi Pariwisata Program Sarjana, Fakultas Pariwisata, Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/JDEPAR.2023.v11.i01.p01

Abstract

Surprise market is a culinary tour that is in great demand on weekend. One of the culinary destinations that are liked by all circles. This study aims to determine the potential of the Sepuran market in Pagerdawung Village, how the market attracts the attention of the local community so that it prefers the Sepuran market as a traditional market compared to modern markets such as supermarkets and online markets. The method used is descriptive qualitative method and data collection used is in depth interviews and observation. Research results Sepuran Market is the result of the development of traditional markets. The community's thinking continues to develop so that the Sepuran Market emerges as the fruit of the Pagerdawung community's creative thinking. Sepuran Market consists of various culinary delights. Sepuran Market has positive and negative impacts that complement its presence in Pagerdawung Village. In the modernization era, Pasar Sepuran cannot compete with modern markets. Apart from losing in terms of cleanliness, they also lost in terms of permits for buying and selling practices. Keywords: surprise market, traditional market, culiner
PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA OBJEK WISATA WADUK NAWANGAN DI KECAMATAN GIRIWOYO UNTUK MENINGKATKAN KUNJUNGAN WISATA Taufiqa, Rachim Rezano Ginar; Sabardilla, Atiqa
Jurnal Industri Parawisata Vol 6, No 2 (2024): JANUARY
Publisher : Universitas Sahid

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36441/pariwisata.v6i2.1383

Abstract

Pariwisata merupakan industri tebesar dan terkuat dalam pembiaayaan ekonomi global. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengembangan sarana dan prasana serta perkembangan wisata objek wisata Bendungan Nawangan yang terletak di Desa Nawangan, Kecamatan Giriwoyo. Penelitian ini bersifat deskriptip kualitatif. Teknik pengumpulan data yang diperoleh dengan melakukan obsevasi, wawancara, dan dokumentasi yang dilakukan dengan anggota pengelola, serta wisatawan di Bendungan Nawangan. Temuan penelitian ini menunjukan bahwa kurangnya fasilitas sarana dan prasana untuk para wisatawan yang terdapat di objek wisata Bendungan Nawangan kemudian Bendungan Nawangan  dikelola untuk pengairan serta belum ada pengelolaan dan koordinasi antar perangkat desa, Masyarakat, pengelola bendungan dan perhutani yang ditujukan untuk para wisatawan yang menyebabkan menurunnya kunjungan wisatawan ke Bendungan Nawangan di Kecamatan Giriwoyo.
Language Errors in Explanatory Text Essay of Class VIII Students of Kedawung 2 Public Middle School Ayuni, Ari Diah Nur; Sabardilla, Atiqa
Proceeding ISETH (International Summit on Science, Technology, and Humanity) 2023: Proceeding ISETH (International Summit on Science, Technology, and Humanity)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/iseth.4081

Abstract

This research aims to determine the types of language errors at the spelling, morphology, and syntax levels in explanation texts written by class VIII students at Kedawung 2 Public Middle School. This type of research is qualitative with a descriptive design. Data collection techniques use documentation, observation, and data analysis. The results of the research show that in the explanatory text, there are 158 spelling errors, 116 capital letter errors, 29 errors in writing abbreviations, 10 errors in writing letters, and 3 errors in the use of punctuation marks. Morphology 4, 2 affixation errors, 2 reduplication errors. Syntax 6. Errors with sentence details. This research is oriented towards language errors so that it can When carrying out language activities, there will be mistakes in language. According to Pranowo (2018) (Albelr, 2018) a language error is something that deviates from the rules found in language use. An essay is a piece of writing that results from thoughts or ideas or communication with other people, the result of which is in the form of writing that is used as a written work. In an essay, there will be some linguistic errors. From the understanding of linguistic errors above, an analysis of linguistic errors is needed which can find out where the error occurs and carry out corrections. be used to prevent mistakes and be able to understand these mistakes.
ANALISIS KESALAHAN BERBAHASA PADA KARANGAN SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA Anjarwati, Lutfi; Sabardilla, Atiqa
Jurnal Pena Indonesia Vol 7 No 1 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Upaya Penguatan Karakter tidak Suka Berbohong Melalui Metode Bercerita "Pinokio Si Boneka kayu" Pada Anak Usia Dini Mastuti, Wening Dwi; Sabardilla, Atiqa
Jurnal Empowerment Vol 14 No 1 (2025): February 2025
Publisher : IKIP Siliwangi Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/empowerment.v14i1.4990

Abstract

The objective of this research is to examine the process of enhancing character development in young children using the storytelling approach. This study employed a descriptive qualitative methodology. The study was conducted at the PGRI Tegalsari Kindergarten, involving children between the ages of 4 and 5, as well as teachers. The data gathering methods employed in this research encompassed observation, interviews, and documentation. The findings of this study indicate that the moral virtue derived from the narrative "Pinocchio the Wooden Puppet" is the ethical imperative of refraining from falsehoods towards others. The challenges encountered by instructors in cultivating the character of pupils include the presence of apathetic parents who show insufficient concern for their children, both in the educational setting and in assigning homework, as well as the absence of sufficient educational resources.
PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA OBJEK WISATA WADUK NAWANGAN DI KECAMATAN GIRIWOYO UNTUK MENINGKATKAN KUNJUNGAN WISATA Taufiqa, Rachim Rezano Ginar; Sabardilla, Atiqa
Jurnal Industri Parawisata Vol 6 No 2 (2024): Jurnal Industri Pariwisata JANUARY 2024
Publisher : Universitas Sahid

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36441/pariwisata.v6i2.1383

Abstract

Pariwisata merupakan industri tebesar dan terkuat dalam pembiaayaan ekonomi global. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengembangan sarana dan prasana serta perkembangan wisata objek wisata Bendungan Nawangan yang terletak di Desa Nawangan, Kecamatan Giriwoyo. Penelitian ini bersifat deskriptip kualitatif. Teknik pengumpulan data yang diperoleh dengan melakukan obsevasi, wawancara, dan dokumentasi yang dilakukan dengan anggota pengelola, serta wisatawan di Bendungan Nawangan. Temuan penelitian ini menunjukan bahwa kurangnya fasilitas sarana dan prasana untuk para wisatawan yang terdapat di objek wisata Bendungan Nawangan kemudian Bendungan Nawangan  dikelola untuk pengairan serta belum ada pengelolaan dan koordinasi antar perangkat desa, Masyarakat, pengelola bendungan dan perhutani yang ditujukan untuk para wisatawan yang menyebabkan menurunnya kunjungan wisatawan ke Bendungan Nawangan di Kecamatan Giriwoyo.
Tindak Tutur Ekspresif Pada Kolom Komentar Akun YouTube Ngaji Filsafat Ayuni, Dian Putri; Sabardilla, Atiqa
Jurnal Korpus Vol 5 No 2: Agustus 2021
Publisher : UNIB Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jik.v5i2.16307

Abstract

Artikel ini mengkaji mengenai tindak tutur ekspresif. Tujuan dari artikel ini (1) menunjukkan bentuk tuturan ekspresif pada kolom komantar YouTube Ngaji Filsafat, (2) mendeksripsikan maksud dari tuturan ekspresif pada kolom komentar YouTube Ngaji Filsafat. Metode yang digunakan yaitu metode deskriptif kualitatif yaitu mendeskripsikan data yang diperoleh dengan penjabaran dan rinci. Dalam data yang diperoleh yaitu dengan mengamati tindak tutur ekspresif pada kolom komentar YouTube Ngaji Filsafat , dengan teknik simak dan teknik catat. Teknik simak yaitu dengan melihat langsung kolon komentar akun YouTube Ngaji Filsafat, setelah itu menggunakan teknik catat untuk menuliskan data-data yang telah ditemukan. Kesimpulan (1) data yang diperoleh yaitu sebanyak 30 data yang mencakup bentuk tindak tutur ekspresif terima kasih, memuji dan mengkritik. Perincian hasil dan pembahasan yaitu  netizen yang menggunakan ungkapan terima kasih ada 13 data, memuji ada 11 data dan mengkritik dan 6 data. (2) maksud dari tindak tutur ekspresif berterima kasih mempunyai maksud netizen merasa senang dan mengucapkan syukur setelah menyaksikan video pada akun YouTube Ngaji Filsafat. Maksud dari tindak tutur ekspresif memuji netizen mengungkapkan rasa bahagia saat menyaksikan video, ungkapan disampaikan melalui bentuk apresiasi. Fungsi tuturan memuji sebagai bentuk rasa menghormati. Serta maksud dari tindak tutur ekspresif mengkritik menguraikan atau menilai baik dan buruknya mengenai video setelah menyaksikannya. 
IDENTIFIKASI, DESKRIPSI FAKTOR DAN DAMPAK PENGGUNAAN MAJAS DALAM ONLINE SHOP PLATFORM SHOPEE Arifah, Cindy Nur; Sabardilla, Atiqa
Bahtera Indonesia Jurnal Penelitian Bahasa dan Sastra Indonesia
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/bi.v7i1.180

Abstract

Along with the times, language has become one of the things that cannot be separated from the influence of the internet. One of them is the use of figure of speech in online shop. Research on figurative language has often been researched. However, figurative research on the Shopee platform has not been researched. Data collection was carried out through the listening method accompanied by an advanced note-taking technique. This research was processed using a qualitative descriptive method. The results showed that the use of figure of speech in the shopee online shop platform consisted of 4 forms, namely metaphorical figure of speech (13%), personification (61%), hyperbole (23%), and allusion (13%) of the 15 data analyzed. The tendency to use figure of speech in advertisements on the shopee platform is carried out to increase the effectiveness of communication in buying and selling and to beautify diction so that consumers are interested in the products offered. The impact of using figure of speech in advertising on the shopee platform is that it can give rise to a different perspective with an exaggerated impression.
Kohesi Gramatikal Dan Leksikal Pada Iklan Audiovisual Deterjen Ramadhani, Lulu; Sabardilla, Atiqa
Alinea: Jurnal Bahasa, Sastra dan Pengajaran Vol. 5 No. 1 (2025): Alinea: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajaran
Publisher : Bale Literasi: Lembaga Riset, Pelatihan & Edukasi, Sosial, Publikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58218/alinea.v5i1.786

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kohesi gramatikal dan kohesi leksikal yang terkandung dalam iklan deterjen serta mengetahui gaya bahasa yang digunakan dalam iklan deterjen dan makna yang terkandung dalam iklan deterjen yang diteliti. Penelitian ini menggunakan metode agih yang didukung dengan metode pada referensial. Subjek penelitian ini adalah iklan deterjen yang tayang melalui media massa seperti televise dan youtube. Data yang digunakan merupakan transkrip iklan deterjen. Sumber data berasal dari iklan deterjen audiovisual yang terdapat dalam media massa seperti televisi dan youtube. Data didapatkan dengan metode simak catat, dan dianalisis menggunakan metode agih. Hasil penelitian menunjukkan bahwa iklan audiovisual deterjen yang dianalisis mengandung kohesi gramatikal meliputi 5 referensi, 18 konjungsi dan 10 elipsis. Kohesi leksikal meliputi 12 repitisi, 2 antonimi, 14 sinonimi, 3 hiponimi dan 5 kolokasi. Gaya bahasa yang digunakan dalam setiap iklan audiovisual deterjen yaitu bahasa denotatif yang bersifat persuasif atau membujuk. Secara keseluruhan setiap iklan audiovisual yang dikaji memiliki makna membujuk pendengar atau penonton untuk membeli barang yang diiklannya.